28
OPTIMASI PENGGUNAAN LAHAN DI KECAMATAN DRIYOREJO BERDASARKAN KETERSEDIAAN SUMBERDAYA AIR 0 CHRISTIANINGSIH/3608100043 DOSEN PEMBIMBING : PUTU GDE ARIASTITA, ST. MT PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA

Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

  • Upload
    others

  • View
    6

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

OPTIMASI PENGGUNAAN LAHAN DI KECAMATAN DRIYOREJO BERDASARKAN

KETERSEDIAAN SUMBERDAYA AIR

0

CHRISTIANINGSIH/3608100043

DOSEN PEMBIMBING :

PUTU GDE ARIASTITA, ST. MT

PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA

Page 2: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

LATAR BELAKANG

1

Kecamatan Driyorejo difungsikan sebagai penampung limpahan kegiatan dari Kota Surabaya, sehingga mendorong perkembangan wilayah yang cukup pesat.

Pengembangan dengan berbagai fungsi penggunaan lahan mengalami kendala yakni pada pemenuhan kebutuhan sumberdaya air.

Munculnya gejala kelangkaan air >

a. Dropping air ke wilayah Desa Bambe

b. Distribusi PDAM dengan sistem bergilir di Kota Baru Driyorejo

c. Banyaknya lahan pertanian dibiarkan tidak produktif.

Page 3: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

RUMUSAN MASALAH

2

Berapakah luasan penggunaan lahan yang harus

dialokasikan di Kecamatan Driyorejo agar

ketersediaan sumberdaya airnya tetap seimbang ?

Page 4: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

TUJUAN & SASARAN

3

Menentukan optimasi penggunaan lahan berdasarkan ketersediaan

sumberdaya air di Kecamatan Driyorejo

1. Mengidentifikasi ketersediaan sumberdaya air di Kecamatan Driyorejo.

2. Menghitung kebutuhan sumberdaya air untuk berbagai kegiatan yang

dikembangkan di Kecamatan Driyorejo.

3. Mengidentifikasi kriteria yang mempengaruhi penentuan penggunaan

lahan sebagai demand atas sumberdaya air.

4. Menentukan optimasi penggunaan lahan yang optimal untuk

dikembangkan di Kecamatan Driyorejo berdasarkan alokasi

ketersediaan sumberdaya air.

Page 5: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

RUANG LINGKUP PENELITIAN

4

Ruang Lingkup Wilayah

Sebelah Utara : Kec. Lakarsantri, Kota Surabaya

Sebelah Timur : Kec. Karangpilang, Kota Surabaya

Sebelah Selatan : Kec. Taman, Kabupaten Sidoarjo

Sebelah Barat : Kec. Wringinanom, Kabupaten Gresik

Page 6: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

Perkembangan

Wilayah

Peningkatan

Intensitas

Penggunaan Lahan

Sumberdaya Air

Memiliki

Keterbatasan

Peningkatan

Kebutuhan

Sumberdaya Air

Ketersediaan Air

Aspek klimatologis

Aspek hidrologis

Aspek tata guna lahan

Op

timasi P

en

ggun

aan Lah

an

Kebutuhan Air

Optimasi Penggunaa Lahan

Aspek social demografi

Aspek tata guna lahan

Aspek biologis/lingkungan

Kriteria Pemanfaatan Lahan

Aspek social demografi

Aspek ekonomi

Aspek kelembagaan

Fungsi Tujuan : aspek tata guna lahan

Variabel Kendala : aspek sumberdaya

air, aspek ekonomi, aspek social

demografi

Alokasi Penggunaan

Lahan Optimal

Berdasarkan

Ketersediaan Air

KONSEPTUALISASI KAJIAN PUSTAKA

Sumber : Penulis, 2012

Page 7: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

METODOLOGI PENELITIAN

6

Pendekatan positivistik dengan metode theoretical analytic dan

empirical analytic.

Jenis penelitian ini adalah deskriptif yakni suatu bentuk penelitian

yang dirancang untuk memperoleh informasi tentang status suatu

gejala saat penelitian dilakukan.

Page 8: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

Menghitung Ketersediaan Sumberdaya Air

Indikator Variabel Definisi Operasional

Aspek Klimatologis curah hujan rata-rata curah hujan 10 tahunan dalam satuan

mm/tahun

temperatur besarnya temperatur rata-rata dalam satuan derajat

lama penyinaran

matahari waktu (lama) penyinaran matahari dalam satuan jam

suhu udara suhu udara rata-rata wilayah tertentu

iklim jenis iklim

Aspek Hidrologis air limpasan debit air limpasan dalam satuan m3/detik

debit mata air debit pada sumber-sumber air permukaan maupun air

tanah m3/detik

Aspek Tata Guna Lahan luas lahan luas lahan tiap penggunaan lahan dalam satuan hektar

(ha)

koef resapan (cro) besarnya koef limpasan tata guna lahan terhadap air

permukaan (nilai cro)

Menghitung Kebutuhan Sumberdaya Air Tiap Penggunaan Lahan

Aspek Demografi jumlah penduduk jumlah penduduk dalam wilayah perencanaan (dengan

satuan jiwa)

tenaga kerja jumlah tenaga kerja pada sektor industri

Aspek Tata Guna Lahan luas lahan luas lahan tiap penggunaan lahan dalam satuan hektar

(ha)

ukuran kota ukuran kota dilihat dari besaran jumlah penduduk

Kriteria Penentuan Pemanfaatan Lahan

aspek demografi jumlah penduduk jumlah penduduk dalam jangka waktu tertentu dalam

satuan jiwa

aspek ekonomi nilai PDRB nilai PDRB atas dasar harga konstan

aspek Biologis Potensi hidrologis Ketersediaan sumberdaya air

aspek sosial tenaga kerja jumlah tenaga kerja dalam tahun proyeksi

Aspek Kelembagaan luas lahan Luas lahan yang dipertahankan (ha)

Optimasi Penggunaan Lahan

Tata Guna Lahan luas lahan permukiman luas lahan dengan peruntukkan permukiman dalam (ha)

luas lahan industri luas lahan dengan peruntukkan industri dalam (ha)

luas lahan pertanian luas lahan dengan peruntukkan pertanian dalam satuan

ha

luas lahan fasum dan

fasos luas lahan fasum dan fasos dalam satuan ha

luas lahan perjas luas lahan perjas dalam satuan ha

Sumberdaya Air air permukaan volume sumber-sumber air permukaan dalam m3

air tanah volume ketersediaan air tanah dalam m3

Aspek Ekonomi nilai PDRB nilai PDRB atas dasar harga konstan

Aspek Sosial Demografi jumlah penduduk jumlah penduduk dalam wilayah perencanaan (dengan

satuan jiwa)

tenaga kerja jumlah tenaga kerja pada tiap sektor (penggunaan

lahan) dalam satuan jiwa

Page 9: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

Tujuan Penelitian

Menetukan optimasi penggunaan lahan berdasarkan ketersediaan

sumberdaya air di Kecamatan Driyorejo

Susunan data-data sekunder

Potensi Ketersediaan Sumberdaya

Air

Perhitungan Matematis

Kebutuhan Sumberdaya Air

Perhitungan Matematis

Kondisi Neraca Keseimbangan

Sumberdaya Air

Dilihat dari nilai IPA

Analisis Deskriptif dari summary

literature serta sumber yang relevan

dan dicrosscek dengan delphi.

Kriteria yang Mempengaruhi

Penentuan Penggunaan Lahan

Sebagai pertimbangan dalam

penentuan variabel constraint

Optimasi Penggunaan Lahan

Berdasarkan Ketersediaan

Sumberdaya Air

Pemodelan Melalui Linier

Programming

Alokasi Luasan Lahan Optimal yang Dapat Dikembangkan di Kecamatan

Driyorejo Berdasarkan Ketersediaan Sumberdaya Air

Tahapan Analisa

Page 10: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

GAMBARAN UMUM

9

Kecamatan Driyorejo merupakan salah satu kecamatan yang

berada di Kabupaten Gresik dan termasuk dalam wilayah Kabupaten

Gresik bagian selatan. Secara geografis wilayah Kecamatan Driyorejo

terletak antara 1120 – 1130 Bujur Timur dan 70 – 80 Lintang Selatan.

Adapun batas-batas administrasi Kecamatan Driyorejo adalah

sebagai berikut :

Sebelah Utara : Kec. Lakarsantri, Kota Surabaya

Sebelah Timur : Kec. Karangpilang, KotaSurabaya

Sebelah Selatan : Kec. Taman, Kabupaten Sidoarjo

Sebelah Barat : Kec. Wringinanom, Kab. Gresik

Page 11: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI KEPENDUDUKAN No Desa Luas (Ha) Jumlah

Penduduk

Jumlah KK Kepadatan

1 Krikilan 296 6.204 1.551 21

2 Driyorejo 162 6.632 1.658 41

3 Cangkir 158 5.205 1.301 33

4 Bambe 284 8.051 2.013 28

5 Mulung 310 4.396 1.099 14

6 Tenaru 223 3.830 958 17

7 Petiken 300 10.746 2.687 36

8 Kesamben Wetan 306 5.392 1.348 18

9 Sumput 444 8.744 2.186 20

10 Tanjungan 224 4.813 1.203 21

11 Banjaran 244 5.542 1.386 23

12 Karangandong 375 4.249 1.062 11

13 Mojosarirejo 371 8.574 2.144 23

14 Wedoroanom 535 3.271 818 6

15 Randegansari 624 6.806 1.702 11

16 Gadung 274 4.339 1.085 16

Jumlah 5.130 96.794 24.199 19

Page 12: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI KEPENDUDUKAN Pertumbuhan Penduduk Kecamatan Driyorejo Dalam Periode

Tahun 2006-2010

88743 87998

92826 94293

96794

82000

84000

86000

88000

90000

92000

94000

96000

98000

tahun2006

tahun2007

tahun2008

tahun2009

tahun2010

Sumber : Kecamatan Driyorejo Dalam Angka, 2011

Page 13: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI HIDROLOGIS

No Nama Waduk Kapasitas Fungsi/Pemanfaatan

1 Waduk Mojosarirejo 38.000 m3 Pengaliran irigasi,

sumber air baku.

2 Waduk Sumput 98.500 m3 Pengaliran irigasi,

sumber air baku.

3 Waduk Gunung Daten 100.000 m3 Irigasi Pertanian

4 Waduk Wedoro 50.000 m3 Irigasi Pertanian

5 Waduk Anom 30.000 m3 Irigasi Pertanian

6 Waduk Banjaran 20.000 m3 Irigasi Pertanian

Sumberdaya Air Permukaan Berupa Waduk di

Kecamatan Driyorejo

Sumber : Rencana Induk Pengairan Irigasi Kab. Gresik, 2010

Page 14: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI HIDROLOGIS

Kebutuhan air baku untuk PDAM Krikilan mengambil dari Kali

Surabaya yang memiliki kapasitas tampungan sebesar

9.600.000 m3, namun besaran debit yang diambil berkisar 50

l/dt.

Page 15: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI PENGGUNAAN LAHAN

No Jenis Penggunaan Lahan Eksisting Rencana Selisih

Luas (ha) Luas (ha)

1 Pertanian 3.822,74 53,69 -3.769,05

2 Permukiman 770,00 3.030,78 2.260,78

3 Perdagangan dan Jasa 30,00 538,24 508,24

4 Fasum dan fasos 53,68 59,750 6,07

5 Industri 436,280 1.022,08 585,80

6 Waduk/empang 52,06 22,89 -29,17

Jumlah 5.129,98 5.129,98 0

Pola Penggunaan Lahan di Kecamatan Driyorejo Tahun 2007 dan Tahun 2027

Sumber : RDTRK Kecamatan Driyorejo, 2007-2027

Page 16: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI PENGGUNAAN LAHAN

Page 17: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KONDISI PENGGUNAAN LAHAN

Page 18: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

POTENSI AIR PERMUKAAN LIMPASAN

No Peruntukkan Lahan Luas m2 Cro p-et

(m/tahun)

Ketersediaan

(m3/tahun)

1 Perumahan 7.703.400 0,65 0,4033 2.019.408

2 Perdagangan dan Jasa 304.200 0,83 0,4033 101.828

3 Industri 4.362.800 0,7 0,4033 1.231.662

4 Fasum/fasos 536.800 0,7 0,4033 151.544

5 Pertanian 32.012.400 0,5 0,4033 6.455.300

6 Perkebunan 4.472.100 0,35 0,4033 631.259

7 Semak/padang rumput 1.031.200 0,15 0,4033 62.381

8 Rth/makam 356.100 0,15 0,4033 21.542

9 Lain-lain 520.800 0,35 0,4033 73.514

Jumlah 51.299.800 10.748.439

Page 19: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

TOTAL POTENSI AIR PERMUKAAN

No Jenis Air Tanah Volume (m3/thn)

I Air Sungai 4.372.428

Air Limpasan 10.748.439

Sumber-sumber lain (waduk/danau) 336.500

Total 15.457.367

Page 20: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

TOTAL POTENSI AIR TANAH

No Jenis Penggunaan

Lahan

Luas m2 Cro p-et

(mm/tahun)

Ketersediaan

(m3/tahun)

1 Perumahan 7.703.400 0,35 0,4033 1.087.373

2 Perdagangan dan

Jasa

304.200 0,17 0,4033 20.856

3 Industri 4.362.800 0,3 0,4033 527.855

4 Fasum/fasos 536.800 0,3 0,4033 64.947

5 Pertanian 32.012.400 0,5 0,4033 6.455.300

6 Perkebunan 4.472.100 0,65 0,4033 1.172.339

7 Semak/padang

rumput

1.031.200 0,85 0,4033 353.501

8 Rth/makam 356.100 0,85 0,4033 122.073

9 Lain-lain 520.800 0,65 0,4033 136.525

Jumlah 51.299.800 9.940.770

Page 21: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

TOTAL POTENSI SUMBERDAYA AIR

No Potensi Sumberdaya Air Volume (m3/thn)

I Air Sungai 4.372.428

Air Limpasan 10.748.439

Sumber-sumber lain (waduk/danau) 336.500

Total 15.457.367

II Air Tanah Meresap (Air Tanah Tidak Tertekan) 9.940.770

Total 9.940.770

Potensi Keseluruhan 25.398.137

Page 22: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KEBUTUHAN SUMBERDAYA AIR

No Jenis Penggunaan

Lahan

Tahun 2007

m3/tahun

Tahun 2027

m3/tahun

Keterangan

1 Perumahan 261.128 1.112.399 851.271

2 Pertanian 5.822.437 83.327 -5.739.110

3 Industri 9.499.037 22.253.543 12.754.506

4 Perdagangan Jasa 24.336 430.592 406.256

5 Fasum & Fasos 9.233 10.277 1.044

Total 15.616.171 23.890.138 8.273.968

Page 23: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

NERACA KESEIMBANGAN SUMBERDAYA AIR

Tahun 2007 Tahun 2027

Potensi Sumberdaya Air 25,398,137 25,398,137

Kebutuhan Sumberdaya Air 15,616,171 23,890,138

0

5,000,000

10,000,000

15,000,000

20,000,000

25,000,000

30,000,000

dal

am m

3/t

ahu

n

Indeks IPA 0,61 (tidak kritis) 0,94 (kritis)

Surplus/Defisit 9.781.966 m3 1.507.999 m3

Page 24: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KRITERIA PENENTUAN PENGGUNAAN LAHAN

1. Aspek Sosio Demografi

Jumlah Penduduk

Tenaga Kerja

2. Aspek Ekonomi

Kontribusi PDRB

3. Aspek Biologis

Potensi Hidrologis

4. Aspek Kelembagaan

Regulasi Terkait Perencanaan Tata Ruang

Page 25: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KOMPARASI HASIL PENYELESAIAN OPTIMASI PADA TIAP SKENARIO

Tujuan /Batasan Alternative Pertama Alternatif Kedua

Luas Lahan (Ha)

Perumahan 3.300,023 3.300,023

Pertanian 83,237 83,237

Industri 436,280 436,280

Perdagangan dan jasa 1.250,710 1.250,710

Fasum dan fasos 59,730 59,730

Kondisi Sumberdaya Air

Demand Air (m3/tahun) 11.708.270 11.708.270

Supply Air (m3/tahun) 25.398.137 36.991.162

IPA 0,46 (tidak kritis) 0,32 (tidak kritis)

Kondisi Sosial Demografi (tenaga kerja)

171.798 171.798

Page 26: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KOMPARASI HASIL PENYELESAIAN OPTIMASI PADA TIAP SKENARIO

Jenis Penggunaan

Lahan

Kondisi Penggunaan Lahan (hektar)

Eksisting

(Tahun 2007)

Proyeksi

( Tahun 2027)

Hasil Optimasi

Alternatif I

Perumahan 805,950 3.433,330 3.300,023

Pertanian 3.751,570 53,690 83,237

Industri 436,280 1.022,080 436,280

Perjas 30,420 538.240 1.250,710

Fasum dan Fasos 53,680 59,750 59,730

Indeks IPA 0,61 (tidak kritis) 0,94 (kritis) 0,46 (tidak kritis)

Page 27: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0

KESIMPULAN

Alternatif solusi yang paling tepat untuk diimplementasikan di Kecamatan

Driyorejo yakni pada hasil optimasi penggunaan lahan alternatif yang pertama,

walaupun terdapat beberapa kriteria yang belum terpenuhi maksimal

(peningkatan tenaga kerja dan luasan lahan sebagai industri).

Alternatif solusi yang kedua dirasa kurang optimal karena walaupun telah

diskenariokan penambahan supply (75% dari potensi air permukaan) namun hasil

optimasi yang didadapatkan tetap sama dengan alternatif pertama.

Peningkatan lahan industri di Kecamatan Driyorejo sangat sulit utuk

dimungkinkan mengingat standart kebutuhan sumberdaya air yang terlampaui

besar sehingga luasan yang sedemikian sudah dianggap maksimal. Hal tersebut

sejalan dengan keputusan Dinas Perijinan Kab. Gresik bahwa kawasan industri di

Driyorejo lebih diarahkan ke daerah Wringinanom karena kawasan sudah dianggap

jenuh (tahun 2010 ke atas).

22

Page 28: Optimasi penggunaan lahan di kecamatan Driyorejo

0 TERIMA KASIH

23