20
INFLASI EKONOMI X AGUS SUHENDI, S.Pd SMA NEGERI 2 DEPOK

Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

Embed Size (px)

DESCRIPTION

My teacher offer me to take this doc to his students. And one of them is me.

Citation preview

Page 1: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

INFLASI EKONOMI X

AGUS SUHENDI, S.Pd

SMA NEGERI 2 DEPOK

Page 2: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

INFLASI DAN INDEKS HARGA

Pengertian inflasiJenis inflasiPenyebab inflasiTeori inflasiMenghitung infalsiDampak inflasi dan cara mengatasinya

Page 3: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

INFLASI

Inflasi adalah :Suatu keadaan dimana nilai uang merosot disebabkan oleh banyaknya nilai uang yang beredar sehingga menyebabkan harga barang naik

Hukum pemintaan dan penawaran :Jika Jumlah barang meningkat maka, harga turun. Jika jumlah barang turun maka harga meningkat.

Page 4: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

JENIS INFLASI BERDASARKAN TINGKAT KEPARAHANNYA

1. Inflasi ringan Dibawah 10% : belum mengganggu perekonomian

2. Inflasi sedang 10% - 30% : Perekonomian tidak terganggu secara berarti,

menurunkan orang berpenghasilan tetap.

3. Inflasi Berat 30% - 100 % : perekonomian mulai terganggu, enggan menabung lebih cenderung menyimpan barang, karena bunga tabungan lebih rendah dari laju inflasi

4. Inflasi Sangat Berat ( Hyperinflation ) Diatas 100% : perekonomian sudah terganggu dan sangat sulit dikendalikan

Page 5: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

1. Dari luar negeri Bahan baku, bahan mentah, barang modal

yang diimpor dari negara dalam keadaan inflasi berakibat inflasi didalam negeri.

2. Dari dalam negeri. Disebabkan pencetakan uang baru penerapan

anggaran defisit, atau kegagalan panen yang menyebabkan ketersedian barang berkurang sedangkan permintaan tetap

JENIS INFLASI BERDASARKAN SUMBERNYA

Page 6: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

1.Inflasi karena kenaikan permintaan Permintaan tak dapat dipenuhi, sehingga jumlah barang yang tersedia sedikit

Hukum pemintaan dan penawaran : Jika Jumlah barang meningkat maka, harga turun. Jika jumlah barang turun maka harga meningkat

2. Kenaikan biaya produksi P FC

5 10 15 Q

JENIS INFLASI BERDASARKAN TINGKAT PENYEBABNYA

Page 7: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

1. Kenaikan permintaan ( demand pull inflation ) Terjadinya kenaikan permintaan secara

agregate terhadap suatu jenis barang, menyebabakan harga barang naik penawaran tetap

PENYEBAB INFLASI

Page 8: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

2. Biaya Produksi ( cost pull inflation ) Kenaikan biaya produksi disebabkan kenaikan kenaikan faktor produksi.

PENYEBAB INFLASI

Page 9: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

1. Teori Kuantitas Tingkat harga ditentukan oleh jumlah uang

yang beredar, jadi harga akan naik jika terjadi penambahan jumlah uang yang beredar. Jika jumlah barang yang ditawarkan tetap sedangkan jumlah uang ditambah dua kali lipat maka cepat atau lambat harga akan naik dua kali lipat

TEORI INFLASI

Page 10: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

TEORI INFLASI

2. Teori Keynes Permintaan agregat meningkat, penawaran agregat

tetap, disebabakan :

a. Nafsu konsumen yang berlebihan untuk mengkonsumsi suatu jenis barang secara berlebihan b. Pemerintah membeli barang dan jasa dengan mencetak uang. c. Keberhasilan pengusaha memperoleh kredit yang digunakan untuk memebeli barang dan jasa.

Page 11: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

TEORI INFLASI

3. Teori Struktural. Produsen tidak dapat mengantisipasi dengan

cepat kenaikan permintaan yang disebabkan oleh pertambahan penduduk, umumnya disebabkan teknologi produksi yang sederhana.

Tekonologi Produksi terdiri dari : a. Padat karya ( labour teknologY ) b. Teknologi antara ( intermediate tenology ) c. Padat modal ( capital tenology )

Page 12: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

LAJU INFLASI : Tingkat presentasi kenaikan harga dalam beberapa dari suatu preode kepreode yang lain.INDEKS HARGA :Perbandingan antara harga rata – rata dari tahun yang dihitung dengan ahun harga rata – rata tahun dasar. ( tahun dasar tidak terlalu lama dengan tehun yang di hitung )

MENGHITUNG INFLASI

Page 13: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

RUMUS INDEKS HARGA :

Σ PnIHn = x 100 % Σ Po

IHn : Indeks harga tahun n ( tahun yang dihitung )Σ Pn : Jumlah harga – harga tahun n ( tahun yang dihitung )Σ Po : Jumlah harga – harga tahun dasar

MENGHITUNG INFLASI

Page 14: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

MACAM INDEKS HARGA :

1.Indeks Harga Produsen ( IHP ) Dihitung berdasarkan fluktuasi data harga hasil produksi, bertujuan untuk menghitung tingkat kesejah teraan produsen.

2. Indeks Harga Perdagangan Besar ( IHPB ) Dihitung berdasarkan fluktuasi data harga perdagangan dalam jumlah bersar terdiri dari lima kelompok : a. hasil pertanian b. hasil pertambangan c.hasil industri d. Impor e. ekspor

MENGHITUNG INFLASI

Page 15: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

MACAM INDEKS HARGA :

3. Indeks Harga Konsumen ( IHK ) Dihitung berdasarkan fluktuasi data harga konsumen. Harga konsumen adalah : Barang barang yang diperdagangkan dalam tingka eceran untuk dikonsumsi konsumen, bukan untuk dijual lagi., terdiri dari empat kelompok : a. makanan,

b. perumahan, c. sandang, d. aneka barang dan jasa

Data dari harga konsumen diolah INDEKS BAHAN POKOK ( IBP )Terdiri atas :1.Beras2. Ikan asin3.Minyak goreng4.Gula pasir5.Minyak tanah6.Sabun cuci7.Tekstil8.BatikDigunakan ole BPS sebagai indikator inflasi Indonesia.

MENGHITUNG INFLASI

Page 16: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

1. Terhadap Pendapatan Pada tingkat inflasi lunak : a.Menguntungkan karena dapat mendorong perluasan produksi dan bertambah nya pendapatan pengusaha b. Merugikan orang yang berpendapatan tetap.

2. Terhadap Ekspor Daya saing barang untuk diekspor berkurang karena harga barang naik,

penjualan menurun, pendapatan eksportir turun, devisa menurun

3. Minat orang untuk menabung Pendapatan riil penabung menurun turun karena bunga berkurang akibat laju inflasi, minat menabung akan berkurang.

4. Kalkulasi harga pokok Bagi produsen penetapan harga pokok produksi dapat menjadi terlalu besar

atau terlalu , jika laju inflasi tak teratur

DAMPAK INFLASI

Page 17: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

1. Kebijakan Moneter Bank sentral sebagai pemegang otoritas keuangan, menambah atau

mengurangi jumlah uang yang beredar untuk mengedalikan infalsi , dengan cara :

a. Kebijakan penetapan uang kas. Bank sentral menetapkan kenaikan jumlah persedian uang kas pada bank –

bank umum, yang berakibat peredaran uang semakin berkurang atau penurunan jumlah persedian uang yang berakibat peredaran uang bertambah.

b. Kebijakan Diskonto Bank sentral menetapkan kenaikan tingkat suku bunga pada bank – bank

umum, yang berakibat peredaran uang semakin berkurang , karena minat menabung meningkat, atau penurunan tingak suku bunga yang berakibat peredaran uang bertambah, karena minat meminjam uang dari bank meningkat.

c. Kebijakan Pasar Operasi Terbuka. Bank sentral menjual surat – surat berharga , yang berakibat peredaran

uang beredar semakin berkurang , atau membeli surat - surat berharga , yang berakibat peredaran uang bertambah,

MENGATASI INFLASI

Page 18: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

2. Kebijakan Fiskal Langkah – langkah pemerintah untuk mempengaruhi perekonomian dalam usahanya mengendalikan inflasi melalui penerimaan dan pengeluaran pemerintah

a. Menghemat Pengeluaran Pemerintah mengurangi pengeluaran, maka permintaan atas barang dan jasa berkurang dan berakibat pada penurunan harga – harga, sehingga inflasi dapat di tekan.

b. Menaikan tarif pajak. Menaikan tarif pajak bagi produsen dan konsumen dapat mengurangi tingkat konsumsi atas barang dan jasa sehingga harga – harga menjadi turun.

MENGATASI INFLASI

Page 19: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

3 . Kebijakan lain selain Fiskal dan Moneter a. Meningkatkan Produksi dan jumlah barang yang beredar - Pemerintah mengeluarkan peraturan yang dapat meningkatkan produsen memeproduksi barang ( mis : premi atau subsidi ). - Untuk menambah jumlah barang yang beredar pemerintah dapat melonggarkan keran impor atas barang tertentu ( mis : menurunkan bea masuk) Hal ini berakibat pada bertambahnya jumlah barang dan menurunnya harga – harga .

b. Menatapkan harga maksimum untuk barangtertentu. Penetapan harga yang realistis dapat mengendalikan inflasi, penetapan harga yang tidak realistis dapat menimbulkan black market

MENGATASI INFLASI

Page 20: Inflasi Dan Indeks Harga Kelas x

SELESAI

INFLASI