116
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI ONLINE DAN PENGARUHNYA TERHADAP NIAT PEMBELIAN ULANG (Study Kasus Traveloka) Oleh : SUSI RAHAYU ID. 014201305018 Skripsi Dipersembahkan Untuk Fakultas Bisnis President University Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen Mei 2018

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

  • Upload
    others

  • View
    8

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN

INFORMASI ONLINE DAN PENGARUHNYA

TERHADAP NIAT PEMBELIAN ULANG

(Study Kasus Traveloka)

Oleh :

SUSI RAHAYU

ID. 014201305018

Skripsi Dipersembahkan Untuk

Fakultas Bisnis President University

Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Manajemen

Mei 2018

Page 2: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

i

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

Dewan Penguji menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Faktor

yang Mempengaruhi Pencarian Informasi Online dan

Pengaruhnya Terhadap Niat Pembelian Online (Studi Kasus

Traveloka)” yang diajukan oleh Susi Rahayu dari Fakultas Bisnis

telah dinilai dan disetujui untuk lulus sidang pada tanggal 22 Mei

2018.

Dr. H. Dedi Rianto Rahadi

Ketua Panel Penguji

Siska Purnama Manurung, S.Kom., MM

Penguji I

Jhanghiz Syahrivar, M.M

Penguji II

Page 3: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

ii

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS

Penulis menyatakan bahwa skripsi, yang berjudul “Faktor yang

Mempengaruhi Pencarian Informasi Online dan Pengaruhnya

Terhadap Niat Pembelian Online (Studi Kasus Traveloka)” yang

disusun untuk melengkapi persyaratan menjadi Sarjana Ekonomi pada

Program Studi S1 Manajemen, President University Cikarang, Bekasi.

Sejauh yang penulis ketahui, skripsi ini bukan merupakan tiruan dan

belum pernah diajukan ke Universitas lain manapun diterbitkan baik

sebagian maupun secara keseluruhan.

Cikarang, Indonesia, 18 Mei 2018

Susi Rahayu

014201305018

Page 4: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

iii

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini berfokus pada berbagai faktor yang mempengaruhi

pencarian informasi online yaitu utilitarian, hedonis, keuntungan memesan,

pengalaman pembelian dan pencarian informasi terhadap online repurchase

intention. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Analisis data yang

digunakan adalah analisa jalur yang merupakan suatu analiasa yang dilakukan

dengan menggunakan korelasi dan regresi sehingga dapat diketahui untuk sampai

pada variable dependent terakhir, harus lewat jalur langsung atau melalui variable

intervening. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa utilitarian tidak

berpengaruh signifikan terhadap online repurchase intention sedangkan hedonis,

keuntungan memesan, pengalaman pembelian secara langsung berpengaruh

signifikan terhadap online repurchase intention melalui pencarian informasi.

Kata kunci: utilitarian, hedonis, online repurchase intention

Page 5: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

iv

ABSTRACT

Purpose of this research focuses on various factors influence online information

searching is utilitarian, hedonic, ordering advantages, purchasing experience and

information retrieval of online repurchase intention. This study uses a

quantitative approach. Analysis of the data used is the path analysis which is an

analiasa done by using correlation and regression so it can be known to arrive at

the last dependent variable, must be through direct path or through variable

intervening. The results of this study show that the utilitarian model has no

significant effect on online repurchase intention while the hedonis, ordering

profit, purchasing experience directly affects online repurchase intention through

information retrieval, while the information search significantly affects online

repurchase intention.

Keywords: utilitarian, hedonic, online repurchase intention

Page 6: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

v

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamiin, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT

karena berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan

skripsi ini. Shalawat beserta salam semoga senantiasa terlimpah curahkan kepada

jungjungan alam yaitu nabi besar Muhammad SAW, beserta keluarganya dan para

sahabatnya dan seluruh pengikutnya termasuk kita semua, semoga mendapat

safaatnya dihari yaumil kiyamah. Amin

Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh

gelar sarjana pada program studi manajemen bisnis fakultas bisnis President

University. Judul yang penulis ajukan adalah “Faktor yang Mempengaruhi

Pencarian Informasi Online dan Pengaruhnya Terhadap Niat Pembelian Ulang”

(Studi kasus Traveloka).

Selesainya kegiatan dan penyusunan skripsi yang telah penulis laksanakan ini

tidak luput dari bantuan dan motivasi serta partisipasi dari semua pihak, untuk itu

dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan

terima kasih kepada:

1. Allah S.W.T. atas segala curahan kasih sayangnya sampai detik ini kepada

penulis.

2. Bapak Jhanghiz Syahrivar, SE., MM selaku Dosen pembimbing skripsi atas

waktu yang telah diluangkan untuk arahan, bimbingan, petunjuk, dan

nasehat dalam proses pembuatan skripsi hingga selesai.

3. Dr. Dra. Genoveva, M.M., selaku ketua program studi jurusan manajemen

President University.

4. Seluruh staf pengajar dan manajemen fakultas bisnis President University

yang telah memberikan bekal ilmu yang bermanfaat.

5. Kedua orang tuaku tercinta Ayahanda Namin Suherman dan Ibunda

Misnik serta kakakku tersayang Warsan Sutrisna yang senantiasa

Page 7: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

vi

memberikan perhatian, dukungan semangat dan Doa yang tak pernah

putus dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Teman-teman angkatan 2013 yang selalu memberikan support dan

dorongan moril.

7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah

berkenan memberikan bantuan kepada penulis, semoga Allah memberikan

balasan terbaik, Amiin.

Tak ada gading yang tak retak, begitu pula dengan skripsi ini. Penulis menyadari

bahwa selama dari awal proses penelitian sampai pada penyusunan skripsi ini,

banyak kesulitan dan hambatan yang dihadapi. Namun, penulis banyak belajar

mengenai hal tersebut. Tidak hanya berhubungan dengan tema skripsi, melainkan

juga berbgai input dan nasihat dari berbagai pihak untuk pengembangan diri

penulis, terutama terkait dengan attitude dan soft skill. Penulis juga menyadari

bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Akan tetapi, penulis

berharap agar skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak.

Cikarang, 18 Mei 2018

Penulis,

Susi Rahayu

ID.014201305018

Page 8: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

vii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI ............................................... i

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS .................................................... ii

ABSTRAK ............................................................................................................ iii

ABSTRACT .......................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ........................................................................................... v

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................. x

PENDAHULUAN .................................................................................................. 1

1.1 LATAR BELAKANG .............................................................................. 1

1.2 Identifikasi Masalah ............................................................................... 10

1.3 Rumusan Masalah .................................................................................. 11

1.4 Tujuan Penelitian .................................................................................... 11

1.5 Manfaat Penelitian .................................................................................. 12

1.6 Lingkup dan Batasan Penelitian ............................................................. 13

1.7 Sistematika Penulisan ............................................................................. 13

BAB II .................................................................................................................. 15

TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................................... 15

2. Pendekatan Penelitian ............................................................................. 15

2.1 Nilai (Value) ........................................................................................... 15

2.2 Nilai Utilitarian dalam pencarian informasi ........................................... 16

2.3 Nilai Hedonis dalam pencarian informasi .............................................. 17

2.4 Keuntungan Memesan dalam pencarian informasi ................................ 18

2.5 Pengalaman Pembelian dalam pencarian informasi ............................... 18

2.6 Pencarian informasi dalam online repurchase intention ......................... 20

2.7 Pembelian berulang (Repurchase intention) .......................................... 20

2.7.1 Definisi Repurchase intention ....................................................................... 20

2.7.2 Dimensi Online Repurchase Intention .......................................................... 21

2.8 Penelitian Terdahulu ............................................................................... 22

2.9 Research Gaps ........................................................................................ 24

BAB III ................................................................................................................. 26

METHODOLOGI PENELITIAN ..................................................................... 26

Page 9: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

viii

3.1 Rancangan Penelitian ............................................................................. 26

3.2 Kerangka Penelitian ............................................................................... 27

3.3 Definisi Operasional ............................................................................... 28

3.4 Instrumen Penelitian ............................................................................... 31

3.5 Sumber Data ........................................................................................... 33

3.6 Metode Pengumpulan Data .................................................................... 34

3.7 Populasi dan Sampel .............................................................................. 35

3.7.1 Populasi ......................................................................................................... 35

3.7.2 Sampel ........................................................................................................... 35

3.8 Metode Analisis Data ............................................................................. 36

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas ................................................................. 36

3.9.1 Uji Validitas .................................................................................................. 36

3.10 Uji Asumsi Klasik .................................................................................. 39

3.11 Analisis Jalur (Path Analysis) ................................................................ 42

BAB IV PEMBAHASAN ..................................................................................... 44

4.1 Profil Perusahaan .................................................................................... 44

4.1.1 Sejarah Perusahaan ....................................................................................... 44

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan .............................................................................. 45

4.1.3 Logo Per usahaan .......................................................................................... 46

4.2 Analisa Data Responden ........................................................................ 47

4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas Data ......................................................... 52

4.3.1 Uji Validitas .................................................................................................... 52

4.4 Uji Asumsi Klasik .................................................................................. 55

4.5 Uji Analisi Jalur (Path Analysis) ............................................................ 59

4.5.1 Analisis jalur secara umum ............................................................................ 60

4.5.2 Analisis Jalur Model Pertama ....................................................................... 61

4.5.3 Analisis Jalur Model Kedua .......................................................................... 63

4.6 Pembahasan ............................................................................................ 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................ 73

5.1 Kesimpulan ............................................................................................. 73

5.2 Saran ....................................................................................................... 73

REFERENSI ......................................................................................................... 75

Page 10: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Ranked by Internet Users 2013-2018 ........................................... 1

Gambar 1.2 Data Penggunaan Internet di Bidang Ekonomi .......................... 2

Gambar 1.3 Keinginan untuk Membeli Produk/ Jasa Secara Online 2018 ... 3

Gambar 1.4 Traffic Overview Traveloka.com Jan 2018 ................................. 5

Gambar 1.5 Traffic Overview Traveloka.com April 2018 ............................... 5

Gambar 1.6 Total Visits Traveloka.com 2018 .................................................. 6

Gambar 1.7 Top 9 Untuk Booking Hotel dan Pesawat Online 2018 ............... 6

Gambar 1.8 Pengalaman Refund Tiket Pesawat dan Hotel ............................. 8

Gambar 1.9 pengalaman refund tiket pesawat ................................................. 8

Gambar 3.1 kerangka penelitian ...................................................................... 27

Gambar 3.2 Skala Likert ................................................................................... 32

Gambar 4.1 Hasil Pengujian Normalitas Histogram ...................................... 56

Gambar 4.2 Hasil Pengujian Normalitas Dengan P-P- Plot .......................... 57

Gambar 4.3 Hasil Uji Heterokadastisitas ........................................................ 59

Page 11: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

x

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ..........................................................................22

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel ...........................................................29

Tabel 3.2 Kuesioner Skala Likert.......................................................................32

Tabel 3.3 Nilai Keandalan Cronbach Alpha .....................................................38

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Nilai Utilitarian (X1) ...........................47

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Nilai Hedonis (X2) .................................48

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Keuntungan Memesan (X3 ) .................49

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Pengalaman Pembelian (X4) .................50

Tabel 4.5 Karakteristik Responden Pencarian Informasi (Y) ........................51

Tabel 4.6 Karakteristik Responden Niat Pembelian Ulang (Z) ......................52

Tabel 4.7 Pengujian Validitas Kuesioner ..........................................................53

Tabel 4.8 Hasil Pengujian Reabilitas .................................................................55

Tabel 4.9 Hasil Pengujian Multikolinearitas ....................................................58

Tabel 4.10 Hasil Uji Jalur Model Pertama .......................................................61

Tabel 4.11 Hasil Uji Jalur Model Kedua ..........................................................63

Page 12: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Menurut Jamali et al (2015) internet telah menjadi lebih terkenal saat ini

sebagai pertumbuhan teknologi yang cepat. Jamali et al (2014) menyatakan

ketika Internet berkembang, orang dapat menggunakan Internet untuk tujuan

apapun. Ini tidak hanya akan digunakan sebagai alat untuk melakukan media

networking, tetapi juga media transaksi di pasar global.

Gambar 1. 1 Tingkat Pengguna Internet Dunia

Sumber : https://www.internetworldstats.com (2017)

Gambar 1.1 memperlihatkan pada saat ini penggunaan internet berkembang

pesat di Indonesia, hal ini dibuktikan pengguna internet terbesar ke 5 di

dunia adalah indonesia dengan jumlah pengguna internet aktif yaitu sebesar

143 juta orang di bulan Desember 2017

(https://www.internetworldstats.com/top20.htm).

Page 13: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

2

Gambar 1. 2

Data penggunaan internet di Bidang Ekonomi

Sumber: https://apjii.or.id (2017)

Gambar 1.2 memperlihatkan dari hasil pemanfaatan internet di bidang

ekonomi tahun 2017 yaitu 45,14% digunakan sebagai pencarian informasi

mengenai harga, dan di urutan kedua 41,04% untuk mencari pekerjaan, dan

diurutan ketiga 37,82% mencari informasi untuk pembelian online dan di

posisi terakhir 16,83% yaitu internet digunakan untuk berjualan online.

Menurut Buttle & Groeger (2017) pencarian informasi melalui internet telah

menjadi salah satu sumber utama yang membantu konsumen untuk

melakukan pembelian. Bernando et al (2012) menyatakan konsumen lebih

banyak mencari informasi melalui internet dibandingkan dengan datang ke

tempat penjualan langsung. Perkembangan teknologi dan perkembangan

internet melahirkan perkembangan bisnis jaringan atau yang sering disebut

dengan istilah online shop yang lebih memudahkan konsumen mendapatkan

barang atau jasa yang diinginkan (Pamungkas, 2014).

Di Indonesia potensi penjualan e-commerce yang paling besar saat ini

adalah pada bidang travel. Urutan lima teratas produk ataupun jasa yang

ingin dibeli konsumen Indonesia via online ialah pemesanan tiket pesawat,

Page 14: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

3

reservasi kamar hotel, pembelian ebook, produk fashion yang mencakup

pakaian, aksesoris hingga sepatu dan penjualan tiket acara mencakup tiket

bioskop, pertunjukkan, pameran dan pertandingan olahraga menurut

nielsen.com (2018).

Gambar 1. 3

Keinginan untuk Membeli Produk/jasa secara online 2018

(Top 5 Teratas)

Sumber : www.nielsen.com (2018)

Gambar 1.3 memperlihatkan konsumen indonesia berencana untuk membeli

secara online tiket pesawat (55%) serta melakukan pemesanan hotel dan biro

perjalanan (46%), membeli buku elektronik (ebook) (40%), membeli

pakaian/aksesori/sepatu (37%), dan lebih dari sepertiga konsumen

merencanakan untuk membeli tiket acara (34%) secara online

www.nielsen.com (2018). Dengan kata lain, keinginan untuk membeli produk

atau jasa secara online yang paling banyak diminati yaitu pembelian jasa

travel via online.

E-Commerce dapat terjadi antara organisasi bisnis dengan konsumen,

meliputi penggunaan Internet dan World Wide Web untuk penjualan produk

dan pelayanan untuk konsumen (Gong, 2009). Pagani & Mirabello (2011)

menyatakan dengan adanya e-commerce penjual juga dapat mengelola

Page 15: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

4

hubungan mereka dengan pelanggan, dan juga mencari strategi bisnis baru

untuk mendorong "keterlibatan" pelanggan dan memungkinkan pelanggan

untuk terhubung dengan satu sama lain, sehingga meningkatkan kepuasan dan

keyamanan pelanggan untuk lebih merangsang penjualan (Harrigan et al,

2017).

Gangeshwer (2012) menyebutkan bahwa perdagangan menggunakan

elektronik, yang biasa dikenal dengan e-commerce, terdiri dari pembelian dan

penjualan produk atau layanan melalui sistem elektronik seperti internet dan

jaringan komputer lainnya. Begitu juga e-marketing dalam

menginformasikan, mengkomunikasikan, mempromosikan kepada pembeli,

menjual produk dan jasanya melalui internet (Wilde, 2013).

Sehingga munculnya e-commerce juga turut memajukan sektor pariwisata di

Indonesia karena memicu munculnya situs-situs yang menyediakan penjualan

tiket pesawat dan booking hotel. Salah satu keuntungan besarnya penggunaan

internet ini disadari oleh pelaku Online Travel Agent salah satunya adalah

Traveloka, Traveloka membuat sebuah situs resmi yaitu www.traveloka.com.

Traveloka adalah salah satu travel agent online. Baik tiket hotel, pesawat,

kereta. Traveloka sendiri memiliki 2 platform yaitu berbasis web atau dapat

diakses melalui PC dan adapula yang berbasis aplikasi yang dapat digunakan

pada gadget yang memiliki OS (Operating System) Android. Keuntungan

yang ditawarkan oleh Traveloka.com yaitu booking mudah tiket

pesawat,hotel dll, konsumen bisa langsung di satu tempat dan traveloka juga

memberikan salah satu kenyamanan pada konsumen dengan kemudahan

dalam pencarian informasi (Traveloka.com, 2018)

Page 16: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

5

Gambar 1. 4

Traffic Overview Traveloka.com Januari 2018

Sumber : https://www.rank2traffic.com/traveloka.com (2018)

Gambar 1.4 memperlihatkan traffic overview Traveloka.com pada bulan januari

2018 berada pada global ranking 3437 dan pada tiga bulan berikutnya dapat

dilihat pada gambar 1.5 traveloka.com mengalami penurunan ranking sekitar 457.

Gambar 1. 5

Traffic Overview Traveloka.com April 2018

Sumber : www.alexa.com (2018)

Page 17: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

6

Gambar 1. 6

Total visits Traveloka.com 2018

Sumber : www.alexa.com (2018)

Gambar 1.5 dan 1.6 memperlihatkan Traveloka selalu mengalami penurunan

rangking dari Januari 2018 di posisi 3.437. Dan terakhir April

2018 Traveloka berada pada peringkat 3.916 di dunia, menurun 457 peringkat

dari sebelumnya selama 3 bulan. Dapat di lihat juga pada gambar 1.6 bahwa

traffic visitors dari indonesia pada bulan April 2018 sebesar 38.10%

pengunjung yang mengunjungi Traveloka (Alexa.com).

Gambar 1. 7

Top 9 Untuk Booking Hotel dan Pesawat Online Dengan Harga Terbaik

Tahun 2018

Online shop Peringkat

Traveloka 1

NusaTrip 2

Tiket.com 3

Pegi.com 4

Utiket 5

Tiket2 6

Catallya 7

Airpaz 8

EzyTravel 9

Sumber: https://id.techinasia.com (2018)

Page 18: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

7

Gambar 1.7 memperlihatkan top 9 situs untuk booking hotel dan pesawat

online dengan harga terbaik menurut techinasia.com tahun 2018 yaitu

ditempati oleh Traveloka dengan berada di posisi pertama mengalahkan

online travel lainnya dimana diposisi terakhir yaitu EzyTravel.

Mikalef et al (2013) menyatakan bahwa seseorang yang didorong nilai

utilitarian diprediksi akan mencari informasi dan melakukan pembelian

barang tanpa melihat media jual beli apa yang mereka gunakan. Seseorang

yang didorong oleh nilai hedonis sebaliknya melakukan pencarian informasi

atas dorongan untuk mencari kesenangan yang diperoleh dari proses

pencarian informasi itu sendiri dan bukan manfaat dari produk yang dibeli.

Sedangkan Hanzae et al (2013) menyatakan konsumen yang memiliki nilai

utilitarian mengacu pada pemikiran yang benar-benar rasional dan objektif,

sedangkan hedonis mengacu pada pemikiran yang subjektif dan emosional.

Menurut Khristianto (2011) Belanja online melalui internet menawarkan

beberapa keuntungan, keuntungan tersebut diantaranya adalah belanja dapat

dilakukan dimana saja dan kapan saja dengan biaya yang lebih rendah untuk

mengakses informasi. Terdapat konsumen yang mengalami kendala atau

mendapatkan pengalaman yang tidak menyenangkan, dimana konsumen

merasa dirugikan atau kecewa terdahap pihak Traveloka mengenai reschedule

dan juga refund tiket atau E-ticketing. Menurut Kinanti & Baridwan (2013)

E-ticketing adalah suatu proses pemesanan kebutuhan penerbangan atau hotel

yang dapat dilakukan secara online dengan terhubung melalui website yang

tersedia sehingga proses e-commerce berjalan seutuhnya.

Page 19: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

8

Gambar 1. 8

Pengalaman refund tiket pesawat dan hotel

Sumber : https://trustedcompany.com/id/reviews-traveloka.com (2017)

Gambar 1. 9

Pengalaman refund tiket pesawat

Sumber : https://news.detik.com (2017)

Page 20: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

9

Gambar 1.8 memperlihatkan salah satu pelanggan Traveloka yang memiliki

pengalaman buruk setelah melakukan transaksi di Traveloka. Beliau

memesan voucher hotel dan ingin memperpanjang penginapan akan tetapi

pihak Traveloka tidak bisa refund dikarenakan voucher hotel susah untuk

keluar, beliau merasa kecewa karena pada saat menelpon pihak hotel ternyata

uang yang beliau transfer belum diterima oleh pihak hotel yang akan menjadi

tempat penginapan, konsumen tersebut pun melakukan komplain kepada

Traveloka akan tetapi tidak mendapatkan respon yang baik dari Traveloka.

Kemudian seorang pelanggan lainnya yang memiliki pengalaman buruk

setelah melakukan transaksi di traveloka seperti yang ditampilkan pada

gambar 1.9, menceritakan bahwa ia membeli tiket pesawat dan tanggal yang

sudah ditentukan berubah otomatis dan pada saat pelanggan tersebut

menunjukan tiket dan ternyata tiket sudah hangus dan tidak bisa digunakan.

Konsumen tersebut menghubungi pihak traveloka akan tetapi pihak

Traveloka tidak merasa melakukan kesalahan pada tiket tersebut dan respon

Traveloka pun sangat lambat.

Ling et al. (2010) menyatakan jika pengalaman pembelian online sebelumnya

menghasilkan hasil yang memuaskan ini akan menyebabkan pelanggan untuk

terus berbelanja di Internet dalam waktu panjang. Sayangnya, jika

pengalaman masa lalu bersifat negatif, pelanggan akan enggan untuk terlibat

dalam belanja online di masa depan.

Inilah presepsi dari apa yang pelanggan dapatkan setelah melakukan transaksi

online. Sehingga apabila konsumen merasa puas dengan suatu produk online

dan akhirnya akan mengarah pada terjadinya pembelian ulang pada

pembelanjaan online Traveloka (Park et al, 2010). Huang et al (2011)

menyatakan pengalaman pencarian informasi produk melalui internet dan

pernah melakukan pembelian secara online memiliki efek positif pada niat

untuk membeli kembali secara online. Menurut Suhari et al (2011) niat beli

ulang adalah rencana untuk membeli kembali barang atau jasa di masa

mendatang. Menurut Julianto (2012) niat beli ulang ini ditunjukkan melalui

Page 21: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

10

adanya sikap positif dan perasaan senang terhadap suatu produk yang telah

dibeli sebelumnya dan kemudian akan diikuti dengan tindakan membeli

kembali dengan produk yang sama. Pramudyo (2016) menyatakan konsumen

yang merasa puas akan membeli kembali dari produsen/situs yang sama

terhadap barang dan jasa yang dikonsumsinya.

Zhang et al (2012) menyatakan pengalaman pembelian di masa lalu yang di

rasakan oleh konsumen akan berdampak ke masa mendatang untuk

melakukan pembelian kembali dan menginformasikan kinerja produk atau

jasa yang dirasakannya kepada orang lain.

Menurut Samad (2014) dari sekian banyak srategi yang dilakukan oleh

pemasar dalam suatu perusahaan, tentu memiliki tujuan yang sama. Tujuan

setiap perusahaan tentunya mendapat konsumen yang selalu melakukan

proses pembelian ulang, meningkatkan penjualan dengan cara

menguntungkan perusahaan.

Tujuan peneliti adalah untuk mengetahui faktor yang berpengaruh seperti

nilai utilitarian, nilai hedonis, resiko pembelian, keuntungan memesan dan

pengalaman pembelian terhadap pencarian informasi dalam niat pembelian

ulang. Berdasarkan latar belakang diatas yang telah diuraikan, maka peneliti

tertarik untuk meneliti dengan judul “FAKTOR YANG

MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI ONLINE DAN

PENGARUHNYA TERHADAP NIAT PEMBELIAN ULANG”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dijelaskan diatas maka dapat

diidentifikasikan masalah sebagai berikut :

1. Masih ada pelanggan yang merasa kecewa atas pelayanan yang diberikan

Traveloka

2. Terjadi penurunan terhadap global ranking di tiga bulan terakhir

3. Terdapat pengalaman- pengalaman refund tiket dan pesawat oleh

Traveloka

Page 22: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

11

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah yang

dibahas dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah nilai utilitarian secara langsung mempengaruhi online

repurchase intention melalui pencarian informasi produk Traveloka ?

2. Apakah nilai hedonis secara langsung mempengaruhi online

repurchase intention melalui pencarian informasi produk Traveloka ?

3. Apakah keuntungan memesan secara langsung mempengaruhi online

repurchase intention melalui pencarian informasi produk Traveloka ?

4. Apakah pengalaman pembelian secara langsung mempengaruhi online

repurchase intention melalui pencarian informasi produk Traveloka ?

5. Apakah pencarian informasi secara langsung mempengaruhi online

repurchase intention produk Traveloka ?

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan identifkasi masalah yang telah diuraikan

diatas, maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Mengetahui adanya pengaruh signifikan secara langsung antara faktor

nilai utilitarian terhadap online repurchase intention melalui pencarian

informasi produk Traveloka

2. Mengetahui adanya pengaruh signifikan secara langsung antara faktor

nilai hedonis terhadap online repurchase intention melalui pencarian

informasi produk Traveloka

3. Mengetahui adanya pengaruh signifikan secara langsung antara faktor

keuntungan memesan terhadap online repurchase intention melalui

pencarian informasi produk Traveloka

4. Mengetahui adanya pengaruh signifikan secara langsung antara faktor

pengalaman pembelian terhadap online repurchase intention melalui

pencarian informasi produk Traveloka

Page 23: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

12

5. Mengetahui adanya pengaruh signifikan secara langsung antara faktor

pencarian informasi terhadap online repurchase intention produk

Traveloka

1.5 Manfaat Penelitian

Dengan dilaksanakannya penelitian ini, maka hasil penelitian ini di harapkan

dapat memperoleh manfaat bagi banyak pihak antara lain:

1. Bagi peneliti

Dapat menambah pengetahuan dan wawasan serta dapat menerapkan

pengalaman dan ilmu yang di peroleh selama perkuliahan ke dalam

praktek, khususnya yang ada hubungannya dengan masalah penelitian

tersebut.

2. Bagi akademisi

Dapat memberikan tambahan informasi yang berguna terhadap dunia

pendidikan khususnya pengetahuan di bidang pemasaran, selain itu

dapat di gunakan sebagai bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.

3. Bagi perusahaan Online Travel Agent

Dapat lebih mengetahui faktor-faktor apa sajakah yang berpengaruh

terhadap minat konsumen pada online Travel Agent sehinga dapat

meningkatkan penjualan dengan manfaat dari hasil penelitian ini.

Serta untuk membuka wawasan mengenai Online Travel Agent

lainnya, agar bisa berkompetisi dengan Traveloka.

4. Bagi konsumen Online Agent Travel

Menginformasikan terhadap konsumen bahwa bisnis online

merupakan sebuah peluang bisnis yang menjanjikan apabila di lihat

dari peningkatan jumlah orang yang belanja online dan memberitahu

konsumen faktor apa sajakah yang perlu di pertimbangkan sebelum

membeli di Online Travel Agent.

Page 24: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

13

1.6 Lingkup dan Batasan Penelitian

Berkaitan dengan luasnya variasi pengalaman konsumen dalam melakukan

akses Internet. Adapun pembatasan masalah penelitian ini dilakukan

bertujuan agar pembahasan dapat dipaparkan dengan lebih terarah sehingga

tidak terjadi pembahasan yang melebar, maka peneliti hanya mengambil 5

(lima) faktor atau variabel dalam penelitian ini yaitu nilai utilitarian, nilai

hedonis, resiko pembelian, keuntungan memesan dan pengalaman pembelian.

Selain itu, untuk target penelitian (responden) adalah para konsumen yang

sudah pernah membeli produk tiket di Traveloka.com minimal satu kali

pembelian.

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan merupakan susunan penulisan skripsi yang bertujuan

memudahkan dalam menyusun dan memahami semua bagian dari penelitian

ini. Adapun sistematika penulisan skripsi ini dapat dijabarkan sebagai

berikut:

BAB I – PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah, identifikasi

masalah, rumusan masalah, tujuan masalah, manfaat penelitian, batasan

penelitian dan sistematika penelitian.

BAB II – TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan mengenai tinjauan pustaka yang berisi uraian

penelitian-penelitian sejenis yang pernah dilakukan sebelumnya, serta

teori-teori yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan penelitian.

Page 25: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

14

BAB III – METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini menjelaskan bagaimana penelitian ini dilakukan. Termasuk

didalamnya adalah metode dan variabel penelitian, pengumpulan data,

pengambilan sampel, analisis serta interpretasi data.

BAB IV – HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN

Bab ini berisi tentang pembahasan analisa atas hasil-hasil penelitian yang

kemudian dibahas untuk menemukan jawaban atas masalah-masalah

penelitian.

BAB V – KESIMPULAN

Bab ini berisikan tentang pernyataan-pernyataan singkat yang merupakan

jawaban atas masalah-masalah penelitian.

Page 26: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

15

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2. Pendekatan Penelitian

Pencarian informasi adalah kumpulan data yang diproses dan diolah

menjadi data yang memiliki arti bagi penerimanya yang menggambarkan

suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk

pengambilan suatu keputusan. Suatu pembelian tidak akan berjalan dengan

baik tanpa adanya informasi (Yusup & Subekti, 2010). Sedangkan menurut

Pöyry et al (2013) penjualan online memungkinkan konsumen untuk

menelusuri informasi dan melakukan pembelian berdasarkan informasi yang

diakses. Seiring internet tumbuh menjadi salah satu yang paling melimpah

sumber informasi konsumen, penggunaan konsumen Internet untuk

pencarian informasi dan pilihan saluran mereka.

Dalam penelitian kali ini, pertama kami mengidentifikasi berbagai faktor

yang mempengaruhi niat untuk mencari secara online. Faktor-faktor ini

mencakup nilai utilitarian dalam pencarian informasi, nilai hedonis dalam

pencarian informasi, keuntungan yang dirasakan dari belanja Internet,

pengalaman pembelian online dan niat pembelian ulang.

2.1 Nilai (Value)

Nilai yang dirasakan dapat dibagi menjadi dua yaitu nilai utilitarian dan

nilai hedonis (Hung et al, 2010). Nilai utilitarian mengacu pada evaluasi

praktis dan rasional atau kegiatan belanja pada awalnya dilakukan oleh

konsumen secara rasional, yakni berkaitan dengan manfaat yang diberikan

produk tersebut (Utilitarian value). Menurut Yistiani et al (2012) saat ini

kegiatan belanja juga dipengaruhi oleh nilai yang bersifat emosional seperti

kenikmatan dan kesenangan, atau yang dikenal dengan nilai hedonis.

Sedangkan Kazakeviciute & Banyte (2012) menyatakan konsumen lebih

Page 27: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

16

mengganggap nilai hedonis lebih subjektif dan bersifat pribadi dari pada

nilai utilitarian.

Jika mereka menemukan informasi yang memenuhi nilai individual, ia akan

meningkatkan proses pengambilan keputusan menurut Cho (2008). Hal lain

disampaikan oleh Cal & Adams (2014) saat konsumen melakukan

pembelian online konsumen akan mencari kebutuhan informasi melaui nilai

hedonis dan utilitarian untuk membuat keputusan pembelian yang lebih

baik, dimana nilai hedonis akan menggunakan perasaan bahagia atau senang

sedangkan utilitarian secara rasional.

2.2 Nilai Utilitarian dalam pencarian informasi

Menurut Andersson et al (2012) perilaku konsumen yang berorientasi pada

nilai utilitarian akan memilih produk secara efisien berdasar pada alasan

yang rasional. Menurut Bernardo et al (2012) Pembeli online lebih

memperhatikan nilai Utilitarian, nilai utilitarian merupakan penilaian

konsumen mengenai atribut fungsi dari suatu produk. Pendapat lain

disampaikan Subagio (2011) yang menyatakan bahwa utilitarian value

merupakan dorongan dalam diri seseorang untuk mengevaluasi motif

dalam mendapatkan produk atau jasa yang berkualitas, dan juga efisiensi

dalam waktu dan tenaga.

Motif pembelian utilitarian mencakup keinginan seperti pencarian

kemudahan, pencarian beragam, mencari kualitas produk atau layanan, dan

tingkat harga yang wajar (Sarkar, 2011). Oleh karena itu, Maehle et al

(2015) menyatakan nilai utilitarian menunjukan bahwa belanja dimulai

dari fungsi instrumental dari produk yang relatif lebih.

Menurut Kim & Han (2011) terdapat dua dimensi dari utilitarian value,

yaitu efisiensi (efficiency) dan prestasi (achievement).

1. Efficiency dapat diartikan sebagai kebutuhan konsumen dalam

penghematan waktu (time) dan sumber dana (resources).

Page 28: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

17

2. Achievement dapat diartikan sebagai pencapaian tujuan berbelanja

yang berupa ditemukannya produk yang telah direncanakan

sebelumnya.

Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat ditarik kesimpulan bahwa

utilitarian value merupakan dorongan pada diri konsumen untuk memilih

produk berdasarkan pada nilai efisiensi dan prestasi.

2.3 Nilai Hedonis dalam pencarian informasi

Tifferet & Herstein (2012) menyatakan motif belanja hedonis adalah

kebutuhan tiap individu akan suasana dimana seseorang merasa bahagia

atau senang. Alba & Williams (2013) mengatakan bahwa nilai hedonis

meliputi aspek tingkah laku yang berhubungan dengan multy-sensory,

fantasi dan konsumsi emosional yang dikendalikan oleh perasaan seperti

kesenangan dalam menggunakan produk dan pendekatan estetis. Menurut

Bagyarta & Diah (2014) Orang-orang hedonik selalu mencari cara untuk

mendapatkan kenikmatan, dimana dalam konteks berbelanja dapat berupa

resource yang dimiliki seseorang untuk mendapatkan sesuatu.

Hal lain disampaikan Mohan et al (2013) bahwa nilai hedonis merupakan

Suatu kenikmatan yang dirasakan pelanggan pada saat memanfaatkan

suatu produk yang dapat memberikan suasana gembira. Sedangkan

Sugabio (2011) menyatakan hedonis merupakan stimuli yang menseleksi

kualitas lingkungan belanja dari sisi kenikmatan (enjoyment) yang

dirasakan rasa tertarik akibat pandangan mata ( visual appeal) dan rasa

lega (escapism).

Menurut Eren et al (2012) nilai hedonis mencerminkan evaluasi individu

terhadap nilai hiburan dan pengalamannya saat berbelanja (misalnya:

pengalaman yang menyenangkan saat berbelanja). Sedangkan menurut

Kazakeviciute & Banyte (2012) konsumen menganggap nilai hedonis lebih

subyektif dan personal daripada nilai utilitarian dan biasanya diperoleh

Page 29: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

18

dengan hiburan, main-main tapi tidak oleh pelaksanaan tugas. Dengan

demikian dapat dikatakan bahwa nilai belanja hedonis menggambarkan

potensi hiburan berbelanja dan bernilai emosional.

2.4 Keuntungan Memesan dalam pencarian informasi

Ting et al (2012) menyatakan persepsi keuntungan merupakan keseluruhan

penilaian pelanggan tentang kegunaan suatu produk yang berdasar pada

persepsi tentang apa yang diterima dan apa yang diberikan. Persepsi

pembeli tentang nilai yang menggambarkan sebuah perbandingan antara

kualitas atau keuntungan yang mereka rasakan dalam produk dengan

pengorbanan yang mereka rasakan ketika membayar harga produk.

Dengan persepsi dari pelanggan, kita mengartikan ikatan emosional yang

terbentuk antara pelanggan dan produsen setelah pelanggan menggunakan

suatu produk atau jasa penting yang diproduksi oleh produsen dan

menemukan produk tersebut memberikan suatu tambahan nilai (Kanyurhi,

2013).

2.5 Pengalaman Pembelian dalam pencarian informasi

Schmitt (2010) menyatakan pengalaman telah diaplikasikan dalam

berbagai macam cara. Pengalaman pembelian dapat dibagi ke dalam dua

jenis, yang pertama adalah pengalaman yang berdasarkan pada masa lalu

(berpedoman pada ilmu dan pengalaman dari waktu ke waktu) dan kedua

mengacu pada persepsi yang sedang berlangsung, perasan, dan observasi

langsung. Pengalaman yang menyenangkan dan memuaskan pada proses

transaksi pembelian secara online berpengaruh positif pada niat mencari

informasi. Niat membeli ulang secara online merupakan situasi dimana

pelanggan berkeinginan dan berniat kembali melakukan transaksi online.

Pengalaman pembelian sebelumnya secara online berasosiasi positif dan

signifikan dengan niat pembelian kembali secara online, tidak hanya

dipengaruhi oleh kepercayaan dan perilaku sosial (Mohmed et al, 2013).

Sedangkan Parastanti (2014) menyatakan Pengalaman membeli secara

Page 30: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

19

online memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap niat membeli

kembali.

Menurut Tynan et al (2014), pengalaman bersifat kata benda dan kata

kerja. Pengalaman memiliki kegunaan untuk menetapkan berbagai proses,

dan memiliki partisipasi dalam kegiatan tersebut. Juga terdapat cara

dimana suatu objek mempengaruhi pikiran atau emosi melalui indera atau

pikiran seseorang. Gilmore et al (2010) berpendapat bahwa pengalaman

sebagai peristiwa yang melibatkan seseorang secara pribadi dan

memperistiwakan pengalaman yang berkesan. Pengalaman adalah persepsi

yang didapatkan disetiap kesempatan ketika manusia mengkonsolidasikan

informasi sensorik mereka, persepsi ini dibentuk oleh pertemuan

konsumen dengan produk, jasa, dan bisnis (Carbone-Lopez et al, 2012).

Sedangkan Sam et al (2012) menyatakan pengalaman adalah kejadian

umum yang sering terjadi pada keadaan mental setiap pribadi seseorang.

Pengalaman adalah interaksi atau rangkaian dari interaksi itu sendiri,

kepada sesama konsumen dan sebuah produk, perusahaan atau yang

mengarah pada reaksi. Pengalaman ini benar-benar pribadi dan

menyiratkan keterlibatan konsumen pada tingkat yang berbeda (rasional,

emosional, sensorik, fisik, dan spiritual) (Schmitt, 2010). Pengalaman

yang dialami oleh konsumen bisa saja baik atau buruk, abadi atau sekilas,

fenomena acak atau persepsi yang direkayasa.

Berdasarkan penjelasan teoritis di atas, maka dapat ditarik kesimpulan

bahwa pengalaman berbelanja konsumen adalah rangkaian dari interaksi

pribadi konsumen yang berkesan di saat konsumen melakukan interaksi

dengan sebuah produk, perusahaan atau yang mewakili yang mengarah

kepada reaksi baik ataupun buruk.

Page 31: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

20

2.6 Pencarian informasi dalam online repurchase intention

Menurut Shin et al (2013) Pencarian informasi merupakan suatu kegiatan

manusia untuk memenuhi kebutuhan informasinya. Seseorang melakukan

pencarian informasi karena memang sedang membutuhkan informasi

tersebut. Sedangkan menurut Huang et al (2009) kegiatan pencarian

informasi seseorang didorong oleh keadaan dimana seseorang tersebut

memiliki pengetahuan yang kurang sehingga berkeinginan untuk

menambah referensi informasi mengenai sesuatu yang sedang dibutuhkan.

Tseng et al (2013) menyatakan adanya kebutuhan pelanggan dan persepsi

mereka dalam mencari informasi untuk melakukan proses pembelian.

Informasi yang ada di situs web harus berhasil dalam memproyeksikan

rasa kepercayaan di situs tersebut. Cyr (2008) membuktikan bahwa desain

informasi menghasilkan dan dapat mempertahankan pelanggan yang akan

membeli produk secara online. Ini karena inti dari situs web merupakan

sumber informasi yang terdiri dari perusahaan, organisasi, penyedia

layanan dll.

2.7 Pembelian berulang (Repurchase intention)

2.7.1 Definisi Repurchase intention

Tjiptono (2014) menyatakan niat pembelian ulang (repurchase intention)

adalah kepuasan pelanggan yang di ukur secara behavioral, menanyakan

apakah pelanggan akan berbelanja atau menggunakan jasa perusahaan

kembali. Menurut Kimppa et al (2014) niat pembelian ulang sebagai niat

untuk membeli kembali merek suatu produk yang sama. Keinginan

membeli kembali adalah keinginan dan tindakan konsumen untuk membeli

kembali suatu produk, karena ada kepuasan atas apa yang dibutuhkan

konsumen dari suatu produk tersebut (Murti, 2012).

Frendy (2013) menyatakan repurchase intention atau niat beli ulang adalah

keputusan terencana seseorang untuk melakukan pembelian kembali atas

Page 32: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

21

produk dan jasa tertentu, dengan mempertimbangkan situasi pengalaman

yang terjadi setelah berbelanja melalui respon yang positif atau negatif.

Repurchase ini memiliki dua karakteristik yaitu intention (intensi) dan

behavior (perilaku). Repurchase intention ini erat kaitannya dengan sikap

konsumen terhadap objek dan sikap konsumen terhadap prilaku

sebelumnya (Akhter, 2010). Hawkins et al (2010) menyatakan konsumen

bisa terus melakukan pembelian kembali walaupun tidak punya keterikatan

emosional terhadap suatu produk atau barang. Parastanti (2014)

menyatakan niat pembelian ulang merupakan situasi dimana konsumen

berkeinginan dan berniat untuk kembali membuat transaksi online.

Transaksi online dapat dianggap sebagai suatu kegiatan di mana proses

pencarian informasi, transfer informasi, dan pembelian produk terjadi

secara online. Ling et al (2010) menyatakan Niat pembelian ulang

(Repurchase Intention) merupakan bentuk perwujudan dari hasil evaluasi

seseorang terhadap sesuatu yang telah digunakan atau dikonsumsi

sebelumnya. Niat pembelian online (Online Repurchase Intention)

merupakan niat pembelian ulang konsumen terhadap suatu produk melalui

online.

2.7.2 Dimensi Online Repurchase Intention

Menurut Saidani & Arifin (2012) minat beli ulang dapat diidentifikasi

melalui indikator-indikator sebagai berikut :

a. Minat transaksional : yaitu kecenderungan seseorang untuk selalu

membeli ulang produk yang telah dikonsumsinya.

b. Minat referensial : yaitu kecenderungan seseorang untuk

mereferensikan produk yang sudah dibelinya, agar juga dibeli oleh

orang lain, dengan referensi pengalaman konsumsinya.

c. Minat preferensial : yaitu minat yang menggambarkan perilaku

seseorang yang selalu memiliki preferensi utama pada produk yang

telah dikonsumsi. Preferensi ini hanya dapat diganti bila terjadi

sesuatu dengan produk preferensinya.

Page 33: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

22

d. Minat eksploratif : minat ini menggambarkan perilaku seseorang

yang selalu mencari informasi mengenai produk yang diminatinya

dan mencari informasi untuk mendukung sifat-sifat positif dari

produk yang dilangganinya.

Menurut Kim & Moon (2009), keinginan konsumen untuk kembali

membeli lagi adalah:

a. Niat konsumen untuk merekomendasikan kepada orang lain.

b. Produk yang akan dibeli menjadi pilihan pertama dibandingkan

dengan produk lain.

2.8 Penelitian Terdahulu

Tabel 2. 1 Penelitian Terdahulu

Peneliti

dan

Tahun

Judul Penelitian Variabel Metode

Penelitian

Hasil Penelitian

Jurnal

Andani &

Soesanto

( 2015)

Analisis Pengaruh

utilitarian

shopping value

dan hedonic

shopping value

terhadap intent to

online repurchase

dengan peran

perceived value

sebagai mediator

Utilitarian

shopping value

(X1)

Hedonic

shopping value

(X2)

Perceived

value (X3)

intent to

online

repurchase (Y)

Analisa data

menggunaka

analisis

Structural

Equation

Model (SEM)

yang

dioperasikan

melalui

program

AMOS 20.0.

Hasil analisis

menunjukkan bahwa

utilitarian shopping

value berpengaruh

positif terhadap

perceived value,

Hasil analisis

menunjukkan bahwa

hedonic shopping

value berpengaruh

positif terhadap

perceived value,

Hasil analisis

menunjukkan bahwa

Page 34: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

23

utilitarian shopping

value tidak

berpengaruh positif

terhadap intent to

online repurchase,

Hasil analisis

menunjukkan bahwa

hedonic shopping

value tidak

berpengaruh positif

terhadap intent to

online repurchase, .

Hasil analisis

menunjukkan bahwa

perceived value

berpengaruh positif

terhadap intent to

online repurchase.

Jurnal

Sari, S. P

(2014)

Faktor utilitarian

dan hedonis

terhadap loyalitas

melalui kepuasan

pelanggan pada

hotel IBIS

Nilai

Utilitarian (X1)

Nilai Hedonis

(X2)

Kepuasan

Pelanggan (Z)

Loyalitas

Pelanggan (Y)

Analisa data

menggunaka

analisis field

research

seluruh item

pertanyaan mengenai

nilai utilitarian, nilai

hedonis, kepuasan

pelanggan serta

loyalitas pelanggan,

mempunyai nilai r

hasil >dari r tabel,

dan sesuai dengan

ketentuan yang telah

ditetapkan, maka hal

ini berarti bahwa

seluruh item

Page 35: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

24

pertanyaan tersebut

seluruhnya

berpengaruh positif

(valid)

Jurnal

Fuadiyah,

N., &

Hidayat,

K. (2016)

Pengaruh nilai

utilitarian dan

nilai hedonik

terhadap

keputusan

pembelian (Survei

pada Mahasiswa

S1 Fakultas Ilmu

Administrasi

Universitas

Brawijaya

Malang yang

Membeli dan

Menggunakan

Ponsel iPhone)

Utilitarian

Values (X1)

Hedonic

Values (X2)

Buying

Decision (Y)

Analisa data

menggunakan

analisis

accidental

sampling

Nilai utilitarian dan

nilai hedonik secara

bersama-sama

berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan

pembelian, Nilai

utilitarian dan nilai

hedonik secara

parsial berpengaruh

signifikan terhadap

keputusan

pembelian, Nilai

hedonik memiliki

pengaruh dominan

terhadap keputusan

pembelian.

2.9 Research Gaps

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah :

1. Penelitian ini menggunakan 4 variabel independen dan 1 variabel

dependen dan 1 variabel intervening sedangkan pada penelitian

sebelumnya menggunakan 2 atau 3 variabel dan 1 variabel

intervening yang artinya penelitian ini memiliki lebih banyak

Page 36: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

25

variabel independen di bandingkan dengan penelitian-penelitian

sebelumnya.

2. Lokasi dalam penelitian ini berbeda dengan lokasi penelitian dari

peneliti sebelumnya, begitu juga dengan waktu penelitian dan

jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini pun berbeda

dengan penelitian sebelumnya.

Page 37: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

26

BAB III

METHODOLOGI PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian merupakan bagian awal sebelum penelitian dilakukan.

Dalam suatu penelitian, peneliti harus melakukan langkah-langkah

penelitian sesuai dengan prosedur. Berangkat dari suatu masalah, peneliti

kemudian mengidentifikasikan masalah tersebut dan ditetapakan batasan-

batasan penelitian. Setelah itu, peneliti dapat merumuskan masalah yang

sudah diidentifikasi sebelumnya. Kemudian, peneliti menetapkan hipotesis

sesuai teori yang bersangkutan dengan masalah penelitian.

Pada penelitian juga dilakukan pengumpulan data pada populasi tertentu

yang sudah ditetapkan oleh peneliti sebelumnya. Populasi yang memiliki

jumlah banyak tidak mungkin dilakukan peneliti dalam pengambilan data

pada seluruhnya mengingat waktu penelitian yang terbatas, sehingga

dilakukanlah generalisasi dengan menentukan sampel pada populasi yang

diharapkan dapat mewakili keseluruhan dari populasi tersebut. Keakuratan

sangat dituntut dalam pencarian data, sehingga seorang peneliti

menggunakan bantuan instrumen penelitian di mana intrumen tersebut

sudah teruji secara validitas dan reliabilitasnya. Data yang sudah terkumpul

dilakukan analisis statistik yang dinamakan statistik deskriptif dan

inferensial. Data dari hasil analisis selanjutnya dibahas juga dan diberikan

kesimpulan juga tidak lupa untuk memberikan saran kepada pihak yang

bersangkutan dengan harapan dapat memecahkan masalah yang tengah

dihadapi. Skema penelitian yang dilakukan sebagai berikut

Page 38: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

27

3.2 Kerangka Penelitian

Kerangka berpikir adalah alur pikir yang logis dibuat untuk menjelaskan

secara garis besar pola substansi penelitian berdasarkan teori yang ada.

Pada penelitian ini menggunakan teori kompetensi inividu yang dikutip

Simanjuntak (2011) yang mengindentifikasikan beberapa faktor yaitu :

nilai utilitarian (X1), nilai hedonis (X2), keuntungan memesan (X3),

pengalaman pembelian (X4), pencarian informasi (Y1) yang berpengaruh

terhadap online repurchase intention (Y2), dimana tiap variabel diuji

dengan hipotesis yang sudah ditentukan. Berikut ini merupakan kerangka

berpikir pada penelitian.

H1

H2

H5

H3

H4

Gambar 3.1 Kerangka Penelitian

Sumber : Simanjuntak (2011) & Suwatno (2016)

Nilai Hedonis

(X2)

Keuntungan

Memesan (X3)

Pengalaman

Pembelian (X4)

Pencarian

Informasi (Y1)

Online Repurchase

Intention (Y2)

Nilai Utilitarian

(X1)

Page 39: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

28

Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini adalah :

H1 : Nilai utilitarian mempengaruhi secara signifikan terhadap online

repurchase intention dan signifikan secara tidak langsung terhadap

pencarian informasi produk Traveloka

H2 : Nilai hedonis mempengaruhi secara signifikan terhadap online

repurchase intention dan signifikan secara tidak lansung terhadap

pencarian informasi produk Traveloka

H3 : Keuntungan memesan mempengaruhi secara signifikan terhadap online

repurchase intention dan signifikan secara tidak lansung terhadap

pencarian informasi produk Traveloka

H4 : Pengalaman pembelian mempengaruhi secara signifikan terhadap online

repurchase intention dan pengaruh signifikan secara tidak lansung

terhadap pencarian informasi produk Traveloka

H5 : Mengetahui adanya pengaruh signifikan secara langsung antara faktor

pencarian informasi terhadap online repurchase intention produk

Traveloka

3.3 Definisi Operasional

Sugiyono (2014) mendefinisikan variabel sebagai atribut atau sifat atau

nilai dari orang atau objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu

yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya.

Kuesioner yang disusun adalah berdasarkan indikator-indikator yang ada

pada variabel-variabel yang digunakan pada penelitian yaitu variabel

mengenai nilai utilitarian, nilai hedonis, keuntungan memesan,

pengalaman pembelian, pencarian informasi dan online repurchase

intention. Berikut definisi operasional tiap variabel penelitian yang dapat

dilihat pada tabel definisi operasional berikut ini.

Page 40: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

29

Tabel 3. 1 Definisi Operasional Variabel

No Variabel Definisi Indikator No. Pernyataan pada

Kuesioner

1 Utilitaria

n Value

Motif pembelian

utilitarian mencakup

keinginan seperti

kemudahan dalam

pencarian beragam,

mencari kualitas

produk atau layanan,

dan tingkat harga

yang wajar menurut

Sarkar (2011).

Pencarian

informasi yang

dapat

dipahami

Informasi

yang di

dapatkan lebih

mudah

Efficiency

1

2

3

2 Hedonic

Value

Nilai hedonis meliputi

aspek tingkah laku

yang berhubungan

dengan multy-

sensory, fantasi dan

konsumsi emosional

yang dikendalikan

oleh perasaan seperti

kesenangan dalam

menggunakan produk

dan pendekatan

estetis (Alba &

Williams, 2013)

Menghabiskan

waktu untuk

berbelanja

adalah

kegiatan yang

sangat

menyenangka

n

Emosional

4

5

3 Keuntun

gan

pembelia

n

Keuntungan

pembelian mewakili

pertukaran positif

antara biaya yang di

keluarkan dan

Konsumen

yang ingin

membeli

secara online

menemukan

6,7

Page 41: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

30

pengorbanan yang di

lakukan dan

keuntungan yang

diterima (Etgar,

2008).

kelebihan

menggunakan

nya

Keefesienan

waktu

8

4 Pengala

man

pembelia

n

Pengalaman yaitu

kejadian umum yang

sering terjadi pada

keadaan mental setiap

pribadi seseorang.

Pengalaman adalah

interaksi atau

rangkaian dari

interaksi itu sendiri,

kepada sesama

konsumen dan sebuah

produk, perusahaan

atau yang mengarah

pada reaksi (Sam &

Dhanya, 2012).

Pengalaman ini

benar- benarpribadi

dan melibatkan

konsumen pada

tingkat yang berbeda

(rasional, emosional,

sensorik, fisik dan

spiritual )(Schmitt,

2010).

Emosional

Sensorik

9,10

11

Page 42: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

31

5 Pencaria

n

Informas

i

Pencarian informasi

cenderung membantu

pelanggan

membandingkan

produk, melakukan

pembelian

berdasarkan informasi

dan meningkatkan

keamanan transaksi.

(Park & Kim, 2000)

Kemudahan

pencarian

informasi

Informasi

untuk

membandingk

an produk

11

12, 13

6 Online

Repurcha

se

intention

Niat pembelian ulang

(Repurchase

Intention) merupakan

bentuk perwujudan

dari hasil evaluasi

seseorang terhadap

sesuatu yang telah

digunakan atau

dikonsumsi

sebelumnya (Ling et

al, 2010).

Produk yang

akan dibeli

menjadi

pilihan

pertama

dibandingka

n dengan

produk lain.

14

15, 16

3.4 Instrumen Penelitian

Istrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

menggunakan kuesioner. Kuesioner akan diberikan kepada responden

yang berjumlah 185 responden. Pengolahan data dari hasil kuesioner

menggunakan metode Skala Likert. Dalam Skala Likert, jarak antara

kategori yang berbeda tidak dapat diukur. Menurut Hartanto & Silalahi

Page 43: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

32

(2013) skala likert merupakan teknik penskalaan banyak digunakan

terutama untuk mengukur sikap, pendapat, atau persepsi seseorang tentang

dirinya atau kelompoknya atau sekelompok orang yang berhubungan

dengan suatu hal.

Skala Likert dirancang untuk menguji seberapa kuat responden menyetujui

atau tidak menyetujui suatu pernyataan dimana alternaif jawaban tersebut

diberikan poin dari 1 (satu) sampai dengan 5 (lima), selanjutnya poin dari

alternatif jawaban tersebut dijumlahkan untuk setiap responden (Sekaran

& Bougie, 2010).

Gambar 3. 1 Skala Likert

Sumber : Sekaran & Bougie, 2010

Kuesioner menggunakan Skala Likert dan semua pernyataan akan

memiliki pilihan jawaban sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju dan

sangat tidak setuju.

Tabel 3. 2 Kuesioner Skala Likert

NO Pernyataan 1 2 3 4 5

1

2

3

4

5

Sumber : Jonathan canny, 2015

Keterangan :

1 = Sangat Tidak Setuju

Page 44: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

33

2 = Tidak Setuju

3 = Netral

4 = Setuju

5 = Sangat Setuju

Masing-masing dari kelima tanggapan tersebut memiliki nilai numerik

yang akan digunakan untuk mengukur sikap yang sedang diteliti.

Skala Likert memiliki keuntungan sehingga mereka tidak mengharapkan

jawaban ya / tidak yang sederhana dari responden, namun justru

memberikan opini dalam bebrapa tingkatan. Sehingga data kuantitatif bisa

diperoleh, yang berarti bahwa data dapat dianalisis dengan relatif mudah.

3.5 Sumber Data

Sumber data yang diperoleh dalam penelitian ini diperoleh berdasarkan 2

(dua) jenis sumber data yaitu:

1. Data Primer

Sugiyono (2017) mengungkapkan data primer adalah “sumber

data yang diberikan langsung secara langsung kepada

pengumpul data”.

2. Data sekunder

Data sekunder adalah Data sekunder merupakan data yang

sudah ada karena sudah dikumpulkan oleh pihak lain

(Trijanuar, 2016). Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh

dari data internal perusahaan yaitu data dari Traveloka dan

juga data eksternal seperti data yang diperoleh dari internet,

buku, jurnal-jurnal dari peneliti terdahulu seta dokumen-

dokumen lain yang berhubungan dengan penelitian ini.

Page 45: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

34

Berdasarkan hasil dari 2 jenis sumber diatas akan dimanfaatkan untuk

menujang proses penelitian, untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan

tujuan penelitian ini.

3.6 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitan ini adalah:

1. Studi Literatur

Studi literatur ini dilakukan untuk mendapatkan data dan informasi

yang berhubungan dengan materi penelitian untuk mempermudah

peneliti dalam menyusun laporan peneliltian. Studi lieratur ini

dilakukan dengan cara mempelajari refrensi buku-buku mengenai

variabel penelitian dan jurnal atau laporan yang berhubungan

dengan materi penelitian.

2. Kuesioner

Menurut Sunyoto (2014) untuk merancang skala kuesioner

dilakukan setelah pembuatan butir-butir kuesioner selesai. Dengan

menyesuaikan butir-butir kuesioner tersebut skala yang bagaimana

seharusnya diterapkan, sehingga didapatkan beberapa alternatif

jawaban kuesioner dengan skala yang tepat. Kuesioner merupakan

suatu teknik pengumpulan data dalam penelitian dengan

menggunakan angket yang berisi daftar pertanyaan atau pernyataan

kepada responden. Angket tersebut diberikan kepada para

responden dan kemudian diharapkan setiap masing-masing

responden akan mengisinya dengan pendapat dan persepsi setiap

individu responden itu sendiri.

Angket yang digunakan dalam penelitian ini merupakan

penyebaran langsung kepada responden, artinya angket tersebut

langsung diberikan kepada responden dan responden dapat memilih

salah satu dari alternatif jawaban yang telah tersedia. Responden

Page 46: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

35

hanya memilih jawaban yang telah disediakan sesuai dengan

persepsinya masing-masing. Dalam kuesioner ini penulis

mengemukakan sejumlah pertanyaan yang menggambarkan

pengukuran indikator dan variabel (X) yang terdiri dari nilai

utilitarian, nilai hedonis, keuntungan memesan, pengalaman

pembelian dan variabel (Y1) pencarian informasi dan variabel (Y2)

online repurchase intention.

3.7 Populasi dan Sampel

3.7.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subjek atau objek

yangmempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang di terapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono,

2013). Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat yang pernah

melakukan pembelian tiket secara online di Traveloka minimal sekali

pembelian.

3.7.2 Sampel

Menurut Loens et al (2009) sampel adalah subkelompok elemen populasi

yang terpilih untuk berpartisipasi dalam studi ini. Sampel adalah bagian

dari populasi yang diambil melalui cara-cara tertentu yang mewakili

populasi. Teknik sampling yang digunakan di dalam penelitian ini adalah

purposive sampling, dimana penarikan sampling dengan karakteristik

seperti ini lebih mengutamakan untuk memilih unit-unit populasi yang

dianggap sebagai “kunci” yang berhubungan pada tujuan penelitian

(Bungin, 2009). Sampel yang ditentukan dalam penelitian ini adalah

orang-orang yang telah menggunakan produk Traveloka minimal sekali

pembelian. Apabila populasi tidak diketahui, menurut Hair et al (2010)

merekomendasikan jumlah sampel minimal adalah 5 kali dari jumlah item

Page 47: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

36

pertanyaan yang terdapat dikuesioner. Indikator dalam penelitian ini terdiri

dari 4 variabel (X), 1 variabel (Y1) dan 1 variabel (Y2).

Dalam penelitian ini jumlah item adalah 19 item pertanyaan yang

digunakan untuk mengukur 7 variabel, sehingga jumlah responden yang

digunakan adalah 16 item pernyataan dikali 5 sama dengan 80 responden.

Namun, besarnya sampel yang ditetapkan adalah 185 orang untuk

mengurangi kesalahan.

3.8 Metode Analisis Data

Penelitian ini diselesaikan dengan menggunakan metode analisis

kuantitatif, penggunaan metode analisis data berguna untuk menguji

hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Dalam pengujian hipotesis

menggunakan metode path analysis yang diaplikasikan pada program

software Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) 23.

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas

Reliabilitas dan validitas merupakan syarat penting untuk kuesioner. Suatu

kuesioner dikatakan valid (sah) jika pertanyaan pada kuesioner tersebut

mampu mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh kuesioner, sedangkan

suatu kuesioner di katakan reliable (andal) jika jawaban responden atas

pertanyaan adalah atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali, 2009).

3.9.1 Uji Validitas

Menurut Woodrow (2014) uji validitas digunakan untuk mengukur sah

atau valid tidaknya suatu kuesioner, apabila pertanyaan pada kuesioner

dapat mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh kuesioner tersebut.

Uji validitas dilakuan dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel

untuk degree of freedom (df) = n-k-1, dalam hal ini n adalah jumlah

Page 48: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

37

sampel. Jumlah sampel pada uji vaiditas ini menggunakan 30 responden

dengan niali df = 30-5-1, sehigga nilai df pada uji validitas ini adalah 24

(0,388). Jika r hitung > r tabel, maka Ho tidak dapat ditolak atau r memang

berkorelasi positif atau indikator pada kuesioner tersebut dinyatakan valid,

demikian sebaliknya bila r hitung < r tabel maka r tidak berkorelasi positif

atau indikator pada kuesioner tersebut dinyatakan tidak valid (Ghozali,

2016).

Rumus uji validitas sebagai berikut :

Rumus 3.1 Uji Validitas

Sumber: Halim et al, 2017

Dimana :

df = degree of freedom

n = sampel

k = variable

3.9.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui tingkat kehandalan dari sebuah

penelitian. Reliabilitas merupakan suatu alat ukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel atau konstruk (Malholtra, 2010). Suatu

kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengukuran

reliabilitas dilakukan dengan menggunakan Cronbach alpha (Woodrow,

2014).

Untuk uji reabilitas instrumen dapat ditentukan dengan rumus Cronbach

Alpha’s, yaitu

Page 49: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

38

Rumus 3.2 Rumus Uji Reabilitas

Dimana:

r11 = Koefisien reabilitas

n = Banyaknya butir soal

Si² = varians skor total ke-i

St² =Varians skor total

Nilai correlated item-total correlation dalam suatu indikator agar

dinyatakan reliable adalah minimal 0.50 (Hair et al., 2010). Nilai tingkat

reliable Cronbach’s Alpha dapat ditunjukan pada tabel berikut ini (Tabel

3.3).

Tabel 3. 3 Nilai Tingkat Keandalan Cronbach's Alpha

Nilai Cronbach’s Alpha Tingkat reliable

0.0 - 0.20 Tidak Reliable

> 0.20 – 0.40 Kurang Reliable

> 0.40 – 0.60 Cukup Reliable

> 0.60 – 0.80 Realiable

> 0.80 – 1.00 Sangat Reliable

Sumber :Triton, 2006

Selain dilihat berdasarkan Cronbach’s Alpha, suatu indikator yang

reliable juga dapat dilihat dari nilai correlated item-total

correlation. Correlated item-total correlation juga dapat digunakan

untuk menghapus indikator yang tidak reliable dalam suatu variabel.

Page 50: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

39

Nilai correlated item-total correlation dalam suatu indikator agar

dinyatakan reliable adalah minimal 0.50 (Hair et al., 2010)

3.10 Uji Asumsi Klasik

Didalam penggunaan analisis multiple regressiom test dan regresi linear,

diperlukan beberapa pengujian asumsi klasik. Pada penelitian ini

menggunakan multiple regresion dan linear regresion, dimana multiple

regresionnya yaitu variable nilai utilitarian (X1), nilai hedonis (X2),

keuntungan memesan (X3) dan pengalaman pembelian (X4) terhadap

pencarian informasi (Y). Dan linear regresionnya yaitu pencarian

informasi (Y1) terhadap online repurchase intention (Y2) sebagai alat

untuk menganalisis pengaruh variabel-variabel yang diteliti terdiri atas :

3.10.1 Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distibusi normal (Athanasiou

et al, 2010). Seperti uji t dan uji F diketahui diasumsikan bahwa bilai

residual memiliki distribusi normal. Kalau asumsi ini dilanggar maka uji

statistik menjadi tidak valid untuk jumlah sempel kecil. cara untuk

mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan

analisis grafik.

a. Analisis Grafik

Pada prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran

data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat

histogram dari residualnya. Dasar pengambian keputusannya adalah

(Ghozali, 2016):

1. Jika data (titik) menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti

arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola

distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi

normalitas.

Page 51: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

40

2. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan/atau tidak mengikuti

arah garis diagonal atau garfik histogram tidak menunjukkan pola

distribusi normal, maka model regrsi tidak memenuhi asumsi

normalitas.

3.10.2 Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antara dua atau lebih variabel independent

(Whitley & Kite, 2012). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

korelasi diantara variabel independen. Jika variabel independen saling

berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak ortogonal. Variabel

ortogonal adalah variabel independen yang nilai korelasi antar sesama

variabel independen sama dengan nol. Untuk mendeteksi ada atau

tidaknya multikolinearitas di dalam model regresi adalah sebagai berikut:

1. Nilai R² yang dihasilkan oleh suatu estimasi model regresi yang sangat

tinggi, tetapi secara individual variabel-variabel bebas banyak yang

tidak signifikan mempengaruhi variabel dependen (Ghozali, 2016).

2. Menganalisis matrik korelasi variabel-variabel independen. Apabila

antar variabel bebas ada korelasi yang cukup tinggi (umumnya diatas

0,90), maka hal ini merupakan indikasi adanya multikolinearitas

(Ghozali, 2016).

3. Multikolinearitas dapat dilihat dari (1) nilai tolerance dan lawannya (2)

Variance Inflation Factor (VIF). Kedua ukuran ini menunjukkan setiap

variabel bebas manakah yang dijelaskan oleh variabel bebas lainnya.

Tolerance mengukur variabilitas variabel bebas yang terpilih yang tidak

dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Jadi, nilai tolerance yang rendah

sama dengan nilai VIF yang tinggi (karena VIF = 1/Tolerance).

Nilai cut off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya

multikolinearitas adalah nilai tolerance < 0,10 atau sama dengan nilai

VIF > 10 (Ghozali, 2016).

Page 52: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

41

4. Apabila di dalam model regresi tidak ditemukan asumsi deteksi seperti

di atas, maka model regresi yang digunakan dalam penelitian ini bebas

dari multikolinearitas, dan demikian pula sebaliknya.

3.10.3 Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke

pengamatan yang lain. Jika varians dari residual satu pengamatan ke

pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika varians

berbeda disebut heteroskedstisitas. Model regresi yang baik adalah yang

homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2016).

Ada beberapa cara untuk mendeteksi ada atau tidak nya

heteroskedastisitas:

1. Melihat grafik plot antara nilai prediksi variabel terikat yaitu ZPRED

dengan residualnya SRESID. Deteksi ada tidaknya

heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada tidaknya

pola tertentu pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED

dimana sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi, dan sumbu X

adalah residual (Y prediksi – Y sesungguhnya) yang telah di

studentized.

Dasar analsisnya adalah:

1. Apabila terdapat pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk

pola tertentu (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka

mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas.

2. Apabila tidak terdapat pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di

atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y, maka tidak terjadi

heteroskedastisitas.

Page 53: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

42

3.11 Analisis Jalur (Path Analysis)

Analisa data yang digunakan untuk menganalisis pengaruh variable-

variable pada penelitian ini adalah metode analisis jalur. Analisis

dilakukan dengan menggunakan korelasi dan regresi sehingga dapat

diketahui untuk sampai pada variable dependen terakhir, harus lewat jalur

langsung atau melalui variable intervening. Analisis jalur merupakan

perluasan dari analisis regresi. Didalam analisis regresi upaya mempelajari

hubungan antar variabel tidak pernah mempermasalahkan mengapa

hubungan tersebut ada atau tidak. Selain itu tidak pernah dipermasalahkan

apakah hubungan yang ada antara variabel terikat (Y) dan variabel bebas

(X) disebabkan oleh variabel X-nya sendiri atau ada variabel lain diantara

kedua variabel tersebut sehingga variabel tidak secara langsung

mempengaruhi variabel Y tetapi ada variabel lain sebagai variabel.

Analisis jalur (path) bertujuan untuk mengetahui hubungan langsung

maupun tidak langsung dari beberapa variabel penyebab terhadap variabel

akibat yang dikutip oleh Yuliati (2016).

Di bawah ini merupakan persamaan regresi linier multiple dengan tiga

variabel independen yang dinyatakan dalam diagram jalur empat variabel

bebas yaitu nilai utilitarian, nilai hedonis, keuntungan memesan, dan

pencarian informasi & online repurchase intention sehingga spesifikasi

modelnya sebagai berikut:

Y= α + β1X1 +β2X2 + β3X3 + β4X4+ ɛ ........................ (5)

Dimana:

Y1 = pencarian informasi

Y2 = online repurchase intention

X1 = nilai utilitarian

X2 = nilai hedonis

X3 = keuntungan memesan

X4 = pengalaman pembelian

Page 54: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

43

α = Konstanta

β1, β2, β3, β4= Koefisien regresi dari variabel

ɛ = kesalahan/error

Pada model regresi di atas menunjukan bahwa variabel terikat (Y)

tergantung pada pengaruh dari koefisien pada variabel bebas (β1, β2, β3, β4).

Artinya, jika nilai dari (β1, β2, β3, β4) positif (+) berarti terjadi hubungan

positif antara variabel terikat dengan variabel bebas dimana saat terjadi

kenaikan pada nilai β1, β2, β3, β4 akan terjadi kenaikan pula pada nilai

variabel terikat. Begitupun sebaliknya, jika nilai dari (β1, β2, β3, β4)negatif

(-) berarti terjadi hubungan yang negatif antara variabel terikat dan

variabel bebas dimana saat terjadi kenaikan pada nilai β1, β2, β3, β4 maka

akan terjadi penurunan pada nilai variabel terikat.

Setelah melihat persyaratan untuk menentukan adanya pengaruh mediasi

secara statistik, maka untuk mengetahui besarnya pengaruh langsung, tidak

langsung dan total dari masing-masing variable, diperlukan perhitungan

dari nilai koefisien Beta pada Standardized Coefficients yaitu sebagai

berikut:

a. Pengaruh Langsung (Direct Effect)

Untuk menghitung pengaruh langsung, digunakan formula sebagai berikut:

- Pengaruh variable X terhadap Z (koefisien a)

- Pengaruh variable Z terhadap Y (koefisien b)

- Pengaruh variable X terhadap Y (koefisien c)

b. Pengaruh Tidak Langsung (Indirect Effect) / Koefisien ab

Pengaruh variable X terhadap Z melalui intervining Y

Dimana : X1Z1 x Z1Y1 ........ XnZn x ZnYn

c. Pengaruh Total (Total Effect) / koefisien c

Pengaruh variable X terhadap Z melalui intervining Y

Dimana : X1Z1 + Z1Y1 ........ XnZn + ZnYn

Page 55: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

44

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Profil Perusahaan

4.1.1 Sejarah Perusahaan

Perusahaan Traveloka didirikan pada tahun 2012 oleh Ferry Unardi,

Derianto Kusuma, dan Albert. Pada awal konsepnya Traveloka berfungsi

sebagai mesin pencari untuk membandingkan harga tiket pesawat dari

berbagai situs lainnya. Pada pertengahan tahun 2013 Traveloka kemudian

berubah menjadi situs reservasi tiket pesawat dimana pengguna dapat

melakukan pemesanan disitus Traveloka.com.

Setelah tahun 2013 Traveloka beralih fungsi menjadi real reservasi tiket

pesawat berbagai maskapai lokal maupun International dan melayani rute

tujuan ke berbagai daerah di Indonesia maupun luar negri. Sejak saat itu

pula banyk investor luar negri mulai melirik startup Traveloka ini, tak

terkecuali pihak Global Founders Capital yang pada pertengahan tahun

2013 mengucurkan investasi pertamanya di Asia dan Traveloka menjadi

startup di Asia pertama yang mendapatkan investasi dari pihak Global

Founder Capital.

Pada bula maret 2014, Ferry Unardi menyatakan bahwa Traveloka akan

segera masuk ke bisnis reservasi kamar hotel. Pada bulan juli 2014, jasa

pemesanan hotel telah tersedia di situs Traveloka.

PT. Traveloka Indonesia adalah satu perusahaan teknologi terkemuka dan

paling cepat berkembang di Indonesia didukung oleh Venture Capitals.

Pada Traveloka, seluruh tim berkembang untuk membangun impian yang

pesat memungkinkan mobilitas pribadi melalui teknologi di wilayah

tersebut.

Page 56: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

45

Traveloka adalah perusahaan yang menyediakan layanan pemesanan tiket

pesawat dan hotel secara daring dengan fokus perjalanan domestik di

Indonesia.

Traveloka sendiri saat ini berkembang sebagai salah satu startup tersukses

di Indonesia. Bisnisnya tidak hanya melayani penjualan tiket pesawat saja

namun sudah merambah jasa reservasi hotel, tiket kereta api, top up pulsa,

dan tiket event.

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

Visi

PT. Traveloka :

Menjadi traveling lebih mudah,cepat dan menyenangkan melalui

teknologi

Menjadi salah satu perusahaan biro perjalanan wisata (agen

perjalanan) tebaik diindonesia.

Berkontribusi di dalam meningkatkan industri pariwisata dan

transportasi / perjalanan diindonesia.

Misi

PT. Traveloka :

Selalu menghadirkan produk-produk dan layanan terbaik.

Memberikan kemudahaan dan kenyamanan bagi setiap pelanggan.

Secara terus menerus meningkatkan kemampuan SDM dan

infrastruktur perusahaan sehingga dapat memberikan pelayanan

yang terbaik kepada seluruh pelanggannya.

Menjalin dan meningkatkan kerjasama dengan semua mitra usaha

baik domestic dan international.

Page 57: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

46

4.1.3 Logo Per usahaan

Arti dari Burung Godwit mampu terbang sejauh

11 ribu kilometer tanpa berhenti.

(suka berpetualang keliling dunia)

Page 58: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

47

4.2 Analisa Data Responden

Analisi data responden digunakan untuk keragaman dari responden

berdasarkan jenis kelamin, umur responden, dan status pekerjaan. Hal

tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran yang cukup jelas

terhadap kondisi, minat responden serta dapat dikaitkan dengan masalah

dan tujuan dari penelitian.

a. Analisa Karakteristik Responden Variabel Independen X1

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, umur, dan status

pekerjaan responden akan variabel independen X1 yaitu tentang Nilai

Utilitarian dapat dilihat pada tabel 4.1 sebagai berikut :

Tabel 4. 1 Karakteristik Responden Nilai Utilitarian (X1)

(sumber : data primer dari kuesioner)

Berdasarkan tabel 4.1 pada responden perempuan yang lebih

memperhatikan dan mementingkan nilai utilitarian terdapat pada kisaran

umur 36-54 tahun yang berstatus Ibu rumah tangga dan dan responden

laki-laki terdapat pada umur 20-35 tahun yang berstatus Profesional. Jadi

TOTAL NILAI UTILITARIAN

Umur

Laki-laki

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,222 - - - - - -

20-35 tahun 4,166 - 4,196 - 4,305 4,333 4,083

36-54 tahun - - 4,4 - 4,208 - -

> 55 tahun - - - 4 - - -

Umur

Perempuan

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,333 - - - - - -

20-35 tahun 4,241 4,222 4,190 4 4,184 - 4,076

36-54 tahun - 4,666 - 4,5 4,133 - -

> 55 tahun - - - - - - -

Page 59: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

48

dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa responden perempuan yang

berumur paling dewasalah yang lebih memperhatikan dan mementingkan

nilai utilitarian.

b. Analisa Karakteristik Responden Variabel Independen X2

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, umur, dan status

pekerjaan responden akan variabel independen X2 yaitu tentang Nilai

Hedonis dapat dilihat pada tabel 4.2 , sebagai berikut :

Tabel 4. 2 Karakteristik Responden Nilai Hedonis (X2)

(sumber : data primer dari kuesioner)

Berdasarkan tabel 4.2 pada responden yang lebih memperhatikan dan

mementingkan nilai hedonis terdapat pada responden laki-laki umur 20-35

tahun yang berstatus profesional, sedangkan yang kedua terdapat pada

responden perempuan yang memperhatikan nilai hedonis terdapat pada

kisaran umur < 17 tahun yang berstatus pelajar. Jadi dari data tersebut

dapat disimpulkan bahwa responden laki-laki yang lebih memperhatikan

dan mementingkan nilai hedonis terdapat pada kisaran umur 20-35 tahun

yang berstatus profesional.

TOTAL NILAI HEDONIS

Umur

Laki-laki

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 3,833 - - - - - -

20-35 tahun 3,285 - 3,529 - 3,562 5 3,25

36-54 tahun - - 3,3 - 3,687 - -

> 55 tahun - - - 3 - - -

Umur

Perempuan

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,5 - - - - -

20-35 tahun 3,362 3,833 3,214 3 3,921 - 4,115

36-54 tahun - 2,5 - 2,75 4,1 - -

> 55 tahun - - - - - - -

Page 60: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

49

c. Analisa Karakteristik Responden Variabel Independen X3

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, umur, dan status

pekerjaan responden akan variabel independen X3 yaitu tentang

keuntungan memesan dapat dilihat pada tabel 4.3 , sebagai berikut :

Tabel 4. 3 Karakteristik Responden Keuntungan Memesan (X3)

TOTAL KEUNTUNGAN MEMESAN

Umur

Laki-laki

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4 - - - - - -

20-35 tahun 4,25 - 4,325 - 4,25 4,5 3,875

36-54 tahun - - 4,2 - 4,185 - -

> 55 tahun - - - 4,5 - - -

Umur

Perempuan

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,75 - - - - - -

20-35 tahun 4,258 4,333 4,166 4 4,25 - 4,307

36-54 tahun - 4,5 - 4,125 4 - -

> 55 tahun - - - - - - -

(sumber : data primer dari kuesioner)

Berdasarkan tabel 4.3 responden yang lebih memperhatikan dan

mementingkan keuntungan memesan di posisi pertama terdapat pada

kisaran umur < 17 tahun dari responden perempuan yang berstatus

pelajar, sedangkan pada responden laki-laki yang memperhatikan

keuntungan memesan terdapat pada kisaran umur 20-35 & > 55 tahun

yang berstatus profesional dan PNS. Jadi dari data tersebut dapat

disimpulkan bahwa responden perempuanlah yang lebih memperhatikan

dan mementingkan keuntungan memesan.

Page 61: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

50

d. Analisa Karakteristik Responden Variabel Independen X4

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, umur, dan status

pekerjaan responden akan variabel independen X4 yaitu tentang

keuntungan memesan dapat dilihat pada tabel 4.4 , sebagai berikut :

Tabel 4. 4 Karakteristik Responden Pengalaman Pembelian (X4)

TOTAL PENGALAMAN PEMBELIAN

Umur

Laki-laki

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4 - - - - - -

20-35 tahun 4,142 - 4,235 - 4,062 5 3,625

36-54 tahun - - - 5 4,125 - -

> 55 tahun - - - - - - -

Umur

Perempuan

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,25 - - - - - -

20-35 tahun 4,120 4,333 4,166 4 4,407 - 4,038

36-54 tahun - 3,5 3,8 4,25 4,3 - -

> 55 tahun - - - - - - -

(sumber : data primer dari kuesioner)

Berdasarkan tabel 4.4 pada responden yang lebih memperhatikan dan

mementingkan pengalaman pembelian terdapat pada kisaran umur 36-54

dan 20-35 tahun dari responden laki-laki berstatus PNS dan Profesional,

sedangkan yang kedua responden perempuan yang memperhatikan

pengalaman pembelian terdapat pada kisaran umur 20-35 tahun yang

berstatus pegawai swasta. Jadi dari data tersebut dapat disimpulkan

bahwa responden laki-lakilah yang lebih memperhatikan dan

mementingkan pengalaman pembelian.

e. Analisa Karakteristik Responden Variabel Dependen Y

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, umur, dan status

pekerjaan responden akan variabel dependen Y yaitu tentang pencarian

informasi dapat dilihat pada tabel 4.5 sebagai berikut :

Page 62: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

51

Tabel 4. 5 Karakteristik Responden Pencarian Informasi (Y)

TOTAL PENCARIAN INFORMASI

Umur

Laki-laki

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,116 - - - - - -

20-35 tahun 4,107 - 4,029 - 3,562 4,5 3,75

36-54 tahun - - 3,9 - 3,812 - -

> 55 tahun - - - 4 - - -

Umur

Perempuan

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4 - - - - - -

20-35 tahun 3,913 4,666 4,25 3,5 4,289 - 4,115

36-54 tahun - 3,5 - 3,875 4,4 - -

> 55 tahun - - - - - - -

(sumber : data primer dari kuesioner)

Berdasarkan tabel 4.5 pada responden yang lebih memperhatikan dan

mementingkan pencarian informasi terdapat pada kisaran umur 20-35

tahun dari responden perempuan yang berstatus ibu rumah tangga,

sedangkan yang kedua responden laki-laki yang memperhatikan

pencarian informasi terdapat pada kisaran umur 20-35 tahun yang

berstatus profesional. Jadi dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa

responden perempuan dari kalangan mudalah yang lebih memperhatikan

dan mementingkan pencarian informasi.

f. Analisa Karakteristik Responden Variabel Z

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, umur, dan status

pekerjaan responden akan variabel Z yaitu tentang niat pembelian ulang

dapat dilihat pada tabel 4.6 sebagai berikut:

Page 63: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

52

Tabel 4. 6 Karakteristk Responden Niat Pembelian Ulang (Z)

TOTAL NIAT PEMBELIAN ULANG

Umur

Laki-laki

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,116 - - - - - -

20-35 tahun 4,537 - 4,352 - 4,312 4,75 -

36-54 tahun - - 3,9 - 3,937 - -

> 55 tahun - - - 4,5 - - -

Umur

Perempuan

Pelajar IRT Wirausaha PNS P. Swasta Profesional Lainnya

< 17 tahun 4,75 - - - - - -

20-35 tahun 4,120 4,666 4,333 4 4,263 - 4,423

36-54 tahun - 4 - 3,875 4,5 - -

> 55 tahun - - - - - - -

(sumber : data primer dari kuesioner)

Berdasarkan tabel 4.6 yang lebih memperhatikan dan mementingkan niat

pembelian ulang terdapat pada responden laki-laki umur 20-35 tahun

yang berstatus profesional dan perempuan umur < 17 tahun yang

berstatus pelajar, sedangkan yang kedua responden perempuan yang

memperhatikan niat pembelian ulang terdapat pada kisaran umur 20-35

tahun berstatus ibu rumah tangga. Jadi dari data tersebut dapat

disimpulkan bahwa responden dari kalangan mudalah yang

memperhatian niat pembelian ulang.

4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas Data

4.3.1 Uji Validitas

Uji valilditas digunakan untuk mengetahui kevalidan suatu alat ukur

(koesioner) dalam mengumpulkan data. Uji validitas dilaksanakan dengan

rumus korelasi bivariate person dengan alat bantu program SPSS versi 23.

Item alat ukur dalam uji validitas dikatakan valid jika rhitung > rtabel pada

nilai signifikasi 5%. Sebaliknya, item dikatakan tidak valid jika rhitung <

Page 64: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

53

rtabel pada nilai signifikasi 5%. Adapun ringkasan hasil uji validitas data,

dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4. 7 Pengujian Validitas Kuesioner

Item Corrected item

(Rxy)

r Tabel ( 30 responden) Keterangan

Nilai Utilitarian (X1)

1 0.682 0.388 Valid

2 0.466 0.388 Valid

3 0.540 0.388 Valid

Nilai Hedonis (X2)

1 0.761 0.388 Valid

2 0.761 0.388 Valid

Keuntungan (X4)

1 0.423 0.388 Valid

2 0.608 0.388 Valid

3 0.281 0.388 Tidak Valid

Pengalaman pembelian (X5)

1 0.312 0.388 Tidak Valid

2 0.462 0.388 Valid

3 0.592 0.388 Valid

Pencarian Informasi (Y)

Page 65: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

54

1 0.505 0.388 Valid

2 0.505 0.388 Valid

Pembelian ulang (repurchase intention) (Z)

1 0.590 0.388 Valid

2 0.673 0.388 Valid

3 0.248 0.388 Tidak Valid

Berdasarkan tabel 4.7 hasil uji validitas tersebut menunjukkan bahwa tidak

semua variabel mempunyai rTabel 0,388 sehingga dapat dikatakan

masing-masing dari kuesioner variabel dari 16 pernyataan hanya 3

pernyataan yang tidak valid dan sehingga item-item yang tidak valid untuk

selanjutnya tidak bisa di uji ke pengujian berikutnya.

4.3.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan rumus Cronbach’s Alpha.

Cronbach’s Alpha merupakan sebuah ukuran keandalan yang memiliki

nilai berkisar dari nol sampai satu (Hair et al., 2010). Nilai correlated

item-total correlation dalam suatu indikator agar dinyatakan reliable

adalah minimal 0.50 (Hair et al., 2010).

Page 66: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

55

Tabel 4. 8 Hasil Pengujian Reabilitas

Variabel Croanbach’s

Alpha

Keterangan

Nilai Utilitarian (X1) 0.729 Reliable

Nilai Hedonis (X2) 0.810 Sangat Reliable

Keuntungan (X3) 0.589 Cukup Reliable

Pengalaman Pembelian (X4) 0.625 Reliable

Pencarian Informasi (Y1) 0.671 Reliable

Pembelian Ulang (Y2) 0.674 Reliable

Berdasarkan tabel 4.8 hasil uji reliabilitas tersebut menunjukkan bahwa

tidak semua variabel mempunyai koefisien alpha yang cukup besar yaitu

diatas 0,05 Nilai correlated item-total correlation dalam suatu indikator

agar dinyatakan cukup reliable adalah minimal 0.50, sehingga variabel

yang tidak reliable akan di hapus dan tidak bisa dilanjutkan ke uji

selanjutnya.

4.4 Uji Asumsi Klasik

Untuk mengetahui apakah koefisien regresi yang didapat telah sahih

(benar, dapat diterima), maka perlu melakukan pengujian terhadap

kemugkinan adanya pelanggaran asumsi klasik.

4.4.1 Uji Normalitas

Uji asumsi klasik merupakan salah satu pengujian persyaratan pada regresi

linear berganda. Menurut Kuncuro (2013), suatu model regresi yang valid

harus memenuhi kriteria BLUE (Best, Linear, Unbiased, and Estimated).

Untuk dapat mengetahui apakah model regresi yang digunakan pada

penelitian telah memenuhi kriteria BLUE tersebut, maka dilakukan uji

asumsi klasik berikut:

Page 67: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

56

a. Uji Normalitas

Dalam penelitian ini dilakukan dengan 2 (dua) cara pengujian yaitu

dengam “Normal P-P Plot”, kurva “Histogram”. Dengan bantuan

program SPSS versi 23 yang peneliti gunakan, maka berikut hasil

pengujian yang didapatkan pada gambar 4.1 dan gambar 4.2:

1. Uji normalitas X dan Y :

Gambar 4. 1 Hasil Pengujian Normalitas Histogram

(Sumber : pengolahan data kuesioner)

Berdasarkan gambar 4.1 di atas terlihat bahwa kurva histogram

menunjukkan pola distribusi normal dan berbentuk lonceng, sehingga

dapat dinyatakan bahwa data mempunyai distribusi normal.

Page 68: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

57

Gambar 4. 2

Hasil Pengujian Normalitas Dengan Normal P-P Plot

(Sumber : pengolahan data kuesioner)

Berdasarkan gambar 4.2, dapat dilihat bahwa data-data berada pada area

garis diagonal mengikuti model regresi, sehingga data yang diolah

merupakan data berdistribusi normal.

4.4.2 Uji Multikolinieritas

Tujuan dari uji multikolinieritas ini untuk mengetahui apakah model

regresi terdapat korelasi antara variabel bebas atau tidak. Model regresi

yang baik ditandai tidak adanya korelasi antara variabel bebas. Untuk

mengetahui hasil uji dari uji multikolinieritas dapat dilihat dari beberapa

cara, yakni sebagai berikut:

1. Dengan melihat nilai tolerance:

Apabila nilai tolerancenya sendiri lebih besar dari 0,10 maka

dapat disimpulkan tidak terjadi multikolinieritas

Sedangakan bila nilia tolerancenya lebih kecil dari 0,10 maka

kesimpulan yang didapat adalah terjadi multikolinieritas.

Page 69: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

58

2. Dengan melihat nilai VIF:

Jika nilai VIF lebih dari 10, maka kita akan mendapat

kesimpulan bahwa data yang kita uji tersebut memiliki

multikolinieritas

Sedangkan jika nilai VIF dibawah 10, maka kita akan

mendapat kesimpulan bawa data yang kita uji tidak memiliki

kolinieritas.

Rumus: VIF=1/1-R2

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan maka hasil yang didapat

adalah sebagai berikut :

Tabel 4. 9 Hasil Pengujian Multikolinearitas

Variabel

N

Collinearity Statistics

Ket Tolerance VIF

Nilai Utilitarian 185 0.995 1.005 Tidak terjadi

Nilai Hedonis 185 0.528 1.894 Tidak terjadi

Keuntungan Memesan 185 0.987 1.014 Tidak terjadi

Pengalaman Pembelian 185 0.568 1.762 Tidak terjadu

Pencarian Informasi 185 0.471 2.125 Tidak terjadi

Sumber: Output SPSS 23.0 (2018)

Dari tabel 4.9 tersebut menunjukkan bahwa nilai VIF semua variabel

bebas (nilai utilitarian, nilai hedonis, keuntungan memesan, pengalaman

pembelian dan pencarian informasi) dalam penelitian ini lebih kecil dari 10

sedangkan nilai toleransi semua variabel bebas lebih dari 0,1 atau 10 %

yang berarti tidak terjadi korelasi antar variabel bebas, dengan demikian

dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat gejala multikolinieritas antar

variabel bebas dalam model regresi.

Page 70: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

59

4.4.3 Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya

penyimpangan asumsi klasik heteroskedastisitas yaitu adanya

ketidaksamaan varian dari residual untuk semua pengamatan pada model

regresi.

Gambar 4. 3 Hasil Uji Heterokedastisitas

Dari gambar 4.3 terlihat titik-titik yang menyebar secara acak, tidak

membentuk suatu pola tertentu yang jelas, serta tersebar baik di atas

maupun di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y, hal ini berarti tidak terjadi

penyimpangan asumsi klasik heterokedastisitas pada model regresi yang

dibuat, dengan kata lain menerima hipotesis homoskedastisitas.

4.5 Uji Analisi Jalur (Path Analysis)

Analisis jalur yang lebih dikenal dengan path analysis merupakan suatu

metode komposisi korelasi kedalam bagian-bagian yang berbeda untuk

menginterprestasikan suatu pengaruh (effect). Analisa jalur ini bertujuan

Page 71: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

60

untuk mengetahui apakah data pendukung teori, yang secara a-priori

dihipotesiskan, yang mencakup kaitan stuktural antar variabel terukur.

Menurut Yuliati (2016): Uji path analysis secara umum digunakan dalam

penelitian yang di yang ditunjukan oleh koefisien jalur pada tiap diagram

jalur dari hubungan kausal antar variabel X1,X2,X3,X4 terhadap Y1 serta

dampaknya pada pada Y2. Uji analisis jalur dalam peneliti ini akan

menggunakan dua macam anak panah, yaitu panah satu arah yang

menyatakan pengaruh dari variabel independen ke variabel dependen dan

panah dua arah yaitu yang menyatakan hubungan korelasional antara

variabel dependen. Dasar perhitungan teknik pengujian ini adalah analisis

korelasi dan regresi.

4.5.1 Analisis jalur secara umum

Pada uji analisa jalur secara umum, persamaan yang tersusun adalah

variabel nilai utilitarian(X1), nilai hedonis (X2), keuntungan memesan

(X3), pengalaman pembelian (X4), dan pencarian informasi (Y1) yang

signifikan terhadap niat pembelian ulang (Y2). Hasil dari persamaan

model secara umum ini adalah sebagai berikut:

H2 H1

H5

H3

H4

Nilai utilitarian

(X1)

Nilai hedonis (X2)

Keuntungan

memesan (X3)

Pengalaman

pembelian (X4)

Pencarian

Informasi Online repurchase

intention

Page 72: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

61

Uji analisis jalur secara umum pada penelitian digunakan untuk menguji

apakah ada pengaruh langsung yang diberikan variabel bebas terhaddap

variabel terikat. Selain itut analisis inimenguji apakah ada pengaruh tidak

langsung yang diberikan variabel bebas melalui intervening terhadap

variabel terikat. Persamaan tersusun digunakan untuk mengetahui

hubungan nilai utilitarian (X1), nilai hedonis (X2), keuntungan memsan

(X3) dan pengalaman pembelian (X4) dan pencarian informasi (Y1)

berpengaruh signifikan terhadap variabel online repurchase intention (Y2).

Hal ini bisa dilihat pada tabel 4.10 variabel nilai hedonis (X2), keuntungan

memesan (X3), pengalaman pembelian (X4) dan pencarian informasi (Y1)

mempunyai nilai lebih besar (Sig. ˃0.05) terhadap variabel online

repurchase intention(Y2).

4.5.2 Analisis Jalur Model Pertama

pada uji analisa jalur model pertama, persamaan yang tersusun adalah

variabel nilai utilitarian nilai utilitarian (X1), nilai hedonis (X2),

keuntungan memsan (X3) dan pengalaman pembelian (X4) yang

signifikan terhadap variabel online repurchase intention (Y2). Hasil dari

persamaan model kedua ni adalah sebagai berikut (tabel 4.10)

Tabel 4.10 Hail Uji Jalur Model Pertama

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1,215 ,609 1,994 ,048

nilai utilitarian -,154 ,098 -,092 -1,560 ,121

nilai hedonis ,121 ,060 ,163 2,024 ,044

keuntungan memesan ,216 ,078 ,163 2,761 ,006

pengalaman

pembelian ,291 ,091 ,250 3,216 ,002

pencarian informasi ,277 ,083 ,284 3,316 ,001

a. Dependent Variable: online repurchase intention

Sumber : Data hasil pengolahan dari SPSS 23.0, 2018

Page 73: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

62

Berdasarkan tabel 4.10 di atas, nilai utilitarian (X1) tidak signifikan terhadap

online repurchase intention (Y2) dikarenakan nilai sig. ˃ 0,050. Sedangkan

variabel nilai hedonis (X2), keuntungan memesan (X3), pengalaman pembelian

(X4) yang signifikan terhadap online repurchase intention (Y2). Hal ini dapat

dibuktikan bahwa nilai signifikan variabel nilai hedonis (0,044), keuntungan

memesan (0,006) dan pengalaman pembelian (0,002) yaitu < 0.050. hasil uji

statistik dengan bantuan spss pada tabel 4.10 yang memperlihatkan bahwa

ternyata ada pengaruh kompetensi secara positif nilai hedonis (X2) keuntungan

memesan (X3), pengalaman pembelian (X4) yang signifikan terhadap online

repurchase intention (Y2).

0.163 € = 0.796

0.284

0.163

0.250

Gambar 4.4 Hasil Diagram Jalur X1,X2,X3 dan Y1 (Model Pertama)

Sumber : Lampiran Output Program SPSS

Pada gambar 4.4 besar hubungan pengaruh kompetensasi dari nilai hedonis

(X2) terhadap online repurchase intention (Y2) bisa diketahui formula

(Koefisien jalur Xi)² di kuadratkan yaitu (0,163)² = 0.026 atau sebesar

2.6%. Sedangkan besar sumbangan keuntungan memesan (X3) terhadap

online repurchase intention (Y2) adalah (0,163)² = 0.026 atau sebesar 2.6%

kemudian besar sumbangan pengalaman pembelian (X4) terhadap online

repurchase intention (Y2) adalah (0,250)² = 0.062 atau sebesar 6,2% dan

Pengalaman

pembelian (X4)

Nilai Hedonis (X2)

Keuntungan

memesan (X3)

Online repurchase

intention (Y2)

Pencarian

Informasi (Y1)

Page 74: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

63

besar sumbangan pencarian informasi (Y1) adalah (0.284)² sementara itu,

untuk nilai ℮ dapat dicari dengan rumus ℮ = √ (1-0,36) = 0,796

4.5.3 Analisis Jalur Model Kedua

Pada uji analisa jalur model kedua, persamaan yang tersusun adalah

variabel nilai utilitarian (X1), nilai hedonis (X2), keuntungan memesan

(X3), dan pengalaman pemesanan (X4) terhadap pencarian informasi (Y1).

Hasil dari persamaan model kedua ini adalah sebagai berikut (Tabel 4.11)

Tabel 4.11 Hasil Uji Jalur Model Kedua

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) ,376 ,465 ,809 ,420

nilai utilitarian ,077 ,087 ,045 ,891 ,374

nilai hedonis ,297 ,048 ,391 6,150 ,000

keuntungan

memesan ,186 ,063 ,182 2,975 ,003

pengalaman

pembelian ,366 ,077 ,308 4,761 ,000

a. Dependent Variable: pencarian informasi

Sumber : Data hasil pengolahan dari SPSS 23.0, 2018

Berdasarkan tabel 4.11 di atas, nilai utilitarian (X1) tidak signifikan

dikarenakan nilai sig nilai sig. ˃ 0,050. Sedangkan nilai hedonis (X2) ,

keuntungan memesan (X3) dan pengalaman pembelian (X4) signifikan

terhadap pencarian informasi (Y1). Hal ini dapat dibuktikan bahwa nilai

signifikan variabel nilai hedonis (0.000), keuntungan memesan (0.003)

pengalaman pembelian (0.000) yaitu yaitu < 0.050. hasil uji statistik

dengan bantuan SPSS pada tabel 4.11 yang memperlihatkan bahwa

ternyata ada pengaruh positif nilai hedonis (X2), keuntungan memesan

Page 75: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

64

(X3) dan pengalaman pembelian (X4) yang signifikan terhadap pencarian

informasi (Y1).

€ = 0.681

0.391

0.182

0.308

Gambar 4.5 Hasil Diagram Jalur X2,X3,X4 dan Y1 (Model kedua)

Sumber : Lampiran Output Program SPSS

Pada gambar 4.5 besar hubungan pengaruh kompetensi dari nilai hedonis

(X2) terhadap pencarian informasi (Y1) bisa diketahui dengan formula

(koefisien jalur Xi)² dikuadratkan yaitu (0.391)² = 0.152 atau sebesar 15.2%

sedangkan besar sumbangan keuntungan memesan (X3) yaitu (0.182)² =

0.033 atau sebesar 3.3% dan besar sumbangan pengalaman pembelian (X4)

yaitu (0.308)² = 0.094 atau sebesar 9.4%. sementara itu, untuk nilai ℮ dapat

dicari dengan rumus: ℮ = √ (1-0,536) = 0,681. Berdasarkan hasil

perhitungan analisis jalur struktur model pertama dan model kedua, maka

memberikan informasi secara objektif sebagai berikut:

1. Pengaruh langsung (Kefisien jalur Xi)² :

a. Nilai hedonis (X2) = (0.163)² = 0.026

b. Keuntungan memesan (X3) = (0.163)² = 0.026

c. Pengalaman pembelian (X4) = (0.250)² = 0.0625

d. Pencarian informasi (Y1) = (0.284)² = 0.0806

2. Pengaruh tidak langsung melalui hubungan korelatif

Keuntungan

memesan (X3)

Pengalaman

pembelian (X4)

Pencarian

Informasi (Y1)

Nilai Hedonis (X2)

Page 76: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

65

a. Nilai hedonis (X2) → Pencarian informasi (Y1) → Online

repurchase intention (Y2)

0.391 x 0.284 = 0.111

b. Keuntungan memesan (X3) → Pencarian informasi (Y1) → Online

repurchase intention (Y2)

0.182 x 0.284 = 0.051

c. Pengalaman pembelian (X4) → Pencarian informasi (Y1) →

Online repurchase intention (Y2)

0.308 x 0.284 = 0.087

3. Pengaruh total variabel eksogen dengan variabel endogen

a. Pengaruh total nilai hedonis → Online repurchase intention

0.026 + 0.111 = 0.137

b. Pengaruh total keuntungan memesan → Online repurchase

intention

0.026 + 0.051 = 0.077

c. Pengaruh total pengalaman pembelian →Online repurchase

intention

0.062 + 0.087 = 0.149

d. Pengaruh total pencarian informasi → online repurchase intention

= 0.080

Berdasarkan perhitungan proposional secara obyektif diatas mengenai

rangkuman koefisien jalur pengaruh nilai utilitarian, nilai hedonis,

keuntungan memesan dan pencarian informasi terhadap online repurchase

intention hasilnya dapat dibahas sebagai berikut:

Page 77: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

66

Variabel

(X)

Pengaruh

langsung

(Y2)

Pengaruh

tidak

langsung

(Y1)

Kesimpulan

Nilai

utilitarian

(X1)

Tidak

berpengaruh

Tidak

berpengaruh

Hasil ini menunjukan bahwa

pengaruh tidak langsung X1 melalui

Y1 tidak mempunyai pengaruh

signifikan terhadap Y2.

Nilai

Hedonis

(X2)

Berpengaruh Berpengaruh Melalui hasil perhitungan yang telah

dilakukan diperoleh nilai pengaruh

langsung sebesar 0.026 dan pengaruh

tidak langsung sebesar 0.111 yang

berarti bahwa nilai pengaruh tidak

langsung lebih besar dibandingkan

pengaruh langsung. Hasil ini

menunjukan bahwa pengaruh tidak

langsung X2 melalui Y1 mempunyai

pengaruh signifikan terhadap Y2.

Secara total besarnya pengaruh

langsung nilai hedonis (X2) dan

pencarian informasi (Y1) terhadap

online repurchase intention (Y2)

adalah 0.026 + 0.111 = 0.137 (14%)

Dan secara tidak langsung total

pengaruh yang diterima dari luar

variabel adalah 100% - 14% = 86%

Keuntung

an

Berpengaruh Berpengaruh Hasil ini menunjukan bahwa

pengaruh tidak langsung lebih besar

Page 78: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

67

memesan

(X3)

dibandingkan pengaruh langsung dan

hasil ini juga menunjukan bahwa

pengaruh tidak langsung X3 melalui

Y1 mempunyai pengaruh signifikan

terhadap Y2. Secara total besarnya

pengaruh langsung keuntungan

memesan (X3) dan pencarian

informasi (Y1) terhadap online

repurchase intention (Y2) adalah

0.026 + 0.051 = 0.077 (8%) Dan

secara tidak langsung total pengaruh

yang diterima dari luar variabel

adalah 100% - 8% = 92%

Pengalam

an

pembelian

(X4)

Berpengaruh Berpengaruh Hasil ini menunjukan bahwa

pengaruh tidak langsung lebih besar

dibandingkan pengaruh langsung dan

hasil ini juga menunjukan bahwa

pengaruh tidak langsung X4 melalui

Y1 mempunyai pengaruh signifikan

terhadap Y2. Secara total besarnya

pengaruh langsung pengalaman

pembelian (X4) dan pencarian

informasi (Y1) terhadap online

repurchase intention (Y2) adalah

0.062 + 0.087 = 0.149 (15%) Dan

secara tidak langsung total pengaruh

yang diterima dari luar variabel

adalah 100% - 15% = 85%

Pencarian

informasi

Berpengaruh Hasil ini menunjukan pencarian

informasi secara langsung

Page 79: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

68

(Y1) mempengaruhi Online repurchase

intention (Y2) secara signifikan

terhadap online repurchase intention

(Y) sebesar 0.080 (8%).

Kesimpulan dari hasil X1, X2, X3, X4

Dapat diambil kesimpulan bahwa Nilai utilitarian tidak berpengaruh signifikan

terhadap online repurchase intention dan tidak berpengaruh signifikan terhadap

pencarian informasi. Selain itu analisis jalur Nilai hedonis (X2), Keuntungan

memesan (X3) dan Pencarian informasi (Y1) secara signifikan mempengaruhi

Online repurchase intention (Y2) pada analisa jalur model pertama. Selanjutnya,

analisis jalur Nilai hedonis (X2), Keuntungan memesan (X3) juga terbukti secara

statistik memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Pencarian informasi (Y1)

pada analisa jalur model kedua. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan

bahwa pelanggan Traveloka bisa meningkatkan online repurchase intention (Y2)

dapat melalui nilai hedonis (X2), keuntungan memesan (X3) pengalaman

pembelian (X4) dan pencarian informasi (Y1).

4.6 Pembahasan

Berdasarkan pengujian data yang telah dilakukan maka didapatkan hasil

sebagai berikut:

1. Pengaruh utilitarian Terhadap online repurchase intention

Nilai signifikan pada variabel direktif lebih besar dari nilai probabilitas

0,05, maka penelitian menerima Ho dan menolak H1. Artinya nilai

utilitarian tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap online

repurchase intention. Hasil ini didukung oleh penelitian sebelumnya

(Bagyarta, 2014) yang menyatakan Pengaruh utilitarian value ke

repurchase intention secara statistik tidak berpengaruh signifikan

dikarenakan adanya fenomena, bahwa terkadang para pelanggan

utilitarian berhenti mengkonsumsi jasa walaupun dirinya puas dengan

aktivitas yang dilakukan. Dengan demikian, nilai utilitarian tidak dapat

Page 80: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

69

dikatakan sebagai prediktor yang dapat secara langsung mempengaruhi

minat beli konsumen. Dan nilai utilitarian tidak memiliki pengaruh

signifikan terhadap pencarian informasi sehingga hipotesis satu tidak

dapat diterima. Hasil ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh

Rachmawati (2009) hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai

utilitarian merupakan perilaku berbelanja yang lebih rasional dan non-

emosional yang secara alamiah terbentuk apabila seseorang ingin

mengalokasikan sumberdayanya secara efisien, sedangkan pencarian

informasi atau pembelian yang tidak direncanakan, dimana

karakteristiknya adalah pengambilan keputusannya dilakukan dalam

waktu yang relatif cepat dan adanya keinginan untuk memiliki secara

cepat.

2. Pengaruh Nilai hedonis Terhadap online

Nilai signifikan pada variabel direktif lebih kecil dari nilai probabilitas

0,05, maka penelitian menerima H2 dan menolak Ho. Artinya nilai

hedonis memiliki pengaruh signifikan terhadap online repurchase

intention sehingga hipotesis kedua dapat diterima. Dimana Pengujian

ini secara statistik membuktikan bahwa nilai hedonis berpengaruh

positif dan signifikan terhadap online repurchase intention yang berarti

bahwa apabila nilai hedonis ditingkatkan maka online repurchase

intention akan meningkat. Hasil ini didukung oleh penelitian

sebelumnya Chui et al (2012) bahwa hedonic value berpengaruh

terhadap repurchase intention dapat dinyatakan benar dalam penelitian

ini. Untuk itu diperlukan adanya penjualan online yang dapat

menghasilkan nilai hedonis terutama kepada konsumen yang dapat

dirangsang dengan pendekatan hedonis sehingga konsumen tersebut

berminat untuk membeli ulang. nilai hedonis memiliki pengaruh

signifikan terhadap pencarian informasi sehingga hipotesis ketujuh

dapat diterima. Dimana Pengujian ini secara statistik membuktikan

bahwa nilai hedonis berpengaruh positif dan signifikan terhadap

pencarian informasi yang berarti bahwa apabila nilai hedonis

Page 81: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

70

ditingkatkan maka pencarian informasi akan mempengaruhi online

repurchase intention yang meningkat. Hasil ini didukung oleh penelitian

yang dilakukan oleh Gültekin dan Özer (2012) yang menyatakan nilai

hedonis memiliki pengaruh signifikan terhadap pencarian informasi

dimana nilai hedonis memiliki karakteristik dengan melakukan

pembelian online konsumen akan mencari kebutuhan informasi melaui

nilai hedonis, dimana nilai hedonis akan menggunakan perasaan

bahagia atau senang tanpa berpikir rasional.

3. Pengaruh Keuntungan Memesan Terhadap online repurchase

intention

Nilai signifikan pada variabel keuntungan memesan lebih kecil dari

nilai probabilitas 0,05, maka penelitian menerima H3 dan menolak Ho.

Artinya keuntungan memesan memiliki pengaruh signifikan terhadap

niat pembelian ulang sehingga hipotesis ketiga dapat diterima. Dimana

Pengujian ini secara statistik membuktikan bahwa keuntungan

memesan berpengaruh positif dan signifikan terhadap online repurchase

intention yang berarti bahwa apabila keuntungan memesan ditingkatkan

maka online repurchase intention akan meningkat. Hasil ini didukung

oleh penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Chang et al (2013)

Pengaruh keuntungan memesan terhadap niat pembelian ulang online

karena ada hubungan langsung yang kuat antara keuntungan dan niat

pembelian ulang. Dan keuntungan memesan memiliki pengaruh

signifikan terhadap pencarian informasi sehingga hipotesis ketujuh

dapat diterima. Dimana Pengujian ini secara statistik membuktikan

bahwa keuntungan memesan berpengaruh positif dan signifikan

terhadap pencarian informasi yang berarti bahwa apabila keuntungan

memesan ditingkatkan maka pencarian informasi akan mempengaruhi

online repurchase intention yang meningkat. Hasil ini didukung oleh

penelitian yang dilakukan oleh Ting et al (2012) Pernyataan ini

menjelaskan bahwa konsumen berniat untuk melakukan pencarian

informasi melalui teknologi, karena teknologi tersebut memberikan

Page 82: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

71

keuntungan bagi konsumen. Jika konsumen melakukan pembelian

online melalui pencarian informasi dalam arti lebih efisien, hemat

tenaga, lebih cepat, maka konsumen akan berniat untuk melakukan

pembelian online.

4. Pengaruh Pengalaman Pembelian Terhadap Online Repurchase

Intention

Nilai signifikan pada variable training development lebih kecil dari nilai

probabilitas 0,05, maka penelitian menerima H4 dan menolak Ho.

Artinya pengalaman pembelian memiliki pengaruh signifikan terhadap

online repurchase intention sehingga hipotesis keempat dapat diterima.

Dimana Pengujian ini secara statistik membuktikan bahwa pengalaman

pembelian berpengaruh positif dan signifikan terhadap online

repurchase intention yang berarti bahwa apabila pengalaman pembelian

ditingkatkan maka online repurchase intention akan meningkat. Hasil

ini didukung oleh penelitian sebelumnya dilakukan oleh Weisberg

(2013) menunjukkan bahwa pengalaman pembelian sebelumnya

memiliki perbedaan yang signifikan dengan seseorang yang tidak

memiliki pengalaman pembelian sebelumnya. Hal ini menunjukkan

bahwa pengalaman pembelian melalui internet memiliki dampak

substansial pada pembelian di masa depan. Dan pengalaman pembelian

memiliki pengaruh signifikan terhadap pencarian informasi sehingga

hipotesis ketujuh dapat diterima. Dimana Pengujian ini secara statistik

membuktikan bahwa pengalaman pembelian berpengaruh positif dan

signifikan terhadap pencarian informasi yang berarti bahwa apabila

pengalaman pembelian ditingkatkan maka pencarian informasi akan

mempengaruhi online repurchase intention yang meningkat. Hasil ini

didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Carbone (2013)

Pernyataan ini menjelaskan bahwa pengalaman adalah persepsi yang

didapatkan disetiap kesempatan ketika mengkosolidasikan informasi

sesnsorik mereka, presepsi dibentuk oleh pertemuan denagan produk

atau jasa melaui pencarian informasi.

Page 83: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

72

5. Pengaruh Pencarian Informasi Terhadap Online Repurchase

Intention

Nilai signifikan pada variable pencarian informasi lebih kecil dari nilai

probabilitas 0,05, maka penelitian menerima H5 dan menolak Ho.

Artinya pencarian informasi memiliki pengaruh signifikan terhadap

online repurchase intention sehingga hipotesis kelima dapat diterima.

Dimana Pengujian ini secara statistik membuktikan bahwa pencarian

informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap online repurchase

intention yang berarti bahwa apabila pencarian informasi ditingkatkan

maka online repurchase intention akan mempengaruhi pencarian

informasi yang meningkat. Hasil ini didukung oleh penelitian

sebelumnya (Wiranegara, 2016) Hasil ini menunjukkan bahwa semakin

tinggi online pencarian informasi yang dilakukan maka semakin tinggi

pula purchase intention, begitu juga sebaliknya semakin rendah

pencarian informasi maka semakin rendah purchase intention sehingga

purchase intention sangat ditentukan oleh adanya pencarian informasi

dari konsumen yaitu proses mengkomunikasikan pesan dari sebuah

produk atau jasa kepada konsumen melalui media online seperti

internet.

Page 84: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

73

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari pembahasan yang telah diuraikan, maka dapat ditarik kesimpulan

sebagai berikut:

1. Nilai utilitarian tidak berpengaruh signifikan terhadap online

repurchase intention melalui pencarian informasi

2. Nilai hedonis berpengaruh signifikan terhadap online repurchase

intention melalui pencarian informasi

3. Keuntungan memesan berpengaruh signifikan terhadap online

repurchase intention melalui pencarian informasi

4. Pengalaman pembelian berpengaruh signifikan terhadap online

repurchase intention melalui pencarian informasi

5. Pencarian informasi berpengaruh signifikan terhadap online

repurchase intention

5.2 Saran

Berdasarkan hasil analisis dan kesimpulan, maka saran yang dapat

diberikan kepada pihak-pihak yang memerlukan sebagai berikut yaitu

Traveloka.com harus lebih memperhatikan faktor-faktor pencarian

informasi yang mempengaruhi kegiatan niat beli kembali. Fenomena yang

terjadi dari hasil penelitian menyatakan bahwa konsumen yang memiliki

nilai hedonis, keuntungan memesan dan pengalaman pembelian sangat

berpengaruh positif terhadap niat beli kembali. Namun, sedangkan nilai

utilitarian tidak berpengaruh signifikan sehingga perlu ditingkatkan karena

dari hasil penelitian menunjukan bahwa nilai utilitarian dalam pencarian

informasi dan pembelian ulang terhadap produk Traveloka sangat rendah.

Melihat konsumen pada saat ini mereka lebih mendahulukan melakukan

Page 85: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

74

pencarian informasi terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian produk

yang akan menimbulkan pembelian ulang pada suatu situs online

Traveloka dan nantinya berniat untuk membeli kembali produk-produk

Traveloka di masa mendatang. Hal tersebut harus di perhatikan oleh

Traveloka, karena apabila informasi yang dihasilkan konsumen baik

sehingga berdampak positif untuk konsumen berbelanja kembali. Peneliti

selanjutnya hendaknya mengembangkan penelitian mengenai apa saja

yang mampu mendorong seseorang selain dari faktor-faktor di atas, selain

itu peneliti selanjutnya juga dapat membuat cakupan wilayah penelitian

lebih luas, untuk mengetahui mudahnya transaksi pembelian online secara

aman dan nyaman dan tentunya tidak mempersulit konsumen dalam

membeli secara online

Page 86: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

75

REFERENSI

Buku :

Athanasiou, T., Debas, H., & Darzi, A. (Eds.). (2010). Key topics in surgical

research and methodology. Springer Science & Business Media.

Ghozali, I. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Edisi

Keempat, Penerbit Universitas Diponegoro

Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisa Multivariate Dengan Program IBM SPSS 23

edisi 8. Semarang: Badan Peneliti Universitas Doponegoro.

Hair, J. F. (2010). Multivariate data analysis, 7.

Kimppa, K., Whitehouse, D., Kuusela, T., & Phahlamohlaka, J. (2014). ICT and

Society. Springer.

Schmitt, B. H. (2010). Customer experience management: A revolutionary

approach to connecting with your customers. John Wiley & Sons.

Sekaran, U & Bougie, (2010),“. Research Methods for Business: A Skill Building

Approach”, 5th edition, John Wiley & Sons.

Sugiyono, (2014). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Penerbit Alfabeta.

Sugiyono, (2017). Statistik Untuk Penelitian, PT. Alfabeta, Bandung,

Sunyoto, D. (2014) "Konsep Dasar Riset Pemasaran & Perilaku Konsumen."

Tjiptono, F. (2014). Pemasaran Jasa-Prinsip, Penerapan, dan

Penelitian. Yogyakarta: Andi Offset.

Yusup, Pawit M & Priyo Subekti. (2010). Teori dan Praktik Penelusuran

Informasi Informasi Retrieval. Jakarta: Prenada Media.

Page 87: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

76

Whitley, B. E., Kite, M. E., & Adams, H. L. (2013). Principles of research in

behavioral science. Routledge.

Wilde, S. (2013). Viral marketing within social networking sites: the creation of

an effective viral marketing campaign.

Woodrow, L. (2014). Writing about quantitative research in applied linguistics.

Springer.

Jurnal / Skripsi :

Akhter, S. H. (2010). Service attributes satisfaction and actual repurchase

behavior: The mediating influence of overall satisfaction and purchase

intention. Journal of Consumer Satisfaction, Dissatisfaction and

Complaining Behavior, 23, 52.

Alba, J. W., & Williams, E. F. (2013). Pleasure principles: A review of research

on hedonic consumption. Journal of Consumer Psychology, 23(1), 2-18.

Andani, N. F., & Soesanto, H. (2015). Analisis Pengaruh Utilitarian Shopping

Value dan Hedonic Shopping Value Terhadap Intent To Online Repurchase

Dengan Peran Perceived Value Sebagai Mediator (Studi Kasus pada

Konsumen Produk Fashion Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Diponegoro)(Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomika dan

Bisnis).

Andersson, M., Prevedan, T., & Palmblad, S. (2012). Atmospheric effects on

hedonic and utilitarian customers.

Bagyarta, & Dharmyanti. D. (2014). Analisa Pengaruh Hedonic dan Utilitarian

Value terhadap Repurchase Intention pada Industry Pusat Kebugaran Kelas

Menengah Atas di Sidoarjo. Jurnal Manajemen Pemasaran petra 2(1)

Page 88: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

77

Bernardo, M., Marimon, F., & del Mar Alonso-Almeida, M. (2012). Functional

quality and hedonic quality: A study of the dimensions of e-service quality

in online travel agencies. Information & Management, 49(7-8), 342-347.

Bungin. 2009. Metodologi Penelitian Kuantitatif; Jakarta: Kencana

Buttle, F., & Groeger, L. (2017). Who says what to whom in what channel? A

rules theoretic perspective on word-of-mouth marketing. Journal of

Marketing Management, 33(13-14), 1035-1059.

Çal, B., & Adams, R. (2014). The effect of hedonistic and utilitarian consumer

behavior on brand equity: Turkey–UK comparison on Coca Cola. Procedia-

Social and Behavioral Sciences, 150, 475-484.

Carbone-Lopez, K., Rennison, C. M., & Macmillan, R. (2012). The transcendence

of violence across relationships: New methods for understanding men’s and

women’s experiences of intimate partner violence across the life course.

Journal of quantitative criminology, 28(2), 319-346.

Cho, S., Mathiassen, L., & Nilsson, A. (2008). Contextual dynamics during health

information systems implementation: an event-based actor-network

approach. European Journal of Information Systems, 17(6), 614-630.

Cyr, D. (2008). Modeling web site design across cultures: relationships to trust,

satisfaction, and e-loyalty. Journal of Management Information

Systems, 24(4), 47-72.

Eren, S. S., Eroğlu, F., & Hacioglu, G. (2012). Compulsive buying tendencies

through materialistic and hedonic values among college students in

Turkey. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 58, 1370-1377.

Etgar, M. (2008). A descriptive model of the consumer co-production

process. Journal of the academy of marketing science, 36(1), 97-108.

Page 89: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

78

Frendy, J. S. (2013). The Impact of Perceived Value on Customer Satisfaction and

Repurchase Intention of Blackberry Users in Manado. Jurnal EMBA: Jurnal

Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(4).

Fuadiyah, N., & Hidayat, K. (2016). Pengaruh nilai utilitarian dan nilai hedonik

terhadap keputusan pembelian (Survei pada Mahasiswa S1 Fakultas Ilmu

Administrasi Universitas Brawijaya Malang yang Membeli dan

Menggunakan Ponsel iPhone). Jurnal Administrasi Bisnis, 36(1), 129-136.

Gilmore, R., Ziviani, J., Sakzewski, L., Shields, N., & Boyd, R. (2010). A

balancing act: children's experience of modified constraint-induced

movement therapy. Developmental neurorehabilitation, 13(2), 88-94.

Gong, W. (2009). National culture and global diffusion of business-to-consumer

e-commerce. Cross cultural management: an international journal, 16(1),

83-101.

Gangeshwer, D. K. (2013). E-commerce or Internet Marketing: A business

Review from Indian context. International Journal of u-and e-Service,

Science and Technology, 6(6), 187-194.

Halim, Muhammad, I., & Yusuf, C. (2017). The effect of marketing

communication and relationship marketing to bussines succes (Study on

consumer UD. Mitra Phillips seafood indonesia in tanpo). IOSR Journal of

bussines and Management (IOSR-JBM).

Harrigan, P., Evers, U., Miles, M., & Daly, T. (2017). Customer engagement with

tourism social media brands. Tourism Management, 59, 597-609.

Hartanto, H., & Silalahi, E. (2013). Efektivitas Penggunaan Media Sosial Untuk

Meningkatkan Brand Awareness, Functional Brand Image, Dan Hedonic

Brand Image Dari Produk–Produk Samsung Galaxy. Jurnal

Manajemen, 10(2), 187-203.

Page 90: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

79

Hawkins, D. I., Best, R. J., & Coney, K. A. (2010). Consumer

behavior. Implications for marketing strategy, 5.

Huang, P., Lurie, N. H., & Mitra, S. (2009). Searching for experience on the web:

an empirical examination of consumer behavior for search and experience

goods. Journal of marketing, 73(2), 55-69.

Huang, Y. C., Jim Wu, Y. C., Wang, Y. C., & Boulanger, N. C. (2011). Decision

making in online auctions. Management Decision, 49(5), 784-800.

Hung, W. T., Tsang, S. S., & Liu, H. Y. (2010). Website characteristics and the

impact of user perceived value on user behavior in web 2.0. Journal of

Management Information and Decision Sciences, 13(1), 1.

Jamali, S. K., Marthandan, G., Khazaei, M., Samadi, B., & Fie, D. Y. G. (2015).

Conceptualizing Model of Factors Influencing Electronic Commerce

Adoption in Iranian Family SMEs. Asian Social Science, 11(10), 256.

Jonathan, C. (2015). The Impact Bran Equity Elements On Customer Purchase

Intention. International Business Research.

Kanyurhi, E. B. (2013).Evaluation of customer satisfaction with services of a

micro-finance institution: Empirical evidence from Women Association for

Social and Economic Gain customers’ in Togo, African Journal of

Marketing Management, 5(2), 26-37.

Kazakeviciute, A., & Banyte, J. (2012). The relationship of consumers ‘perceived

hedonic value and behavior. Engineering Economics, 23(5), 532-540

Khristianto, W. (2011). Pengaruh Kualitas Informasi, Kualitas Sistem, dan

Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan dan Loyalitas Pelanggan

Dalam Melakukan Online Shopping. Jurnal Ilmu Administrasi, 1-24.

Page 91: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

80

Kim, B., & Han, I. (2011). The role of utilitarian and hedonic values and their

antecedents in a mobile data service environment. Expert Systems with

Applications, 38(3), 2311-2318.

Kim, W. G., & Moon, Y. J. (2009). Customers’ cognitive, emotional, and

actionable response to the servicescape: A test of the moderating effect of

the restaurant type. International journal of hospitality management, 28(1),

144-156.

Kinanti, F., & Baridwan, Z. (2012). Analisis Determinan Sistem Informasi E-

Ticketing: Pendekatan Extended Theory Of Planned Behaviour. Jurnal

Ilmiah Mahasiswa FEB, 1(1).

Li, M. L., & Green, R. D. (2011). A mediating influence on customer loyalty: The

role of perceived value. Journal of Management and Marketing research, 7,

1.

Ling, K. C., Chai, L. T., & Piew, T. H. (2010). The effects of shopping

orientations, online trust and prior online purchase experience toward

customers’ online purchase intention. International Business Research, 3(3),

63.

Loens, K., Van Heirstraeten, L., Malhotra-Kumar, S., Goossens, H., & Ieven, M.

(2009). Optimal sampling sites and methods for detection of pathogens

possibly causing community-acquired lower respiratory tract

infections. Journal of clinical microbiology, 47(1), 21-31.

Maehle, N., Iversen, N., Hem, L., & Otnes, C. (2015). Exploring consumer

preferences for hedonic and utilitarian food attributes. British Food

Journal, 117(12), 3039-3063.

Mikalef, P., Giannakos, M., & Pateli, A. (2013). Shopping and word-of-mouth

intentions on social media. Journal of theoretical and applied electronic

commerce research, 8(1), 17-34.

Page 92: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

81

Mohan, G., B. Sivakumaran., P. Sharma. (2013). Impact of store environment on

Impulse Buying behavior. European Journal of Marketing 47(10): 1711-

1732.

Mohmed, A. S. I., Azizan, N. B., & Jali, M. Z. (2013). The impact of trust and

past experience on intention to purchase in e-commerce. International

Journal of Engineering Research and Development, 7(10), 28-35.

Murti, W. W. (2012). Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli

Ulang Masyarakat Terhadap Produk Handphone.

Pagani, M., & Mirabello, A. (2011). The influence of personal and social-

interactive engagement in social TV web sites. International Journal of

Electronic Commerce, 16(2), 41-68.

Pamungkas, Y. F. C. (2014). Pengaruh Orientasi Pembelian, Kepercayaan, dan

Pengalaman Pembelian Online terhadap Niat Beli Online (Doctoral

dissertation, UAJY).

Parastanti, G. P. (2014). Pengaruh Prior Online Purchase Experience Terhadap

Trust Dan Online Repurchase Intention (Survey Pada Pelanggan Zalora

Indonesia Melalui Website Www. zalora. co. id). Jurnal Administrasi

Bisnis, 16(1).

Park, I., Bhatnagar, A., & Rao, H. R. (2010). Assurance seals, on-line customer

satisfaction, and repurchase intention. International Journal of Electronic

Commerce, 14(3), 11-34.

Pöyry, E., Parvinen, P., & Malmivaara, T. (2013). Can we get from liking to

buying? Behavioral differences in hedonic and utilitarian Facebook

usage. Electronic Commerce Research and Applications, 12(4), 224-235.

Pramudyo, A. (2016). Pengaruh Citra Merek Terhadap Loyalitas Melalui

Kepuasan Sebagai Intervening (Studi pada Mahasiswa Perguruan Tinggi

Swasta di Yogyakarta). Jurnal Bisnis, Manajemen, dan Akuntansi, 1(1).

Page 93: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

82

Saidani, B., & Arifin, S. (2012). Pengaruh kualitas produk dan kualitas layanan

terhadap kepuasan konsumen dan minat beli pada ranch market. JRMSI-

Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia, 3(1), 1-22.

Sam, T., & Dhanya, A. (2012). Impact of product quality, service quality and

contextual experience on customer perceived value and future buying

intentions.

Samad, A. (2014). Examining the impact of perceived service quality dimensions

on repurchase intentions and word of mouth: a case from software industry

of Pakistan. IOSR Journal of Business and Management, 16(1), 37-41.

Sari, S. P. (2014). Faktor utilitarian dan hedonis terhadap loyalitas melalui

kepuasan pelanggan pada hotel IBIS.

Sarkar, A. (2011). Impact of utilitarian and hedonic shopping values on

individual's perceived benefits and risks in online shopping. International

management review, 7(1), 58.

Shin, J. I., Chung, K. H., Oh, J. S., & Lee, C. W. (2013). The effect of site quality

on repurchase intention in Internet shopping through mediating variables:

The case of university students in South Korea. International Journal of

Information Management, 33(3), 453-463.

Simanjuntak, F. S. H., Kim, T. K., Lee, S. D., Ahn, B. S., Kim, H. S., & Lee, H.

(2011). CaO-catalyzed synthesis of glycerol carbonate from glycerol and

dimethyl carbonate: Isolation and characterization of an active Ca

species. Applied Catalysis A: General, 401(1-2), 220-225.

Subagio, H. (2012). Pengaruh atribut supermarket terhadap motif belanja hedonik

motif belanja utilitarian dan loyalitas konsumen. Jurnal Manajemen

Pemasaran, 6(1), 8-21.

Page 94: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

83

Suwatno, A. M. W. Y. (2016). Produksi Biogas Dari Limbah Cair Pabrik Kelapa

Sawit Dengan Variasi Konsentrasi Kultur Mikroba Pada Reaktor

Anaerob (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Tifferet, S., & Herstein, R. (2012). Gender differences in brand commitment,

impulse buying, and hedonic consumption. Journal of Product & Brand

Management, 21(3), 176-182.

Ting, R. D., Keech, A. C., Drury, P. L., Donoghoe, M. W., Hedley, J., Jenkins, A.

J., ... & Rajamani, K. (2012). Benefits and safety of long-term fenofibrate

therapy in people with type 2 diabetes and renal impairment: the FIELD

Study. Diabetes care, 35(2), 218-225.

Trijanuar, H. (2016). Pengaruh Pelatihan, Pengalaman Kerja Dan Disiplin Kerja

Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil. Morowali. Jurnal. Katalogis,

4(10).

Tseng, Y. Y., Knockaert, J., & Verhoef, E. T. (2013). A revealed-preference study

of behavioural impacts of real-time traffic information. Transportation

Research Part C: Emerging Technologies, 30, 196-209.

Tynan, C., McKechnie, S., & Hartley, S. (2014). Interpreting value in the

customer service experience using customer-dominant logic. Journal of

Marketing Management, 30(9-10), 1058-1081.

Weisberg, J., Te'eni, D., & Arman, L. (2011). Past purchase and intention to

purchase in e-commerce: The mediation of social presence and

trust. Internet research, 21(1), 82-96.

Yistiani, N. N. M., Yasa, N. N. K., & Suasana, I. G. K. G. (2012). Pengaruh

Atmosfer Gerai dan Pelayanan Ritel Terhadap Nilai Hedonik dan Pembelian

Implusif Pelanggan Matahari Departement Storeduta Plaza di

Denasar. Matrik: Jurnal Manajemen, Strategi Bisnis dan Kewirausahaan..

Page 95: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

84

Zhang, L., Xu, Y., Ye, B., & Wang, Q. (2012). Exploring differences of

consumers’ perceived factors in shopping online: The effects of shopping

experience and gender. In Advances in Electronic Engineering,

Communication and Management Vol. 1(pp. 639-646). Springer, Berlin,

Heidelberg.

Internet :

Pemanfaatan Internet Bidang Ekonomi. Diakses Mei 2018 dari

https://apjii.or.id

Keinginan untuk Membeli Produk/Jasa Secara Online. Diakses Mei 2018 dari

www.nielsen.com

Informasi Online Travel Agent Traveloka. Diakses Maret 2018 dari

www.traveloka.com

Pengalaman Refund Tiket Pesawat dan Hotel. Diakses Mei 2018 dari

https://trustedcompany.com/id/reviews-traveloka.com

Pengalaman Refund Tiket Pesawat. Diakses Mei 2018 dari

https://news.detik.com

Top 20 countries with highest number of internet users. Diakses pada Mei 2018

dari https://www.internetworldstats.com

Top 9 Booking Hotel & Pesawat Online. Diakses Mei 2018 dari

https://id.techinasia.com

Traffic Overview Traveloka.com. Diakses Mei 2018 dari

www.alexa.com

Alexa rank history for Traveloka.com. Diakses Mei 2018 dari

https://www.rank2traffic.com/traveloka.com

Page 96: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

85

LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 : KUESIONER

KUESIONER PENELITIAN

“Faktor yang Mempengaruhi Pencarian Informasi Online dan Pengaruhnya

Terhadap Niat Pembelian Ulang”

(Studi Kasus Pada Traveloka)

Petunjuk Pengisian: Jawablah pertanyaan berikut dengan memberikan tanda

centang (√) pada kotak yang tersedia di bawah ini, atau silahkan isi jawaban Anda

pada pertanyaan yang tidak memiliki pilihan jawaban (essay).

I. Profil Responden

Apakah anda pernah menggunakan produk online Traveloka ?

□ Ya □ Tidak

4.7 Nama : ..................

4.8 Umur : □ < 17 tahun □ 20-35 tahun □ 36-54 tahun

□ > 55 tahun □ Lainnya : …….

4.9 Jenis Kelamin : □ Laki-laki □ Perempuan

4.10 Pendidikan Terakhir: □ SMA □ Diploma □¨ Sarjana

¨ □ Pasca Sarjana □ Lainnya : …….

Page 97: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

86

4.11 Posisi pekerjaan : □ Pelajar □Pegawai negeri □ Pegawai

swasta □ Wirausaha □Ibu rumah tangga □ Profesional

□Lainnya:….

4.12 Penghasilan perbulan: □ Tidak punya pendapatan □ < Rp 3 jt

□Rp 3 jt - 5 jt □ Rp 6 jt - 10 jt □ > Rp 10 jt

4.13 Metode pembayaran apa yang sering di gunakan dalam melakukan

pembelian melalui traveloka : □Transfer & ATM □ Kartu Kredit □

Internet Banking □ Lainnya : ….

4.14 Produk yang sering dipesan melalui Traveloka: □ Tiket Pesawat □

Hotel □ Tiket Kereta Api □ Lainnya: …..

4.15 Untuk berapa orang pembelian yang anda lakukan terakhir kali melalui

Traveloka: □Individu □ 2-3 orang □4-5 orang □> 5 orang

4.16 Perangkat apa yang anda gunakan untuk melakukan pembelian secara

online ? : □ Komputer □ Laptop □ Smartphone □ Lainnya

: …..

II. Isi Kuesioner

Petunjuk Pengisian: Jawablah pertanyaan berikut dengan memberikan tanda

centang (√) pada kotak yang tersedia di bawah ini.

Keterangan: SS = Sangat Setuju

S = Setuju

N = Netral

TS = Tidak Setuju

STS = Sangat Tidak Setuju

Page 98: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

87

Sub Variabel No Pernyataan SS S N TS STS

Utilitarian value dalam

mencari informasi di

Traveloka

1 Traveloka menyediakan informasi

yang jelas dan dapat di pahami.

2 Informasi mengenai Traveloka

lebih mudah di dapatkan

3

Saya dapat menghemat waktu

Dengan mencari informasi tiket /

voucher di Traveloka

Hedonic value dalam

mecari informasi di

Traveloka

4

Mencari informasi Tiket dan

voucher di Traveloka adalah cara

yang baik untuk menghabiskan

waktu

5

pencarian informasi tiket dan

voucher melalui Traveloka tidak

membosankan melainkan hal yang

menyenangkan

Keuntungan memesan

tiket dan voucher

diTraveloka

6

traveloka menyediakan berbagai

pilihan voucher hotel dan tiket

pesawat/kereta api

7

membeli produk Traveloka secara

online membuat saya dapat

menggunakan waktu secara efisien

Pengalaman

pembelian

8

saya merasa puas dengan

pengalaman pembelian tiket dan

voucher secara online di Traveloka

9

saya merasa senang dengan

pengalaman membeli tiket dan

voucher secara online di Traveloka

10

saya merasa aman dengan

pengalaman membeli tiket dan

voucher secara online di Traveloka

Minat untuk mencari

informasi tiket dan 11

saya cenderung akan menggunakan

Traveloka untuk mengumpulkan

Page 99: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

88

voucher Traveloka informasi mengenai tiket dan

voucher.

12

saya akan menggunakan Traveloka

untuk membandingkan tiket dan

voucher yang serupa namun

berasal dari perusahaan yang

berbeda ( maskapai, hotel, dll )

Minat untuk

pembelian ulang

terhadap tiket dan

voucher traveloka

13

saya cenderung akan melakukan

pembelian ulang produk di situs

yang pernah saya kunjungi

termasuk Traveloka

14 saya sangat suka membeli tiket dan

voucher secara online di traveloka

Page 100: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

89

LAMPIRAN 2 : HASIL KUESIONER

JAWABAN RESPONDEN

UT1 UT2 UT3 RATA2 NH 1 NH2 RATA2

4 4 4 4 2 3 2,5

4 4 4 4 2 3 2,5

5 5 5 5 2 3 2,5

4 4 5 4,333333 2 3 2,5

4 4 3 3,666667 2 3 2,5

4 5 5 4,666667 2 3 2,5

5 5 4 4,666667 2 3 2,5

5 4 5 4,666667 2 3 2,5

4 4 5 4,333333 5 5 5

5 5 4 4,666667 2 3 2,5

4 4 4 4 3 3 3

4 5 5 4,666667 2 3 2,5

5 4 5 4,666667 3 3 3

4 4 5 4,333333 2 3 2,5

4 5 5 4,666667 2 3 2,5

4 5 4 4,333333 5 4 4,5

5 5 5 5 4 4 4

4 4 4 4 3 4 3,5

4 5 5 4,666667 4 4 4

5 4 5 4,666667 2 4 3

3 4 5 4 3 4 3,5

4 4 5 4,333333 3 3 3

4 4 5 4,333333 3 3 3

4 5 4 4,333333 3 3 3

4 3 4 3,666667 2 3 2,5

5 4 5 4,666667 4 4 4

4 4 5 4,333333 5 5 5

4 5 4 4,333333 3 3 3

4 4 4 4 2 4 3

5 4 4 4,333333 2 3 2,5

5 5 3 4,333333 5 4 4,5

5 4 5 4,666667 2 3 2,5

5 4 5 4,666667 4 4 4

4 5 4 4,333333 5 4 4,5

4 5 3 4 2 4 3

4 4 4 4 4 3 3,5

Page 101: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

90

4 4 5 4,333333 4 4 4

4 4 4 4 3 4 3,5

4 3 4 3,666667 2 3 2,5

4 5 4 4,333333 5 4 4,5

4 3 4 3,666667 3 4 3,5

4 4 4 4 2 3 2,5

4 4 4 4 2 3 2,5

5 4 5 4,666667 2 4 3

4 4 4 4 2 3 2,5

4 4 4 4 3 3 3

5 4 5 4,666667 4 3 3,5

4 3 5 4 2 4 3

4 4 4 4 4 4 4

4 4 5 4,333333 5 5 5

3 4 4 3,666667 3 3 3

3 3 3 3 3 3 3

4 4 4 4 5 5 5

4 3 4 3,666667 5 5 5

4 4 4 4 2 3 2,5

4 4 4 4 4 4 4

5 3 4 4 4 4 4

4 5 4 4,333333 5 4 4,5

4 4 3 3,666667 5 4 4,5

4 4 4 4 4 4 4

5 3 4 4 3 4 3,5

4 4 5 4,333333 3 5 4

4 4 4 4 3 4 3,5

4 3 4 3,666667 5 4 4,5

4 4 4 4 1 4 2,5

5 4 4 4,333333 4 4 4

4 5 4 4,333333 2 3 2,5

4 3 4 3,666667 3 4 3,5

4 4 5 4,333333 3 4 3,5

3 4 5 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 5 5 5

4 4 5 4,333333 3 4 3,5

5 4 5 4,666667 5 4 4,5

5 4 5 4,666667 4 5 4,5

4 4 5 4,333333 2 4 3

4 5 4 4,333333 5 5 5

4 4 3 3,666667 2 3 2,5

Page 102: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

91

4 5 4 4,333333 3 4 3,5

4 5 4 4,333333 4 5 4,5

4 4 3 3,666667 4 4 4

3 4 4 3,666667 4 5 4,5

4 4 4 4 3 5 4

4 5 4 4,333333 3 4 3,5

4 4 4 4 2 4 3

4 4 5 4,333333 2 4 3

4 4 4 4 3 4 3,5

4 4 5 4,333333 4 4 4

4 5 5 4,666667 5 5 5

3 4 4 3,666667 3 3 3

5 4 5 4,666667 3 3 3

4 4 4 4 2 4 3

3 4 4 3,666667 4 3 3,5

4 4 3 3,666667 4 4 4

3 5 4 4 5 5 5

5 4 4 4,333333 3 3 3

5 4 5 4,666667 4 3 3,5

5 4 4 4,333333 4 3 3,5

4 5 3 4 4 4 4

5 4 4 4,333333 2 4 3

3 4 4 3,666667 5 5 5

3 4 5 4 4 4 4

4 4 4 4 3 3 3

3 4 4 3,666667 2 3 2,5

4 3 4 3,666667 2 4 3

4 4 4 4 2 4 3

3 4 3 3,333333 3 4 3,5

3 4 5 4 4 4 4

4 4 3 3,666667 5 5 5

4 3 4 3,666667 3 3 3

5 4 4 4,333333 3 3 3

4 4 4 4 2 4 3

4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 4 4

3 4 4 3,666667 5 5 5

4 4 3 3,666667 3 3 3

3 5 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 5 4,333333 4 4 4

4 5 5 4,666667 1 4 2,5

Page 103: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

92

4 4 5 4,333333 5 5 5

4 5 5 4,666667 4 4 4

4 5 4 4,333333 3 3 3

3 4 5 4 2 3 2,5

5 4 5 4,666667 3 3 3

4 4 5 4,333333 4 3 3,5

5 4 5 4,666667 3 2 2,5

5 4 4 4,333333 4 4 4

5 4 5 4,666667 1 4 2,5

5 5 5 5 4 4 4

4 4 4 4 2 3 2,5

4 5 5 4,666667 3 4 3,5

5 5 4 4,666667 3 4 3,5

4 4 4 4 4 4 4

5 4 4 4,333333 4 3 3,5

4 4 5 4,333333 5 5 5

5 4 4 4,333333 3 4 3,5

5 4 4 4,333333 5 4 4,5

4 5 5 4,666667 4 5 4,5

5 4 4 4,333333 2 3 2,5

4 4 5 4,333333 5 5 5

4 4 4 4 2 3 2,5

3 4 5 4 3 3 3

4 4 5 4,333333 5 5 5

5 5 4 4,666667 4 4 4

4 3 4 3,666667 4 5 4,5

4 5 4 4,333333 3 3 3

4 4 4 4 3 4 3,5

5 5 4 4,666667 3 4 3,5

5 5 4 4,666667 4 3 3,5

4 4 5 4,333333 5 5 5

5 4 5 4,666667 3 4 3,5

4 5 4 4,333333 2 5 3,5

4 4 5 4,333333 5 5 5

4 5 5 4,666667 3 3 3

4 5 4 4,333333 3 3 3

4 4 5 4,333333 5 5 5

3 4 5 4 5 5 5

4 4 4 4 2 3 2,5

5 5 4 4,666667 4 4 4

4 3 5 4 4 4 4

4 5 4 4,333333 5 4 4,5

Page 104: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

93

4 4 4 4 5 4 4,5

5 5 4 4,666667 3 4 3,5

5 5 4 4,666667 5 4 4,5

4 4 4 4 3 5 4

5 4 5 4,666667 5 4 4,5

4 5 3 4 5 4 4,5

4 4 5 4,333333 5 4 4,5

4 5 4 4,333333 2 5 3,5

4 5 4 4,333333 2 5 3,5

5 4 5 4,666667 3 5 4

5 4 4 4,333333 5 4 4,5

5 4 5 4,666667 2 5 3,5

4 5 4 4,333333 3 5 4

4 5 4 4,333333 3 3 3

4 4 4 4 3 4 3,5

5 4 5 4,666667 3 5 4

5 4 5 4,666667 3 3 3

4 5 4 4,333333 5 4 4,5

4 5 3 4 3 3 3

4 5 3 4 3 3 3

4 5 3 4 3 5 4

5 4 5 4,666667 3 5 4

4 5 4 4,333333 5 5 5

PP1 PP2 RATA2 MI1 MI2 RATA2 PB1 PB RATA2

3 4 3,5 3 4 3,5 3 4 3,5

4 4 4 3 3 3 4 4 4

4 4 4 4 4 4 3 4 3,5

3 3 3 4 3 3,5 4 4 4

4 3 3,5 4 4 4 3 4 3,5

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

3 4 3,5 4 3 3,5 4 4 4

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

5 5 5 5 4 4,5 5 5 5

4 4 4 3 4 3,5 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 4 4 4

3 4 3,5 3 4 3,5 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 4 4 4

4 3 3,5 3 4 3,5 4 4 4

5 3 4 3 4 3,5 5 5 5

Page 105: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

94

4 4 4 4 4 4 3 4 3,5

4 3 3,5 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 4 3 3 3

4 4 4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 5 4,5 4 5 4,5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 4 4 4

4 4 4 3 3 3 4 4 4

3 3 3 4 4 4 3 4 3,5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

3 4 3,5 3 3 3 4 4 4

3 4 3,5 4 3 3,5 4 3 3,5

5 4 4,5 5 4 4,5 5 4 4,5

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 4 4,5 5 4 4,5 5 4 4,5

3 4 3,5 5 3 4 5 5 5

4 4 4 3 4 3,5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 3 4 3,5

4 4 4 4 4 4 3 4 3,5

4 4 4 4 3 3,5 3 4 3,5

5 3 4 4 3 3,5 4 3 3,5

3 4 3,5 5 5 5 3 4 3,5

4 4 4 3 3 3 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 4 4 4

4 4 4 3 3 3 4 4 4

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

5 5 5 4 4 4 5 4 4,5

5 4 4,5 4 4 4 5 4 4,5

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

4 4 4 5 4 4,5 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

5 4 4,5 4 5 4,5 5 4 4,5

4 4 4 4 4 4 5 4 4,5

4 5 4,5 5 4 4,5 4 4 4

4 5 4,5 5 4 4,5 4 4 4

4 4 4 5 5 5 5 5 5

Page 106: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

95

4 5 4,5 4 4 4 4 5 4,5

4 4 4 5 4 4,5 4 5 4,5

5 4 4,5 5 4 4,5 5 5 5

5 4 4,5 4 4 4 5 5 5

5 5 5 4 4 4 5 5 5

5 5 5 5 4 4,5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 5 4 4,5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 4 4,5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 5 4 4,5 5 5 5

5 5 5 4 4 4 4 4 4

4 4 4 5 5 5 5 4 4,5

4 4 4 4 5 4,5 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 2 4 3 5 4 4,5

4 4 4 4 4 4 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 5 5 5

4 5 4,5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 4 4,5 4 3 3,5 5 5 5

5 4 4,5 5 3 4 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

3 4 3,5 2 2 2 3 3 3

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 5 4 4,5

4 5 4,5 4 5 4,5 3 3 3

4 4 4 4 3 3,5 5 3 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

3 4 3,5 3 4 3,5 3 5 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 5 5 5

4 5 4,5 5 4 4,5 4 4 4

4 5 4,5 4 4 4 4 4 4

Page 107: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

96

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 5 4,5 5 4 4,5 4 4 4

4 4 4 4 4 4 5 5 5

5 4 4,5 4 3 3,5 5 5 5

5 4 4,5 5 3 4 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

3 4 3,5 2 2 2 3 3 3

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 5 4 4,5

4 5 4,5 4 5 4,5 3 3 3

4 4 4 4 3 3,5 5 3 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

3 4 3,5 3 4 3,5 3 5 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 3 3 3

4 5 4,5 5 4 4,5 4 4 4

4 5 4,5 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

3 5 4 5 2 3,5 4 4 4

4 4 4 4 4 4 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 5 4,5 4 4 4

4 2 3 3 5 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 5 4 4,5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 4 4 3 3,5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

3 3 3 4 4 4 4 4 4

5 4 4,5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 5 4 4,5 5 5 5

5 5 5 4 4 4 4 4 4

4 4 4 5 5 5 5 4 4,5

4 4 4 4 5 4,5 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 2 4 3 2 3 2,5

Page 108: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

97

4 3 3,5 3 4 3,5 3 4 3,5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 5 5 5

3 3 3 3 3 3 3 3 3

4 4 4 4 4 4 4 4 4

2 2 2 3 4 3,5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 3 3 3

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 3 3,5 4 4 4

5 5 5 5 5 5 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 3,5 3 3 3

4 5 4,5 5 5 5 5 5 5

4 5 4,5 4 5 4,5 5 4 4,5

4 4 4 4 4 4 3 4 3,5

4 5 4,5 5 4 4,5 4 4 4

4 4 4 5 4 4,5 4 4 4

5 4 4,5 5 5 5 5 5 5

5 4 4,5 4 4 4 4 5 4,5

5 5 5 4 4 4 4 5 4,5

5 5 5 5 4 4,5 5 5 5

4 5 4,5 5 5 5 5 5 5

4 4 4 4 5 4,5 5 5 5

4 4 4 4 5 4,5 5 5 5

5 5 5 5 5 5 5 4 4,5

5 4 4,5 5 4 4,5 5 5 5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 5 4,5 4 5 4,5 4 5 4,5

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

5 5 5 5 5 5 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 5 4 4,5 5 4 4,5

5 5 5 5 4 4,5 4 4 4

4 4 4 3 3 3 4 4 4

4 4 4 3 3 3 4 4 4

4 5 4,5 4 5 4,5 4 5 4,5

5 4 4,5 5 5 5 5 5 5

Page 109: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

98

5 4 4,5 5 5 5 5 5 5

LAMPIRAN 3 : OUTPUT SPSS

HASIL UJI VALIDITAS & RELIABILITAS

1. Nilai Utilitarian

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

PV2 8,23 ,737 ,682 ,499

PV3 8,23 ,875 ,466 ,736

PV5 8,33 ,644 ,540 ,679

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 30 100,0

a. Listwise deletion based on

allvariables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,729 3

Page 110: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

99

2. Nilai Hedonis

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

FV3 3,40 ,386 ,761 .

FV4 2,77 1,013 ,761 .

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 30 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

2. Keuntungan memesan

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,810 2

Page 111: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

100

B1 7,90 1,266 ,423 ,501

B2 7,87 ,947 ,608 ,204

B3 8,17 ,833 ,281 ,794

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 30 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,589 3

3. Pengalaman pembelian

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

EX1 7,60 1,214 ,312 ,674

EX2 7,80 ,717 ,462 ,526

EX3 7,67 ,989 ,592 ,344

Page 112: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

101

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 30 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,625 3

4. Pencarian informasi

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

S2 3,50 ,397 ,505 .

S5 3,70 ,355 ,505 .

Page 113: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

102

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 30 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,671 2

5. Niat pembelian ulang

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

P2 7,77 1,151 ,590 ,432

P3 7,67 1,057 ,673 ,300

P5 7,63 1,826 ,248 ,836

Page 114: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

103

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 30 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,674 3

REGRESSION

Variables Entered/Removeda

Model

Variables

Entered

Variables

Removed Method

1 pencarian

informasi, Nilai

utilitarian,

keuntungan

memesan,

pengalaman

pembelian, Nilai

Hedonisb

. Enter

a. Dependent Variable: niat pembelian ulang

b. All requested variables entered.

Page 115: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

104

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 1,215 ,609 1,994 ,048

nilai utilitarian -,154 ,098 -,092 -1,560 ,121

nilai hedonis ,121 ,060 ,163 2,024 ,044

keuntungan memesan ,216 ,078 ,163 2,761 ,006

pengalaman

pembelian ,291 ,091 ,250 3,216 ,002

pencarian informasi ,277 ,083 ,284 3,316 ,001

a. Dependent Variable: online repurchase intention

Variables Entered/Removeda

Model

Variables

Entered

Variables

Removed Method

1 pengalaman

pembelian, Nilai

utilitarian,

keuntungan

memesan, Nilai

Hedonisb

. Enter

a. Dependent Variable: pencarian informasi

b. All requested variables entered.

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) ,376 ,465 ,809 ,420

nilai utilitarian ,077 ,087 ,045 ,891 ,374

nilai hedonis ,297 ,048 ,391 6,150 ,000

keuntungan

memesan ,186 ,063 ,182 2,975 ,003

pengalaman

pembelian ,366 ,077 ,308 4,761 ,000

a. Dependent Variable: pencarian informasi

Page 116: FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENCARIAN INFORMASI …

105