8. Otitis Media Serosa

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    1/15

    DOKTER PEMBIMBING :

    dr. JUWONO HERUWARDOJO, Sp.THT

    Otitis Media Serosa

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    2/15

    Otitis media serosa (otitis media mucinosa/otitis media

    efusi/otitis media sekretoria/otitis media mucoid {glue

    ear })

    merupakan suatu keadaan terdapatnya sekret yang nonpurulen pada telinga tengah, sedangkan membran

    tympani masih tampak utuh.

    DEFINISI

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    3/15

    transudasi plasma dari pembuluh darah ke

    dalam rongga telinga tengah yang terutama

    disebabkan perbedaan tekanan hidrostatik,

    efusinya bersifat encer.

    otitis media mukoid ( glue ear ) terjadi akibat

    sekresi aktif kelenjar dan kista pada lapisan

    epitel celah telinga tengah, efusinya bersifat

    kental / mukoid yg didahului oleh obstruksi

    tuba.

    ETIOLOGI

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    4/15

    Adanya sekret non purulen pada telinga tengah, dgmembran tympani utuh.

    Otitis media dengan efusi yaitu adanya cairan di telinga

    tengah dengan membran tympani utuh tanpa tanda tanda

    infeksi

    Otitis media serosa yaitu dg efusi yg encer Otitis media mukoid (glue ear) yaitu jika efusi kental seperti

    lem.

    Otitis media serosa terbanyak disebabkan adanya transudat

    / plasma yang mengalir dari pembuluh darah ke arah telinga

    tengah krn adanya perbedaan tekanan hidrostatik.

    PATOFISIOLOGI

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    5/15

    Pada otitis media mukoid, cairan yang ada pada telingatengah timbul akibat sekresi aktif kelenjar dan kista yangterdapat dalam mukosa telinga tengah, tuba eustachius,dan rongga mastoid.

    Faktor utama :

    terganggunya fungsi tuba eustachius.

    Faktor lain :

    adenoid hipertrofi

    Adenoiditissumbing palatum ( cleft palate )

    tumor di nasofaring

    Barotrauma

    Sinusitis

    rinitis. Faktor tambahan : yg sering berperan yaitu keadaan

    alergik, timbulnya cairan di telinga tengah ( efusi di telingatengah ).

    Pada dasarnya otitis media serosa dapat dibagi atas duajenis yaitu otitis media serosa akut dan otitis media serosa

    kronik.

    PATOFISIOLOGI

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    6/15

    Otitis Media serosa AKUT

    Otitis media serosa adalah keadaan terbentuknya sekret ditelinga tengah secara tiba tiba yang disebabkan oleh

    gangguan fungsi tuba.

    Keadaan akut ini dapat disebabkan antara lain oleh :

    1. Sumbatan tuba, dimana terbentuk cairan pada telinga

    tengah yg disebabkan sumbatan tuba secara tiba

    tibaseperti pada barotrauma.

    2. Virus, terbentuknya cairan pada telinga tengah yang

    berhubungan dengan infeksi virus pada saluran nafas

    atas.

    3. Alergi, terbentuknya cairan pada telinga tengah yangberhubungan dengan keadaan alergi pada saluran nafas

    atas.

    4. Idiopatik.

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    7/15

    pendengaran berkurang.

    mengeluh rasa tersumbat pada telinga

    suara sendiri terdengar lebih nyaring atau berbeda pada

    telinga yang sakit.

    Kadang seperti terasa ada cairan yang bergerak dalam

    telinga pada saat posisi kepala berubah. Rasa sedikit nyeri pada telinga dapat terjadi pada saat

    awal tuba terganggu, yang menyebabkan timbul tekanan

    negatif pada telinga tengah, tetapi setelah sekret

    terbentuk tekanan negatif ini pelan pelan hilang.

    Rasa nyeri dalam telinga tidak pernah ada bila penyebabtimbulnya sekret adalah virus atau alergi. Tinitus, vertigo,

    atau pusing kadang kadang ada dalam bentuk ringan.

    GEJALA KLINIS

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    8/15

    Pada otoskopi : membran tympani tampak retraksi.

    Kadang tampak gelembung udara (air bubbles) ataupermukaan cairan (air fluid level) pada kavum timpani.

    Pada tes garpu tala : didapatkan tuli konduksi.

    PEMERIKSAAN

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    9/15

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    10/15

    Otitis Media serosa Kronik

    Otitis media serosa kronik ( glue ear ) terdapat batasandengan otitis media akut hanya pada cara terbentuknya

    sekret.

    Pada otitis media akut, sekret terjadi secara tiba tiba

    dan disertai rasa nyeri. Sedangkan pada keadaan kronik

    sekret terbentuk secara bertahap tanpa rasa nyeridengan gejala gejala pada telinga yang berlangsung

    lama.

    Sekret yang terbentuk kental seperti lem. Ini terdapat

    lebih banyak pada anak anak.

    OMSK dapat terjadi sebagai gejala sisa dari OMA yangtidak sembuh sempurna.

    Penyebab lain diperkirakan ada hubungan dengan

    infeksi virus, keadaan alergi atau gangguan mekanis

    pada tuba.

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    11/15

    Perasaan tuli lebih menonjol oleh karena adanyasekret yang kental atau glue ear.

    Pada anak anak (5 8 Th ) keadaan ini sering

    diketahui secara kebetulan waktu dilakukan

    pemeriksaan THT atau dilakukan uji pendengaran.

    GEJALA KLINIS

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    12/15

    Pada otoskopi : membran timpani utuh sampai retraksi,suram, kekuning kuningan sampai kemerah

    merahan atau agak keabu abuan.

    PEMERIKSAAN

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    13/15

    Pengobatan yang harus dilakukan adalah mengeluarkan

    sekret dengan mirigotomi dan memasang pipa ventilasi (

    grommet tube ).

    Pada kasus yang masih baru pemberian dekongestan tetes

    hidung serta kombinasi antihistamin

    dekongestan peroral kadang bisa berhasil.

    Sebagian ahli menganjurkan pengobatan medika mentosa

    selama 3 bulan, bila tidak berhasil dilakukan tindakan

    PEMASANGAN PIPA GROMMET

    Di samping itu harus dinilai dan diobati faktor penyebabseperti alergi, pembesaran adenoid atau tonsil, infeksi

    hidung dan sinus.

    PENATALAKSANAAN

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    14/15

    DIAGNOSIS BANDING

    Otitis Media Supuratif Akut tipe Kataral

    KOMPLIKASI

    Atelektasis

  • 8/13/2019 8. Otitis Media Serosa

    15/15

    Terima asih