15
Dr. Cepi Riyana, M.Pd.

PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

D r . C e p i R i y a n a , M . P d .

Page 2: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

TANTANGAN GLOBAL PENDIDIKAN

TANTANGAN

GLOBAL

PENDIDIKAN

INDONESIA

BONUS

DEMOGRAFI

GLOBAL

POLICY

MORAL

CRISIS

EDUCATION

STANDARD

Mengupayakan SDM

usia produktif yang

melimpah dapat

ditransformasikan

menjadi SDM yang

memiliki kompetensi

dan keterampilan

melalui pendidikan

Kebijakan global

dalam bidang

ekonomi dan

kerjasama

internasional, seperti

WTO, ASEAN

Community, APEC,

CAFTA, Masalah

lingkungan hidup,

kemajuan ICT

tuntutan pola

Fenomena negatif

yang mengemuka

sekaligus mendesak

untuk segera di

atasi, yakni

permasalahan

karakter bangsa.

Adanya degradasi

moral masyarakat,

budaya korupsi

yang cukup kronis

Pencapaian Standar

Pendidikan Nasional

(standar pengelolaan,

standar biaya, standar

sarana prasarana,

standar pendidik dan

tenaga kependidikan,

standar isi, standar

proses, standar

penilaian, dan standar

kompetensi lulusan

1

23

4

Page 3: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Wajar Dikdas 9 Tahun

Pendidikan

Menengah

Universal

• Diamanatkan oleh Undang-Undang• Wajib diikuti oleh semua penduduk usia

sekolah• Dibiayai sepenuhnya oleh pemerintah• Sanksi bagi yang tidak mengikuti

• SMA,MA, dan SMK• Akses luas untuk mengikuti

pendidikan menengah yang bermutu• Difasilitasi oleh Pemerintah• Budget Sharing (Pusat-Daerah)• Sanksi relatif longgar

Page 4: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Meningkatkan kualitas penduduk Indonesia dalam mendukung pertumbuhan ekonomi

dan daya saing bangsa, peningkatankehidupan sosial politik serta kesejahteraan

masyarakat.

Pada tahun 2020 angkapartisipasi kasar (APK)

pendidikan menengah sekurang-kurangnya mencapai 97%

Page 5: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Memanfaatkan

Bonus Demografi

Indonesia Sebagai

Modal Sumberdaya

Manusia

Korelasi positif

dengan

pertumbuhan

ekonomi, daya

saing, kesehatan,

dan pendapatan

Kesinambungan

&Keberhasilan

wajib belajar

Pendidikan

Dasar 9 Tahun.

5

Mendukung target

MP3EI dan menjawab

tantangan SDM

berpendidikan

Pendidikan menengah

memiliki kontribusi

positif terhadap

kehidupan

Usia lulus

SMP/Sederajat

masih belum layak

bekerja,

1

2

36

5

5

Page 6: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Pemerataan distribusi

layanan

pendidikan menengah

untuk menjangkau yang

tidak terjangkau

Mutu yang terjaga, tidak

berkurang karena

adanya penambahan

daya tampung

Pencapaian target APK

di tingkat nasional,

provinsi dan

kabupaten/kota secara

bertahap.

Diperlukan Data yang Cepat, Tepat waktu dan Akurat

Perimbangan SMA-SMK

sesuai potensi dan

kebutuhan daerah

Peningkatankebekerjaan(employability)lulusan (khususnyaSMK)

1

2

34

5

6

Page 7: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM)

INDEKS KESEHATAN

INDEKS PENDIDIKAN

INDEKS PENDAPATAN

HarapanHidup saat

Lahir

Rata-Rata Lama Sekolah

(RLS)

GNI PerkapitaPP ($)

HarapanLama Sekolah

(HLS)

PENDIDIKAN

5-8th

(tertinggi 12)

13,2th

(tertinggi 18)

Pendidikan memiliki efek penggali terhadap Kesehatan dan Pendapatan

Page 8: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Akse

sib

ilita

s &

Pe

me

rata

an

Pe

nin

gka

tan

Mu

tu,

Re

leva

nsi &

Da

ya

Sa

ing

Ta

ta K

elo

la &

Pe

ncitra

an

VISI & MISI PENDIDIKAN

JAWA BARAT

R P J M D J A W A B A R A T

L A N D A S A N Y U R I D I S F O R M A L

PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

AK

SE

SIB

IL

ITA

S

& P

EM

ER

ATA

AN

MU

TU

,

RE

LE

VA

NS

I &

DA

YA

S

AIN

G

TA

TA

K

ELO

LA

&

PE

NC

IT

RA

AN

Page 9: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

PENDIDIK DAN TENAGA

KEPENDIDIKAN

PE

SE

RTA

D

ID

IK BOS SM

Pen

yed

iaan

Dis

trib

usi

Ku

alif

ikas

i

Sert

ifik

asi

Pela

tih

an

Kari

rd

anKe

seja

hte

raan

Pen

ghar

gaan

dan

Perl

ind

un

gan

SATUAN PENDIDIKAN

Ru

ang

Bel

ajar

lain

nya

Un

it S

eko

lah

Bar

u(U

SB)

dan

Ru

ang

Kela

sB

aru

(RK

B)

Bantuan SiswaMiskin

PEM

BELA

JA

RA

N

Sistem Evaluasi

Penyelarasan

Kewirausahaan

Bahan Pembelajaran(termasuk yang

berbasis TIK)

Kurikulum + Pendidikan Karakter

Reh

ab R

uan

g K

elas

Asr

ama

Gu

ru

dan

Sis

wa

Beasiswa

BOP Paket C

Man

ajem

end

anku

ltu

rse

kola

h

Pera

lata

nPe

nd

idik

an

PengembanganBakat dan Minat

1 2

34

Page 10: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

BOS

Efektif

Wajar 9

Tahun

Sukses

Semua

Siswa ke

SMA/K/MA

Input Calon

Mahasiswa

di PT Naik

Tidak ada

Tambahan

Naker ≤

SMA/K/MA

Lulusan PT ↑ Naker

LebihKompetitif

Naker

lulusan

SMA/K/MA ↑

Naker

Lebih

KompetitifKebijakan

PMU

44%

20%

SMA/MA :

SMK:

Diploma I/II/III:

16%

SMP/MTs :

≤ SD/MI :

≥ S1/D4 :

10%

4%

6%

2015

20%

19.5%

21%

19.5%

8%

8%

2025Pendidikan (BPS)

50,4% (49,5%)

19,1% (19,1%)

14,7% (14,7%)

8,28,2%

(8,7%)

2,8% (3%)

4,8% (5%)

2010(Perkiraan) (Perkiraan)

PENINGKATAN TINGKAT

PENDIDIKAN DAN KOMPETENSI

TENAGA KERJA

Page 11: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Program

SEKOLAH

Terbuka

Bantuan

Dana

BOS

Salah satu bentuk

pendidikan formal

yang berdiri sendiri

tetapi merupakan

bagian dari sekolah

induk yang

penyelenggaraan

pendidikannya

menggunakan

metode belajar

mandiri, (Permen 72

tahun 2013)

Untuk penyediaan

pendanaan biaya

operasional non

personalia bagi

satuan pendidikan

dasar, sebagai

pelaksanaan

PROGRAM WAJIB

BELAJAR

1 2

Page 12: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Akses

Mudah

Ijasah

Reguler

Sama dengan Fleksibel &

Mandiri

WAKTU BELAJAR Mutu

Terjamin

Page 13: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

JABAR STRATEGIS

Jawa Barat sebagai provinsi dengan

jumlah penduduk terbanyak. Jika Jawa

Barat menjadi Provinsi terbaik dalampendidikan, maka sudah

menjadi solusi 1/5 (20%)

dari Masalah Pendidikan

di Indonesia

Page 14: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Kabupaten/Kota : 27

Luas : 3.709.528,44 Ha

Kecamatan : 626

Kelurahan : 646

Desa : 5.316

Penduduk 2012

Indonesia : 244.215.984 Jiwa

Jabar : 44.548.431 Jiwa

Penduduk Miskin : 9,89 %

KEPENDUDUKAN

PDRB (2012) : Rp. 364,41 Trilyun;

PDRB per kapita : Rp. 21.250 Juta (adhb)

Inflasi (2012) : 3,86 %

LPE (2012) : 6,21 %

IPM (2012) : 73,19*

RLS (2012) : 8,15 th

AMH (2012) : 96,97 %

AKI (2011) : 217 per 100.000 Kel Hidup

AKB (2012) : 30 per 1.000 Kel Hidup

APK SD : 119,31 % (2012/2013)

APK SMP : 94,55 % (2012/2013)

APK SMA : 78,8 % (2012/2013)

APK PT : 15,19 % (2012/2013)

CAPAIAN

KONDISI PROVINSI JAWA BARAT

54,1 Juta

44,9 Juta

43,7 Juta

42,5 Juta

2029

2014

2011

2008

JUMLAH PENDUDUK

Page 15: PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL

Hatur NuhunW a s s a l a m u a l a i k u m

Dr. Cepi Riyana, M.Pd. http://[email protected]