FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENGOBATAN
PENDERITA TUBERKULOSIS MULTI DRUG RESISTANT (TB MDR)
DI EKS KARESIDENAN SURAKARTA
TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister
Program Studi Kedokteran Keluarga
Oleh :
Elisabeth Ria Widyasrini
S 521408005
PASCASARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2017
2
3
4
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmatNya
sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Keberhasilan Pengobatan Penderita Tuberkulosis Multi Drug Resistant (TBMDR) di Eks
Karesidenan Surakarta.” Tesis ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai gelar
Magister dari Program Studi Kedokteran Keluarga Pascasarjana Universitas Sebelas Maret
Surakarta. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih terdapat kelemahan yang
perlu diperkuat dan kekurangan yang perlu dilengkapi. Oleh karena itu, dengan rendah hati
penulis mengharapkan masukan, koreksi dan saran demi lebih lengkapnya tesis ini. Penulis
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya
kepada yang terhormat:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, Drs., MS., selaku rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta,
2. Prof. Dr. Hartono, dr., MS., selaku dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Surakarta,
3. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd., selaku Direktur Program Pasca Sarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta,
4. Prof. Dr. AA. Subiyanto, dr., MS, selaku Ketua Program Studi Magister Kedokteran
Keluarga Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyampaikan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada beliau sebagai penguji I atas saran, penjelasan, dan bimbingan
beliau dalam menyempurnakan tesis ini. Selain itu juga untuk perkenannya, kesabaran,
kebaikan hati, ketulusan, pertolongan, kebijaksanaan, dan juga ilmu pengetahuan yang telah
beliau berikan kepada penulis.
5. Dr. Harsini, dr., Sp.P(K), FISR selaku staf pengajar di bagian Pulmonologi dan Ilmu
Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis
menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada beliau sebagai penguji II atas
saran, penjelasan, dan ide beliau dalam menyempurnakan tesis ini. Selain itu juga untuk
dorongan, kesabaran, kebaikan hati, ketulusan, pertolongan, kebijaksanaan, dan juga ilmu
pengetahuan yang telah beliau berikan kepada penulis.
6. Ari N Probandari, dr., MPH, Ph.D, selaku staf pengajar Program Pascasarjana Universitas
Negeri Sebelas Maret Surakarta dan selaku pembimbing I dan selaku pembimbing pertama
5
penulisan tesis ini. Penulis menyampaikan rasa terima kasih dan hormat yang setinggi-
tingginya kepada beliau atas waktu yang diluangkan kepada penulis, atas pertolongan,
kesabaran, kebaikan hati, bimbingan, ide, dan saran yang luar biasa dalam penelitian ini.
Penulis juga mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya atas ilmu dan pengetahuan
yang telah beliau berikan kepada penulis dalam menjalani pendidikan dan menyelesaikan
penelitian ini.
7. Dr.Reviono, dr., Sp.P(K), FISR selaku Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret Surakarta, selaku staf pengajar bagian Pulmonologi dan Ilmu
Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta, dan selaku
pembimbing II tesis penulis mengucapkankan terima kasih dan rasa hormat kepada beliau
yang setinggi-tingginya ataswaktu yang diluangkan kepada penulis, segala pertolongan,
kebaikan hati, ketulusan, uluran tangan, dorongan, bimbingan, segala masukan dan
koreksinya. Penulis menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya atas ilmu dan
pengetahuan yang telah beliau berikan kepada penulis dalam menjalani pendidikan dan
menyelesaikan penelitian ini.
8. Yang sangat dicintai ibu dan suami serta saudara semua yang senantiasa memberikan
inspirasi, memberi doa dan dukungan selama berlangsungnya proses perkuliahan hingga
memasuki masa penyelesaian perkuliahan.
9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas perhatian, perkenan dan bantuan
yang telah diberikan hingga tersusunnya tesis ini.
Akhir kata, selanjutnya peneliti mohon bimbingan, arahan, koreksi, kritik untuk mempersiapkan
penelitian ke depannya sehingga dapat berjalan dengan lancar. Dan harapan dari peneliti, semoga
penelitian ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Surakarta, 31 Juli 2017
Penulis
Elisabeth Ria W
6
7
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Pengobatan Pasien Tuberkulosis Multi
Drug Resistant (TB-MDR) di Eks Karesidenan Surakarta
Elisabeth Ria Widyasrini, Ari N Probandari, Reviono
Program Magister Kedokteran Keluarga, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi, RSUD Dr. Moewardi, Surakarta
Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
ABSTRAK
Latar Belakang: Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan global. Tantangan baru
dalam pengobatan TB di dunia adalah mulai meningkatnya kasus TB Multi Drug Resistant (TB
MDR) yang merupakan masalah terbesar dalam pencegahan dan pemberantasan TB dunia.
Indonesia berada di peringkat 8 TB MDR terbanyak di dunia dengan perkiraan kasus pada tahun
2004 sebanyak 8,900. TB MDR adalah penyakit yang disebabkan Mycobacterium tuberkulosis
yang resisten minimal terhadap rifampisin dan isoniazid. Tujuan penelitian ini adalah meng-
analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan keberhasilan pengobatan pasien TB MDR.
Subjek dan Metode: Penelitian ini merupakan analitik observasional dengan pendekatan kasus
kontrol retrospektif. Populasi kasus adalah penderita TB MDR yang berobat ke RSUD Dr.
Moewardi, Surakarta tahun 2011 hingga bulan Oktober 2014 yang berdomisili di eks
Karesidenan Surakarta. Subjek penelitian sebanyak 84 orang terbagi dalam kelompok kasus yaitu
pasien yang drop out, gagal pengobatan dan meninggal yaitu sebanyak 26 orang dan kelompok
kontrol (pasien yang telah berhasil menyelesaikan pengobatan) sebanyak 58 orang. Variabel
independen terdiri dari jenis kelamin, umur, pendidikan, jarak tempat tinggal dengan fasilitas
kesehatan, pekerjaan, status perkawinan, pendampingan keluarga, efek samping obat, dukungan
keluarga, dan status gizi. Variabel dependen adalah keberhasilan pengobatan. Data diambil dari
wawancara langsung, kuesioner dan data rekam medis. Analisis data menggunakan regresi
logistik.
Hasil: Keberhasilan pengobatan pasien TB MDR dipengaruhi oleh umur pasien (OR= 0.46; CI
95%= 0.27 hingga 0.80; p=0.006) dan efek samping obat (OR= 6.61; CI 95%= 2.45 hingga
17.79; p<0.001) secara statistik signifikan. Jenis kelamin pasien (OR= 0.75; CI 95%= 0.20
hingga 2.58; p=0.668), tingkat pendidikan pasien (OR=0.83; CI 95%= 0.46 hingga 1.48;
p=0.522), dan pekerjaan pasien (OR= 0.87; CI 95%= 0.59 hingga 1.27; p=0.459) mempengaruhi
keberhasilan pengobatan pasien TB MDR tetapi secara statistik tidak signifikan.
Kesimpulan: Umur dan efek samping obat mempengaruhi keberhasilan pengobatan TB MDR.
Kata kunci : keberhasilan pengobatan, tuberkulosis, multi drug resistant, umur, efek samping
obat.
8
Factors Affecting the Success of Multi Drug Resistance (MDR-TB) Tuberculosis Treatment
in Residential Surakarta
Elisabeth Ria Widyasrini, Ari N Probandari, Reviono
Masters Program in Family Medicine, Sebelas Maret University
Faculty of Medicine, Sebelas Maret University
Department of Pulmonology and Respiratory Medicine, Dr.Moewardi, Surakarta
ABSTRACT
Background: Tuberculosis (TB) is a global public health concern. The new challenge in TB
control is the development of TB multi drug resistance (MDR-TB). Indonesia ranks 8th highest
in the incidence of MDR-TB with 8,900 MDR-TB cases in 2004. A case was defined as MDR-
TB if the Mycobacterium tuberculosis was resistant to rifampicin and isoniazid. This study
aimed to determine the factors affecting the success of multidrug resistance (MDR-TB)
tuberculosis treatment. Subjects and Method: This was an analytic observational study using case control design. The study was conducted at Dr. Moewardi Hospital, Surakarta, Central Java, Indonesia, in October 2014. The case population were MDR-TB patients visiting Dr. Moewardi Hospital for TB treatment from 2011 to October 2014. A sample of 84 TB cases consisting of 26 patients who dropped out, defaulted, or died, and 58 patients who successfully completed TB treatment, were selected for this study. The independent variables were sex, age, marital status, nutrional status, education, employment status, drug side effect, family support, and distance to health facility. The dependent variable was success of treatment. The data were collected by direct interview, questionnaire, and medical record. Logistic regression was employed for data analysis. Results: Age (OR= 0.46; CI 95%= 0.27 to 0.80; p=0.006) and drug side effect (OR= 6.61; CI 95%= 2.45 hingga 17.79; p<0.001) affected the success of TB treatment and statistically significant. Sex (OR= 0.75; CI 95%= 0.20 hingga 2.58; p=0.668), education (OR=0.83; CI 95%= 0.46 hingga 1.48; p=0.522), employment status (OR= 0.87; CI 95%= 0.59 hingga 1.27; p=0.459) affected the success of TB treatment but statistically not significant. Conclusion: Success of TB treatment is affected by age and drug side effect. Keywords: success of treatment, tuberculosis, multi drug resistance, age, drug side effect.
9
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................................................... iii
PERNYATAAN KEASLIAN TESIS DAN PUBLIKASI .............................................. v
ABSTRAK ......................................................................................................................... vi
DAFTAR ISI...................................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ............................................................................................................. xi
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................... xiii
DAFTAR SINGKATAN ................................................................................................... xiv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 3
C. Tujuan Penelitian ................................................................................................ 3
D. Manfaat Penelitian .............................................................................................. 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tuberkulosis ....................................................................................................... 5
1. Definisi .................................................................................................. 5
2. Klasifikasi .............................................................................................. 5
3. Gejala Penyakit Tuberkulosis ................................................................ 6
4. Diagnosis Tuberkulosis Paru ................................................................. 6
5. Pengobatan Tuberkulosis ...................................................................... 6
B. Tuberkulosis Multi Drug Resistant (TB MDR) .................................................. 9
1. Kategori Resistensi TB ........................................................................... 9
2. Kriteria Terduga TB Resistan Obat Anti Tuberkulosis .......................... 10
3. Alur Diagnosis TB Resistan Obat .......................................................... 10
10
4. Pengobatan Penderita TB MDR ............................................................. 12
5. Keberhasilan Pengobatan TB MDR ....................................................... 12
6. Faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Pengobatan TB ................... 13
C. Kerangka Pemikiran dan Hipotesis
1. Kerangka Pemikiran ............................................................................... 22
2. Hipotesis ................................................................................................. 23
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat Penelitian ............................................................................................... 24
B. Waktu Penelitian ................................................................................................ 24
C. Tatalaksana Penelitian ........................................................................................ 24
1. Populasi, Sampel dan Cara Pengambilan Sampel .................................. 24
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional .................................................... 26
1. Variabel Penelitian ................................................................................. 26
2. Definisi Operasional ............................................................................... 28
3. Metode Pengumpulan Data .................................................................... 29
a. Jenis Data ............................................................................................ 29
b. Instrumen Penelitian ........................................................................... 29
c. Uji Instrumen ...................................................................................... 30
E. Kerangka Uji ....................................................................................................... 31
F. Pengolahan Data ................................................................................................. 31
G. Analisis Data ...................................................................................................... 32
1. Analisis Univariat ................................................................................... 33
2. Analisis Bivariat ..................................................................................... 34
3. Analis Multivariat ................................................................................... 36
H. Jadual Penelitian ................................................................................................. 36
I. Kerangka Kerja ................................................................................................... 37
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .................................................................................................. 38
1. Karakteristik Subjek Penelitian ............................................................... 40
11
2. Analisis Bivariat ...................................................................................... 44
3. Analis Multivariat ................................................................................... 45
B. Pembahasan ........................................................................................................ 46
1. Hubungan antara umur dengan keberhasilan pengobatan TB MDR ....... 46
2. Hubungan antara jenis kelamin dengan keberhasilan pengobatan
TB MDR ................................................................................................. 47
3. Hubungan antara tingkat pendidikan dengan keberhasilan pengobatan
TB MDR ................................................................................................. 47
4. Hubungan antara jarak tempat tinggal penderita dengan fasilitas kesehatan
dengan keberhasilan pengobatan TB MDR ............................................. 48
5. Hubungan antara pekerjaan dengan keberhasilan pengobatan TB MDR.. 48
6. Hubungan antara status perkawinan dengan keberhasilan pengobatan TB MDR
............................................................................................................ 48
7. Hubungan antara pendampingan keluarga dengan keberhasilan pengobatan TB
MDR ....................................................................................................... 49
8. Hubungan antara efek samping obatdengan keberhasilan pengobatan TB MDR
............................................................................................................ 49
9. Hubungan antara dukungan keluarga dengan keberhasilan pengobatan TB
MDR ....................................................................................................... 49
10. Hubungan antara status gizi dengan keberhasilan pengobatan TB MDR 50
C. Keterbatasan Penelitian ..................................................................................... 50
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ............................................................................................................ 51
B. Saran ................................................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 53
LAMPIRAN....................................................................................................................... 56
12
DAFTAR TABEL
Tabel 1 : Jenis, Sifat, Dosis dan Efek samping Obat Anti Tuberkulosis Lini Pertama ..... 8
Tabel 2 : OAT yang digunakan dalam pengobatan TB MDR ............................................ 12
Tabel 3 : Klasifikasi Umur Menurut Depkes RI 2009 ...................................................... 15
Tabel 4 : Klasifikasi BMI Menurut Kriteria WHO ............................................................ 20
Tabel 5 : Klasifikasi BMI Menurut Kriteria Asia Pasifik .................................................. 20
Tabel 6 : Klasifikasi BMI di Indonesia .............................................................................. 21
Tabel 7 : Hasil Perhitungan Besar Sampel Menurut Penelitian Sebelumnya .................... 26
Tabel 8 : Definisi Operasional Variabel ............................................................................ 28
Tabel 9 : Skala Dukungan Keluarga .................................................................................. 29
Tabel 10: Distribusi Frekuensi Responden Kasus dan Kontrol Penderita TB MDR
Menurut Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Pengobatan ........... 33
Tabel 11: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Pengobatan TB MDR .......... 35
Tabel 12: Jadual Penelitian ................................................................................................. 36
Tabel 13: Distribusi Frekuensi Kasus dan Kontrol BerdasarkanVariabel Bebas ............... 41
Tabel 14: Hasil Analisis Bivariat ........................................................................................ 45
Tabel 15: Hasil Analisis Multivariat ................................................................................... 45
13
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 : Alur Diagnosis TB Resistan Obat .................................................................... 11
Gambar 2 : Kerangka Pemikiran......................................................................................... 22
Gambar 3 : Kerangka Kerja ................................................................................................ 37
Gambar 4 : Total Populasi .................................................................................................. 39
14
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Kuesioner Validitas Penelitian ...................................................................... 56
Lampiran 2 : Ethical Clearence .......................................................................................... 60
Lampiran 3 : Pemberian Informasi tentang Penelitian Klinis, Pemeriksaan Klinis atau Uji
Klinis ............................................................................................................. 61
Lampiran 4 : Persetujuan Mengikuti Penelitian/Informed Concent ................................... 63
Lampiran 5 : Rekomendasi Penelitian ............................................................................... 65
Lampiran 6 : Daftar koding sampel ................................................................................... 68
Lampiran 7 : Hasil Penghitungan dengan SPSS ................................................................. 71
15
DAFTAR SINGKATAN
AIDS : acquired immune deficiency syndrome
Am : amikasin
Amx/Cfx : amoksilin klafulanat
Bdq : bedaquilin
BMI : body mass index
BTA : basil tahan asam
Cfs : clofazimin
CI : confident interval
Clr : claritromisin
CM : capreomisin
Cs : cikloserin
Depkes : departemen kesehatan
DKI : daerah khusus ibukota
DOTs : directly observed treatment shortcourse
E : etambutol
ESO : efek samping obat
Etio : etionamid
H' : high dose isoniazid
H / INH : isoniazid
HIV : human immunodeficiency virus
Imp/Cln : imipenem cilastatin
IMT : indeks massa tubuh
IOTF : international obesity task force
Kemenkes : kementerian kesehatan
Kg : kilogram
Km : kanamisin
Lfx : levofloxasin
LJ : lowenstein jensen
16
Lzd : linezolid
m2 : meter persegi
MDGS :millenium development goals
Mfx : moxifloxasin
MGIT : mycobacteriagrowth indicator tube
MTPTRO : manajemen terpadu pengendalian tuberkulosis resistan obat
OAT : obat anti tuberculosis
OR : odds ratio
PAS : Para-aminosalicylic acid
PMO : pengawas menelan obat
R / RIF : rifampisin
RS : rumah sakit
RSUD : rumah sakit umum daerah
S : streptomisin
SDGs : sustainabledevelopment goals
SPSS : statistical product and service solutions
TB : tuberkulosis
TB MDR : tuberkulosis multi drug resistant
TB MR : tuberkulosis mono resistant
TB RR : tuberkulosis resistant rifampisin
TB XDR : tuberkulosis extensively drug resistance
Thz : thioacetazone
WHO : world health organization
XDR : extensive drugs resistant
Z : pirazinamid
17