Upload
truongkhuong
View
233
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
@ Dit. PSMA
Permasalahan sehari-hari:1. Bank A menggunakan sistem anuitas untuk pencicilan hutang,
sedangkan Bank B menggunakan sistem bunga menurun. Manakah yang lebih ringan bunganya?
2. Ada 2 desa yang berdekatan sedang dilanda konflik adat. Apa yang harus dilakukan, jika Anda menjadi salah satu kepala desa tersebut?
3. Bagaimana cara mengetahui umur suatu pohon yang tidak diketahui kapan ditanam, tanpa menebangnya terlebih dahulu?
4. Apa yang terjadi bila tubuh lintah dilumuri dengan garam? Beri alasan.5. Bagaimana cara mengembangbiakkan mangga agar buahnya sejak kecil
terasa manis?6. Jika Anda menjadi kepala sekolah, trobosan apa yang akan dilakukan
untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah Anda, jika dana komite tidak ada?
HIGHER ORDER THINKING SKILLSKeterampilan berpikir tingkat tinggi telah dimiliki siswa, bila siswa mampu berpikir kreatif, berpikir kritis, mengambil keputusan, memecahkan masalah, melakukan visualisasi, memiliki kemampuan belajar secara mandiri dan reasoning” (SCANS, 1991).
o BERPIKIR KRITISo BERPIKIR KREATIFo MEMECAHKAN
MASALAHo MENGAMBIL
KEPUTUSAN
HOTS
PengertianSoal HOTS: soal yang mengukur keterampilan berpikir tingkat tinggi, yang tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite)
o Transfer satu konsep ke konsep lainnya
o Memproses dan menerapkan informasi o Mencari kaitan dari berbagai informasi
yang berbeda-beda o Menggunakan informasi untuk
menyelesaikan masalah o Menelaah ide dan informasi secara
kritis
Soal HOTS mengukur kemampuan:
DIMENSI PENGETAHUAN & DIMENSI PROSES PENGETAHUAN
Menganalisis aspek Kemampuan(Dimensi Proses Kognitif)
Mengingat (C1): kemampuan menghafal, mengingat menjawab pertanyaan, karakteristik C1 : siapa, kapan, di mana?
Memahami (C2): a. Kemampuan mengolah pengetahuan seperti
menggantikan suatu kata/istilah dengan kata/istilah lain yang sama maknanya;
b. Menulis kembali suatu kalimat/paragraf/tulisan dengan kalimat/paragraf/tulisan sendiri dengan tanpa mengubah artinya informasi aslinya.
Menerapkan (C3): menggunakan informasi, konsep, prosedur, prinsip, hukum, teori yang sudah dipelajari pada konsep yang baru/belum dipelajari.
Menganalisis (C4): kemampuan mengurai suatu masalah menjadi bagian-bagian yang spesifik, mengelompokkan informasi, membandingkan, menentukan keterhubungan antara satu kelompok/informasi dengan kelompok/informasi lainnya.
Mengevaluasi (C5): menyimpulkan informasi berdasarkan suatu kriteria, memprediksi, hipotesa.
Mencipta (C6): membuat sesuatu yang baru dari apa yang sudah ada sehingga hasil tersebut merupakan satu kesatuan utuh dan berbeda dari komponen yang digunakan untuk membentuknya,
Faktual: aspek-aspek pengetahuan istilah, peristiwa, lokasi, orang, tanggal, sumber informasi, simbol dan sebagainya.
Konseptual: mengklasifikasikan sesuatu objek itu contoh atau bukan contoh, definisi, pengertian, meliputi prinsip (kaidah), hukum, teorema, atau rumus.
Prosedural: pengetahuan tentang urutan langkah-langkah dalam melakukan sesuatu, algoritma, pengetahuan metode, teknik khusus dan pengetahuan kriteria untuk menentukan penggunaan prosedur yang tepat.
Metakognitif: memaknai pengetahuan, menentukan pengetahuan yang penting dan tidak penting (strategic knowledge), memecahkan masalah menggunakan pengetahuan yang dimiliki, pengetahuan yang sesuai dengan konteks tertentu, dan pengetahuan diri (self-knowledge).
Menganalisis Dimensi Pengetahuan
Indikator soal yang lengkap memuat komponen A-B-C-D:a. Audiens: subjek yang akan diukur, misalnya siswa.b. Behavior: tingkah laku (aspek kemampuan) yang hendak diukur, misalnya
membandingkan, menyimpulkan, merumuskan.c. Condition: stimulus, dasar pertanyaan, misalnya konflik sosial.d. Degree: derajat ketepatan jawaban yang diukur, misalnya dengan tepat.
Contoh:1. Disajikan sebuah wacana tentang belanja online, siswa dapat
memprediksi 3 permasalahan sosial yang mungkin terjadi dengan tepat. 2. Disajikan 5 pernyataan tentang gejala alam, siswa dapat merancang
strategi yang tepat untuk mengantisipasi bencana alam yang akan terjadi.
Menulis Indikator Soal
THE
KNOWLEDE DIMENTION
METACOGNITIVEMetakognitif
PROCEDURALProsedural
CONCEPTUALKonseptual
FACTUALFaktual
REMEMBERMengingat
UNDERSTANDMemahami
APPLYMenerapkan
ANALYZEMenganalisis
EVALUATEMengevaluasi
CREATEMencipta
THE COGNITIVE PROCESS DIMENTION
Taksonomi Bloom
Gradasi Tingkatan Berpikir
THE
KNOWLEDE DIMENTION
METACOGNITIVEMetakognitif
KETERAMPILAN BERPIKIR
TINGKAT TINGGI
PROCEDURALProsedural
CONCEPTUALKonseptual
FACTUALFaktual
REMEMBERMengingat
UNDERSTANDMemahami
APPLYMenerapkan
ANALYZEMenganalisis
EVALUATEMengevaluasi
CREATEMencipta
THE COGNITIVE PROCESS DIMENTION
Taksonomi Bloom
Gradasi Tingkatan Berpikir
HOTS
Mencipta • Mengkreasi ide/gagasan sendiri. • Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi,
mengembangkan, menulis, memformulasikan.
Evaluasi • Mengambil keputusan sendiri. • Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah,
memutuskan, memilih, mendukung.
Analisis • Menspesifikasi aspek-aspek/elemen. • Kata kerja: membandingkan, memeriksa,
menguji, mengkritisi, menguji.
Sumber: Anderson & Krathwohl (2001)
@ Dit. PSMA
Tabel berikut mengklasifikasi instruksi-instruksi yang umum digunakan dalam soal/pertanyaan sesuai
kategori Bloom taxonomy.
Contoh soal sulit tetapi tidak HOTS
MODEL SOAL BENTUK PENALARANGambar disamping menunjukkan 2 buah botol degan kapasitas yang berbeda
Seseorang mempunyai sebuah ember yang berisi air sebanyak 6 liter. Air tersebut akan dimasukkanke dalam dua jenis botol seperti pada gambar di samping tanpa sisa. Manakah kemungkinan banyakmasing-masing botol yang dapat diisi air tersebut.A. 2 Botol A dan 4 Botol BB. 2 Botol A dan 3 Botol BC. 4 Botol A dan 0 Botol BD. 3 Botol A dan 2 Botol BE. 0 Botol A dan 6 Botol B
MODEL SOAL BENTUK PENALARANPada perlombaan seni pencak silat, empat orang juri memberikan tiga kriteria penilaian padapeserta lomba dengan interval skor 1-10. Hasil penilaian tampak pada tabel berikut .
Skor akhir adalah rata-rata tertinggi dari ketiga kriteria. Disyaratkan juga pemenang tidak memiliki skor kurang dari 6. Berdasarkan aturan tersebut, siapakah yang menjadi pemenang?A. ToniB. RizkiC. YantoD. BowoE. Seri
@ Dit. PSMA
‘Difficulty’ is NOT same as higher-order thinking.Mengetahui arti dari kata yang jarang digunakan mungkin sulit, tetapi ini bukanlah Higher-Order Thinking kecuali melibatkan proses bernalar (seperti mencari arti dari konteks/stimulus).
1. Soal memuat STIMULUS2. Stimulus mengangkat masalah
KONTEKSTUAL (berbasis kasus)3. Stimulus menarik (trending topic)4. Soal mengukur level kognitif penalaran
(menganalisis-C4, mengevaluasi-C5, mencipta-C6) dan mengukur salah satu kemampuan untuk transfer of learning, problem solving, critical thinking, atau logic Thinking
5. Jawaban tersirat pada Stimulus6. Kebaruan/tidak rutinD
Karakteristik Soal HOTS
• menganalisis• membandingkan• menginterpretasi• memecahkan masalah• memprediksi• membuktikan• menyimpulkan• mengambil keputusan yang
tepat• menemukan• menciptakan strategi baru• dll
Stimulus adalah informasi yang digunakan sebagai dasar untuk membuat pertanyaan/soal.
Stimulus soal HOTS memiliki kriteria sebagai berikut.1. Memuat satu atau beberapa informasi, dapat berupa gambar, grafik,
tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan dalam sebuah kasus sesuai dengan lingkup materi yang diujikan dalam kisi-kisi USBN.
2. Menuntut kemampuan menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis, menyimpulkan, memprediksi, atau menciptakan.
3. Bersifat konstekstual dan menarik (terkini) untuk memotivasi peserta didik membaca. Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual.
4. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal), berfungsi.
Menyusun Stimulus
MENYUSUN & MENGEMBANGKAN SOAL HOTS
Alur Pengembangan Soal HOTS
1. Menganalisis KD
Setiap KD memiliki karakteristik kata kerja operasional dan materi Lingkup Materi: disusun berdasarkan hasil analisis KD pada mata
pelajaran tertentu sesuai kurikulum yang berlaku. Semua materi kemudian dikelompokkan menjadi beberapa lingkup materi.
Level Kognitif: materi yang tercakup dalam setiap lingkup materi dipetakan ke dalam tiga level kognitif: Pengetahuan dan Pemahaman (C1 dan C2), Aplikasi (C3), dan Penalaran (C4, C5, atau C6).
Untuk mengembangkan indikator soal HOTS, dipilih level kognitif Penalaran (C4, C5, atau C6).
Alur Pengembangan Soal HOTS
Indikator Soal menggambarkan kompetensi yang diuji sesuai dengan level kognitif dan materi. Dari satu indikator soal dapat disusun beberapa soal yang pararel.
Kriteria perumusan Indikator Soal:1. Memuat ciri-ciri kompetensi yang akan diuji.2. Memuat kata kerja operasional yang dapat diukur (satu
kata kerja operasional untuk soal pilihan ganda, satu atau lebih kata kerja operasional untuk soal uraian).
3. Berkaitan dengan materi/konsep yang dipilih.4. Dapat dibuat soalnya sesuai dengan bentuk soal yang
telah ditetapkan.
Indikator Soal
Komponen Indikator Soal yang perlu diperhatikan:
a. Subjek: siswa, peserta didik.b.Perilaku yang akan diukur: membandingkan,
menganalisis, memecahkan masalah, memprediksi, menginterpretasi, menyimpulkan, merumuskan, dll.
c. Stimulus/Konteks/Kondisi: grafik, gambar, tabel data, teks, wacana, dll.
Indikator Soal
1. Disajikan sebuah wacana tentang belanja online, siswa dapat memprediksi 3 permasalahan sosial yang mungkin terjadi dengan tepat.
2. Disajikan 5 pernyataan tentang gejala alam, siswa dapat merancang strategi yang tepat untuk mengantisipasi bencana alam yang akan terjadi.
Contoh Indikator Soal HOTS
3. Menentukan StimulusStimulus soal HOTS agar ditentukan dengan memenuhi kriteria sebagai berikut.
1. Memuat satu atau beberapa informasi, dapat berupa gambar, grafik, tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan dalam sebuah kasus sesuai dengan lingkup materi yang diujikan dalam kisi-kisi USBN.
2. Menuntut kemampuan menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis, menyimpulkan, memprediksi, atau menciptakan.
3. Bersifat konstekstual dan menarik (terkini) untuk memotivasi peserta didik membaca. Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual.
4. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal), berfungsi.
5. STIMULUS berisi informasi yang bermanfaat untuk menjawab soal dan sebagai dasar menyusun pertanyaan
Kompetensi Dasar Merancang pola penyerangan dan pertahanan salah satu permainan bola besar
Materi Sepak BolaStimulus Situasi permainan sepak bola
Indikator Disajikan gambar situasi permainan sepak bola, peserta didik dapat merancang strategi permainan (pola bertahan).
Level Kognitif C4 (menganalisis)
Contoh : PJOK
Contoh Soal HOTS : Mata Pelajaran PJOK/Kelas XII
Seorang pemain penyerang melakukan serangan ke gawang. Pemain yang bertahan berupaya untuk mempertahankan daerah pertahanan dan merebut bola. Penjaga gawang berupaya agar gawangnya tidak kemasukan bola. Perhatikan gambar berikut!Dalam merancang strategi pertahanan, pemain-pemain manakah yang harus merebut bola untuk menutup ruang apabila pembawa bola menuju ke arah pertahanan bagian kanan?A. 1 dan 2B. 1 dan 4C. 1 dan 5D. 2 dan 4E. 4 dan 5
Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis fenomena sifat koligatif larutan (penurunan tekanan uap jenuh, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmosis)
Materi Tekanan OsmosisStimulus Tekanan osmotik darah dan pembuatan cairan infus
Indikator Diberikan tekanan osmotik darah dan fenomena pembuatan cairan infus serta persyaratan medis, peserta didik dapat menyimpulkan dan memberikan alasan apakah cairan infus yang dibuat aman untuk kesehatan dan
Level Kognitif
Contoh : PJOK
Contoh Soal HOTS : Mata Pelajaran Kimia/Kelas XII
Seseorang yang memerlukan injeksi cairan nutrisi/infus (NaCl, Mr NaCl = 58,5), harus bersifat isotonik dengan cairan dalam darah, berkisar 7,7 atm pada suhu ruangan 27oC. Cairan infus yang diinjeksikan ke dalam tubuh yang tidak isotonis akan mengakibatkan kerusakan organ tubuh. Apabila seorang pasien memerlukan 1 liter cairan infus yang dibuat dengan melarutkan 11, gram NaCl ke dalam air hingga volume cairan infus 1 liter pada suhu ruangan (R = 0,082 L atm/mol K).
Bila cairan infus yang dibuat diijeksikan ke tubuh pasien, simpulkan apa yang akan terjadi dan beri alasan!
BAGAIMANA CARANYA AGAR SOAL LOTS MENJADI HOTS?
Agar menjadi HOT
1. Real World Scenarios
2. Analysis of Visual
3. The Answer Plus The Reason Why
Real World Scenarios
Bagaimana mengubah pertanyaan dari recall/sederhana ke HOTs dengan menggunakan pendekatan skenario
Before: Simbol apa yang selalu digunakan untuk memulai program Exel??After: Jika Anda ingin jumlahkan sel sepuluh data pertama dalam kolom B, rumus mana yang harus Anda gunakan?
Gunakan Skenario Real-World (kontekstual)
Laju mobil dengan kecepatan tetap ditunjukkan oleh grafik...
s
t
s
t
v
t
v
t
Trik menyusun soal HOTs
1. Gunakan Konteks Dunia NyataSoal A.3:Seorang peneliti menetapkan tingkat signifikansi 0,05. Berapakah nilai uji signifikansi yang dapat dapat diterima untuk menolak hipotesis penelitian? Soal A.4:Seorang peneliti membandingkan berat badan dua kelompok untuk meneliti efektivitas obat pelangsing. Peneliti tersebut menetapkan taraf signifikansi 0,05. Hasil uji signifikansi memperoleh nilai 0,017. Apakah yang dapat disimpulkan oleh peneliti tersebut?
Penyajian Kasus Nyata
memungkinkan proses menelaah
informasi
AfterAnda tiba di tempat kejadian di mana orang panik dan berteriak. Tiga orang tampaknya terluka. Tindakan pertama apa yang akan Anda ambil?
BeforeApakah concern pertama seorang pekerja darurat?
Analysis of VisualMenilai kemampuan berpikir kritis dengan meminta peserta didik untuk menganalisis atau menafsirkan informasi dari visual, yang disediakan sebagai bagian dari batang pertanyaan atau pilihan jawaban. Before Apa saja komponen dari sistem video komputer? (Pilih semua yang berlaku.)
AfterBerdasarkan flowchart perbaikan yang disajikan, apa yang harus Anda periksa jika monitor berhenti bekerja?
Before: Manakah definisi terbaik Active Listening?
After: Video terbaik manakah yang mendemontrasikan Active Listening saat panggilan dengan pelanggan yang marah?
Negara manakah yang populasinya paling besar?A. IndiaB. ChinaC. IndonesiaD. USAE. Nigeria
Jumlah populasi penduduk seluruh dunia adalah...
43
Contoh soal PISA
Trik menyusun soal HOTs2. Berikan Pertanyaan yang terkait
analisa visualSoal B.1Apakah peran burung elang dalam suatu rantai makanan?
Soal B.2Seorang ilmuwan berhasil menemukan pestisida ampuh pembasmi ulat sehingga jumlah ulat menurun dengan drastis. Apakah yang akan terjadi kepada elang?
Melalui analisa visual bagan yang
kompleks, maka tingkat berfikir
ordenya lebih tinggi
The Answer Plus The Reason WhyMeminta peserta didik untuk mensintesis apa yang telah mereka pelajari dalam penjelasan jawabannya.
Hanya satu alasan logis dan benar berdasarkan pengetahuan dan keterampilan yang dinilai.
Penjelasan mencakup jawaban dan berbagai alasan yang mendukung jawabannya.
Before: Apa tiga tanda-tanda endema?
AfterSeorang pasien masuk rumah sakit dengan endema kedua ekstremitas bawah. Tindakan apa yang harus diambil perawat dan mengapa?
Rambu Penyusunan Soal HOT
1. Soal yang disusun harus mengukur kompetensi yang akan diukur
2. Kontekstual “ya” keberfungsian stimulus “WAJIB”
3. Higher bukanlah Highest, menulis soal orde berfikir lebih tinggi bukan level tertinggi
Trik menyusun soal HOTs3. Tanyakan alasan dari jawaban yang
diberikanAbad 21 adalah abad digital dan abad informasi. Arus informasi yang begitu deras berdampak negatif terhadap disintegrasi bangsa. Misalnya kejadian SARA di suatu sekolah yang belum terverifikasi kebenarannya, diunggah seorang pelajar di media sosial. Berita tersebut akan cepat tersebar ke masyarakat luas sehingga memicu konflik antar kelompok. Oleh karena itu, pembatasan penggunaan media sosial harus diterapkan kepada semua pelajar. Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut? Jelaskan alasanmu!
Pembelajaran dan Penilaian HOTS
Men
ging
at
Mem
aham
i
Men
erap
kan
Men
gana
lisis
Men
geva
luas
i
Men
cipt
a
DI KELAS
DI LUAR KELAS
Faktu
alKonseptualProse
duralMetakogn
itif
Tingkatan Proses Kognitif
Dim
ensi
Peng
etah
uan
Konteks Masalah
HOTS
2. Menyusun Kisi-Kisi SoalKISI-KISI SOAL
Mata Pelajaran : .............................................................
No. Kompetensi Dasar Materi Kelas/ Semester Indikator Soal Level
Kognitif Bentuk
Soal No. Soal
..............................., .................................... Mengetahui Koordinator MGMP ..................................... Kepala SMA ......................................... ................................................................ ................................................................ NIP. NIP.
3. Menulis Soal pada Kartu SoalKARTU SOAL
(PILIHAN GANDA)
Mata Pelajaran : ........................................ Kelas/Semester : ........................................ Kurikulum : ........................................
Kompetensi Dasar : Materi : Indikator Soal : Level Kognitif :
Butir Soal No: Kunci Jawaban:
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena: 1. Mengukur keterampilan berpikir tingkat tinggi (C4, C5, atau C6): ................................. 2. Berbasis permasalahan kontekstual: ............................................................................. 3. Menarik (trending topic): ................................................................................................ 4. Tidak familiar (tidak rutin): ..............................................................................................
KARTU SOAL NOMOR 1 (URAIAN)
Mata Pelajaran : ........................................ Kelas/Semester : ........................................ Kurikulum : ........................................
Kompetensi Dasar : Materi : Indikator Soal : Level Kognitif :
Soal: PEDOMAN PENSKORAN
No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
Total Skor Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena: 1. ..................................... 2. .....................................
Terima KasihTerima KasihMaju Bersama Hebat Semua