13
TERMINOLOGI TERMINOLOGI

Terminologi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

bkh b hi

Citation preview

  • TERMINOLOGI

  • Posisi PemotretanAntero-Posterior (AP) / Frontal= Sinar-X masuk dari bagian depan tubuh menembus keluar pada bagian belakang tubuhPostero-Anterior = Kebalikan dari APOblik : objek membentuk sudut 45 derajat ;RAO = Right Antero Oblik = Menyudut 45 derajat dengan Sisi kanan depan objek menempel pada film. LAORPOLPOLateral = MenyampingLateral Dekubitus = Tidur menyamping ; LLD (left Lateral Decubitus) dan RLD (right lateral Decubitus).Infero-Superior= Sinar-X dari sisi atas ke sisi bawah

  • Dasar Citra/GambarSinar-X :

    Sheet1

    JaringanDensitas JaringanGambaran

    LogamMetal DesityHyper radiopak

    TulangBone DensityRadioopak

    CairanWater DensityIntermediate

    LemakFat DensityRadiolusen

    Udara/GasAir DensityHyper Radiolusen

  • JENIS IRISAN(SLICE TYPES)

    By : Sumarsono

  • The three standard orientations of slice (or tomographic) images Axial, Transaxial, TransverseCoronalFrontalSagittalOblique Slice: an orientation not corresponding to one of the Standard slice orientation.

  • Potongan AxialPotongan Melintang yang membelah sumbu memanjang objek

  • Potongan SagitalPotongan Dari depan ke belakang (// sutura sagital) menghasilkan penampang lateral objek

  • Potongan KoronalPotongan dari arah sisi samping (// sutura Coronaria) menghasilkan penampang objek dari sisi anterior/posterior

  • DENSITASDerajat Kehitaman/Tingkat keterangan (brighness) pada suatu area gambarPerbedaan 2 densitas disebut Kontras

    Jenis Densitas :Hiperadiopak = Sangat Putih / Sangat terangRadioopak = Putih / TerangIntermediate = Pertengahan (abu-abu)Radiolusen = Hitam / GelapHiperadiolusen = Sangat Jitam / Sangat Gelap

  • Diagnosis AreaCold area = Kurang Instensitas sinar-X/Sinar Gamma/ PanasHot Area = Kuat Instensitas sinar-X/Sinar Gamma/ PanasArea Hiperdens = Padat / Putih / TerangHipodens = Suram/gelap