124
PERKEMBANGAN KEJAHATAN KONTEMPORER KULIAH UTK MAHASISWA PTIK ANGKATAN Ke-63 7 Oktober 2013 Oleh: Chairuddin Ismail

PERKEMBANGAN KEJAHATAN KONTEMPORER

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PERKEMBANGAN KEJAHATAN KONTEMPORER. KULIAH UTK MAHASISWA PTIK ANGKATAN Ke-63 7 Oktober 2013 Oleh: Chairuddin Ismail. LINGKUP BAHASAN. KEJAHATAN (TINDAK PIDANA, DELIK, CRIMES, STRAFTBAREFEIT ) IMPLIKASINYA THD MASYKT. RESPON SOSIAL (NEGARA) UPAYA TANGGULANGI ( CEGAH & TINDAK BERDAS HK.). - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

  • PERKEMBANGAN KEJAHATAN KONTEMPORERKULIAH UTK MAHASISWA PTIK ANGKATAN Ke-637 Oktober 2013Oleh: Chairuddin Ismail

  • LINGKUP BAHASANKEJAHATAN (TINDAK PIDANA, DELIK, CRIMES, STRAFTBAREFEIT)IMPLIKASINYA THD MASYKT.RESPON SOSIAL (NEGARA)UPAYA TANGGULANGI ( CEGAH & TINDAK BERDAS HK.)

  • KEJAHATAN (CRIME) Pengertian/konsepKejahatan, men Hk pelanggaran thd ketentuan pidana dr Negara (the contravention of the penal code of a state) Negara (sbg suatu bd politik) tentukan hk yg lebih serius dr yg lain. Paling tdk Neg tentukan perbedaan antara kejahatan (crime) & serangan (offence). Juga ada PMH (onrechtmatigedaad/ tort) kalau offence ditujukan thd Hak ke-Perdata-an.Tindak Pidana (di Ind) terjemahan dr het strafbare feit (Bld), Perb yg dpt/boleh di Hk, Perist Pid, Perbt Pid, Tindak Pid, Delik.Pa Polri perlu memahami betul konsep ini.

  • HAKEKAT KEJAHATAN ( The Nture of Crime) dibahas mlKriminologiKejahatan & Statistik KejahatanJenis2 KejahatanKejahatan Kekerasan thd orangKejahatan thd Harta MilikVandalisme (vandalism).Kejahatan2 Politik (political crimes)Kejahatan2 berkenaan dgn Jabatan (occupational crime)Kejht2 o/ Profesi (professional crime)Kejht Terorganisasi (organized crime)Kenakalan Remaja (Juvenile Drelinquency)Fungsi2 Kejahatan (functions of crime)

  • FUNGSI KEJHTNMenyelingi sifat monoton & keamanan kehidupan kaum menengah atas (borjuis) menjaga agar tdk stagnan & memberi tegangan thd kemandegan, mendorong dinamika semangant yg tanpanya kompetisi akan menjadi tumpul (Tibamanya mwene Mushanga; 1976)Ahli Filsfat memnghasilkan Idee, dalil2, buku2 teks dst, Penjahat menghsilkan Kjahatan, Hk.Pidana, lalu diulas oleh Prof dibuat buku2 teks, dibuat novel oleh penulis, dst yg menghasilkan uang Penjahat mencipta Polisi, CJS, Hakim dst.

  • FUNGSI 2Penjahat menghasilkan Penjara, alat2 penyiksaan, alat2 Kam dst (Karl Marx; Theorien Uber den Mehrwert). Kejahatan sbg pengejawantahan dosa & neraka di dunia. Dgn kejahatan orang mensyukuri Kebaikan, keamanan dst.Masalahnya Kejahatan adalah Pilihan, yg kalau terlampau banyak atau terlampau berkualitas merusak pergaulan hidup, dan fungsinya menjadi negatif (kontra produktif).

  • Mengapa PERKEMBANGAN ?Satu2nya yg tetap di dunia fana ini adalah perubahan Per kembangan.Perubahan/Perkembangan maju atau mundur adlh persoalan penilaian (valuing).Perkmb Kejahatan bisa diamati dlm waktu/era, MO/cara, Reaksi sosial/ penerapan sanksi hukum dll.Polisi berkepentingan mempelajari Perkb Kejahatan (yg tdk pernah berhenti itu) guna mengantisipasi upaya-upaya pencegahannya dan atau penindakannya (penyidikan)

  • PERKEMBANGAN( Dipelajari )Diharapkan memberikan pengetahuan, wawasan, dan pemahaman dlm iklim intelektual yg senantiasa disebarkan & dipertahankan agr Profisme & Etika Kepol mampu tetap bertahanIklim intellektual bertahan oleh kemampuan memahami & menerapkan siklus berpikir Informasi Pengetahuan kebijaksanaan (kearifan).Mhs PTIK adalah calon intelektual Kepolisian, sekaligus kader Polri, penerus bangsa yg wajib memelihara iklim tsb.

  • SEJARAH & PIKIRAN

    @ Pentingnya SEJARAH : Apa yg terbentang di belakang kita, .. Dan apa yg terbentang di hadapan kita adalah hal kecil.. dibanding dgn apa yg terbentang dalam diri kita. (Waldo Emerson). Orang yg belum belajar dr sejarah, .. Ditakdirkan untuk mengulanginya kembali.

    @ Pentingnya PIKIRAN : Pikiran yg terbuka utk sebuah ide baru, .. Tidak akan pernah kembali ke ukurannya semula (A. Einstein). Pengetahuan = Kekuatan (knowledge is power). Orang yg Cerdas orang yg mampu menyelesaikan masalah, bukan menunda masalah atau bikin masalah. PIKIRAN AKSI HASIL. pendidikan mengurangi Perasan Takut. Orang sering berupaya selesaikan Masalah sbgmn orang menyelesaikannya di masa lalu KELIRU.

  • INFO PENGTH - BIJAKSInfo Dikumpulkan lewat panca indera (hrs tahu dimana info bisa ditemukan).Pength Hsl pemerosesan info, mempertanyakan, memeriksa, memisahkan, diantara keping2 info mampu lihat Pola, dan cari/temukan kesimpulan.Bijaks/Arif Pengelihatan sbg akibat menggunakan pengetahuan secara matang & baik.

  • PENGETAHUAN( menurut Ibn Hazm, Pemikir Abd 11)Pength hrs dihubungkan dgn 4 (empat) nilai kebajikan, yaitu: keadilan (adl ), pemahaman (fahm ), keberanian (majdah ), & kemurnian hati ( jud ).Apapun yg membawa ketidak adilan, kepengecutan, pengabaian, --? Tdk bisa disejajarkan dengan pengetahuan.Keadilan meletakkan sesuatu pada tempatnya.

  • KEJAHATAN, KRIMINOLOGI & IPHPIDObyek IPHPid Hukum (ketent2 & Prat2)mengenai Kejahatan atau Pidana. Tugasnya jelaskan/interpretasi hk pid, kaji norma hk pid (konstruksi) & penerapan ketent thd TP yg terjadi.Obyek Krimgi orang yg lakukan kejahatan sbg gejala sosial (bukan sbg norma hk pos semata2). Tugasnya temukan sebab2 & cara2 pemberantasannya.

  • KRIMINOLOGISemula Krimgi terdiri atas 3 bagian utama : y.i. Ilmu Kemasyarakatan dr Hk (the sosiology of law), etiologi kriminil, dan pemberantasan kejahatan (control of crime).Kemudian Thn 1960, 1978, Sutherland menegaskan bhw: Krimgi Pengetahuan rujukan dr berbagai ilmu yg pelajari kejahatan sbg fenomena sosial, meliputi hub antara pelaku & korban sbg masalah sosial yg temuan2nya dibutuhkan utk Gakkum & Keadilan.

  • LINGKUP STUDI KRIMGIMenurut Katherine Williams (1991), Studi Krimgi meliputi| 1) Karastristik Hk Pidana (the charasteristics of criminal law). 2) Keberadaan Kejahatan (the extent of crime). 3) Pengaruh kejahatan thd korban & masyarakat (the effects of crime on victim and society). 4) Metode penanggulangan Krimtas (methods of crime prevention). 5) Karasteristik dan bkerjanya Perad Pid.

  • Yg BerkembangCiri Sosial (masyarakat).Kejahatannya: a. Subyek (Pelakunya). b. Obyek (sasarannya). c. Metoda (MOnya).Respons (tanggapan) masy: a. Pengasingan. b. Pembalasan. c. Rehabilitasi (Pemulihan).

  • Crime is the ShadowOf Civilization

  • HARUSMENDEFINISIKAN KEMBALI SECARA TOTAL : MISI DAN GAYA OPSNALKEPOLISIAN N. YSEBAB GAYA LAMA (911) TIDAK LAGI MEMADAIKITA TELAH MENAHAN ORANG LEBIH 300.000 PERTHAUN TAPIKEJAHATAN TETAP MENAKUTKAN DAN TERUS MENINGKAT DLM ANGKAPERLU : COMMUNITY POLICING, PELIBATAN WARGA LOKALITAS DALAMMEMPERKECIL AKAR-2 KEJAHATAN DAN KETIDAK TERTIBAN(CRIME AND MANAGEMENT)BELAJAR DARI KEPALA POLISI NEW YORK CITYLEE P. BROWN

  • STATISTIK KEJAHATANDi Kepolisian kita mengenal Crime Total (CT), Crime Clearance (CC), Crime Index (CI) yg digunakan sbg standar ukuran keamanan & puan gakkum.Ttp men ahli Krimgi Statistics regarding crime are the most suspect government records that one can think of. Dan menjadi lebih rumit bila ingin dibandingkan dengan negara lain.

  • PENGGOLONGAN KJHTKejht Biasa (ordinary crime) dan Kejht Khusus (extraordinary crime) berdas HK yg di ancamkan.Kejht Konvensional, Kejht Dimensi Baru, Kejht Tipe Baru berdas MO dan pembuktiannya.Kejht Thd Harta Benda, Thd Jiwa, Thd Kesopanan/kesusilaan, Kam Neg, dst berdas KUHPKejht oleh Negara, Kejht Politik, Kejht Kontinjensi, Transnasional Crime fenomena belakangan ini money politics

  • KEJAHATAN TEMPO DULU.Pembunuhan Akuwu Tumapel, Tunggul Ametung, oleh Ken Arok.Pencurian/Perampokan sbg bukti & Penyaluran Kebranian & kecerdasan (Judi) Jika tdk ada peperangan.Palanggaran Norma Sosial yg di atur oleh UU Kerajaan (Negara).Samar batas kejahatan & Perang atau Pembalasan DendamTertib Sosial menjadi tolak star dr apa yg baik dan apa yg jahat.

  • SUMBER:PRAPTO YUWONO, SISTEM HUKUM JAWA ABAD 18(AGUSTUS 2003)(DASAR NAWALA PRADATA DALEM PAKUBUWONO VII)

  • DENDA UANGUTK MASALAH PERDATA (ANGABEI PAMONG PRAJA, YG BERMASALAHMELEBIHI 3 BLN DLM SELESAIKAN PERKARA DIDENDA 50 RUPIAHORANG NGINAP, SDH MELAPOR DAN KEHILANGAN BARANG, BERHAKTUNTUT GANTI RUGI (PEGAWAI DIDENDA)

    SANKSI DLM BENTUK PEKERJAAN (MENGABDI BEBERAPA WAKTU) PD PENGGUGATSANKSI DLM BENTUK PUKULAN CAMBUK (MELARIKAN ISTRI ORANG, JANDA ATAUPERAWAN, DIDENDA DULU BARU DICAMBUK 200 X)DI IKET RANTE (DI BELENGGU) PERAMPOK, MELUKAI / MEMBUNUH ORANGGANTI KERUGIANSANKSI DLM BENTUK SUMPAH SUMPAH POCONG ?(ORANG YANG INGIN MEMBERIHKAN DIRI DARI KEJAHATAN)DICOPOT DARI JABATANDIBUANG (KELUAR WILAYAH, KELUAR KERAJAAN, KET TANAH SEBRANG)

  • HUKUM YG BERLAKU DI INDONESIA / JAWA (HINDIA BELANDA) :HUKUM PRIVAAT (PERDATAKODIFIKASI THN : 1848 BAGI ORANG-ORANG EROPAHUKUM PRIVAAT VOC TIDK BERLAKU LAGI.HUKUM PUBLIK (PIDANA)SAMPAI DGN THN : 1867 MULAI BERLAKUSTRAFTWETBOCK BAGI GOLONGAN EROPA; DAN1 JANUARI 1873, BARU BERLAKU UNTUK ORANG-2PRIBUMI & TIMUR ASINGSEBELUM 1 JANUARI 1867, DIBERLAKUKAN HUKUMPIDANA VOC (YAKNI HK. PIDANA ROMAWI &INTERIMAIRE STRAFTBEPALINGEN 1848)

    THN. 1918 DIUNDANGKAN WRS, LN. 195, KODIFIKASI TIRUAN UNDANG-UNDANGPIDANA BELANDA TAHUN 1881 (BERDASARKAN ASAS KONKORDANSI)

    MENURUT WARTA DARI BANDUNG : TAHUN 1882, 900 ORANG DI BUI DI BANDUNGINI KARENA POLISI BANDUNG LEBIH RAJIN DARI KOTA-KOTA LAIN.

  • SUMBER : SK DJAWA TENGAH, 1923OKTOBER, NOPEMBER, DESEMBER 1923

  • SUMBER DATA: SURAT KABAR DJAWA TENGAHTERBITAN:1937

  • KEJAHATAN DI KOTA SURABAYA NAIK TERUS DARI TAHUN KE TAHUN :TAHUN:1930, ADA 8,000 PERKARA HUKUMTAHUN:1931, NAIK MENJADI 10.000 PERKARA HUKUMTAHUN:1934, TERCATAT ADA : 14.000 PERKARA HUKUMTAHUN:1936, TERJADI PENURUNAN, HANYA ADA : 11.000 PERKARA HUKUMTAHUN:1937, NAIK LAGI MENJADI 14.000 PERKARATAHUN:1938, ADA 19.000 PERKARA HUKUM, DANTAHUN:1939, TERCATAT 24.000 PERKARA

    JENIS PERKARA HUKUM INI, A.L. MELIPUTI : PERKARA KRIMINAL KECIL SEPERTI :MENEMUKAN BARANG DI JALAN, TAPI TDK DIKEMBALIKAN PD EMPUNYA.PERKARA MEMBUKA RUMAH MADAT, ARAK GELAP DSB.TDK MEMILIKI SURAT IJIN (PAS JALAN), IJIN TINGGAL DST.PEMALSUAN UANG, SURAT AKSEP, TANDA TANGAN, ANAK TIMBANGAN.PEMALSUAN SURAT, LOTRE, BON, SURAT HUTANG, MERK, AKTE NOTARIS,KWITANSI, BUKU DAGANG, SERTA SUMPAH PALSU.PEMBUNUHAN / PERCOBAAN PEMBUNUHAN.PENGGELAPAN UANG, BARANG DLL.PERKELAHIAN, PEMUKULAN.JUDI.DELIK PERS.DSB.SUMBER : SK. PEWARTA SOERABAYA 1939TAHUN 1930 1939

  • KEJAHATAN MASA KINIPencurian Curat, Curas/Rampok, Begal dst Bunuh, aniaya dst. Kjht di Bid Ekonomi, UU drt 1957.Kejahatan Kekerasan (Pos Kota di awal Orba) turun naik.Tipu, Gelap, Pemalsuan Merk, Judi Illegal, dst.Ekonomic Crime, HaKI, Corporate Crime, Pelanggaran HAM, Korupsi.Korupsi, Terrorisme, Cyber Crime.

  • PERKEMB KEJAHATAN KONTEMPORERKejahatan Bisnis, Kejht Enonomi Perbankan, Pasar Modal, Financial, Money Laundering, HaKI, Corporate Crime, dst.Kejahatan oleh Kekuasaan Langgar HAM berat, Korupsi, dst.Kejahatan Transnasional Arms trafficking, People Smugling, Narcotics trafficking, Illegal logging, Terrorisme Internasional dst. Berdas M.O. Kejht Dimensi Baru (New Dimension of Crime) & Kejahatan Jenis Baru (New Types of Crime) mis. Cyber Crime.

  • KRIMINALISASI & DEKRIMINALISASI.Kriminalisasi menetapkan sesuatu perbuatan sbg Kejahatan (Tindak Pidana). Mis. Perbnkan, money laundring, korupsi dst.Dekriminalisasi menetapkan seseatu perbuatan yg dulunya sbg kejahatan, menjadi bukan kejahatan. Mis. Cek Kosong, Jual alat kontraspsi KB, jual bensin di jalanan, dll.Pertimbangannya celaan masy.

  • KATEGORI :1)KEJAHATAN BERKENAAN DGN PERLINDUNGAN & KEBERSIHAN LINGK. MARITIM(Protection and Sustain ability of the Maritime Environment)POLUSI LAUT (Marine Pollution PENCEMARAN LAUT (UU. 4/82)-PENYEBAB PRODUKSI LEPAS PANTAI, TRANSPORTASI, DUMPING.-ZONE YURISAIKSI : INTERNAL WATER; ARCHIPELAGIC WATER; TERRI TORIALSEA CONTIGUOUS ZONE; ZEE; CONTIMENTAL SHELF; dan HIGH SEAS

    2)KEJAHATAN BERKENAAN DGN PERLINDUNGAN PERDAGANGAN INTERNASIONALmelalui LAUT (protection of international trade at sea)NARCOTIC TRAFFICKING.PENIPUAN & PENGGELAPAN KAPAL (CHARTER PARTY, CARGO DEVIATION,PHANTROMSHIPS FRAUD)PEMBAJAKAN LAUT; TERRORISME DILAUT; ILLEGAL FISSHING; dll

    3)KEJAHATAN BERKENAAN DGN KEAMANAN MANUSIA DILAUT.(Security of humans on the sea)KEJAHATAN KONVENSIONALHUMANS TRAFFICKINGFIRE ARMS TRAFFICKINGMARITIME CRIME

  • KEJAHATAN BERKENAAN DGNPELINDUNGAN & PEMURNIANLINGK MARITIM(C. THAT RELATES TO THEPROTECTION AND SUSTAINABILITYOF MARITIME ENVIRONMENT)KEJAHATAN YG BERKENAAN DGPERLINDUNGAN PERDAGANGANINTERNAS DI LAUT(C. THAT RELATES TO THE PROTECTIONOF INTERNATIONAL TRADE AT SEA)KEJAHATAN BERKENAAN DG KEAMANANMANUSIA DI LAUT(C. THAT RELATES TO THE SECURITY OFHUMANS ON SEA)U N C L O S

  • PERDAGANGANNARKOBA(NARCOTICTRAFFICKING)TIPU & GELAPBERKAITAN DGNKAPAL (FRAUDDAN SHIPS)PEMBAJAKANDI LAUT(PIRACY)PENCURIANIKAN (ILLEGALFISHING)TERRORISMEDILAUTDLM JMLH BESARGUNAKAN KAPALPERKIRAKAN FINANCIALTASK FORCE DARIGROUP OF SEVEN & CIA KEUNTUNGAN : 45.300 M PERTAHUNPBB PERDAGANGANNARKOTIK MUSUH NOMORSATU DUNIAPENIPUAN KAPAL2 CARTER(CHARTER PATRY FRAUD)

    PENYIMPANGAN KARGO(CARGO DEVIATION)

    KAPAL2 HANTU(PHANTOMSHIPS)RAMPOKDI PELABUHANATAU DEKATPELABUHAN

    RAMPOK DI LAUTTERMASUK DI LAUTBEBAS

    BAJAK KAPAL UTKLAKUKAN KEJAHATANPENYELUNDUPANMANUSIA (HUMANTRAFFICKING)

    CINA DLL

  • GLOBALISASI, SERING DISEBUT SBG BORDERLESS WORD; JARAK, RUANG, WAKTU SEMAKIN TAK BERARTI SHGMEMBAWA PENGARUH / PERUBAHAN DLM BID. TEKNOLOGI,POLITIK, EKONOMI, INFORMASI DLL TERMASUK KEJAHATANK. ADALAH REPRESENTASI YANGUNIVERSAL DR SISI ANTAGONISPRIBADI MANUSIA NILAIS UNIVERSAL TTG BAIK-BURUK, KASAR LEMBUT, JAHAT TDK JAHAT DST MENEMUI BENTUKPRAKSISNYA PADA KESADARANMANUSIA DESCARTER :RES COGITANKSK. BERANGKAT DR KONTEKSNYA YAITU AKAR SOSIAL YG SAMA,ENTAH DI NEGARA MAJU, ATAUDI NEGARA BERKEMBANGUNSUR DERITA, HSL. K. PDKORBAN (VICTIM) DORONG PERLAWANANTHD AKSI K. BISAUNIVERSALK. KONVENSIONAL AKARNYAADL KEMISKINAN, KETIMPANGAN,IRRASIONALITAS BERFIKIR,KETIDAK HAMONISAN, PERILAKUKEKANAK-KANAKAN (INFANTILE)DST

    K. DIMENSI MODERN AKARNYAADL : KETAMAKAN, KETIADAAN ETIK,LEMAHNYA PENGAWASAN,CENGKERAMAN DINAMIKA KAPITALISDSTRASA SAKIT, KEMARAHANORANG THD K. SAMA PDSETIAP INDIVIDUDGN BERKONTEKS PD SITUASI SOSMASING-MASING SETIAP INDIVIDUMENERAPKAN NILAIS TADI DALAMPRAKTEK123

  • WALAU KEJAHATANBERKEMBANGMENGGLOBAL SEMAKINKOMPLEKS, SUBLIM TETAP AKAN MILIKIOTAK PELAKU (ACTORINTELEKTUALIS) YG BISADIURAI : PENANAM,PEMASOK, PENGEDAR &PEMBELI DST

    TERJADI PERUBAHAN MAKNACARA (MODUS OPERANDI),TEMPAT (LOCUS OPERANDI),WAKTU (TEMPUS OPERANDI)DIBIDANG K. KONVENSIONAL

    PERLU DIPAHAMI : JARINGANKOMUNIKASI, TRANSPORTASI,KEUANGAN DAN POLITIK

    TETAP PUNYAI POLA (PATTERN)SHG TKP TERBATAS BISADILOKALISIR

    KEJAHATAN SELALU BERADA DITTK UJUNG DR SUATU URUTAN PROSES(TEORI GUNUNG ES, ATAUHIPOTESA URUTAN)

    K.PD UMUMNYA MERUPAKANRESULTANTE BELAKA YANGAKAN HILANG BILA CAUSENYABERUBAH (INGAT GAMBARANVEKTOR & RESULTANTE)ZONA KETIDAK STABILANMASYARAKATZONA KETIDAK STABILANPOLITIK123KEJAHATAN TRANSNASIONAL DAPAT DICEGAH DAN DITANGGULANGI NAMUN MELIBATKAN KERJASAMA NASIONAL, REGIONAL DANINTERNASIONAL

  • F O K U SMEMAHAMI PERKEMBANGAN KEJAHATANBAGI KEPOLISIAN DI INDONESIA

  • Mulai dr Street Gang yg gunakan kekerasan untuk kuasai wilayah tertentu singkirkan lawan2nya;cipta monopoli kekuasaan dankekerasan di wil tsbtindak kejahatan pd negri di tuju-kan utk dptkan UANG/BARANG jangka pendek

    Gang mendpt Pengakuan darilingkungannya, pemimpin politiklokal & penguasa dpt gunakanpok tsb, sesuai keahliannya debt collektion, BunuhSelain melakukan tindak pidanakekerasan, berinteraksi dengansektor2 kekuasaan legal, meleburpd giat servis illegal yg dibutuh-kan oleh penguasa setempat

    Kebutuhan penguasa lokal, beriKESEMPATAN bagi tumbuhnyaorgs crime group utk lakukanintimidasi, sediakan barang2langka; bunuh saingan/lawan dst

    Korupsi politik jadi pengikat menjadi PATNER SEDERAJATIKAT PARASIT SEDERAJAT krnsaling membunuh, saling me-nguntungkan political powermenjadi tergantung pd monopoli& jaringan luas organised crimeyang punyai dana besar, mobili-tas tinggi selalu siap melakukankekerasan yg diperlukan untuktujuan BISNIS + POLITIK

    Pd tahap ini, masalah yg dihadapibukan saja GAKKUM, tapi jugaNATIONAL SECURITY

  • USAVANCOUVER& TORONTOMelalui : FLORIDA SELATANSEKARANGORGANIZED CRIME GLOBAL(PERMAINAN & ARENA)

  • PARA PEMAIN LAMA/BARUORGANIZED CRIME GLOBAL(abad : 12)

  • Dipekenalkan oleh : E.H. Sutherland; di Philadelphia 27Desember 1939.Tetapi Kasus-Kasus WCC, sudah lama di kenal dalamsejarah :

    Korupsi di Mesir Kuno.Abad ke 14 SM, Faraoh Horembeb; buat aturanlarangan korupsi. Ancaman Hukuman Mati.

    Korupsi di Yunani Kuno.Suatu keluarga terkenal di Yunani Kuno, (Alemanoids)diberi kepercayaan bangun rumah ibadah dari batupualam; dikorupsi dgn mengganti semen yg dilapisibatu pualam(Dalam Sejarah Manusia)

  • Penimbunan Bahan Makanan di Inggris.Tahun 1219 1272, Raja Henry III, Membuat aturan ber-sanksi pidana kpd mereka yg menimbun makanan untukpermainkan harga

    Kasus Tukang Potong Hewan di Jerman.WASTEL PANNAS; Seorang tukang potong hewan dihukum gantung, krn jual daging anjing yg dikatakannyadaging domba.

    Persaingan Curang di Amerika Serikat.Sherman Anti trust Act, 1980 di Amerika Serikat, melarangpersaingan curang dengan sanksi berat(Dalam Sejarah Manusia)

  • PERTAMA KALI DIUNGKAP OLEH : SUTHERLAND, THN. 1939CIRI-CIRI & FENOMENA1)PENYAMARAN TUJUAN KEJAHATAN (desguse of purpose intent)2)KEYAKINAN SIPELAKU THD KESEMBERONOAN (tdk waspada / bodoh)DARI KORBAN (reliance upo the iguorance or care lesness of the victim)3)PENYEMBUNYIAN PELANGGARAN (canceltment of the violation)

    CONTOH-21)PRAKTEK MAFIA TUJUAN TERBUKA MEMBERI PERTOLONGAN(protection racket)2)MLM FINANCIAL3.INVESTASI YG TDK MASUK AKAL dst( White Collae Crime )

  • WHITE COLLAR CRIME (Nama-2 lain) 1. Organizational Crime 10. Ocupational Crime 2. Business Crime 11. Elite Deviance 3. Organized Crime 12. Ocupational Deviance 4. Syndicate Crime 13. Official Deviance 5. Corporate Crime 14. Illegal Corporate- 6. Economic Crime Behavior. 7. Urban Crime 15. Corporate and 8. Commercial Crime Governmental- 9. Crime of The Upper Deviance. world.

  • ARMS TRAFFICKINGKHUSUSNYA SENJATA GENGGAM / KECILCORRUPTION (KORUPSI) PD SEMUA TINGKATANCONTERFEITING (PEMALSUAN)MATA UAGDOKUMENCRIME OF VIOLENCEPEMBUNUH BAYARAN (CONTRACT KILLINGS)PEMBAKARAN & PEMBOMANDRUG PRODUCTION AND TRAFFICKING(PRODUKSI NARKOBA & PERDAGANGANNYA)TERMASUK AMPHETAMIN & ECSTASYENPIRONMENTAL CRIME(KEJAHATAN LINGKUNGAN HIDUP)EXTORTION (PEMERASAN)TERMASUK PERCENTENGAN LIARFRAUD (PENIPUAN)CREDIT CARD, BANKING, ASYRANSI, VISA, DOKUMEN,DLLILLEGAL GAMBLING (IMIGRASI ILLEGAL)TERMASUK BEBERAPA ASPEK PENGUNGSIINTELECTUAL PROPERTY CRIME (HAKI)PELANGGARAN HAK CIPTAINTERNATIONAL CORPORATE KEGIATAN WCCMARITME CRIME (KEJAHATAN DI LAUT)PEMBAJAKAN DI LAUT, PENIPUAN CARTER KAPAL,PENYIMPANGAN KARGO, KAPAL SILUMAN, PENCURIANDILAUT, POLUSI DI LAUT, DLLMONEY LOUNDERINGTERMASUK BANGUNAN & PERUSAHAAN INVESTASI OLEHKELOMPOK ORGANISED CRIMEORGANISED CRIMEPROSTITUTION (PROSTITUSI)IMIGRASI ILLEGAL, PERBUDAKAN, MASALAHKESEHATAN, DSBSMUGGLING (PENYELUNDUPAN)(PRODUKSI NARKOBA & PERDAGANGANNYA)BAHAN-2 MENTAH, BARANG-2 ANTIK, ARTEFAK, BENDA-2SENI, PATUNG, DSBALKOHOL DAN ROKOKRADIO AKTIF, BAHAN-2 NUKLIR (FISSLE)TECHNOLOGY CRIMEPENYALAHGUNAAN TELEPONCYBER CRIMEFITNAH DI INTERNETKEJAHATAN INTERNET SECARA UMUMPENCURIAN DI INTERNET

    ( Transnational Crime )

  • 1.KECURANGAN (DECEIT)2.PENYESATAN (MISREPRESENTATION)3.PENYEMBUNYIAN KENYATAAN (CONCEALTMENT OF FACTS)4.MANIPULASI, PELANGGARAN KEPERCAYAAN(BREACH OF TRUST)5.AKAL-AKALAN (SUBTERFUGE); ATAU PENGELAKANPERATURAN (ILLEGAL CIRCUMVENTION)

    INGKAR JANJI (WAN PRESTASI)(ENONOMIC CRIME)

  • ELEMEN-ELEMEN KEJAHATAN EKONOMI.Deceit kecurangan, penipuan, kebohongan, ketidak-jujuranKECURANGAN perihal curang, perbuatan yg curang, keculasanCURANG tidak jujur, tdk lurus hati, tdk adil.Misrepresentation pengambaran atau penyajian keliru atauSesat, atau penyesatan.PENYESATAN menyebabkan orang keliru atau sesat, Membawa kejalan yg salah. SESAT tdk melalui jalan yg benar,Salah jalan, keliru.Subterfuge akal-akalan, dalih, alasan.AKAL-AKALAN pura-pura, dubuat-buat, akal bulus.MANIPULASI mengerjakan dgn tangan; Upaya kelompok atauPerorangan utk mempengaruhi perilaku, sikap, dan pendapat orng lain.

  • Setelah memahami pengertian & makna kata2 tsb diatas, maka dicari padanannya didalam UU Hk Pidana (Hk Posistif), untuk me-nentukan Tindak Pidana atau Bukan. Perlu diteliti Unsur Sengaja ( intentional) atau kelalaian (negligance), atau kekurang hati-hatian (recklesness).Bedakan dengan INGKAR JANJI (wan-prestatie), yg sebenarnyamasuk dlm Bidang Hukum Perdata.Bandingkan dengan PENIPUAN dlm Konsep Hk Pidana Umum Dgn perbuatan palsu, keadaan palsu, susunan kata-kata dusta dst.Perkembangan Peradaban menghasilkan beebagai kondisi yg Tdk lagi teerjangkau pengertian lama dlm KUHP, shg perlu andaPahami hal ini.

  • Persaingan curang di dlm bisnisInsider Trading di Pasar ModalAkuisisi InternalSpionase dan Pencurian Data BisnisCaplok-mencaplok PerusahaanMoney LaundringPenipuan dan PemalsuanNeraca dan Pembukuan yg tdk benarPenggelapan dan korupsiPenggelapan PajakKejahatan AsuransiPemalsuan Kartu KriditKejahatan thd KonsumenPembajakan Hak Milik Intelektual(HAKI)Kejahatan thd LingkunganSuap Menyuap Kls Tinggidll( JENIS )

  • Pelaku WHITE COLLAR CRIMECIRI-CIRI : TIPE RESPONS: Lulusan Perg Tinggi @ Tipe Pemaafan (excuse) Ranking relatif baik akui tindakan negatif Masih muda ( < 40 thn) Korban/kerugian tlh Berambisi besar terjadi. Senang pamer/publikasi Tapi tolak ber tg jwb Energik @ Tipe Justifikasi. Dinamis Mengaku bertg jwb Luwes dlm bergaul Tp bukan tindakan- Cenderung sok akrab melawan hk. @ Tipe Konsesi @ Tipe refusal (menolak)

  • KEJAHATAN KORPORASI(Corporate Crime)Fenomena : @ Perbuatan yg dilakukan oleh Korporasi @ Merupakan pengembangan WCC tujuan kejahatan disamarkan. @ Seperti transaksi bisnis legal, menguntungkan namun diujung kegiatan merugikan phk lain. @ Pertg Jwban (a) Mungkin Pengurusnya, Pembu- at Keputusan yg timbulkan Kjht, (b) Mungkin Kor- porasinya & sekaligus pengurusnya, (c) Seperti Konsep Hk Perdata Korporasi bersalah sekali- gus memikul tanggung jawab.Contoh : Kasus Pemberian Kredit Kpd Endang Wijaya oleh BBD Pusat (14,2 M Thn 1970an), Kasus YKHM Ongkowijaya, Kasus PT QSAR di Sukabumi 2003.

  • PENCUCIAN UANG( Money Laundering)Uang haram (hsl Kjht) ditransfer sedemikian rupa melalui jasa perbankan atau inestasi di Ps Modal agar asal-usul uang tsb tdk kelihatan.Gunakan sarana/prasarana teknologi & mekanisme transaksi lembaga keuangan (Bank & Ps Modal).Berkmb pesat Narkoba, Korupsi & Kjht Ekonomi.Menjadi salah satu jenis Transnasional Crime yg menjadi perhatian serius dunia internas.Kerugian yg ditimbulkan pengaruhi sistem Banking, sistem invenstemnt, dan sistem currency.Lembaga2 kerjasama internas utk gulang, a.l : APG ( Asia Pacifik Group), FATF (Financial Action Task Force on Money Laundering), NCIS (National Criminal Intelligence Services), FINCEN dst.

  • 4 Faktor dlm MLUtk capai tujuannya ML sangat perhatikan 4 faktor: 1. Pemilik & Sumber uang tdk boleh ketahuan. 2. Btk uang hrs dirubah (cash money ke Cek) 3. Jejak yg ditringgalkan dlm proses tidak boleh nampak (absurd) 4. Pengawasan terus menerus hrs dilakukan thd uang tersebut.

  • KORUPSI (KARASTERISTIK) @ Selalu libatkan lebih dr satu orang, bukan skedar mencuri atau menggelapkan kalau sendiri mungkin sekedar fraud (mark up dll). @ Mengandung kerahasiaan kecuali sdh begitu dlm dan didukung oleh kekuasaan. @ Libat unsur tg jwb & keuntungan timbal balik. @ Pelaku beush kamuflase giat mrk melalui alasan pembenaran Hk. @ Pelaku mrk yg ingin Keputusan yg Pasti & mrk yg bisa pengaruhi keputusan itu. @ Semua btk Korupsi libatkan kebohongan thd Publik. @ Semua btk K khianati kepercayaan publik. @ Selalu berpasangan (penyuap-disuap). Langgar norma2 kewajiban (duty) & tg Jwb dlm tertin sosial (civic order).

  • KORUPSI POLITIK POLITICAL CORRUPTION (Jenis2 Utama)Pembiayaan Illegal, termasuk beli suara Aktor Rentan terlibat : Pemilih & Petugas Pemilu.Didanai dr uang haram AR : Kandidat & Parpol.Jual penunjukan, kehormatan, atau asses informasi AR : Peg Negeri/ Pelayan Publik & Kandidat.Salahguna Asset Negara AR: Sek Publik & Kddt.Perkaya Diri (Kddt dihrskan kontribusi uang utk biaya kampanye AR: Kandidat & Politisi.Minta Kontribusi Peg Neg AR: Peg Neg & S Publk.Giat tdk patuhi Perat KU Politik AR; Partai2.Kontribusi Pol dlm rangka ganti bijak kontrak AR: Sektor Swasta.Paksa Swasta utk bayar Uang Perlindungan (gunakan sarana pajak, Bea cukai dll) Swasta.Batasi asses pembiayaan lawan Pol partai oposisi.

  • KORUPSI PENGUASA. (ESTIMASI)M.Suharto - Ind, 67-98 - 15 M dollar GDP 695.F. Marcos - Filpn, 72-80 - 5-10 M dlr - 912.Mobutu S.S - Zaire, 65-97 - 5 M dlr - 99.Sani Abaca - Nigeria 93-98- 2-5 M dlr - 319.Slobodan M - Serbia 93-98 - 1 M - --J.C. Duvalier- Haiti 71-85 - 300-800 Jt Dlr - 460.A. Fujimori - Peru 90-00 - 600 Jt dlr - 2.051.F. Lazarenko- Ukrna 96-97 - 114-200 dlr - 766.A. Aleman - Nicgua 97-02 - 100 Jt dlr - 490.J. Estrada - Filfn 98-01 - 78-80 dlr - 912.Sumber : Transparency Internas Thn 2004.

  • PERDAGANGAN (TRAFFICKING)1)DISEMBUNYIKAN DLM TAS PAKAIAN ATAU SUITACSE (berlapis)2)OPIUM DISEMBUNYIKAN DIDLM TANDUK BINATANG, SEOLAH-OLAH PERHIASAN3)DIDALAM PAKAIAN (PANT, CLOTCH, SEPATU, HIASAN RAMBUT dll)4)DISEMBUNYIKAN DIDLM BUKU TEBAL ATAU KITAB INJIL5)DIKALENGKAN, DICAMPUR MAKANAN KALENG6)DITEMPELKAN PD BAK MOBIL (TEREMBUNYI)7)DILILITKAN DIBADAN8)DIMASUKKAN KE DLM PERUT

    PRODUKSI (PRODUCES)1)LABORATORIUM KIMIA ILLEGAL2)PABRIK YG TERTUTUP (TERCOVER) KEGIATAN LAIN3)PRODUKSI & DIKIRIMKAN MELALUI INDUSTRI LEGAL DGN BAHAN KIMIAYG TERPISAH, LALU DIOLAH DITEMPAT TUJUAN (PASAR)( Producer & Trafficking )

  • ALAMATPENGIRMNAMASAMARANPs. 282 ayat 3KUHPkirim

  • 1986 dituduh : Insider TradingGunakan : Non-public info utktransaksi SAHAM & OBLIGASIkeuntungan $13 jutaUtk ketahui kunjungi :Dennis ke Bahama pakai namapalsu tdk pernah menginap

  • POLA KEJAHATAN DLM STATISTIK KRIMINILThn 1990 89.727 PerkaraThn 1991 88.396 PerkaraThn 1992 80.332 PerkaraThn 1993 85.051 PerkaraThn 1994 87.272 Perkara

  • Bulan Jan-April 1995Curat 1.083 - 980 - 919 - 954Curas 212 - 203 - 217 - 202Curanmor 120 - 679 - 586 - 607 Anirat 140 - 117 - 155 119Bakar 144 - 135 - 156 136Bunuh 53 - 36 - 38 - 42Perkosa 15 - 17 - 14 - 17Nakal Rmj 1 - 1 - 1 - 0Narkotik 7 - 7 - 5 - 9Jumlah : 1.775 2.175 2.090 2.086.

  • Illustrasi Angka Krimtas.Dari gambaran tsb dpt disimpulkan bhw: a. Curat paling tinggi (3.936), Curanmor (1.992), Curas (834). b. Kebakaran (570), Anirat (531), Bunuh (169), Perkosa (63). c. Narkotika (23), Kenakalan Remaja paling rendah, hanya 3 kasus.

  • ILUSTRASI ANGKA KEJAHATAN

  • DATA KRIMTAS POLDA RIAU KASUS 2003-2004 2004-2005---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Bakar/Pmbkrn 123 - 90 207 - 87Curat 888 - 410 1.186 - 529Curanmor 655 - 95 265 - 92Curas 469 - 114 449 - 151Judi 30 - 40 106 - 98Narkoba 272 - 250 562 - 537Penyelundupan 14 - 9 10 - 5Perkosaan 90 - 65 84 - 60Pembunuhan 59 - 29 57 - 37Penganiayaan 225 - 118 237 - 167Lain-lain 1,951 - 1.189 1.135 - 1.129--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Jumlah 4.776 2.409 4.798 2.892

  • KEJAHATAN YG BELUM MASUK DLM STATISTIKKejahatan Terrorisme.Kejahatan HAM berat.Kejahatan KorupsiKejahatan di Dunia Maya (Cyber Crime)Kejahatan HAKI.Kejahatan Thd Perlindungan Konsumen.Persaingan Curang dst.

  • SERANGAN TERROISMETHD FASILITAS INTERNAS (1995-2000) Tahun Bisnis Diplt Pem Mil Lain2 Total------------------------------------------------------------------------------------------ 1995 238 22 20 4 126 410------------------------------------------------------------------------------------------ 1996 235 24 12 6 90 367 ! Sumber :------------------------------------------------------------------------------------------ Pattern of Global 1997 327 30 11 4 80 452 Terrorism 2000.------------------------------------------------------------------------------------------ Kantor Koordinasi 1998 282 35 10 4 67 398 Counter terrorisme------------------------------------------------------------------------------------------ AS, Depdagri. 1999 276 59 27 17 95 474------------------------------------------------------------------------------------------ 2000 384 30 17 13 113 557------------------------------------------------------------------------------------------- Total : 1.742 200 97 48 571 2.658.

  • Terrorisme Internas Perkawasan, Kelompok & KarakternyaI. Kawasan Afrika: 1. Armed Islamic Group Religious 2. Al- Gamaa Rlgs 3. Army for Liberation of Rwanda Etnonas 4. People Against Gangsterism & Drug Rlgs--------------------------------------------------------------------------------------- II. Kawasan Asia : 1. Aum Supreme Truth R 2. Harakat ul-Mujahidin R 3. Japanese Red Army Ideologis 4. Liberation Tigers of Tamil Eelam Etno 5. Alex Boncayao Brigade Ideo 6. Jaish e-Mohammed R 7. Laskhar e-Toyyiba R 8. New People Army Ideo 9. Revolutionary United Front Ideo

  • Terrorist Per Kawasan lanjutanIII. Kawasan Eurasia : 1. Islamic Movement of Uzbekistan R------------------------------------------------------------------------------------------ IV. Kawasan Amerika Latin : 1. National Liberation Army Columbia Etno 2. Revolutionary Armed Forces of Columbia I 3. Sandera Luminoso Ideo 4. Tupac Amaru Revolutionary Movement I 5. Autodefenses Unidas de Columbia Etno------------------------------------------------------------------------------------------ V. Kawasan Eropa Barat : 1. Basque Fatherland & Liberty Ideo 2. Revolutionary Organization 17-11 Ideo 3. Revolutionary People Struggle Ideo 4. Irish Republican Army R 5. Community IRA R

  • Lanjutan 2. 6. Real IRA R 7. First of October Antifacist Resistance Group Ideo 8. Loyalist Volunteer Forces R 9. Orange Volunteer R 10, Red Habd Defender R 11. Revolutionary Peoples Liberation Party Ideo--------------------------------------------------------------------------------------------------------------- VI. Kawasan Timur Tengah : 1. Abu Nidal Organization R 8. Mujahedin e-Khalq R 2. Abu Sayyaf Group R 9. The Palestine Islamic 3. HAMAS R Jihad R 4. Hizbullah R 10. Palestine Lib Front R 5. Al- Jihad R 11. PFLP- General Com R 6. Kach and Kahane Chai R 12. Popular Front for Lib of 7. Kurdistan Worker;s Party R Palestine. 13. AL Qaedah.

  • SISTEM YG SUBURKAN HORROR(Horrorsophy & Horrorcratie)@ Sis Pol yang hypermanipulated; penuh dgn statistik2 kecurangan, mesin2 kekejam- an dan agen2 kegilaan (kekuasaan). sebabkan, masy kehilangan kearifan, homopoliticon yg tdk berhati nurani.@ Sis Ek yang hypercomplicated; penuh dgn para- digma2 kerakusan, manajemen tipu daya, serta agen2 horror. sebabkan, masy ke- hilangan rasa kemanusiaan, homoecono- mic yg tdk berjiwa.@ Sis Hk yg hyperorganized; penuh dgn mafia2 ke- palsuan, topeng2 kesemuan, & agen2 kebohong an. masy hilang perasaan, homofaber yg tdk miliki rasa keindahan.

  • SISTEM Lanjutan.@. Sis Kam yg hyperprotected; penuh dgn mesin2 kekerasan, intel2 kekejaman & agen2 horror. sebabkan masy menjadi homo homini lupus, yg memangsa bangsa sendiri.@ Sis Kebud yg hyperdistorted; penuh dgn media2 manipulasi makna, simbol2 kepatuhan buta & agen2 kekerasan simbol. cipta masy hilang perasaan, homo- faber yg tdk miliki rasa keindahan. homo academicus yg berwajah serba seragam, homo sexualitas yg tdk miliki lagi ikatan moral.Sumber: Sebuah Dunia yg menakutkan, Yasraf A. Piliang, Mizan, Bandung, 2001.

  • HYPER - CRIMINALITYKEJAHATANASLIKEJAHATANKEJAHATANKEJAHATANKEJAHATANWACANA POLEMIK DSTKEJAHATANREKAYASAWACANAGULANG(SEMU)WACANAKEJAHATANREKAYASATANGGAPANSAHUTMENYAHUTTUMBUH SUBUR DLM SITUASI DEMOKRATISASI PALSU

  • CORPORATE CRIMES(Konsep & Pengertian)

  • Kewenangan-kewenangan

  • UPAYA GULANGUpaya2 yg bersifat Pre-emptif (Preemptive messures).Upaya2 yang bersifat Preventif (preventive messures).Upaya2 yg bersifat Repressif (repressive messures).Wujud dlm sistem Opsnal Polri Binmas/Binamitra, TURJAWALI, dan Penyidikan oleh Reserse.

  • 87651234FKK(FAKTOR2 SOSIO STRUKTURAL)4321P HA F

  • TANGGULANGI KEJAHATAN BISNIS (E.0)Krn trmsuk kategori Extra Ordinary Economic Crime yg mendestruksi tatanan sistem Hk, Ek & Sos masy & Neg dlm kontx yg signifikan mk cegah & gulang hrs dgng Systemic Approach, yg berdimensi Nasional & Internasional.

  • Dimensi NASIONALPendekatan Struktural pembaharuan sistem kelembagaan utk cegah mis. Komisi Ombudsman, KPK,KHN, KY, dan LSMPendekatan Substnsial revisi & pembaharuan thd produk UU yg antisipatif.Pendektan Legal Culture terkait persolan etika, moral, integritas & kapabilitas ap Gakkum dlm las tugas khususnya antisipasi timbulnya Kjht

  • Dimensi INTERNASIONALMeliputi area yg sangat luas kerja sama pemerintah & NGO.Mutual Assistance, dibid Pendidikan & Lat, dibid pertukaran data & info, dibid investigasi dst.Seminar2, loka karya thd gejala tertentu yg menjadi perhatian internas atau regional.

  • MENGANTISIPASI KEJAHATAN BISNISPengertian Kejahatan yg dilakukan dlm kegiatan bisnis/ekonomi, yg intinya adalah kecurangan dan pelanggaran kepercayaan yang bersifat penipuan.Terjadinya disebabkan :Kadangkala disepelekan oleh Si Pelaku krn ketidak tahuanPelaku merupakan sindikasi yg coba menghapus unsur2 pidana perbuatannyaBerupaya mempertahankan keberadaannya (industri) dlm situasi resesi dgn melakukan penyimpangan2 usaha & hindarkan diri dr jangkauan Hk Pidana mis. Pemasaran produksi dgn iklam bohong dst Pengrusakan lingk, penyalahgunaan legalitas imigrasi, penghindaran & penggelapan pajak, price-fixing conspiracy dst. Kesemuanya itu tdk dapat dihadapi dgn Kebijakan PENAL saja.Dlm hal ini kerapkali korban yg ditumbulkan lebih parah penderitaannya dari kejahatan konvensional Upaya Cegah/antisipasi :Bentuk daya kompensasi & pembaharuan Sistem Peradilan Pidana soal : insentif & penalty administratif, gugatan perdata, Pidana (kriminalisasi). a.l. berdayakan konsumen melalui Lembaga Perlindungan Konsumen, LSM lingkungan Hidup, Asosiasi2 (kode etik) dst.2. Pendekatan Multi Aparat (Inter-agency Approach)

  • KEJAHATAN Bisnis merupakan gejala akhir abad ke-20 menjelang abad ke-21Bahwa Kejahatan telah menyelinap di dalam kehidupan normal yang sah (membaurnyaDunia kriminal dan Dunia Peradaban Sipil) karena adanya penyamaran (cover up) dariPerbuatan illegal dlm bisnis legal.

    Penyimpangan terselubung dlm kegiatan legal (bisnis) mis. Produksi Barng Tiruan, Penyalah-gunaan Sistem Informasi Elektronis dsb

    Karena ttk berat segala kegiatan masy pasca industri pada kegunaan utilitas; sis nilai yg materialistis; orgs birokrasi dlm sis produksi massal; stndardisasi & sub-ordinasi dll.Moralitas & Mentalitas masy industri terbangun di atas 4 Pilar : a. Pencapaian tujuan (keberhasilan) b. Pengawasan diri (self control) c. Kebebasan d. Daya Tahan Telah bergeser ke : Aktualisasi diri; Ekspressi sendiri; Saling Ketergantungan; dan Potensial bagi Kebahagiaan.

    Di AS antisipasi UU karena didahului adanya keprihatinan atas skandal misalnya: Thn. 1970an akibat Skandal Water Gates ; Penyuapan Perusahaan Lockhead ke PM Jepang, Keterlibatan ITT dlm penggulingan Presiden di Chili dst

  • PENUTUPDemikian Kuliah ini, disajikan dlm 5-7 kali pertemuan.Bahan2 lain hrs dibaca dari buku2 pegangan yang ada.Kuliah ini diberikan pula oleh dosen yg berlatar belakang hukum pidana sementara yg saya sampaikan lebih berdas pada pengalaman Kepolisian lebih 30 thn.Semoga bermanfaat bagi anda Mhs PTIK dan juga bagi Saya Pribadi.

  • FENOMENA KEJAHATAN & HUKUMKejahatanbayang2 peradaban (crime is the shadow of Civilization).Peradaban manusia bkembang sepanjang Zaman (Tani, Dagang, Industri, Tek/info dst).Kualitas kehidupan materiil bkembang & mningkat (alat, cara, termasuk jemen, cara gaul pengaruhi aspek kehidupan sos & hkKonsekuwensi Kejht juga berkembang (kualitas & Kuantitas).

  • HUKUM & PERADABANHk berjalan tertatih-tatih di blkg fakta kehidupan (het recht hintk achter de feiten).Hk dibuat utk solusi mslh manusia (peristiwa/perbuatan hk, hak & kewajiban dst).Masalah sosial berkembang pesat, proses buat hk perlu waktu (proses demokrasi, proses CJS juga tdk cepat).Tuntutan Hk sbg solusi selalu terlambat perlu wawasan utk antisipasi oleh Polisi.

  • KEJAHATAN vs KECERDASANThn 1960an, Terroris Italia msk ruang kelas suatu PT & tembaki kaki seorang Prof yg sedang mengajar ttg nilai2 berjuisThn 1970an, Red Brigade Jepang berondong calon penumpang di Airport Lod dgn Senpi otomat puluhan korban. Thn 1995-1996 John rencanakan Kasus Busang di Pdlmn Kalimantan dan sukses meski mitranya David Wels & Gusman menjadi korban. Kasus PT QSAR di Sukabumi Thn 2001, Kasus Pembobolan BNI 46, Bank Global dll.Mereka bukanlah penjahat liar, gila, bodoh, ttpi orang2 idealis & sopan serta cerdas/berpendidikan.Mereka bukanlah orang2 yg tidak peduli bahaya/kerugian dan atau akibat yg ditimbulkannya

  • Lanjutan.Pelaku Kejahatan juga bukan orang yg tdk berperilaku tidak normal dr suatu moralitas delinquent, ttpi konsekuensi tdk terelakkan dr perkembangan kecerdasan yg merupakan sisi lain (flip-side) dr kapasitas kita utk berkreatifitas.Krnnya meskipun tlh banyak teori & konsep yg bahas ttg kejahatan, tdk satupun yg lengkap utk dipedomani guna pencegahan sec tuntas.Kejahatan terus berkembang fenomena, aspek hukum, jemen, hub sosial & reaksi masyarakat terhadapnya.( Collin Wilson, A Criminal History of Mankind, Grafton Books, 1968).

  • KEJAHATAN vs MORALITASImam Smdra Cs ledakkan bom di Kuta Bali, korban ribuan orng.Bom diledakkan di Hotel Marriot Jkt dilakukan oleh orang yg mengklaim diri penganut moralitas keagamaan yg kaffah.Terroris Chechsnya sandera & tembaki anak2 sekolah thn 2004 korban ratusan anak sekolah.Orang2 yg divonnis sbg Koruptor atau pelaku kejahatan di Nusakambangan adalah org2 terpelajar & kaya.Kesemuanya adlh org2 rajin sholat, dzikir.

  • lanjutan2Kejahatan yg paling buruk (jahat, serius) tdk dialkukan oleh org yg kehilangan rasa moralitasttpi org2 baik, normal & cerdas dlm ambil keputusan2 yg pragmatis (fragmatic decision).Kejhtn bukanlah suatu perverted disposition utk lakukan perbuatan jahat ketimbang tempuh cara2 yg baik. Brgkali tendensi kekanak2an utk ambil jalan pintas Semua kjht pd hakekatnya merupakan pendadakan (raid) yg kandung unsur2 kekerasan (smash) & perampasan (grabs), upaya peroleh ssatu utk hal2 yg tdk bermanfaat (get something for nothing).Org mencuri dan tdk mau bekerja utk peroleh hal2 yg diinginkan (uang), org memperkosa, dan lain2.

  • Lanjutan 3.Freud berkata:seorang anak akan menghancurkan dunia jika ia memiliki kekuatan. Maknanya, anak2 miliki subyektivitas diri sec total, terbungkus oleh perasaan diri & tdk mampu lihat pandangan2 orang lain. Anak2 cenderung merampas apa2 yg diinginkannya.

    Penjahat org dewasa yg berperilaku seperti anak2. Namun tdk sepenuhnya benar.Sejarah manusia pd dasarnya adalah sejarah KEJAHATAN & KREATIVITAS (human history has been fundamentally a history of crime, but it also has been the history of kreativity)

    Kejahatan diperbaharui (renewed) & diperkembangkan dr generasi kegenerasi. Perilaku kekanak-kanakan bukan penyebab tunggal, hrs diperhitungkan pula kreativitas manusia.

  • SALING KETERKAITANPeradaban, Nilai2, Moralitas, v.s tindakan yg dianggap kejahatanHk ditujukan utk lindungi masy. Masy yang mana?Proses Kriminalisasi.Pers, MHS, LSM, dunia Bisnis.Yg paling sulit di buat jernih dlm bid. Bisnis dan Politik (masy demokrasi) perlu belajar/berfikir.

  • TUJUAN PERKULIAHANKenali & pahami fenomena Kejahatan yg terus berkembang, dlm kehidupan sos, ek, pol & budaya.Luaskan & jernihkan wawasan thd faktor2 yg terkait, pendekatan rasional,logos, mitos & imanjinal.Kreatif dlm cari antisipasi cegah & tindak, sesuai dengan posisi jabatan mhs kelak dikemudian hari.

  • Bahasan Meliputi:Kejahatan dimensi kepapaan. Mis Street Crime, konv crime.Kejahatan dimensi keserakahan. Mis Ec Crime, Bisnis crime, WCC.Kejahatan dimensi kekuasaan. Mis korupsi, pelanggaran HAM berat.Termasuk pula kejahatan2 baru (new types of crime). Mis Cyber Crime, Terrorism, Pelanggaran HaKI. Serta Transnational Crime (TCC).Bahasan di fokuskan pd fenomenanya bukan pd penyidikannya.

  • PENGGOLONGAN KEJAHATANOrdinary crime & extraordinary crime.Kejh Konvensional, kejh Dimensi Baru, kejh baru (new types of crime)Kejh Thd Harta Benda, Jiwa, Kehormatan,& thd Kamneg.Victim & Victimless Crime.Kejahatan Manual & Kejahatan Digital.Kejh Thd Publik/Neg & Kejh oleh Kekuasaan negara.Victim crime & Victimless crime

  • PENERAPAN HIRARCHI KEBUTUHAN MASLOWKebutuhan Fisik (physiological needs basicly food) s/d awal abad 19, peradaban manusia utamanya kebuthan utk survival, menjadi motif utama kejahatan di Eropa.Kebuthan Keamanan (security needs utamanya papan) s/d dgn peningkatan kesejahteraan pd tengah abad 19 (abad industri di Inggeris) pengaruhi Pola & Tipe Kejahatan.Belongingness & love needs (hasrat utk miliki akar sosial bud, kebutuhan dicintai/ diharapkan (need to be wanted) munculkan Sex Crime pd akhir abad 19, mis. Jack the Ripper.Esteem needs ( to be liked & respected) pd thn 1969 ditemukan gejala sebab kejahatan salahkan masy krn dianggap tdk mampu jamin eksistensi plk

  • Lanjutan.Aktualisasi Diri (self actualisation needs to know & understand, to create, to solve problem, for fun of it). WCC, Kejahatan Komputer (hacker) adalah salah satu diantaranya.Dr gambaran perkembangan kejht, memang seolah ada korelasi, namun blm menjadi teori. Sekedar memberi wawasan pd mhs kepolisian.- hrs di sadari bhw Kejahatan & Perkembangannya rumit (kompleks), namun keberadaan sangat nyata.

  • KRIMTAS TUNJUKKAN PERKEMBANGANCrime is the oldest social problems (kata Benedict S.Alper).S/d thn 1970 80 kali pertemuan/konfrensi internas bahas soal kejahatan ini.Disalah satu negara yg paling makmur Kjht meningkat 14 kali lebih cepat dr pertambahan penduduk dlm 10 thn (1960-1970).Kjhtn banyak libatkan org muda & wanita Lap Sekjen PBB sebutkan 26 % biaya2 ops umum dibeberapa negara meningkat (social defence cost UNAFEI 6/1973).

  • PERKEMB KEJAHATAN (DIPELAJARI DI PTIK)Berush memberi WAWASAN yg luas ttg fenomena Kejahatan diSeputar kehidupan bermasyarakat (wawasan ilmiah).Agar Mhs (Kader Polri) mampu mengenali, memahami gejala yg ditemuinya dalam tugas nantinya Kejahatan sbg fenomena itu sangat rumit (complicated)

    Kejahatan bukan sekedar yg ada di dlm UU (Hk Positif) tetapiJuga yg mendapat celaan keras dr masy krn tdk sesuai nilai2Yg umum berlaku. Nilai (values) Norma/Kaedah (norms).

    Hal tersebut sangat mempengaruhi Bgmn Polisi Bekerja secaraMemuaskan masy.

  • POLISI DLM MASY DEMOKRATISPolisi Pengayom versus Polisi PenindasPolisi Penertib versus Polisi PengusikPolisi Pelayan versus Polisi Majikan

    Reserse berwatak PENUNTUT UMUMReserse berwatak PANITERA PNReserse berwatak ALGOJO (Polisi Rahasia).Reserse berwatak DETEKTIF.

    Perkembangan Kejahatan juga ada yg karena di ternakkanoleh Polisi mungkin anda adalah salah seorang Peternaktanpa sadar mari introspeksi diri. PENGAYOM PENERTIB PELAYAN (the guardian of the civil values)

  • KONVENSI2REGINALGEOPOLITIK & GEOSTRATEGI BANGSA2KONVENSIPBB

  • TINDAK PIDANA KORUPSIKonvensi Internasional : 1. Konvensi PBB Ttg Anti Kejahatan Terorganisasi (UNTOC) Thn 2000 di ttd, namun belum di ratfikasi. 2. Konvensi Anti Korupsi PBB (UNCAC) Thm. 2003 Ratifikasi RI dgn UU No. 7/2006

  • Konvensi2 Regional :1. Konvensi Anti Korupsi antar negara di benua Amerika (Inter-American Convention Against Corruption ) 29 Maret 1996.

    Konvensi Menentang Korupsi yg melibatkan Pejabat2 Negara Anggota Uni Eropa (Convention on the Fight Against Corruption Involving Officials of the European Communities or Officials of Member States of European Union) 26 Mei 1887.

    Konvensi Pemberantasan Penyuapan bagi Pejabat Publik Asing dlm Transaksi Bisnis Internasional (The Convention on Combating Bribery of Foreign Public Officials in International Business Transaction) diadopsi oleh OECD (Orgs Kerjasama Ekonomi & Pembangunan).

    Konvensi Hk Pidana Anti Korupsi (The Criminal Law Convention Against Corruption) diadopsi oleh Komite Menteri2 Dewan Eopra 27 Januari 1999.

    5. Konvensi Hk Perdata Anti Korup[si (The Civil Law Convention Against Corruption) oleh Komite Menteri2 Dewan Eropa Tgl. 4 Nopember 1999.

    6. Konvensi Uni Afrika Ttg Pencegahan & Pemberantasan Korupsi ( The African Union Convention on Preventing and Combating Corruption ) diadopsi 12 Juli 2003.

  • KORUPSI Tantangan Multi DimensionalHuman RightsDemokrasiTegaknya HukumMarketsKualitas HidupKeamanan KemanusiaanSustainable Development

  • *Wajah Pelayanan Publik Kebersihan Birokrasi *Thn 2008 IPK Indonesia sdh naik: 2,6Indeks Persepsi Korupsi mencerminkan persepsi masyarakat, khususnya pebisnis tentang tingkat korupsi suatu negara diturunkan dari bagaimana layanan publik mereka rasakan.

  • *Penyebab korupsi merupakan gabungan dari tiga elemen, yaitu :Tekanan / PressuresPeluang / opportunitiesJustifikasi / Rationalization Perceived Pressures

    Perceived Opportunities

    RationalizationFraud Trianglepressuresopportunitiesrationalization

  • PELAKU TP KORUPSIMemiliki ketrampilan ( skilled )Terhormat & miliki status sosial yg tinggi ( respectability & high social status )Tingkat Pendidikan tinggi ( upper educational level )Tdk gunakan kekerasan fisikDipercaya oleh lingkungan ( trust ) termasuk Penjahat Krahputih ( White Collar Crime )Biasa disebut Rational amoral criminals senantiasa memperhitungkan resiko yg akan dihadapinya.

  • PENGGOLONGAN TP KORUPSIKorupsi tkt tinggi pd Tataran Politisi. Pusat-pusat kekuasaan, lembaga administrasi keuangan ( high-level corruption of political, administrative and financial centres of power )Korupsi di kalangan pelaku bisnis, khususnya di tkt menengah ke atas ( bussines corruption especially in medium-size )Korupsi di kalangan Pegawai Administrasi Umum dan korupsi tkt bawah ( corruption in public administration and street-level corruption ).

  • PENGGOLONGAN TP KORUPSIKorupsi tkt tinggi pd Tataran Politisi. Pusat-pusat kekuasaan, lembaga administrasi keuangan ( high-level corruption of political, administrative and financial centres of power )Korupsi di kalangan pelaku bisnis, khususnya di tkt menengah ke atas ( bussines corruption especially in medium-size )Korupsi di kalangan Pegawai Administrasi Umum dan korupsi tkt bawah ( corruption in public administration and street-level corruption ).

  • KASUS GAYUSTAMBUNAN

  • SUSNO DUADJI( Terima Suap )ARAFAT ENANIE( Rekayasa Kasus )SRI SUMARTINI( Rekayasa Kasus ) GAYUS TAMBUNANSYAHRIL DJOHAN( Makelar Kasus ) ANDI KOSASIH (Rekayasa Kasus) LAMBERTUS( Pengacara )HAPOSAN H.( Pengacara ) FEBER SILALAHI ( Pengacara ) ( Korupsi/ Suap )PERKARA YD SEDANG DIADILI DI PENGADILAN

  • III. ASPEK KOMUNIKASI & POLITISASI

  • SERANGAN TERROISMETHD FASILITAS INTERNAS (1995-2000) Tahun Bisnis Diplt Pem Mil Lain2 Total------------------------------------------------------------------------------------------ 1995 238 22 20 4 126 410------------------------------------------------------------------------------------------ 1996 235 24 12 6 90 367 ! Sumber :------------------------------------------------------------------------------------------ Pattern of Global 1997 327 30 11 4 80 452 Terrorism 2000.------------------------------------------------------------------------------------------ Kantor Koordinasi 1998 282 35 10 4 67 398 Counter terrorisme------------------------------------------------------------------------------------------ AS, Depdagri. 1999 276 59 27 17 95 474------------------------------------------------------------------------------------------ 2000 384 30 17 13 113 557------------------------------------------------------------------------------------------- Total : 1.742 200 97 48 571 2.658.

  • Terrorisme Internas Perkawasan, Kelompok & KarakternyaI. Kawasan Afrika: 1. Armed Islamic Group Religious 2. Al- Gamaa Rlgs 3. Army for Liberation of Rwanda Etnonas 4. People Against Gangsterism & Drug Rlgs--------------------------------------------------------------------------------------- II. Kawasan Asia : 1. Aum Supreme Truth R 2. Harakat ul-Mujahidin R 3. Japanese Red Army Ideologis 4. Liberation Tigers of Tamil Eelam Etno 5. Alex Boncayao Brigade Ideo 6. Jaish e-Mohammed R 7. Laskhar e-Toyyiba R 8. New People Army Ideo 9. Revolutionary United Front Ideo

  • Terrorist Per Kawasan lanjutanIII. Kawasan Eurasia : 1. Islamic Movement of Uzbekistan R------------------------------------------------------------------------------------------ IV. Kawasan Amerika Latin : 1. National Liberation Army Columbia Etno 2. Revolutionary Armed Forces of Columbia I 3. Sandera Luminoso Ideo 4. Tupac Amaru Revolutionary Movement I 5. Autodefenses Unidas de Columbia Etno------------------------------------------------------------------------------------------ V. Kawasan Eropa Barat : 1. Basque Fatherland & Liberty Ideo 2. Revolutionary Organization 17-11 Ideo 3. Revolutionary People Struggle Ideo 4. Irish Republican Army R 5. Community IRA R

  • Lanjutan 2. 6. Real IRA R 7. First of October Antifacist Resistance Group Ideo 8. Loyalist Volunteer Forces R 9. Orange Volunteer R 10, Red Habd Defender R 11. Revolutionary Peoples Liberation Party Ideo--------------------------------------------------------------------------------------------------------------- VI. Kawasan Timur Tengah : 1. Abu Nidal Organization R 8. Mujahedin e-Khalq R 2. Abu Sayyaf Group R 9. The Palestine Islamic 3. HAMAS R Jihad R 4. Hizbullah R 10. Palestine Lib Front R 5. Al- Jihad R 11. PFLP- General Com R 6. Kach and Kahane Chai R 12. Popular Front for Lib of 7. Kurdistan Worker;s Party R Palestine. 13. AL Qaedah.

  • PEMBUKTIAN dlm SIDIKPenyidikan, sering disebut sbg investigation atau inquiry (Ingr); rechercheur, naspoering atau opsporing (Bld).

    Penyidikan diarahkan utk pembuktian thd suatu PERBUATAN yg diduga sebagai suatu kejahatan (delik pidana).

    Perbuatan itu menjadi delik pidana, karena sesuatu NORMA HUKUM telah menetapkan KEWAJIBAN HUKUM yg harus dipenuhi, dan sekaligus melekatkan sanksi atas tdk terpenuhinya kewajiban tsb.

  • SPEKTRUM KELALAIAN & NIAT01HATI2,Tdk bisadipersalah-kan (careful,Blameless)Standar HkPencegahan(legal standardof precaution)Grs pemisah kesalahanperdata dari kesalahan pidana(line separating civil wrongs From criminal wrongs)LALAI CEROBOH(negligent) (reckless)S A L A H (fault)SENGAJA KEJAM(intentional) (cruel)S A L A H (guilt)Sumber: Robert Cooter & Thomas Ulen, Introduction to Law and Economy, 3rd Edition, Addison Wesley, 2000, hlm.429.

  • KEWAJIBAN & TG JAWAB HKKonsep KEWAJIBAN HK erat kaitannya dgn DELIK. Ia merupakan perbuatan kebalikan dari DELIK, sekaligus merupakan kondisi dr suatu SANKSI.

    Delik ditetapkan oleh Norma Hk, dan sekaligus melekatkan pdnya suatu SANKSI jika Norma Hk dilanggar atau tdk dipenuhinya kewajiban hukum.

    Sanksi dikaitkan dgn TG JAWAB HK, yg bisa berupa Tg Jawab Absolut (liability) dan Tg Jawab krn Kesalahan (culpability), atau krn kelalaian/ketidak hati-hatian (negligence)

  • KEWAJIBANHUKUM(legal duty)DELIK(delict)TG JAWABHUKUM(legal respon-sibility)NORMA(norm)SANKSI(sanctie)TetapkanLekatkanKebalikanKondisiASAS HUKUMSKEMA KEWAJIBAN HK & TG JAWAB HK

  • NORMA HK & PER-UU-ANNorma Hk dituangkan didlm Per-UU-an (sbg Hk Positif/Normatif).UU merupakan salah satu simbol dr Norma Hk. Simbol lain bisa lisan dan atau isyarat. Namun NH sec normatif hrs dipatuhi, agar tdk terkena sanksi.

    Krn itu dlm suatu Penyidikan sangat penting utk pahami konsep Norma Hk, Kewajiban Hk, dan Tg Jawab Hk.

    Pd kasus2 TP TERTENTU, seringkali perbuatan yg ditetapkan sbg DELIK demikian kabur (dikaburkan). Seringkali seolah-olah hanya sbg WAN PRESTASI atau PERBUATAN MELAWAN HK (ONRECHTMATIGE DAAD) sebagaimana yg diatur dlm 1365 KUHPdt, atau TORT dlm istilah Hk Inggeris. Krnnya, penyidik perlu MENYIMAKNYA secara saksama untuk menemukan pelanggarannya secara normatif.

  • NORMA & SANKSINorma Hk bersumber dr Norma masy Hk Nilai (values) sbg penghargaan kolektif thd baik/buruk, benar/salah jika dilanggar mendapat celaan.Sanksi tdk miliki tujuan dlm diri- nya sendiri selalu berkorelasi dgn Norma (guna beri perlindungan thd norma).Perlindungan Hk pentaatan larangan &/perintah yg dirumuskan dlm UU Pidana (norma Hk).Kepentingan Hk/Kebendaan Hk nilai2 yg oleh Pembuat UU hendak dilindungan thd pelanggaran &/ ancaman bahaya (risiko).

    *Komisi Pemberantasan KorupsiHanura, Hotel Mercure Jakarta**Komisi Pemberantasan KorupsiHanura, Hotel Mercure Jakarta****