PENYESUAIAN SOSIAL
PENYESUAIAN SOSIAL Adanya hubungan yang erat dalam penyesuaian
sosial dianggap sangat penting dalam perkembangan masa kehidupan
selanjutnya Pola dan perilaku yang dibentuk pada awal masa
anak-anak cenderung tetapJenis penyesuaian sosial yang dilakukan
anak-anak akan meninggalkan cirri pada konsep diri mereka.Makna
Penyesuaian SosialPenyesuaian sosial merupakan keberhasilan
seseorang dalam menyesuaikan diri terhadap orang lain pada umumnya
dan pada kelompoknya pada khususnyaKriteria Penyesuaian
SosialPenampilan NyataPenyesuaian diri terhadap berbagai
kelompokSikap sosialKepuasan pribadi Dua criteria awal dapat
diterapkan dengan baik, sedangkan teknik obyektif untuk menilai dua
sisanya, lebih sulit diterapkanBeberapa kesulitan untuk melakukan
penyesuaian sosial Pola perilaku sosial yang buruk yang
dikembangkan di rumahhambatan dalam melakukan penyesuaian sosial di
luar rumahKurangnya motivasi untuk belajar Tidak mendapatkan
bimbingan yang cukup dalam proses iniPeran teman dalam penyesuaian
sosialJenis TemanTeman yang berbeda memainkan peran yang berbeda
dalam proses sosialisasiKawanTeman BermainSahabatPola kebutuhan
akan temanJenis orang yang memenuhi kebutuhan anak akan berubah
seiring bertambahnya umur si anakPada Masa BayiPada Masa Anak-anak
AwalPada Masa Anak-anak AkhirPada Masa PubertasPergantian Teman
pada Masa Anak-anakSebab terjadinya pergantian teman:Perubahan
minatPerubahan nilaiPerilaku antisocialKurangnya wawasan
sosialTekanan dari orang lain Mobilitas sosial dan geografis
Pergantian teman pada masa kanak-kanak alasan pergantian teman
pada masa kanak-kanak ialah:1. perubahan minat2. perubahan nilai:
anak akan memilih teman yang memiliki nilai sama dengan mereka3.
perilaku antisosial: anak akan memilih sahabat yang terlihat
memiliki perilaku sosial dibandingkan dirinya4. kurangnya wawasan
sosial: anak yang wawasan sosialnya kurang akan dianggap orang yang
kurang bijaksana5. tekanan dari oranglain6. mobilitas sosial dan
geografis4 HAL YANG DIDAPAT DARI PERGANTIAN TEMAN:1.pergantian
teman hampir selalu jadi periode yang tidak menyenangkan dan
menimbulkan kesepian
2. anak bisa mempelajari jenis teman yang dapat memenuhi
kebutuhan mereka jadi mereka bisa memusatkan diri pada teman yang
dapat memenuhi ini
3. membuat anak menjadi selektif dalam menjalin hubungan erat
dengan mereka
4. anak belajar bahwa teman bermainnya akan memutuskan hubungan
bila dia memperlakukan mereka secara antisosial atau perilakunya
tidak sesuai dengan nilai kelompok
PENERIMAAN SOSIAL kategori penerimaan sosial dari yang
terendah:
1. isolate: tidak mempunyai sahabat diantara teman sebaya biasa
karena dia tidak dibutuhkan atau menjauhkan diri dari
lingkungan
2. neglectee: orang yang tidak disukai dan juga tidak disayangi
, dia diabaikan karena dia pemalu, pendiem, dsb
3. fringer: orang yang terletak pada batas penerimaan
4. climber: berusaha untuk diterima (biasanya berada pada posisi
genting karena doa bisa kehilangan penerimaan
5. rata-rata
6.diatas rata-rata: disukai oleh sebagian besar kelompoknya
7. star: hampir semua orang dalam kelompoknya menganggapnya
sebagai sahabat karirciri yang menimbulkan penerimaan dan penolakan
sosial seseorang diterima jika:
1. orang memiliki keseluruhan kepribadian yang hampir universal
(co: ramah, mengikuti aturan, bersikap baik terhadap org lain, mau
bergiliran disetiap permainan, dsb)
2. berorientasi pada kelompok dan tidak egosentris,
menjanjungkan kepentingan oranglain
3. bersikap sebagaimana apa adanya, tidak menyesuaikan diri
secara berlebihan, mematuhi aturan dan kebiasaan
4. tidak memiliki ciri tertentu secara berlebihan
Pemimpin dan Pengikut Pemimpin itu..Memenuhi kebutuhan
kelompok
PEMIMPINSaat tidak memenuhi kebutuhan kelompok
PENGIKUTDua kategori pemimpin pada masa kanak-kanakPengikut
itu..Tidak memiliki sifat pemimpin=PPENGIKUT
Konstruktif Destruktif Pengikut yang nurut Pengikut yang tidak
terpilih menjadi pemimpin19Perkembangan KepemimpinanPerkembanga
kepemimpinan dipengaruhi 2 halPemanfaatan yang dilakukan anak itu
sendiri terhadap kemampuaanyaPola asuh orang tua.
Karakteristik umum pemimpin pada masa kanak-kanak Penampilan
Popularitas Rasa aman Kesesuaian dengan cita-cita kelompok
Penyesuaian pribadi dan sosial Kematangan Motivasi
Ekstroversi
Pola Perkembangan Kepemimpinan
Masa bayiMasa prasekolahMasa kanak-kanak akhir
Ketetapan KepemimpinanKondisi Yang Mempengaruhi Ketetapan
Kepemimpinan Stabilitas kelompok Kemampuan pemempin untuk
menyesuaikan diri Motivasi untuk menjadi pemimpin
Kondisi yang Menghambat Timbulnya KetetapanMetode pemilihan
pemimpin yang tidak demokratis pemimpin pengganti kegagalan untuk
memenuhi kebutuhan kelompok Mobilitas Sosial Mobilitas Horizontal
Mobilitas Vertikal
Pola Perkembangan Kepemimpinan Ketetapan Kepemimpinan Efek
menjadi pemimpin atau pengikutBahaya dalam Penyesuaian
SosialPenolakan dan pengabaian sosial Pergantian teman sebayaUsaha
untuk membeli penerimaan sosial Pergantian teman Ketidakpuasan
terhadap peran dalam kelompok sosialMobilitas sosial1. Penolakan
dan Pengabaian SosialGangguan psikologis karena ada penolakan /
pengabaian teman sebaya. Anak yang tidak diterima ...Akan merasa
kesepianAkan merasa tidak bahagia dan tidak amanAkan mengembangkan
konsep diri yang tidak menyenangkan dan akan menimbulkan
penyimpangan kepribadian
Kurang memiliki pengalaman belajar yang dibutuhkan untuk
menjalani proses sosialAkan merasa sangat sedihMencoba memaksakan
diri untuk memasuki kelompok Akan hidup dalam ketidakpastian
tentang reaksi sosial terhadap mereka dan menyebabkan mereka merasa
cemas, takut dan sangat peka Sering melakukan penyesuaian diri
berlebihan dengan harapan meningkatan penerimaan sosial mereka 2.
Teman Pengganti Anggota keluarga - Tidak dapat membantu anak dalam
mempelajari keterampilan bermain seperti teman seusianya.- Tidak
mengajarkan anak bersifat sportif dan kompetetif.- Apabila dengan
saudara yang lebih tua, dia akan dipaksa sebagai pengikut.- Apabila
dengan saudara yang lebih muda, dia akan menjadi pemimpin dan suka
memerintah . Dia juga dipaksa untuk bermain dengan taraf yang lebih
rendah dari seharusnya usia dia.Teman Khayal Mereka tidak
mengajarkan keterampilan bermain/ meberikan kesempatan bagi anak
untuk mempelajari permainan yang bersifat kooperatif dengan anak
lain.Anak akan berperan menjadi pemimpin dan mendominasi Anak tidak
akan memperoleh kesempatan untuk mempelajari berbagai pola kan
perilaku seperti wawasan sosial, kerja sama dan spontanitas Hewan
Piaraan Mereka tidak memberikan kesempatan bagi anak untuk
mempelajari keterampilan bermain yang oleh teman nyata dianggap
penting untuk diterima kelompok Mereka tidak mengajarkan
keterampilan sosial Mendorong anak untuk menjadi orang yang suka
memerintah Namun hal positif dari hewan periaraan adalah : membantu
banyak anak yang pemalu untuk mengadakan hubungan sodsial dengan
anak lain atau orang dewasa.Anak belajar memberika afeksi kepada
hewan piaraan mereka artinya juga mempelajari sikap empati terhadap
orang lain dan tidak terpaku pada diri sendiri. 3. Usaha untuk
Membeli Penerimaan Sosial Bahayanya diantaranya :Anak akan
memperoleh reputasi sebagai anak lancang Metode ini tidak akan
menimbulkan penyesuaian pribadi dan sosial yang baik.apabila metode
ini berjalan dengan baik, maka akan melemahkan motivasi anak untuk
menampilkan perilaku sosial yang lebih diterima apabila metode ini
berjalan dengan tidak baik, maka anak akan benci terhadap orang
yang menerima kemurahan hatinya tetapi tidak dibalas dengan
menerimanya.4. Pergantian Teman Bahaya itu akan menjadi nyata dan
sejauh mana bahaya tersebut tergantung pada kondisi ... Usia anak
ketika pergantian itu terjadi Jumlah anak yang dapat dijadikan
teman Alasan pergantian Kesulitan yang dialami anak dalam membina
hubungan sosial yang baruReputasi yang diperoleh anak dikalangan
teman sebayanya. Bahaya lain yang mengancam diantaranya :Anak pada
kondisi ini mau bersndar pada siapapun yang mau menerima mereka
Dihantui perasaan tidak aman Untuk mencegahnya :Anak melakukan
penyesuaian diri secara berlebihan dengan harapan melalui tindakan
itu dia dapat memperoleh rasa aman dengan adanya teman dalam
hubungan yang stabil. 5. Ketidakpuasan Terhadap Peran dalam
Kelompok Sosial Timbul dari efek menjadi pemimpin terhadap konsep
diri anak. Anak akan mengembangkan perasaan superioritas pribadi.
Karena semua anak yang menjadi pemimpin pernah melihat pergantian
pemimpin, mereka akan sadar bahwa kemungkinan ini dapat terjadi
pada mereka.Apabila mereka digantikan oleh pemimpin yang lain,
kebencian mereka terhadap kelompok akan meningkat dan mereka akan
meragukan kemampuan memimpin mereka. Anak tidak ingin menjadi
pemimpin karena..Merasa tidak mampu memainkan peran tersebutMereka
dipaksa oleh guru untuk memainkan peran sebagai pemimpin karena
ingin memberikan pengalaman kepadanya.Dipaksa oleh teman sebaya
karena tidak berhasil menemukan orang lain untuk mengisi peran
tersebut.
kompleks pengikut : merasa dirinya tidak mampu menjadi seorang
pemimpin
Anak yang mempunyai penyesuaian pribadi dan sosial yang paling
buruk adalah mereka yang dipaksa menjadi pengikut ketika mereka
ingin menjadi pemimpin.6. Mobilitas Sosial Kurangnya penerimaan
sosialEfek terhadap hubungan keluarga Melemahkan ikatan antar
generasiEfek terhadap tugas selokah Bingung tentang harapan
sosialKurangnya rasa identitasPenyesuaian diri secara berlebihan
Rasa malu Keyakinan awal : bermain=menyenangkan ><
bermain=pemborosan waktuIlmuwanbermain=pengalaman belajar
berhargaIlmuwan bermain penting untuk penyesuaian pribadi dan
sosial anakBermain = alat penting bagi sosialisasi
Arti BermainBermain : Setiap kegiatan yang dilakukan untuk
kesenangan yang ditimbulkanya, tanpa mempertimbangkan hasil
akhir.
BERMAINAKTIFPASIFBermain vs BekerjaBERMAINBEKERJAUntuk
kesenanganUntuk hasil akhirHasil kegiatan tidak pentingHasil
kegiatan pentingTidak terlalu mementingkan penghargaanButuh
penghargaanTAPI : bermain & bekerja tidak bisa diklasifikasikan
secara eksklusifSemua kegiatan tergantung pada individunya
Waktu bermain & bekerja tergantung usia dan minat individu
belum ada penelitian yang menunjukkan pembagian waktu relatif
antara bekerja dan bermain
Pengaruh Bermain Bagi Perkembangan AnakPerkembangan
FisikDorongan BerkomunikasiPenyaluran Bagi Energi emosional yang
terpendamPenyaluran Bagi Kebutuhan dan KeinginanSumber
BelajarRangsangan Bagi KreativitasPerkembangan Wawasan DiriBelajar
BermasyarakatStandar MoralBelajar Bermain Sesuai Peran Jenis
KelaminPerkembangan Ciri Kepribadian yang DiinginkanTahap
Perkembangan BermainTahap Eksplorasi: bisa mengendalikan tanganya2.
Tahap Permainan: mainanya hidup3. Tahap Bermain: mainanya mulai
beragam4. Tahap Melamun: pada masa puber/remajaKarakteristik
Permainan AnakBermain Dipengaruhi TradisiBermain Mengikuti Pola
Perkembangan yang Dapat DiramalkanRagam kegiatan Permainan Menurun
dengan Bertambahnya UsiaBermain menjadi Makin Sosial dengan
Meningkatnya UsiaJumlah Teman Bermain Menurun dengan Bertambahnya
UsiaBermain Semakin Lebih Sesuai dengan Jenis KelaminPermainan Masa
Kanak-kank Berubah dari Tidak Formal menjadi FormalBermain secara
Fisik Kurang Aktif dengan Bertambahnya UsiaBermain dapat Diramalkan
dari Penyesuaian AnakTerdapat Variasi yang Jelas dalam Permainan
AnakFaktor yang Mempengaruhi Permainan AnakKesehatan : sehat=aktif
, kurang tenaga=hiburanPerkembangan Motorik :
baik=aktifIntelegensi: pandai=lebih aktif (permainan cerdik)Jenis
Kelamin: laki-laki=mainan kasar, perempuan(>
