Makalah-Teori Prilaku Konsumen (by.yettifitriyanti)

7/22/2019 Makalah-Teori Prilaku Konsumen (by.yettifitriyanti)

1/25

TUGAS MAKALAH PENGANTAR ILMU EKONOMI

TEORI PERILAKU KONSUMEN

DI SUSUN OLEH :

Devi Susanti

Lita Chairuani

Nia Paramitha Sari

Risma Septiani

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indragiri (STIE-I)Jalan R. Soeprapto No. 14 Telp. (07!) "101! Rengat-Riau

#akulta$ Ekonomi "01%


2/25

DATAR ISI

&a'tar I$i ... i

ata *engantar .. ii

+,+ I *EN&,//,N

1.1 atar +elakang .....

1

1." Rumu$an a$alah..

"

1.% Tu2uan dan an'aat ......

"

1.4 etode *enuli$an ..................................................................................

%

+,+ II *E+,,S,N

".1 Teori *rilaku on$umen .............. . 4

"." on$umen dan an'aat +arang (/tilit3) ......................

".% e$eim5angan on$umen ............................................. 1%

".4 *endekatan +aru Indi'eren$i ............................................................... 16

".6 ontoh a$u$ ........................................................................................ 1

+,+ III *EN/T/*

%.1 e$impulan ........ "0


3/25

%." Saran ....... .. "0

&,#T,R */ST,, .................................................................................................... "1

KATA PENGANTAR

*u2i $3ukur kami pan2atkan kehadirat Tuhan 8ang aha E$a ata$ 5erkat dan rahmat-N3a

kami dapat men3ele$aikan makalah ini tepat pada 9aktun3a tanpa halangan $uatu apapun

3ang 5er2udul :Teori *erilaku on$umen;.

ami men3adari 5ah9a makalah ini ma$ih 2auh dari $empurna< oleh karena itu kritik dan

$aran dari $emua pihak 3ang 5er$i'at mem5angun $elalu kami harapkan demi

ke$empurnaan makalah ini.

,khir kata< dengan $egala kerendahan hati< kami 5erterima ka$ih kepada $emua pihak

3ang telah mem5antu men3ele$aikan makalah ini dari a9al $ampai akhir. &iharapkan

akalah ini dapat mem5erikan in'orma$i kepada kita $emua tentang Teori *erilaku

on$umen. Semoga ,llah S=T $enantia$a meridhai $egala u$aha kita. ,min.

Rengat< %0 Septem5er "01%


4/25

.

!A! I

PENDAHULUAN

"#" Latar !e$a%an&

Setiap hari kita melakukan pemilihan atau menentukan $kala priorita$ karena

ke5utuhan tak ter5ata$< $edangkan $um5er da3a 3ang ter$edia $angat ter5ata$.

*okok per$oalan ekonomi 3ang dihadapi oleh $etiap orang dan $etiap keluarga

adalah $eperti ini orang ingin hidup la3ak $e5agai manu$ia dan $e5agai 9arga

ma$3arakat. /ntuk itu di5utuhkan 5erma>am-ma>am 5arang dan 2a$a $eperti

makanan< pakaian< rumah< o5at< $epatu< 5a2u< pengangkutan< dan $e5again3a. /ntuk

dapat mem5eli $emuan3a itu diperlukan uang< $e5a5 kita haru$ mem5a3ar

hargan3a. Jadi< $eorang kon$umen atau $uatu keluarga di $atu pihak 5erhadapan

dengan ke5utuhan-ke5utuhan hidup 3ang haru$ dipenuhi< dan 3ang menentukan apa

dan 5erapa 3ang ingin di5eli. &i lain pihak dihadapkan dengan harga 3ang haru$

di5a3ar $erta ter5ata$n3a pengha$ilan 3ang mem5ata$i apa dan 5erapa 3ang dapat

di5eli. enghadapi per$oalan ini< $eorang kon$umen haru$ 5ertindak 5i2ak$ana

dalam mempergunakan uangn3a. +ertindak ekonomi$ diartikan mempertim5angkan

hasi$dan pen&'r(anan#


5/25

8ang dimak$ud dengan HASIL adalah terpenuhin3a ke5utuhan-ke5utuhan 3ang

dira$akan< 3aitu karena kegunaan 5arang?2a$a 3ang dikon$um$ikan. Terpenuhin3a

ke5utuhan menim5ulkan $uatu ra$a kepua$an (satisfaction)< $erta kemampuan

5arang atau 2a$a untuk memenuhi ke5utuhan manu$ia di$e5ut

kegunaan?man'aat?'aedah (utility). Sedangkan 3ang dimak$ud dengan

PENGOR!ANANadalah harga 3ang haru$ di5a3ar atau u$aha (ker2a< 9aktu< uangurahkan untuk memperoleh 5arang atau 2a$a 3ang di5utuhkan.

&emikianlah pola ke5utuhan< 5er$ama dengan 5e$arn3a pengha$ilan dan tingkat

harga< menentukan 5agaimana para kon$umen mem5elan2akan uangn3a.

"#) Rumusan Masa$ah

+erda$arkan latar 5elakang diata$ maka rumu$an ma$alah adalah $e5agai 5erikut

a. ,pa pertim5angan kon$umen dalam mem5elan2akan uang pengha$ilann3a@

5. +agaimana dengan pendapatan 3ang tertentu dapat memenuhi $emua ke5utuhan

hidupn3a@

>. ,pa perlun3a mempela2ari perilaku kon$umen@

d. ,pa $a2a $3arat untuk men>apai kepua$an mak$imum@

"#* Tu+uan Penu$isan

+erda$arkan rumu$an ma$alah di ata$< dapat diam5il $e5agai tu2uan dalam

pem5uatan makalah ini 3aitu untuk menganali$i$ 5agaimana kon$umen mau

mengeluarkan $um5er da3an3a 3ang ter5ata$ $eperti uang


6/25

mendapatkan 5arang atau 2a$a 3ang diinginkan. Serta men3elidiki apa

pertim5angan-pertim5angan kon$umen dalam mem5elan2akan uang

pengha$ilann3a.

"#, Met'-e Penu$isan

*enuli$ menggunakan metode kepu$takaan. &alam metode ini< penuli$ mem5a>a

5uku-5uku 3ang 5erkaitan dengan penuli$an makalah ini. *enuli$ 2uga men>ari

in'orma$i tam5ahan dengan $ear>hing di internet untuk menam5ah re'eren$i materi.


7/25

!A! II

PEM!AHASAN

)#" TEORI PERILAKU KONSUMEN

Konsumenadalah $e$eorang 3ang menggunakan 5arang atau 2a$a. Sedangkan

Perilaku Konsumenadalah perilaku 3ang kon$umen tun2ukkan dalam men>ariara kuantitati' (dapat diukur

menggunakan $atuan)

". *endekatan nilai guna (Utility) ordinal

3aitu kenikmatan kon$umen tidak dapat din3atakan $e>ara kuantitati' (tidak

dapat diukur menggunakan $atuan)

)#"#" Pen-e%atan Kar-ina$ -an Pen-e%atan Or-ina$

"# Pen-e%atan %ar-ina$. asumsi /$an-asan0 -asarn1a a-a$ah:

epua$an kon$um$i dapat diukur dengan $atuan ukur.

akin 5an3ak 5arang dikon$um$i makin 5e$ar kepua$an.

Ter2adi hukum Law of Diminishing Marginal Utility (&/) pada

tam5ahan kepua$an $etiap $atu $atuan. Setiap tam5ahan kepua$an 3ang

diperoleh dari $etiap unit tam5ahan kon$um$i $emakin ke>il. (ula A mula

kepua$an akan naik $ampai dengan titik tertentu atau tam5ahan kepua$an

akan $emakin turun). ukum ini men3e5a5kan ter2adin3a Downward

Sloping Marginal Utility ur!a (5entuk kurBa miring ke5a9ah). Tingkat

kepua$an 3ang $emakin menurun ini dikenal dengan hukum Co$$en.

Tam5ahan kepua$an untuk tam5ahan kon$um$i 1 unit 5arang 5i$a dihargai

dengan uang< $ehingga makin 5e$ar kepua$an makin mahal hargan3a. Jika

kon$umen memperoleh tingkat kepua$an 3ang 5e$ar maka dia akan mau

mem5a3ar mahal< $e5alikn3a 2ika kepua$an 3ang dira$akan kon$umen

redah maka dia han3a akan mau mem5a3ar dengan harga murah.

*endekatan kardinal 5ia$a di$e5ut $e5agai &a3a guna marginal.


9/25

Asumsi se'ran& %'nsumen

1. on$umen haru$ ra$ional 3aitu menginginkan kepua$an mak$imal.

". on$umen pun3a pre'eren$i 2ela$ akan 5arang dan 2a$a

%. Terdapat kendala anggaran

)# Pen-e%atan Or-ina$

enda$arkan pada a$um$i 5ah9a kepua$an tidak 5i$a dikuantitati'kan dan

antara $atu kon$umen dengan kon$umen 3ang lain akan mempun3ai tingkat

kepua$an 3ang 5er5eda dalam mengkon$um$i 5arang dalam 2umlah dan 2eni$

3ang $ama. Dleh karena itu kemudian mun>ul pendekatan ordinal 3ang

menun2ukkan tingkat kepua$an mengkon$um$i 5arang dalam model kurBa

indi'eren$i.*endekatan ordinal 5erda$arkan pem5andingan $e$uatu 5arang

dengan 5arang 3ang lain< lalu mem5erikan urutan dari ha$il pem5andingan

ter$e5ut. ontoh penggunaan metode ordinal antara lain dalam $uatu lom5a atau

ke2uaraan< pengukuran indek$ pre$ta$i dan pengukuran 3ang $i'atn3a kualitatati'

mi$aln3a 5agu$< $angat 5agu$< paling 5agu$.

&alam teori perilaku kon$umen dengan pendekatan ordinal a$um$i da$ar

$eorang kon$umen adalah

1. on$umen ra$ional< mempun3ai $kala pre'eren$i dan mampu merangking

ke5utuhan 3ang dimilikin3a.

". epua$an kon$umen dapat diurutkan< ordering


10/25

%. on$umen le5ih men3ukai 3ang le5ih 5an3ak di5andingkan le5ih $edikitapai kegunaan (utility) mak$imal dalam pemakaian 5arang 3ang

dikon$um$in3a. egunaan (utility)adalah dera2at $e5erapa 5e$ar $e5uah 5arang

atau 2a$a dapat memua$kan ke5utuhan $e$eorang.

egunaan atau nilai guna $uatu 5arang dapat dida$arkan dalam hal 5erikut ini.

a#Ni$ai &una t'ta$ (Total Utility)adalah kepua$an total 3ang dinikmati oleh

kon$umen dalam mengon$um$i $e2umlah 5arang atau 2a$a tertentu $e>ara

ke$eluruhan.

(#Ni$ai &una ma%sima$ (Marginal Utility)adalah tam5ahan kepua$an 3ang

dinikmati oleh kon$umen dari $etiap tam5ahan 5arang atau 2a$a 3ang

dikon$um$in3a.

2#Ni$ai &una 1an& sema%in menurun /Diminishing Return) atau

pemenuhan se2ara verti2a$3aitu nilai guna 3ang diperoleh kon$umen untuk

$etiap tam5ah kon$um$i 3ang dilakukan pada mulan3a meningkat< tetapi

$ampai pada titik tertentu akan mengalami penurunan.

-#Ni$ai &una 1an& sama atau pemenuhan se2ara h'ri3'nta$dikenal dengan

"ukum #ossen $$ 3ang men3atakan 5ah9a kon$umen akan melakukan

kon$um$i $edemikian rupa $ehingga nilai guna marginal $etiap 5arang dan


11/25

2a$a 3ang dikon$um$i akan $ama< artin3a unit terakhir dari ma$ing-ma$ing

produk 3ang dikon$um$i memiliki nilai $ama.

)#"#) Peri$a%u %'nsumen a-a 1an& (ersi4at rasi'na$ -an irasi'na$#

1. *erilaku kon$umen ra$ional adalah kon$umen 3ang dalam melakukan

tindakan atau mengon$um$i 5arang 5erda$arkan pada akal (nalar) $erta

prin$ip ekonomi. &a$ar pertim5angann3a $e5agai 5erikut

1. *roduk 5arang dapat mem5erikan kegunaan mak$imal.

". +arang ter$e5ut 5etul-5etul di5utuhkan.

%. ualita$ 5arang ter2amin.

4. arga ter2angkau atau $e$uai kemampuan.

". *erilaku kon$umen 3ang ira$ional 3aitu kon$umen 3ang dalam 5ertindak

tanpa pertim5angan< mi$aln3a $e5agai 5erikut

1) em5eli 5arang karena merek terkenal.

") em5eli 5arang karena ada 5onu$n3a.

)#) KONSUMEN DAN MANAAT !ARANG (UTILITY)

Seorang kon$umen 3ang 5ertindak ekonomi$ akan mempertim5angkan

pengor5anan< 3aitu harga 3ang haru$ di5a3ar< dan ha$il< 3aitu man'aat atau

kepua$an 3ang diperoleh dari pengeluaran uang itu. Tern3ata ada hu5ungan tertentu


12/25

antara 2umlah 5arang 3ang dikon$um$i dan man'aat?kepua$an 3ang diperoleh

daripadan3a. al ini 5erpengaruh terhadap perilaku kon$umen< khu$u$n3a 5erapa

3ang akan di5elin3a dari 5arang atau 2a$a tertentu.

,da $uatu hu5ungan tertentu antara 2umlah 5arang 3ang dikon$um$ikan per 2angka

9aktu tertentu dengan man'aat?utility5arang itu 5agi kita. Jika 2umlah $uatu 5arang

3ang dikon$um$ikan (per 2angka 9aktu tertentu) 5ertam5ah< kepua$an kita 2uga

akan 5ertam5ah< tetapi 5elum tentu $e>ara propor$ional.

/tilit3 atau man'aat $uatu 5arang $e5enarn3a 5erarti kemampuan 5arang ter$e5ut

untuk memenuhi ke5utuhan manu$ia (o52ekti'). *roduk$i men>iptakan kemampuan

ter$e5ut tetapi 5aru dira$akan apa5ila 5arang itu dikon$um$i. Dleh karena ituara propor$ional. Se5a5 kepua$an marginal

(Marginal Utility)< 3aitu tam5ahan kepua$an 3ang diperoleh 2ika kon$um$i

ditam5ah dengan $atu $atuan $emakin ke>il. Marginal Utility (/) adalah

kepua$an 3ang diperoleh dari $atuan terakhir 3ang ditam5ahkan< dan dapat


14/25

dihitung dari kenaikan kepua$an total (T/) 5ila kon$um$i ditam5ah dengan $atu

$atuan. &ituli$ dalam 5entuk rumu$

/

&alam ken3ataann3a< $etiap gela$ 5erikut mem5erikan kepua$an le5ih $edikit

daripada $e5elumn3a ,RCIN, /TIIT8< 3aitu tam5ahan kepua$an 3ang

diperoleh 2ika kon$um$i ditam5ah dengan $atu $atuan (3ang di$um5angkan oleh

$etiap gela$ 5erikut) itu $emakin menge>il dan gari$ kepua$an total $emakin

mendatar.

)#)#) Hu%um G'ssen I atau LDMU

Ce2ala tam5ahan kepua$an 3ang tidak propor$ional ini pertama kali

dikemukakan oleh $eorang ahli ekonomi Jerman 3ang 5ernama ermann

einri>h Co$$en (110-16!)< kemudian dikem5angkan oleh =.S. JeBon$< .

enger< . =alra$< dan ,. ar$hall. Sekarang dikenal dengan nama ukum

Co$$en I atauLaw of Diminishing Marginal Utility(&/).

ukum ter$e5ut dirumu$kan $e5agai 5erikut

&ika 'umlah suatu arang yang dikonsumsikan dalam 'angka waktu tertentu

ditamah maka kepuasan total (%otal Utility) yang diperoleh memang

ertamah tetapi mulai saat tertentu Marginal Utility (tamahan kepuasan

yang diperoleh 'ika konsumsi ditamah dengan satu satuan) semakin

erkurang.


15/25

&engan kata lain< tam5ahan kepua$an (3ang diperoleh dari tam5ahan 2umlah

5arang 3ang dikon$um$ikan itu) tidak propor$ional dengan tam5ahan 2umlah

5arang 3ang dikon$um$ikan. Ce2ala tam5ahan kepua$an 3ang tidak propor$ional

ini $e5enarn3a merupakan ge2ala p$ikologi$. Namun< mempun3ai aki5at 3ang

penting di 5idang ekonomi karena 5erpengaruh terhadap tingkah laku kon$umen

dan 5entuk kurBa permintaan< dan demikian 2uga terhadap harga 5arang.

)#)#* Marginal Utility-an Har&a !aran&

enam5ah kon$um$i dengan $atu $atuan itu umumn3a tidak grati$. +arang

3ang dikon$um$i itu haru$ di5eli dan di5a3ar. aka< dalam mempertim5angkan

apakah kon$um$i akan ditam5ah lagi dengan $atu $atuan (dalam arti mem5eli

le5ih 5an3ak dari 5arang 3ang $ama dalam 2angka 9aktu tertentu)< $eorang

kon$umen 3ang ra$ional me$ti mempertim5angkan

,SI tam5ahan kepua$an 3ang diperoleh Marginal Utility(/)

*ENCDR+,N,N tam5ahan 5ia3a harga 3ang haru$ di5a3ar (*)

8ang di5andingkan ,RCIN, /TIIT8 dan ,RC, +,R,NC

Selama / F * kon$um$i dapat ditam5ah

,pa5ila / G * kon$um$i tidak ditam5ah lagi

2.2.4 Paradox o !alue

Se5elum teori nilai guna dikem5angkan< ahli-ahli ekonomi menghadapi

ke$ulitan di dalam menerangkan per5edaan 3ang men3olok di antara harga air


16/25

dan harga 5erlian. ,ir merupakan 5arang 3ang $angat 5erharga $ekali untuk

manu$ia tetapi hargan3a $angat murah. Sedangkan 5erlian 5ukanlah 5enda 3ang

$angat penting dalam kehidupan $ehari-hari tetapi hargan3a $angat mahal.

,pakah 3ang men3e5a5kan keadaan 3ang aneh ter$e5ut@ Ja9a5an dari teka-

teki ter$e5ut haru$ di>ari dalam per5edaan antara %otal Utility dan Marginal

Utility. %otal Utilitydari air $angat 5e$ar. Tetapi umumn3a air ter$edia dalam

2umlah 3ang 5egitu melimpah $ehinggaMarginal Utilityprakti$ $ama dengan 0.

*adahal< penilaian orang terhadap air itu dan harga 3ang 5er$edia di5a3ar untuk

memperolehn3a ditentukan oleh $atuan terakhir (marginal) kalau air melimpaharaan di5ata$i pada perilaku kon$umen terhadap $atu

ma>am 5arang $a2a. en3ataann3a kon$umen mem5utuhkan aneka ma>am 5arang.

&alam 5a5 ini akan di$elidiki perilaku kon$umen terhadap 5er5agai 5arang 5erapa

3ang akan di5eli dari 5erma>am-ma>am 5arang agar ke5utuhann3a terpenuhi

dengan $e5aik-5aikn3a dan ter>apai kepua$an mak$imal.

on$umen dikatakan dalam keadaan ke$eim5angan (eHuili5rium) apa5ila ia $udah

mem5agi-5agikan pengeluaran uangn3a ata$ 5er5agai ma>am 5arang $edemikian

rupa< $ehingga ia $udah tidak dapat memper5e$ar kepua$an totaln3a (3ang dapat

diperoleh dari $e2umlah uang tertentu) dengan mengalihkan pengeluaran uangn3a

dari 5arang 3ang $atu ke 5arang 3ang lain.

)#*#" Hu%um G'ssen II atau Keseim(an&an K'nsumen

*rin$ip da$ar dirumu$kan dalam ukum Co$$en II< 3ang pada pokokn3a

mengatakan

Seorang konsumen yang ertindak rasional akan memagi*agi pengeluaran

uangnya untuk memeli eragai macam arang sedemikian rupa hingga

keutuhan*keutuhannya terpenuhi secara seimang artinya sedemikian rupa

hingga rupiah terakhir yang dielan'akan untuk memeli sesuatu memerikan

marginal utility yang sama entah dikeluarkan untuk memeli arang yang satu

atau untuk memeli arang yang lain.

en3ataann3a kon$umen memerlukan 5er5agai ma>am 5arang< tidak han3a

$atu. /ntuk ma$ing-ma$ing 5arang 3ang di5eli< 5erlakulah &/ atau ukum


18/25

Co$$en I dengan menam5ah kon$um$i 5arang 3ang 5er$angkutan< maka /-

n3a akan $emakin 5erkurang.

/ang di5elan2akan untuk 5er5agai 5arang kira-kira menurut urutan 5e$ar

man'aat 3ang diperoleh dari 5arang 3ang di5eli< atau menurut mende$akn3a

ke5utuhan akan 5arang ter$e5ut.

on$umen 3ang 5ertindak ra$ional akan mem5eli 5arang 3ang mem5erikan

tam5ahan kepua$an 3ang paling 5e$ar di5andingkan dengan 2umlah uang 3ang

haru$ dikeluarkan untuk mem5elin3a.

)#*#) Kriti% terha-ap Te'ri Uti$it1: Unsur 5a%tu

Teori perilaku kon$umen 3ang 5erda$arkan pengertian utility dapat mem5antu

memahami pertim5angan kon$umen dalam mem5elan2akan uangn3a untuk

men>apai kepua$an mak$imal. Namun< demikian teori ter$e5ut 5an3ak dikritik

2uga.

ritikpertamaadalah 5ah9a utilitytidak dapat diukur $e>ara kuantitati' dengan

angka-angka< dan ada ke$an 5erputar-putar utilit3 diukur dengan 2umlah uang

atau harga 3ang mau di5a3ar< $edang harga 3ang mau di5a3ar di2ela$kan dari

utility.


19/25

Kedua< untuk 5arang-5arang tertentu 3ang 5e$ar?mahal< maka kon$um$in3a

tidak dapat dilakukan $e>ara dipilah-pilah< melainkan $ekali untuk $eteru$n3a

Ketiga un$ur 9aktu kerap kali perlu ikut diperhitungkan $upa3a reali$ti$.

)#, PENDEKATAN !ARU : INDIERENSI

*ara ahli ekonomi 3ang dipelopori oleh J.R. i>k$ dalam 5ukun3a +alue and

apital mengem5angkan $uatu >ara lain untuk men2ela$kan perilaku kon$umen.

*okok pikirann3a adalah $e5agai 5erikut

Kesukaan konsumen tidak dapat diukur secara kuantitatif tetapi dapat diurutkan.

Seorang konsumen dapat mengatakan apakah ia dengan 'umlah atau kominasi

arang tertentu leih puas atau kurang puas diandingkan dengan

'umlah,kominasi lain atau dinilainya sama sa'a. Urutan kesukaan konsumen ini

kemudian digamarkan dengan se'umlah kur!a indiferensi yang masing*masing

menun'ukkan taraf kepuasan tertentu yang diperoleh dari konsumsi kominasi

arang tertentu. Kur!a*kur!a indiferensi ini kemudian dikonfrontasikan dengan

harga arang dan esarnya pendapatan konsumen yang tersedia untuk

dielan'akan.

)#,#" Kurva In-i4erensi

urBa Indi'eren$i 5er5entuk >em5ung terhadap titik D. al ini menun2ukkan

5ah9a apa5ila kita 5ergerak $epan2ang kurBa indi'eren$i dari kiri-ata$ ke kanan-

5a9ah< kon$um$i 5arang 3ang $atu $emakin $edikit.


20/25

iri->iri kurBa indi'eren$i diringka$

1. urBa Indi'eren$i turun ke kanan-5a9ah (tak ada 3ang naik ke kanan ata$)

". urBa Indi'eren$i tidak 5i$a 5erpotongan $atu $ama lain (karena kom5ina$i

3ang $ama tidak dapat mem5erikan tingkat kepua$an 3ang 5er5eda-5eda)

%. urBa Indi'eren$i >em5ung terhadap titik 0

4. oe'i$ien arah kurBa atauMarginal -ate of Sustitutionmakin lama makin

rendah?ke>il.

&ua hal 3ang di5i>arakan di ata$ $ekarang dapat dikom5ina$i dan diluki$kan

pada diagram 3ang $ama

urBa Indi'eren$i memperlihatkan apa 3ang diinginkan kon$umen atau

ke$ukaann3a

Cari$ ,nggaran menun2ukkan kemungkinan-kemungkinan 3ang dapat

di>apai dengan tingkat pendapatan 3ang ter$edia dan harga-harga 3ang

5erlaku

)#,#) a%t'r64a%t'r 1an& I%ut Mempen&aruhi Peri$a%u K'nsumen

1. #aktor indiBidual

Setiap orang mempun3ai $i'at< 5akat< minat< motiBa$i dan $elera $endiri. *ola

kon$um$i mungkin 2uga dipengaruhi oleh 'aktor emo$ional.

". #aktor ekonomi

Selain harga 5arang< pendapatan kon$umen< dan adan3a $u$5titu$i< ada hal

lain 3ang ikut 5erpengaruh terhadap permintaan $e$eorang?keluarga


21/25

ingkungan 'i$ik (pana$< dingin< 5a$ah< d$5.)

eka3aan 3ang $udah dimiliki

*andangan atau harapan mengenai pengha$ilan di ma$a 3ang akan datang

%. #aktor $o$ial

Drang hidup dalam ma$3arakat< dan haru$ men3e$uaikan diri dengan

lingkungan $o$ialn3a. Sudah di$e5utkan 5ah9a ga3a hidup orang ka3a

men2adi >ontoh 3ang $uka ditiru oleh golonngan ma$3arakat lainn3a

)#7# CONTOH KASUS

Indomie 3ang merupakan nama produk mie in$tan 3ang $angat terkenal dengan

inoBa$i-inoBa$i 5arun $etiap tahunn3a telah mendomina$i pa$aran produk mie in$tan

terutama di Indone$ia. *roduk indomie ini 2uga $angat di gemari 5er5agai kalangan

ma$3arakat mulai dari ma$3arakat ekonomi tingkat 5a9ah< menengah maupun tingkat

ata$. al ter$e5ut dapat ter2adi 5ukan karena peru$ahaan indomie 3ang pintar

melakukan dan memun>ulkan inoBa$i-inoBa$i 5aru $a2a< akan tetapi karena

peru$ahaan ter$e5ut (produ$en) $angat paham atau melihat peluang dari perilaku-

perilaku kon$umenn3a. *erilaku kon$umen 2uga dapat menentukan $trategi

pema$aran $uatu peru$ahaan. on$umen akan mem5eli $uatu produk apa5ila menurut

mereka produk ter$e5ut menarik dan 5erguna untuk mereka $ehingga mereka akan

mengkon$um$i produk ter$e5ut< atau 5i$a 2uga karena pengaruh lingkungan< teman

5ermain< keluarga< dan ke5utuhan diri $endiri. *rodu$en 5ia$an3a akan mengiklankan

ha$il produk mereka di media ma$$a dengan tema 3ang $emenarik mungkin $ehingga


22/25

para kon$umen akan tertarik untuk mem5eli produk mereka. *ro$e$ pengam5ilan

keputu$an kon$umen untuk mem5eli $uatu produk< 3aitu

a. *engenalan ma$alah< kon$umen akan mem5eli $uatu produk $e5agai $olu$i ata$

perma$alahan 3ang di hadapin3a. Tanpa ada pengenalan ma$alah 3ang mun>ul

kon$umen tidak dapat menentukan produk 3ang akan di5eli.

5.*en>aria in'orma$i< $etelah memahami ma$alah 3ang ada kon$umen akan

termotiBa$i untuk men>ari in'orma$i agar perma$alah 3ang ada dapat ter$ele$aikan.

>.

eputu$an pem5eli< $etelah kon$umen mengeBalua$i 5e5erapa alternatiBe $tategi$

3ang ada 5ia$an3a kon$umen akan lang$ung mengam5il keputu$an untuk mem5eli

produk ter$e5ut.

on$umen 5ia$an3a akan melihat kualita$ dan kuantita$ dari harga 3ang mereka

inginkan. Terkait dengan >ontoh ka$u$ indomie di ata$ para kon$umen le5ih $ering

mengkon$um$i mie in$tan indomie karena menurut mereka >itra ra$a dari produk

ter$e5ut leat atau enak dan dengan harga ter2angkau pula 3ang dapat di kon$umi oleh

5er5agai kalangan. *ara kon$umen 2uga 5ia$an3a mem5eli $uatu produk karena

terpengaruh oleh ra$a pena$aran dan in'orma$i dari teman-teman dekatn3a atau dari

media ma$$a mengenai produk ter$e5ut. ,kan tetapi $e5agai kon$umen kita 2uga

haru$ 5erhati-hati dalam memilih produk 3ang akan di5eli karena 5an3ak para

produ$en 3ang tidak 2u2ur dan ridak 5ertanggung 2a9a5 ada di luar $ana< $e5agai

kon$umen kita haru$ men2adi kon$umen 3ang >ermat dan pintar< 2angan mudah


23/25

tergiur atau tertarik dengan $uatu produk dengan harga 3ang tidak $e$uai dengan

harga di pa$aran

!A! III

PENUTUP

*#" KESIMPULAN

*erilaku kon$umen adalah perilaku 3ang ditun2ukkan oleh kon$umen dalam men>ariardinal dan ordinal.

Semakin 5e$ar 2umlah 5arang 3ang di kon$um$i $emakin 5e$ar pula tingkat

kepua$ann3a

*#) SARAN

&iharapkan agar kita dapat le5ih 5i2ak$ana dalam menentukan $kala priorita$ dalam

memenuhi $emua ke5utuhan $ehari-hari< 5aik 5arang maupun 2a$a.

DATAR PUSTAKA

http,,himamika/0.logspot.com,1//0,/2,konsep*perilaku*konsumen.html.

(&iak$e$ tanggal " Septem5er "01%)

"amidah. Perilaku Konsumen Dan %indakan Pemasaran. lirary.usu.ac.id.


http,,kikimau.wordpress.com,1/33,3/,/4,makalah*teori*perilaku*konsumen,


http,,idarapm.logspot.com,1/32,/5,teori*perilaku*konsumen.html


http,,ameliacheramu.logspot.com,1/31,/2,teori*organisasi*umum*perilaku.html


http,,kuwatriy.files.wordpress.com,1/3/,/5,teori*tingkah*laku*konsumen.ppt
http://himamika09.blogspot.com/2009/03/konsep-perilaku-konsumen.htmlhttp://kikimau.wordpress.com/2011/10/07/makalah-teori-perilaku-konsumen/http://bidarapm.blogspot.com/2013/04/teori-perilaku-konsumen.htmlhttp://ameliacheramu.blogspot.com/2012/03/teori-organisasi-umum-perilaku.htmlhttp://kuwatriy.files.wordpress.com/2010/04/teori-tingkah-laku-konsumen.ppthttp://himamika09.blogspot.com/2009/03/konsep-perilaku-konsumen.htmlhttp://kikimau.wordpress.com/2011/10/07/makalah-teori-perilaku-konsumen/http://bidarapm.blogspot.com/2013/04/teori-perilaku-konsumen.htmlhttp://ameliacheramu.blogspot.com/2012/03/teori-organisasi-umum-perilaku.htmlhttp://kuwatriy.files.wordpress.com/2010/04/teori-tingkah-laku-konsumen.ppt


25/25


http,,she1//6.wordpress.com,1/3/,/7,1/,teori*tingkah*laku*konsumen*teori*nilai*guna*

utility,

(&iak$e$ tanggal "! Septem5er "01%)

Sukirno< Sadono. "010.Mikro ekonomi %eori Pengantar. Edi$i etiga. Jakarta Ra2a9ali

*er$.

Suk9iat3 dkk. "00.8konomi SM9 Kelas :.Jakrta 8udi$tira.
http://she2008.wordpress.com/2010/06/20/teori-tingkah-laku-konsumen-teori-nilai-guna-utility/http://she2008.wordpress.com/2010/06/20/teori-tingkah-laku-konsumen-teori-nilai-guna-utility/http://she2008.wordpress.com/2010/06/20/teori-tingkah-laku-konsumen-teori-nilai-guna-utility/http://she2008.wordpress.com/2010/06/20/teori-tingkah-laku-konsumen-teori-nilai-guna-utility/

Documents

Makalah-Teori Prilaku Konsumen (by.yettifitriyanti)