21
1 MODUL PSAP NO. 06 MODUL PSAP NO. 06 AKUNTANSI INVESTASI AKUNTANSI INVESTASI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN

Akuntansi Inventori

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Akuntansi Inventori

11

MODUL PSAP NO. 06MODUL PSAP NO. 06

AKUNTANSI INVESTASIAKUNTANSI INVESTASI

PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHANPEMERINTAHAN

Page 2: Akuntansi Inventori

22

RUANG LINGKUPRUANG LINGKUP

Standar ini diterapkan untuk seluruhStandar ini diterapkan untuk seluruhunit pemerintah pusat dan daerah.unit pemerintah pusat dan daerah.

KECUALIKECUALI

Perusahaan Negara/DaerahPerusahaan Negara/Daerah

Page 3: Akuntansi Inventori

33

STANDAR TIDAK MENGATUR STANDAR TIDAK MENGATUR

Investasi dalam Perusahaan Asosiasi Investasi dalam Perusahaan Asosiasi Investasi dalam kerjasama operasi Investasi dalam kerjasama operasi

(KSO)(KSO) Investasi dalam propertiInvestasi dalam properti

Page 4: Akuntansi Inventori

44

DEFINISI INVESTASIDEFINISI INVESTASI

Aset yang dimaksudkan untuk memperoleh Aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomik seperti bunga, dividen dan manfaat ekonomik seperti bunga, dividen dan royalti, atau manfaat sosial sehingga dapat royalti, atau manfaat sosial sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemerintah dalam meningkatkan kemampuan pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.rangka pelayanan kepada masyarakat.

Page 5: Akuntansi Inventori

55

BENTUK INVESTASIBENTUK INVESTASI

Deposito, Deposito, Sertifikat Bank Indonesia, Sertifikat Bank Indonesia, Surat utang dan obligasi BUMN/BUMD, Surat utang dan obligasi BUMN/BUMD, Penyertaan pada BUMN/BUMD, Penyertaan pada BUMN/BUMD, Penyertaan pada badan usaha lainnya.Penyertaan pada badan usaha lainnya.

Page 6: Akuntansi Inventori

66

KLASIFIKASI INVESTASIKLASIFIKASI INVESTASI

Investasi Jangka PendekInvestasi Jangka Pendek Investasi Jangka Panjang Investasi Jangka Panjang

Page 7: Akuntansi Inventori

77

INVESTASI JANGKA PENDEKINVESTASI JANGKA PENDEK

Diharapkan dapat segera dicairkan dan Diharapkan dapat segera dicairkan dan dimaksudkan untuk dimiliki selama setahun atau dimaksudkan untuk dimiliki selama setahun atau kurangkurang

ditujukan dalam rangka manajemen kasditujukan dalam rangka manajemen kas Berisiko rendah atau bebas dari perubahan atau Berisiko rendah atau bebas dari perubahan atau

pengurangan harga yang signifikanpengurangan harga yang signifikanDeposito berjangka waktu tiga sampai dua belas Deposito berjangka waktu tiga sampai dua belas bulan, Pembelian obligasi pemerintah jangka bulan, Pembelian obligasi pemerintah jangka pendek oleh pemerintah daerah, pembelian sertifikat pendek oleh pemerintah daerah, pembelian sertifikat Bank Indonesia (SBI) Bank Indonesia (SBI)

Page 8: Akuntansi Inventori

88

INVESTASI JANGKA PANJANGINVESTASI JANGKA PANJANG

Dimaksudkan untuk dimiliki lebih Dimaksudkan untuk dimiliki lebih dari dua belas bulandari dua belas bulan

Sifat penanaman:Sifat penanaman:permanenpermanennon permanen non permanen

Page 9: Akuntansi Inventori

99

INVESTASI NON PERMANEN INVESTASI NON PERMANEN

Investasi jangka panjang yang dimaksudkan Investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan.untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan.

Contoh:Contoh: Pinjaman yang diberikan kepada perusahaan negara/ Pinjaman yang diberikan kepada perusahaan negara/

daerah atau pihak lainnya,daerah atau pihak lainnya, Pinjaman luar negeri yang diterus pinjamkan. Pinjaman luar negeri yang diterus pinjamkan. Penanaman modal dalam proyek pembangunan yang Penanaman modal dalam proyek pembangunan yang

dapat dialihkan kepada pihak ketiga , dapat dialihkan kepada pihak ketiga , Investasi non permanen lainnya.Investasi non permanen lainnya.

Page 10: Akuntansi Inventori

1010

INVESTASI PERMANENINVESTASI PERMANEN

Investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk Investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki secara berkelanjutandimiliki secara berkelanjutan

Contoh:Contoh: Penyertaan Modal Pemerintah pada perusahaan Penyertaan Modal Pemerintah pada perusahaan

negara/daerah, negara/daerah, Penyertaan Pemerintah pada badan internasional Penyertaan Pemerintah pada badan internasional

dan badan hukum lainnya;dan badan hukum lainnya; Investasi permanen lainnya.Investasi permanen lainnya.

Page 11: Akuntansi Inventori

1111

PENGAKUAN INVESTASIPENGAKUAN INVESTASI

Investasi diakui apabila memenuhi salah satu Investasi diakui apabila memenuhi salah satu kriteria:kriteria:

Kemungkinan manfaat ekonomik dan manfaat Kemungkinan manfaat ekonomik dan manfaat lainnya atau jasa pontensial di masa yang lainnya atau jasa pontensial di masa yang akan datang atas suatu investasi tersebut akan datang atas suatu investasi tersebut dapat diperoleh pemerintah;dapat diperoleh pemerintah;

Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat diukur secara memadai.diukur secara memadai.

Page 12: Akuntansi Inventori

1212

PENGUKURAN INVESTASI JANGKA PENDEKPENGUKURAN INVESTASI JANGKA PENDEK

Investasi jangka pendek dalam bentuk surat Investasi jangka pendek dalam bentuk surat berharga dicatat sebesar biaya perolehan.berharga dicatat sebesar biaya perolehan.

Investasi jangka pendek yang tidak diketahui Investasi jangka pendek yang tidak diketahui biaya perolehannya dinilai berdasar nilai biaya perolehannya dinilai berdasar nilai wajar investasi pada tanggal perolehannya.wajar investasi pada tanggal perolehannya.

Page 13: Akuntansi Inventori

1313

PENGUKURAN INVESTASI PERMANENPENGUKURAN INVESTASI PERMANEN

Investasi jangka panjang bersifat permanen Investasi jangka panjang bersifat permanen dicatat sebesar biaya perolehannyadicatat sebesar biaya perolehannya

Investasi jangka panjang dari pertukaran aset Investasi jangka panjang dari pertukaran aset pemerintah dicatat sebesar biaya perolehan, pemerintah dicatat sebesar biaya perolehan, atau nilai wajar investasi tersebut jika harga atau nilai wajar investasi tersebut jika harga perolehannya tidak ada. perolehannya tidak ada.

Page 14: Akuntansi Inventori

1414

PENGUKURAN INVESTASI NON PERMANENPENGUKURAN INVESTASI NON PERMANEN

Investasi non permanen (misal RPD dan RDI) dinilai Investasi non permanen (misal RPD dan RDI) dinilai sebesar nilai nominal pinjaman yang diberikan.sebesar nilai nominal pinjaman yang diberikan.

Investasi non permanen dalam bentuk penanaman Investasi non permanen dalam bentuk penanaman modal di proyek-proyek pembangunan pemerintah modal di proyek-proyek pembangunan pemerintah dinilai sebesar biaya pembangunan termasuk biaya dinilai sebesar biaya pembangunan termasuk biaya yang dikeluarkan untuk perencanaan dan biaya lain yang dikeluarkan untuk perencanaan dan biaya lain yang dikeluarkan dalam rangka penyelesaian proyek yang dikeluarkan dalam rangka penyelesaian proyek sampai proyek tersebut diserahkan ke pihak ketiga.sampai proyek tersebut diserahkan ke pihak ketiga.

Page 15: Akuntansi Inventori

1515

METODE PENILAIAN INVESTASIMETODE PENILAIAN INVESTASI

Metode BiayaMetode Biaya Metode EkuitasMetode Ekuitas Metode Nilai Bersih yang dapat Metode Nilai Bersih yang dapat

Direalisasikan Direalisasikan Nonpermanen Nonpermanen

Permanen

Page 16: Akuntansi Inventori

1616

METODE PENILAIAN INVESTASI PERMANENMETODE PENILAIAN INVESTASI PERMANEN

Kepemilikan<20%

Memiliki Pengaruh Signifikan

Metode Ekuitas

Y MetodeBiaya

N Y

N

Page 17: Akuntansi Inventori

1717

PENGAKUAN HASIL INVESTASI (1)PENGAKUAN HASIL INVESTASI (1)

Hasil investasi yang diperoleh dari investasi jangka Hasil investasi yang diperoleh dari investasi jangka pendek, antara lain berupa bunga deposito, bunga pendek, antara lain berupa bunga deposito, bunga obligasi dan dividen tunai (obligasi dan dividen tunai (cash dividendcash dividend) dicatat ) dicatat sebagai pendapatan.sebagai pendapatan.

Hasil investasi berupa dividen tunai (Hasil investasi berupa dividen tunai (cash dividendcash dividend) ) yang diperoleh dari PMP yang pencatatannya yang diperoleh dari PMP yang pencatatannya menggunakan:menggunakan: metode biaya metode biaya dicatat sebagai pendapatan hasil dicatat sebagai pendapatan hasil

investasi. investasi. metode ekuitas metode ekuitas dicatat sebagai pendapatan dan dicatat sebagai pendapatan dan

sekaligus pengurang nilai investasi pemerintah.sekaligus pengurang nilai investasi pemerintah.

Page 18: Akuntansi Inventori

1818

PENGAKUAN HASIL INVESTASI (2)PENGAKUAN HASIL INVESTASI (2)

Hasil investasi berupa dividen saham (Hasil investasi berupa dividen saham (stock stock

dividenddividend) yang diperoleh dari PMP yang ) yang diperoleh dari PMP yang pencatatannya menggunakan:pencatatannya menggunakan: metode biaya metode biaya dicatat sebagai penambahan jumlah dicatat sebagai penambahan jumlah

investasiinvestasi metode ekuitas metode ekuitas tidak ada pencatatan, karena tidak ada pencatatan, karena

penambahan jumlah investasi sudah dicatat pada saat penambahan jumlah investasi sudah dicatat pada saat diumumkan laba.diumumkan laba.

Page 19: Akuntansi Inventori

1919

PELEPASAN DAN PEMINDAHAN INVESTASIPELEPASAN DAN PEMINDAHAN INVESTASI

Selisih dari pelepasan investasi, tidak diakui Selisih dari pelepasan investasi, tidak diakui sebagai keuntungan /kerugian oleh sebagai keuntungan /kerugian oleh pemerintah. pemerintah.

Pelepasan sebagian investasi tertentu dinilai Pelepasan sebagian investasi tertentu dinilai dengan menggunakan nilai rata-rata.dengan menggunakan nilai rata-rata.

Page 20: Akuntansi Inventori

2020

PENGUNGKAPANPENGUNGKAPAN

Kebijakan akuntansi penentuan nilai investasiKebijakan akuntansi penentuan nilai investasi Jenis-jenis investasi Jenis-jenis investasi Perubahan harga pasar investasiPerubahan harga pasar investasi Penurunan nilai investasi yang signifikan dan Penurunan nilai investasi yang signifikan dan

penyebabnyapenyebabnya Investasi yang dinilai dengan nilai wajar dan alasan Investasi yang dinilai dengan nilai wajar dan alasan

penerapannyapenerapannya Perubahan pos investasiPerubahan pos investasi

Page 21: Akuntansi Inventori

2121

TERIMA KASIHTERIMA KASIH