61
RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) 2016-2021 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP KABUPATEN BANDUNG mm \ i zA

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)2 0 1 6 - 2 0 2 1

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSPKABUPATEN BANDUNG

m m

\i zA

Page 2: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

KATA PENGANTAR

Bismillah, Alhamdullah Puji dan syukur kita panjatkan kekhadirat Allah

SWT, karena atas ridho dan perkenan-Nya, Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung telah dapat menyusun

Rencana Kerja untuk Tahun 2018

Rencana Kerja Tahun 2018 disusun sebagai implementasi dari Tahapan

Kegiatan Tahunan dari Rencana Strategis yang disusun selama lima tahunan.

Rencana Kerja Tahun 2018 ini disusun dalam upaya memberi arah / pedoman

untuk rencana kegiatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung selama tahun 2018, semoga buku ini

bermanfaat bagi yang berkepentingan dan menjadi dasar dalam membuat

kebijakan.

Dalam menyusun Rencana Kerja ini tentu saja masih belum sempurna

sebagaimana yang diharapkan, untuk itu sumbang saran untuk

kesempurnaannya sangat kami harapkan.

Soreang, Mei 2017

l✓

NIP. 19690124 198903 1 001

i

Page 3: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T gMCOMi Stnateyia Ha&uu 2016-2021

DAFTAR ISIPENGANTAR...................................................................................................... iDAFTAR ISI..................................................................................................................... iiBAB IPendahuluan

1.1 Latar Belakang........................................................................................ 11.2 Landasan Hukum.................................................................................... 21.3 Maksud dan Tujuan ................................................................................ 31.4 Sistematika penulisan ............................................................................. 4

BAB IIGambaran Pelayanan Perangkat Daerah

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi.................................................. 62.2 Sumber Daya Dinas Penanaman Modal dan PTSP.............................. 82.3 Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan PTSP ...................... 10

2.3.1 Kinerja Penanaman Modal............................................................. 102.3.2 Kinerja Pelayanan Perizinan......................................................... 13

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Penanaman Modal .............. 15BAB IIIIsu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi

3.1 Identifikasi Permasalahan..................................................................... 173.2 Penentuan Isu-isu Strategis................................................................. 193.3 Telaahan RTRW dan KLHS................................................................. 203.4 Analisis SW OT...................................................................................... 21

BAB IVVISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi Kepala Daerah................................................................ 234.2 Tujuan dan Sasaran.............................................................................. 244.3 Strategi .................................................................................................. 244.3 Kebijakan ............................................................................................... 25

Matrik Tujuan, Sasaran dan Indikator sasaran hasil reviu .................. 26BAB VRencana Program dan Kegiatan

5.1. Program-Program dan Kegiatan 2016-2021 ..................................... 26BAB VIIndikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

6.1 Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuandan Sasaran RPJMD ............................................................................ 39

BAB VIIPenutup ......................................................................................................... 43

"Duioa ’PeuauttouM M M "Dan “PeltUftuuM Hvifuidu S a tu P in tu ’KaCufiaten ‘SancUuty.

Page 4: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

‘£e«cA*d.StnAt&}iA 20t6-2021.

BAB IP E N D A H U L U A N

1.1 Latar Belakang

Kabupaten Bandung dilihat dari sisi ekonomi memiliki struktur

perekonomian industri. Hal ini dapat dilihat dari komposisi PDRB berdasarkan

klasifikasi kontribusi tersbesar sektor sekunder lebih tinggi dari sektor primer dan tersier. Kondisi ini tidak terlepas dari posisi geografis Kabupaten Bandung yang

berada ditengah-tengah daerah yang mempunyai potensi pasar yang cukup besar

dan potensi sumber daya manusia dalam bentuk ketersediaan tenaga kerja yang

dapat menunjang terhadap pertumbuhan sektor sekunder.

Potensi lainnya posisi geografis yang dapat mempercepat proses

pemasaran produk yang dihasilkan yaitu dengan tersedianya infrastruktur berupa

jalan tol sehingga arus barang dan jasa baik yang masuk maupun yang keluar

Kabupaten Bandung relatif dapat lebih cepat dibanding dengan daerah-daerah

lainnya, sehingga Kabupaten Bandung sampai saat ini masih menjadi salah satu

daerah tujuan bagi para investor untuk menanamkan investasinya di Kabupaten Bandung.

Investasi yang tertanam di Kabupaten Bandung selama periode 2011

hingga tahun 2015 terus mengalami peningkatan (terutama dari tahun 2014 ke

tahun 2015). Pada tahun 2014, tercatat investasi yang tertanam di Kabupaten

Bandung sebesar Rp6.275.126.103.653,-, yang terdiri atas Rp803.058.396.105,-

dari PMA dan Rp5.472.067.707.548,- yang berasal dari PMDN. Pada tahun 2015,

investasi meningkat menjadi Rp9.418.387.120.817,-dari target sebesar 6,7 trilyun

yang terdiri dari PMA sebesar Rp3.454.165.551.237,- sementara nilai PMDN

sebesar Rp5.964.221.707.548,-. Berarti dalam periode ini terjadi lonjakan nilai Investasi di Kabupaten Bandung, hal ini sekaligus mengindikasikan bahwa pada

periode ini Kabupaten Bandung merupakan wilayah yang sangat menjanjikan untuk melakukan Investasi.

Pada Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayana Terpadu Satu

Pintu 2016-2021 menargetkan Nilai Investasi pada tahun 2016 sebesar

Rp6.7.000.000.000.000,- hal ini mengingat perkembangan investasi erat kaitanya"Duta* ‘Pe*uxtuutt<M TKodal eUu 'Petaxf<uuM 7en.fuuU S a tu "PiutuKatfu/uiteti 3attdu*tq /

Page 5: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

%?encanaStnateyi£ 2016-2021.

dengan pengaruh perkembangan investasi itu sendiri sehingga target pada tahun 2016 masih tetap sama seperti target tahun lalu dengan pertimbangan jumlah nilai

investasi yang tidak terbatas hanya pada perusahaan-perusahaan besar akan tetapi termasuk juga investasi modal kecil sesuai dengan undang-undang Nomor

5 tahun 2007 tentang penanaman modal

Untuk mendukung keberhasilan RPJMD Kabupaten Bandung tahun

2016-2021 pada misi ke 5 (lima) yaitu menciptakan pembangunan ekonomi yang

memiliki keunggulan kompetitif dengan tujuan meningkatkan daya saing

perekonomian Kabupaten Bandung sebagai upaya optimalisasi kontributor sektor

ekonomi terhadap pembangunan Daerah terhadap sasaran meningkatnya

kemudahan investasi, maka dalam mengimplementasikan Program dan

Sasaranya disusunlah program dan kegiatan pada RENSTRA Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu sesuai dengan Visi dan Misi Bupati

Bandung. Renstra Perangkat Daerah merupakan salah satu tolok ukur dalam

pencapaian kinerja sasaran yang diimplementasikan melalui program yang terukur

secara kuantitatif dan kualitatif.

1.2 Landasan Hukum

Rencana Strategis Perangkat Daerah (Renstra PD )Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021

disusun berdasarkan peraturan perundang-undangan sebagai berikut:

1.2.1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

1.2.2. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan

dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;

1.2.3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

1.2.4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

1.2.5. Undang-Undang Nomor25 Tahun 2007, tentang Penanaman Modal;

1.2.6. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

1.2.7. InpresNomor 3 Tahun 2006, tentang Paket Kebijakan Ikliml nvestasi;

1.2.8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

T>ina& 'Penanaman "TKodal dan Pelayanan Herfuidu Sa.tu PintuKa£ufiaten Sanduny 2

Page 6: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

'&CMC4M4.St'Ulteqi& 2016-2021.

1.2.9. Permendagri Nomor 24 Tahun 2006, tentang Pedoman Penyelenggaraan

Pelayanan Terpadu SatuPintu;

1.2.10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008

tentangTahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

1.2.11. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2007, tentang Pedoman

Penyelenggaraan Perizinan di Provinsi Jawa Barat;

1.2.12. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 7 Tahun 2007, tentang Pedoman

Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat;

1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Pedoman Teknis Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di

Provinsi Jawa Barat;

1.2.14. Peraturan Daerah nomor 12 tahun 2015 tentang Pelayanan Terpadu Satu

Pintu;

1.2.15. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Pemerintah DaerahKabupaten Bandung;

1.2.16. Peraturan Bupati Bandung Nomor 42 Tahun 2012 Tentang

Penyelenggraan Pelayanan Perizinan Terpadu pada Badan Penanaman

Modal dan Perizinan Kabupaten Bandung sebagai perubahan atas

Peraturan Bupati Bandung Nomor 13 Tahun 2008 TentangPenyelenggaraan Pelayanan Perijinan Terpadu di Kabupaten Bandung

dan Peraturan Bupati Bandung Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Pelimpahan Sebagian Kewenangan Penandatangan Perizinan dan Non

Perizinan di Lingkungan Kabupaten Bandung;

1.2.17. Peraturan Bupati Bandung Nomor 88 Tahun 2016 tentang Rincian Tugas,

Fungsi dan tata Kerja Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

1.2.18 Peraturan Bupati Nomor 64 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

"Vi*uu V& uuum um 'M todal c6xh “PeOufOtMtt 'len.fuidu S a tu “PutuKoAufuiteu Sauduuy 3

Page 7: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^eK/uuuLStnctfeytA 2016-2021.

1.3 Maksud danTujuan

Maksud disusunnya Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 yaitu :

a) Dijadikan sebagai arah kebijakan dan program dalam rangka pelaksanaan

pembangunan khususnya di bidang penanaman modal dan perizinan di

Kabupaten Bandung;

b) Sebagai penjabaran implementatif dari Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung tahun 2016-2021 Dalam

Misi ke 5 yaitu Menciptakan Pembangunan Ekonomi yang memiliki

keunggulan kompetitif pada sektor Penanaman Modal Kabupaten Bandung;

c) Menjadi salah satu pedoman dan bahan acuan bagi seluruh unsur pada

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabuapten

Bandung;

Tujuan disusunnya Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintukabupaten Bandung, yaitu :

1) Membantu seluruh jajaran petugas/aparatur Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung dalam pencapaian

tujuan dan sasaran berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan

dalam pembangunan bidang penanaman modal dan perizinan di Kabupaten

Bandung;

2) Untuk memudahkan bagi para pemangku kepentingan dalam pembangunan

penanaman modal danperizinan di Kabupaten Bandung;

3) Mengarahkan pembangunan bidang penanaman modal dan perizinan di

Kabupaten Bandung pada tujuan dan sasaran yang ingin dicapai selama

kurun lima tahun kedepan.

1.4 Sistimatika Penulisan

Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 disusun berdasarkan sistematika penulisan sebagai berikut:

'Dlm u Penanatnan 'WtoeUl dan pdatfanau S&ifiadu Satu PintuKa&upaten “Sanduny *

Page 8: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T^eMcaMO.StnaU iA 2016-Z02t.

BAB I Pendahuluan, berisikan latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan, serta sistematika penulisan renstraDinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung;

BAB II Menjelaskan Gambaran Umum PelayananDinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung, meliputi: tugas, fungsi dan

struktur organisasiDinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Kabupaten Bandung, sumber daya yang dimiliki dan kinerja, tantangan dan

peluang pengembangan pelayanan;

BAB III membahas Isu-isu Strategis berdasarkan tugas dan fungsi yang diemban

oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten

Bandung. Pada bab ini dipaparkan identifikasi permasalahan penentuan isu-isu

strategis;

BAB IV dijelaskan visi, misi Bupati dan Wakil Bupati Bandung, tujuan dan sasaran,

serta strategi dan kebijakanDinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung;

BAB V menguraikan rencana program dan kegiatan sebagai penjabaran dari

strategi kebijakan yang ditetapkan, serta indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif;

BAB VI menjelaskan indikator kinerjaDinas Penanaman Modal dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung yang mengacu pada tujuan dan sasaran

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung;

BAB VII Penutup.

"Duta* Ve*t<uuuH<ut 'WtacUl da*t ‘7en.fuuiu Satu VuttuKa&ufiut&t ’Sasiduny 5

Page 9: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

’/ReKCMaStruiteyiA 2016-2021.

BAB IIGAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH (PD)

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung;

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu

PintuKabupaten Bandung dibentuk sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Bandung

Nomor 12 Tahun 2016 tentang Susunan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung

Dinas ini sebagai pengembangan dari Badan Penanaman Modal dan Perijinan

Kabupaten Bandung, sebagai lembaga teknis di lingkungan Pemerintah Daerah

Kabupaten Bandung. Adapun Tugas P o ko k dan F u n g s i Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ditetapkan dalam Surat Peraturan

Bupati No. 88 Tahun 2016 tentang Rincian Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja

Lembaga Teknis Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung yaitu

M en yu su n dan m e lak san a kan K eb ijakan d i B id an g P e n an a m an M o d a l y a n g

m e lip u ti P ro m o s i dan P en g g a lian P o ten s i P e n an a m an M o d a l, P engen dalian

,P e layan an Terp ad u S a tu P in tu serta m e lak san a kan ke ta tau sah aan D inas.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung mempunyai

fu n g s i : M e laksan akan p e ru m u san dan m e n en tu kan ke b ija kan tekn is di

b id an g P e n an a m an M o d a l dan P e layan an Terpadu S a tu P in tu y a n g m e lip u ti P ro m o s i In vestas i, P en g em b an g an P e n an a m an M o d a l dan P e layanan

P erijin an Terpadu Satu P in tu se rta p e la y a n a n tekn is ad m in is tras i

keta tau sah aan .

Sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat DaerahKabupaten Bandung.

“Di*uu pettOMOtmM "THodol <Out Pelutftuuut Ivifuulu Satu PiutuKuCufiuteK S<x*utu*u 6

Page 10: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^ReHtanaStnate^oi 2016-2021.

SusunanOrganisasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung terdiri dari:

(1) Kepala Dinas;(2) Sekretariat, membawahkan :

a. Sub Bagian Penyusunan Program;

b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;

c. Sub Bagian Keuangan.

(3) Bidang Perijinan Memulai Usaha, membawahkan :

a. Seksi Pendaftaran;

b. Seksi Penerbitan;

c. Seksi Monitoring, Evaluasi dan Pengaduan.

(4) Bidang Perijinan Operasional Usaha, membawahkan:

a. Seksi Pendaftaran;

b. Seksi Penerbitan;

c. Seksi Monitoring, Evaluasi dan Pengaduan.

(5) Bidang Penanaman Modal, membawahkan :

a. Seksi Perencana;

b. Seksi Pengendalian;

c. Seksi Pembinaan dan Fasilitasi

(6) Didang Promosi, Data dan Informasi, membawahkan;

a. Seksi Promosi;

b. Seksi Data, Dokumentasi dan Pelaporan;

c. Seksi Pengembangan Sistem Informasi.

(7) Kelompok Jabatan Fungsional

VituM “Penanaman TJtodal dan Pctatfonan *7en.fiadu S a tu PintuKa6ufiaten “Sanduny 7

Page 11: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

72e*caMaStnate$i4 2016-2021.

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

I SUB BAGIAN I ! IPENYUSUNAN ■ J ■

PROGRAM

SUB BAGIAN UMUM DAN

KEPEGAWAIAN

SUB BAGIAN KEUANGAN

1

I SEKSIPENDAFTARAN ■

SEKSIPENERBITAN

_________ '

I^SEKS^^J

MONIRORING. ■ EVAI.UASl DAN ■

I SEKSIPRENCANAAN ■

I SEKSIPENGENDALIAN ■

I SEKSIPEMBINAAN I

DAN FASILITASI ■

I SEKSII jR O M O S ^ J

I^SEKS ^JDOKUMEN 1AS ■

IDAN

PELAPORAN ■

SEKSIPENGEMBANG

AN SISTEM INFORMASI

2.2 Sumberdaya Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

a. Kondisi Sumberdaya Manusia Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung

Kondisi dan potensi yang ada di Dinas Penanaman Modal Dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung merupakan faktor

kekuatan yang sangat mempengaruhi keberhasilan dalam mencapai Visi dan

Misi Kepala Daerah Kabupaten Bandung urusan Penanaman Modal, adapun

faktor-faktor kekuatan tersebut antara lain :

Struktur organisasi Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung berdasarkanPeraturan Daerah Kabupaten

Bandung Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah Kabupaten Bandung;

“VUtaa Penanaman TKodal cCm 'Peituftuuut IcifMzdu S(Uu PUttuKa6u.fia.ten Sa*u(u*uf 2

Page 12: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^eMc<XM4LStnatc ii 2016-2021.

Tabel 1Perbandingan Jabatan Struktural Organisasi Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu

No Nama Jabatan Perda No. 7 2001

Keterangan

1 Eselon llb 1

2 Eselon lila 1

3 Eselon lllb 3

4 Eselon IVa 9

Jumlah 14

- Pegawai Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

sebagian besar berpendidikan sarjana, hal ini merupakan salah satu

pendorong dan modal dasar untuk menciptakan profesionalisme

berencana.

Tabel IIKomposisi Pegawai Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Berdasarkan GolonganPer 1 April 2016___________

No Golongan Jumlah

1 I -

2 II 203 III 264 IV 9

Jumlah 55

Tabel IIIKomposisi Pegawai Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Berdasarkan Pendidikan Per 31 Desember 2015

No Pendidikan Jumlah

1 SLTP 22 SLTA 253 Akademi 34 Strata 1 (S1) 135 Strata 2 (S2) 126 Strata 3 (S3) -

Jumlah 55

9“P&uhmmuih “V iod a l c/ak “PclatfasuM HenfuuUc S&tu ‘PuttuKaCufuit&t

Page 13: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

2016-2021.

- Sistem jaringan informasi yang dimilik Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu terakses dengan www.bandunqkab.qo.id

SistemLayananPerizinan online yang bisadiaksesmelalui website

www.ptsp.bandunqkab.qo.id

- Tersedianya sarana dan prasarana kerja di Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung yang cukup memadai

dapat membantu dalam menunjang kinerja pelayanan publik

b. Sarana dan Prasarana

1. Gedung Kantor

2. Ruang Pelayanan, ruang rapat, ruang tunggu

3. Kendaraan Bermotor (10 unit roda 4 dan 3 unit roda 2)

4. Peralatan Elektronik (PC 17, laptop 14, Notebook 1, Printer 11,

mesin tik 2)

5. Mobil Pelayanan Perijinan (1 unit)

2.3 Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

2.3.1. Kinerja Penanaman Modal

Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi adalah

membantu Kepala Daerah khususnya dalam pelaksanaan pembangunan

penanaman modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Perizinan).

Berdasarkan capaian Kinerja dari Renstra 2011 s.d 2015, dapat dilihat

adanyapeningkatan realisasi Investasi dari capaian tahunan, yaitu pada tahun

2011 Rp3.132.722.592.614, tahun 2012 Rp6.302.943.075.739, tahun 2013

Rp8.248.373.475.002, tahun 2014 Rp6.275.126.103.653, tahun 2015Rp9.418.387.120.817.

Adapun sebagai gambaran perkembangan investasi PMA dan PMDN di Kabupaten Bandung sampai tahun 2016, adalah sebagai berikut:

Vi*uu V& kuum um TKodal do* 'PdtUfOtuut *7exfuuiu S a tu ‘PuttuKatfu/iateM Seindang 10

Page 14: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^ReMcaMa.Stnaie cA 2016-2021.

PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI PMA DAN PMDN DI KABUPATEN BANDUNG BERDASARKAN SURAT IZIN USAHA LAINNYA

TAHUN 2011 -2 0 1 5

No TahunJu m la h P ro ye k N ila iln ve s ta s i

PMDN PMA TO TAL Rp. T o ta l (Rp)

38 37 77646.585.771.663,0 PMDN

2011294.579.517.116,0

3.132.722.592.614,0PMA

12158 2.050.898.602.935,0 SIUP

36 140.658.700.900,0 IUI

38 38 76337.163.675.000,0 PMDN

2 2012 96.025.000.000,0 6.302.943.075.739,0 PMA

3045 5.869.754.400.739,0 IZIN USAHA

23 6 291.772.534.698.333,0 PMDN

3 2013 944.138.205.500,0 8.248.373.475.002,0 PMA

2439 5.531.700.571.169,0 IZIN USAHA

4 20142502

25345.472.067.707.548,0

6.275.126.103.653,0PMDN

32 803.058.396.105,0 PMA

5 20152631

26985.964.221.707.548,0

9.418.387.120.817,0PMDN

67 3.454.165.551.237,0 PMA

62016 1608

16554.600.309.669.538

6.175.421.805.716PMDN

47 1.575.112.136.178 PMA

S um ber: BPMP Kabupaten Bandung. Sampai Triwulan III (Oktober) Tahun 2016

PerkembanganRealisasilnvestasi PMDN/PMA di Kabupaten Bandung Berdasarkan LKPM Tahun 2011 s.d. 2016

Tahun JumlahProyek Realisasilnvestasi PenyerapanTenagaKerja(RP-) Indonesia Asing

2011 18 462.234.306.778,00 10.188 412012 76 3.692.192.487.389,00 45.125 1142013 29 2.716.672.903.833,00 32.936 622014 33 2.575.366.601.063,00 22,627 482015 102 4.612.035.711.661,00 45.511 126

Sumber: LKPM Tahun 2010-2016, diolah. (periodeJanuaris.d September 2016)

"TUocOzl cU*t VclayzwM *7enfuuU Satu ‘PiutuKaAu.fiateu Saudu*tq 11

Page 15: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

/Re*c4*aStn4te$i4 2016-2021.

Perkembangan Realisasi PMA/PMDN di Kabupaten Bandung Berdasarkan ijin UsahaMenurut Sektor Usaha Tahun 2014

No Sektor UsahaJumlah

Proyek

Nilai Investasi

(Rupiah)

Penyerapan Tenaga

Kerja

Indonesia Asing

I Sektor Primer

1 Tanaman Pangan dan Perkebunan 13 2.850.000.000 100 ■

2 Peternakan 11 3.110.000.000 81 -

3 Kehutanan - - - -

4 Perikanan 1 200.000.000 7 -

5 Pertambangan - - - -

II Sektor Sekunder

1 Industri Makanan 5 27.519.818.068 340

2 Industri Tekstil 79 3.205.113.247.742 22.856 48

3 Industri barang dari kulit dan alas kaki13

194.687.000.000 5.725 7

4 Industri kayu 1 4.042.068.388 57 -

5 Industri Kertas & Percetakan - - - -

6 Industri Kimia Farmasi 1 190.000.000 10 -

7 Industri Karet dan Plastik 9 26.673.156.750 309 -

8 Industri Mineral Non Logam - - - -

9 Industri Logam, mesin dan elektronika 3 16.078.500.000 137 -

10Industri Instrumen kedokteran, presisi,

optik dan jam- - - -

11Industri Kendaraan bermotor & alat

transportasi lain- - - -

12 Industri lainya 36

III Sektor Tersier

1 Listrik, gas dan air - - - -

2 Kontruksi - - - -

3 Perdagangan dan reparasi 2.127 2.167.406.194.888 18.746 9

4 Hotel dan retoran 1 400.000.000 7 -

Pe*4*<un<ut "M odal da* Pel4tf4*4* Hen.fiadu S a tu ‘Puttu7l.cdhifi4.te* 3a*du*uf 12

Page 16: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

2016-2021.

5 Tranportasi, gudang & komunikasi 93 35.789.496.209 657 *

6Perumahan, kawasan Industri &

Perkantoran- - - -

7 Jasa lainya 141 395.368.441.715 1.456 1

Jumlah 2.534 6.275.126.103.653 51.828 65

Sumber: Kompilasi data LKPM dan Izin Usaha Tahun 2014. (Periode Januari- Desember)

Peringkat Investasi PMA/PMDN di Kabupaten Bandung Berdasarkan ijin Usaha

Menurut Lokasi Usaha Tahun 2014

No Lokasi UsahaJumlah

Proyek

Nilai Investasi

(Rupiah)

Penyerapan Tenaga Kerja RasioIndonesia Asing

1 Dayeuh Kolot 142 2.241.947.978.787 13.199 15 35,73

2 Majalaya 146 833.442.456.209 2.552. 1 13,28

3 Solokan Jeruk 47 553.689.551.840 2.991 16 8,78

4 Margaasih 200 344.930.665.231 1.869 2 5,50

5 Rancaekek 125 243.783.569.115 2.055 4 3,88

Sumber: Kompilasi data LKPM dan Izin Usaha Tahun 2014. (Periode Januari- Desember)

Perkembangan rekapitulasi jumlah PMA/PMDN Berdasarkan Izin Usaha Menurut Kualifikasi Usaha Tahun 2014

No Kualifikasi UsahaJumlah Nilai Investasi

Penyerapan Tenaga Kerja

Proyek (Rupiah) Indonesia Asing

1 Kecil 1.911 466.912.958.455 12.876 1

2 Menengah 509 840.781.449.590 10.173 8

3 Besar 114 4.967.431.695.608 28.779 56

Jumlah 2.534 6.275.126.103.653 51.828 65

Sumber: Kompilasi data LKPM dan Izin Usaha Tahun 2014. (Periode Januari- Desember)

2.3.2. Kinerja Pelayanan Perijinan

Berdasarkan Perbup No.64 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan PTSP

terdapat 42 jenis kewenangan yang dilaksanakan pada PTSP/BPMP Kabupaten

Bandung.

'D (moa Petuuuutuut 'TKodal dan ‘Pdatfastast Paifuidu Satu PUtuKcdufza. (e*t 3<xxdu*ty 13

Page 17: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T£atc4M&Stnai&}c& 2016-2021.

Terhadap kinerja dari 42 jenis pelayanan Perijinan tersebut dapat dilihat

pada tabel Berikut:

NO JENIS PERIJINANTahun

2014 2015 2016 (SMT I)

1 IZIN LOKASI - 61 162 IZIN LINGKUNGAN 81 90 943 PERPANJANGAN IMTA - 158 774 IMB 313 350 2025 IMB MENARA TELEKOMUNIKASI 43 0 06 IZIN MENDIRIKAN KLINIK PRATAMA - 0 07 IZIN MENDIRIKAN KLINIK UTAMA - 0 08 IZIN MENDIRIKAN KLINIK KECANTIKAN - 0 09 IMRS KELAS C - 0 010 IMRS KELAS D - 0 011 IZIN GANGGUAN (HO) 234 192 12912 IPBL - 13 813 TPS B3 - 8 314 IPL B3 3 0 015 IUI 30 43 1316 TDI - 33 2117 IZIN PRINSIP P. MODAL - 52 1818 IZIN PRINSIP PERLUASAN P. MODAL - 0 119 IZIN PRINSIP PERUBAHAN P. MODAL - 0 420 IZIN PRINSIP PENGGABUNGAN P. MODAL - 0 021 IUJK 263 263 18522 IZIN PENYELENGGARAAN REKLAME 76 45 1123 SIUK SEMENTARA/TDUP - 0 1624 SIUK TETAP 107 64 025 IZIN PRINSIP MENDIRIKAN MENARA - 36 826 IZIN PENANAMAN PIPA, KABEL FO - 0 027 SIUP 2.239 2.323 1.27628 TDP 2.298 2.365 1.36029 TDG 45 23 030 IUTM 3 3 231 IUP2T - 0 032 IUPP - 0 033 IZIN OPS. PUSKESMAS - 0 034 IZIN OPS. KLINIK PRATAMA 0 035 IZIN OPS. KLINIK UTAMA 0 036 IZIN OPS. KLINIK KECANTIKAN 0 037 IZIN OPS. RS KELAS C 0 038 IZIN OPS. RS KELAS D 0 039 IZIN USAHA PERIKANAN 0 040 IUP - 0 041 IU P -B - 0 042 IU P -P - 0 0

Total 5.735 6.122 3.444

14T>i*uu 'P&uuuutuM 'W todal dan ’PelocfOsuitt 'len.fuiciu S a te PutCuKaflu/zate* &a*ute*t$

Page 18: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

‘£e*canaStnate$i4 2016-2021.

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Penanaman Modal

Badan Penanaman Modal dan Perijinan Kabupaten Bandung Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung.

Telah merubah tupoksi kelembagaan pelayanan penanaman modal dan

pelayanan perijinan dari yang bersifat koordinasi menjadi Perangkat Daerah

Teknis.

Adanya perubahan nomenklatur menjadi Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu terhadap pelaksanaan pelayanan akan lebih

oftimal, sehingga akan menjadi tantangan untuk lebih bekerja keras dan

berkomitmen terhadap tupoksi Dinas. Tantangan lain yaitu kesiapan terhadap

pasar bebas, Percepatan Pemberian izin dan non izin dan Pelimpahan

Kewenangan Perizinan dan Non Perizinan.

Adapun peluang pengembangan penanaman modal sebagai daerah

Kabupaten yang memiliki luas Daerah 176.238,67 Ha dengan jumlah penduduk

3.534.111 dengan potensi unggulan pada sektor primer (Tanaman Pangan dan

Perkebunan, Peternakan, Kehutanan, Perikanan, Pertambangan), sektor

sekunder (Industri Makanan, Industri Tekstil, Industri barang dari kulit dan alas

kaki, Industri kayu, Industri Kertas & Percetakan, Industri Kimia Farmasi, Industri

Karet dan Plastik, Industri Mineral Non Logam, Industri Logam, mesin dan elektronika, Industri Instrumen kedokteran, presisi, optik dan jam, Industri

Kendaraan bermotor & alat transportasi lain, Industri lainya) dan sektor tersier

(Listrik, gas dan air, Kontruksi, Perdagangan dan reparasi, Hotel dan retoran,

Tranportasi, gudang & komunikasi, Perumahan, kawasan Industri & Perkantoran,

Jasa lainya) yang tersebar pada 31 Kecamatan. Sangat strategis untuk

dikembangkan dan ditawarkan kepada investor sehingga diharapkan peningkatan

minat investasi terutama terhadap hasil kajian potensi unggulan di Kabupaten

Bandung.

Langkah strategis dalam rangka menarik minat investor untuk berinvestasi di Kabupaten Bandung antara lain:

• Melaksanakan Promosi peluang investasi potensi unggulan Kabupaten Bandung di dalam dan luar Negeri;

"Di*uu "Penanaman "W adal dan Peloifanan lenfuuhi S a tu PintuKa&ufiaten "Sanduny 15

Page 19: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

TReMe^utaStnaU iA 2016-2021.

• Oftimalisasi Pelayanan Perijinan yang cepat, mudah, murah, transparan dan pasti.

V uma "PetKUtiwuM TKodai <&m 'PcUcfAtuui leufiadu Satu 7>uttuKa6ufi4te*t SewtUwy 16

Page 20: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^en& uuzS fattefi*t Z016-20Z1.

BAB IIIISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi PermasalahanBerdasarkan Perpres RI No. 97 tahun 2014 tentang penyelenggaraan

Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu Pemerintah Kabupaten Bandung telah

menetapkan Perda no 12 tahun 2014 sebagai perubahan dari Perda No. 42 Tahun

2012 tentang penyelenggaran PTSP, Perda No. 12 Tahun 2015 tentang

Pelayanan Terpadu Satu Pintu dengan pendelegasian kewenangan Bupati

kepada penyelenggra PTSP sebanyak 42 jenis Pelayanan.

Perda tersebut menjadi dasar pada pelaksanaan urusan penanaman

modal dan PTSP sekaligus dalam menentukan Isu Strategis sesuai dengan Tugas

dan Funsi Dinas Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Bandung.

Sejalan dengan peraturan perundangan yang telah ditetapkan tidak

terlepas dari keterkaitan dalam pelaksanaanya terhadap peraturan perundangan

yang lebih tinggi pada urusan Penanaman Modal dan PTSP antara lain:

1. Undang-undang No. 25 tahun 2007 tentang Penanaman Modal, khususnya

terkait dengan Standar Pelayanan Minimal Penanaman Modal yang

ditetapkan dalam perka BKPM RI No. 14 Tahun 2014, yang meliputi: 1).

Kebijakan Penanaman Modal 2). Kerjasama Penanaman Modal 3). Promosi

Penanaman Modal 4). Pelayanan Penanaman Modal 5). Pengendalian

Pelaksanaan Penanaman Modal 6). Pengelolaan data dan informasi

Penanaman Modal dan 7). Penyebarluasan, Pendidikan dan Pelatihan

Penanaman Modal.

2. Undang-undang No. 25 Tahuan 2009 tentang Pelayanan Publik, Jo.

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No. 6 Tahun 2010 tentang Pelayanan

Publik, dimana tujuan pembentukan kelembagaan pelayanan publik sekurang-

kurangnya meliputi: 1). Pelaksanaan Pelayanan, 2). Pengelolaan Pengaduan

Masyarakat 3). Pengelolaan Informasi 4). Pengawasan Internal 5).

Penyuluhan Kepada Masyarakat dan 6). Pelayanan Konsultasi.

V u u u ‘Pe*uuM*K<ut TftocUl cOm Vebuf<i*uw r7eifxidu S a tu ‘PutUiK<x6tcfi4ite*t ‘S<utcU*ty 17

Page 21: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^e*c*uuiStnAtc<}oi 2016-2021.

Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Kabupaten Bandung

Aspek Kajian Capaian Kondisi saat ini Faktor yang Mempengaruhi

1.Pelaksanaan

Pelayanan

• Pelayanan Penanaman

Modal belum memenuhi

S tandar target

• Pelayanan administerasi

Perijinan belum

memenuhi standar target

• Masih kurangnya Kuantitas

dan Kompetensi SDM,

Standar Pelayanan,

• Data Peluang Investasi

masih belum up to date,

• SOP dan Standar

Pelayanan masih belum up

to date sesuai dengan

jum lah jen is pelayanan,

• Kurangnya kesadaran

Insvestor untuk melaporkan

Perkembangan usahanya,

• Kurangnya Komitmen antara

Perangkat Daerah teknis

pada proses pelayanan

2.Pengelolaan

Pengaduan

M asyarakat

• Pengaduan Pelaksanaan

Penanaman modal masih

Belum tercapai

• Pengaduan Proses

Pelayanan

Perijinanterpadu belum

mencapai target

• mekanisme pengaduan

kurang jelas

• Peningkatan Kompetensi

Pelaksana SDM belum

optimal

3.Pengelolaan Informasi • Penyediaan infra struktur

dan sistem informasi

pelayanan perijinan

masih belum berjalan

dengan baik

• Data base dan aplikasi

perijinan

• Sarana Penunjang

Promosi Investasi belum

optimal

• Belum semua Perangkat

Daerah teknis

m engintegrasikan perizinan

kepada DPMPTSP

• Belum terwujudnya aplikasi

perizinan yang terintegrasi

dengan OPD teknis

12Z W Pett<ut<UK<ut "TKacial d/ut “PeC<itf<x*uut 'leifu idu S&te PiKtuKaCufuiteH S<x*idu*ty

Page 22: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Rencana StnateyiA 2016-2021.

4 .Pengawasan Internal • Pengendalian

Pelaksanaan Penanaman

Modal belum memenuhi

target

• Monev Pelayanan

perizinan terpadu belum

optimal

• Manajemen

penatalaksanaan, penataan

system manajemen SDM

dan penguatan

pengawasan, akuntabilitas

kinerja belum optimal.

5.Penyuluhan kepada

masyarakat dan

pelayanan konsultasi

• Kinerja pengelolaan

penyuluhan kepada

masyarakat masih belum

optimal

• SOP belum lengkap

• Sapras pendukung masih

terbatas

• Kualitas dan kuantitas SDM

pelaksana masih rendah

6.Sum ber daya aparatur • Masih terbatas

kompetensi SDM dalam

melaksanakan tugas

pelayanan penanaman

modal dan PTSP

• Belum meratanya

kompetensi SDM aparatur

Penanaman Modal dan

3.2. Penentuan Isu Strategis

Berdasarkan hasil identifikasi masalah diatas maka dapat disimpulkan

isu strategis pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

sebagai berikut:

1. Peluang Potensi Investasi belum termanfaatkan secara oftimal;

2. Sarana dan prasarana infrastruktur yang masih belum memadai sesuai

yang diharapkan untuk menunjang investor masuk ke Kabupaten Bandung;

3. Percepatan layanan perizinan terhadap pemohon izin belum optimal

khususnya kepada pemohon izin yang memerlukan kajian teknis dari PD

teknis (Birokrasi perizinan belum satu pintu);4. Promosi Potensi Investasi Kepada Insvestor asing/dalam Negeri belum

oftimal;

5. Kapasitas Aparatur pada Kelembagaan yang menangani Penanaman

Modal masih belum optimal.

6. Stimulus dari pemerintah masih rendah

7. Masih belum semua jenis pelayanan menggunakan system online.

Vinaa 'Penanaman ’TJtodal dan pelatfanan ’le ’ifiadu S a tu PintuKa&ufiaten Sanduny 10

Page 23: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^eMCAtuiStnaie^iA 2016-2021.

Penentuan isu strategis diatas juga memperhatikan isu strategis RPJMD Kab. Bandung dalam sektor investasi/ penanaman modal, kebijakan akan

diarahkan pada upaya peningkatan investasi, khususnya dalam sektor ekonomi kreatif. Arah kebijakan terkait hal tersebut diantaranya:

1. Peningkatan fasilitasi kerjasama bidang investasi oleh pemerintah;

2. Peningkatan branding daerah, promosi dan potensi investasi;

3. Peningkatan efektivitas prosedur perijinan investasi.

3.3 Telaahaan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Berkaitan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten

Bandung, terdapat beberapa kawasan yang memiliki fungsi strategis, struktur dan

pola ruang. Kawasan prioritas yang akan dikembangkan meliputi:

a. Kawasan Terpadu Kota Baru Tegalluar.

Kawasan Terpadu Kota baru Tegalluar merupakan kawasan strategis

dengan luas ±3.500 ha yang terdiri dari pengembangan kawasan pemukiman

skala besar, kawasan industri, pengembangan waduk/danau buatan, dan kawasan rekreasi.

b. Kawasan Terpadu Permukiman dan Industri Margaasih. Kawasan Terpadu

Permukiman dan Industri Margaasih merupakan kawasan strategis dengan

luas ±450 ha untuk pengembangan kawasan industri non-polutif.c. Kawasan Terpadu Stadion Olahraga Si Jalak Harupat.

Pengembangan Kawasan Terpadu Stadion Olahraga Si Jalak Harupat

diarahkan menjadi kawasan strategis yaitu sebagai kawasan pertumbuhan

baru dengan peruntukan lahan kawasan pengembangan fasilitas umum

olahraga dan rekreasi. Kawasan Terpadu Stadion Olahraga Si Jalak Harupat

dipersiapkan oleh Provinsi Jawa Barat untuk menjadi tuan rumah PON ke-

XIX tahun 2016. Kawasan ini memiliki luas ±740 ha yang terdiri dari kawasan

inti stadion (sport centre) dengan luas ±130 hadan kawasan pendukung

dengan luas ±610 ha terletak di Kecamatan Kutawaringin yang diarahkan

untuk kegiatan jasa/perdagangan, perumahan, industri non polutif serta kegiatan komersial lainnya.

V uum ‘PetuMonuM TKodul cUu VeUytuuM 1en,fuuU Satu V(HtuX<i6ufMteu Sauduuy 20

Page 24: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

/RleHca*ta.StMU iA 2016-2 0 2 t.

Berdasarkan analisis RT RW dan KLHS diharapkan dapat menjadi informasi dan daya tarik investor untuk berinvestasi mengembangkan kawasan

terpadu diatas.

3.4. Analisis SWOTSWOT (Strengthts, Weaknesses, Opportunity, Threats) analisis adalah

proses assessment yang subjektif pada suatu organisasi secara terstruktur untuk

mengidentifikasi faktor-faktor strategis yang berupa kekuatan dan kelemahan

serta factor peluang dan ancaman.

a. Kekuatan (Strengh)

• Perubahan Kelembagaan berdasarkan Perda 12 Tahun 2016 tentang Susunan dan Pembentukan Perangkat Daerah dari Badan Penanaman

Modal dan Perijinan menjadi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung

• Perbup 42 Tahun 2012 tentang penyelenggraan PPTSP sebagai

perubahan atas Perbup 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan

PPTSP dan Perbup 14 Tahun 2008 tentang pelimpahan sebagian

Kewenangan Penandatanganan Perizinan dan non Perizinan

• Regulasi lainnya hasil prolegda BPMP Tahun 2011 dan tahun 2012 yaitu

7 Perda dan 7 Perbup Penanaman Modal

• Perda Nomor 12 tahun 2015 tentang Pelayanan Terpadu Satu Pintu

b. Kelemahan (Weakness)

• Masih adanya Perizinan dan non perizinan yang di proses di masing-

masing OPD

• Belum optimalnya Sumber daya Aparatur Penanaman Modal dan

Perizinan belum sesuai keahlian di bidang masing-masing (belum

Kompeten)

• Belum oftimalnya Pelayanan Perizinan Secara Online

• Data Peluang investasi belum up to date

21"Dchoa “Pe*t4uuuMut THm U I cCzh PeltUf4*t<ut Satu PiHtciKaAuftuteu 'Sandu*tCf

Page 25: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T£e*c4M4.Stnat&}iA 2016-2021.

c. Peluang (Opportunity)• Adanya kebijakan Nasional untuk mendukung penyelenggaraan

penanaman modal yang terintegrasi dengan Pelayanan Terpadu Satu

Pintu

• Banyaknya Penawaran Pengembangan Sumber Daya Manusia berupa

Diklat dan Bimtek baik dari Lembaga /Departemen maupun non

Departemen/swasta

• Adanya kebutuhan investor dan calon investor akan jasa layanan Dinas

Penanaman Modal dan PTSP

• Banyaknya tawaran pameran promosi investasi di dalam negeri maupun

luar negeri.

d. Tantangan (Threat)

• Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi;

• Pasar bebas;

• Inmendagri Nomor 570 Tahun 2012 Tentang Percepatan Pemberian Izin

dan Non Izin;

• Belum semua data base penanaman modal dan perizinan terintegrasi

dengan OPD terkait

• Belum tergalinya potensi perizinan di Kabupaten Bandung

• Kurangnya kesadaran investor untuk melaporkan perkembangan

Usahanya.

VUuu ‘Petuuuutuut TKodal <6x*t 'PelatfOtMu Heifuuiu Satu 'PuttuK<x6ufuiteu Sauduuy 22

Page 26: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

2016-2021.

BAB IVVisi, Misi, Tujuan Dan Sasaran, Strategi Dan Kebijakan

4.1. Visi

Dalam melaksanakan tugas pokok, fungsi dan tanggung jawab yang

diberikan untuk meningkatkan investasi di Kabupaten Bandung, Dinas

Penanaman Modal dan PTSP berpedoman pada Visi Bupati dan Wakil bupati

Bandung lima tahun kedepan 2016-2021 yaitu “ Memantafkan Kabupaten

Bandung yang maju, Mandiri dan Berdaya Saing, melalui Tata Kelola

Pemerintahan yang Baik dan Sinergi Pembangunan Perdesaan,

Berlandaskan Religius, Kultural dan Berwawasan Lingkungan” dengan Misi :

1) Meningkatkan kualitas dan cakupan layanan pendidikan, 2) Mengoptimalkan

kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan, 3) Mewujudkan pembangunan

infrastruktur yang terpadu tata ruang wilayah dengan memperhatikan aspek

kebencanaan, 4) Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat, 5) Menciptakan

Pembangunan Ekonomi yang memiliki keunggulan kompetitif, 6) Meningkatkan

Kelestarian Lingkungan Hidup, 7) Meningkatkan Kemandirian Desa, 8)

Meningkatkan reformasi birokrasi, dan 9) Meningkatkan Kemanan dan Ketertiban Wilayah.

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Kabupaten Bandung Menyelaraskan Visi Misi Perangkat Daerah dengan Misi

Kepala Daerah terpilih yaitu Misi 5(Lima) yaitu “ Menciptakan Pembangunan

Ekonomi yang Memiliki Keunggulan Kompetitif” pada sektor Investasi dan

modal. Misi menciptakan pembangunan ekonomi ini sejalan dengan pokok visi

pembangunan Kabupaten Bandung untuk menciptakan “ Perekonomian yang

Berdaya Saing” .Dengan tujuan meningkatkan daya saing perekonomian

Kabupaten Bandung sebagai upaya oftimalisasi kontribusi sektor ekonomi

terhadap pembangunan Daerah dengan sasaran meningkatkan kemudahan investasi.

VutdA 'Pe*uM4*n<x*t 'WtocUl c6x*t “PeUtfOsuut Hen,fuUu Satu VintuKcduputeu Sauduny 23

Page 27: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^encanaSt'tateyia 2016-2021

Untuk mewujudkan Visi dan Misitersebut, Dinas Penanaman Modal

Dan PTSP Kabupaten Bandung merumuskan Renstra lima tahun kedepan

sebagai berikut:> Pengembangan sistem Informasi Investasi

> Perumusan kebijakan yang mendukung Pertumbuhan Investasi

> Peningkatan Pelayanan Perijinan pada PTSP

> Peningkatan Peluang Potensi Investasi

> Peningkatkan Kapasitas Aparatur (SDM)

4.2. Tujuan dan Sasaran

Tujuan :

a. Tersusunnya database dan sistem informasi penanaman modal yang berisi

program dan prospek potensi investasi di Kabupaten Bandung;

b. Menjaring Investor yang berfasilitas dan non fasilitas untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Bandung;

c. Meningkatkan pelayanan di bidang penanaman modal dan perijinan;

d. Tersusun dan terdatanya potensi investasi yang informatif dan

menguntungkan bagi para calon investor;

e. Terlaksananya kegiatan penanaman modal yang sesuai dengan aturan-aturan

yang berlaku;

f. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan aparat di bidang penanaman

modal dan perijinan.

Sasaran :

a. Meningkatnya jumlah investor, baik dalam maupun luar negeri yang

menanamkan modalnya di Kabupaten Bandung;

b. Memberikan kemudahan kepada investor dalam mendapatkan berbagai

informasi di bidang penanaman modal dan perijinan;

c. Memberikan pedoman dan gambaran kepada investor untuk memilih jenis dan

program investasi yang sesuai dengan keinginnya;

d. Meningkatnya pengetahuan dan kemampuan aparat di bidang penanaman

modal dan perijinan guna melayani para calon investor dan pembuat izin;

e. Meningakatnya layanan perijinan melalui PPTSP.

"Di*uu Penanaman 7%odal dan "Pelayanan 'ler/kadu S a tu PintnKa&ufeaten Sanduny 24

Page 28: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

‘tReHCAMO.Stnaie iA 2016-2021.

4.3. Strategi :

a. Memudahkan investor untuk berinvestasi sesuai dengan potensi;b. Memberikan kemudahan kepada investor dalam mendapatkan berbagai

informasi di bidang penanaman modal;c. Memberikan pedoman dan gambaran kepada investor untuk memilih jenis dan

program investasi yang sesuai dengan keinginannya;d. Meningkatkan pengetahuan kemampuan aparat Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

e. Mengoftimalkan fungsi Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

4.4. Kebijakan :

a. Merumuskan dan meningkatkan sistem koordinasi dengan dinas/badan/kantor/

bagian dan kelembagaan lainnya;

b. Menggali dan mengembangkan potensi-potensi investasi;

c. Merumuskan mekanisme pelaksanaan system pelayanan perijinan bagi

investor;

d. Menginventaris dan menyusun feasibility study terhadap potensi-potensi

investasi;

e. Merumuskan sistem kerjasama investasi;

f. Merumuskan sistem pembinaan dan pengendalian bidang penanaman modal

dan perijinan;

g. Merumuskan sistem promosi invstasi, baik dalam skala Nasional, Regional

maupun Internasional;

h. Merumuskan pembangunan dan pengembangan Sistem Informasi Penanaman

Modal Dan Perijinan

i. Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang kegiatan bidang penanaman

modal dan perijinan;

j. merumuskan sistem peningkatan profsionalisme Sumber Daya Aparatur.

'DUta& 'Pe*t4*uuK<te "TKodal eOx*t 'PetacfdsuM 1en.fuuiu Satu "PiutuKaCufiuteu Sauduuy 25

Page 29: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

/& # oMaStnaie^iA 2016-2021.

Dalam rangka meningkatkan kualitas Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung, Tim melakukan Kajian/review Internal. Berikut tujuan sasaran dan indikator sasaran hasil kajian/Review

Tabel sandingan sebelum dan sesudah rivew (Tujuan,Sasaran, Indikator sasaran dan Indikator Kinerja Utama)

Sebelum Review Sesudah Review

Kondisi Target

awal Target Capaian Kinerja tahun Capaian

RPJMD Kinerja

Tujuan Sasaran IndikatorSasaran

IKU Tujuan

Tersusunnyadatabasedansisteminformasipenanaman modalyangberisiprogramdanprospekpotensiinvestasidiKabupatenBandung;

Meningkatn ya jumlah investor, baik dalam maupun luar negeri yangmenanamkanmodalnya diKabupatenBandung;

NilaiInvestasi

- JumlahIzinyangditerbitkan

Jumlah perangkat pendukung basis datainvestasi penanaman modal danperijinan

Meningkatnya v' Investasi di Kabupaten Bandung

Sasaran

MeningkatkanInvestasi

IndikatorSasaran

NilaiInvestasi

IKU

NilaiInvestasi

2015

9,4Trilyun

2016

7Trilyun

2017

7,2Trilyun

2018

7,5Trilyun

2019

7,8Trilyun

2020

8Trilyun

akhir

RENSTRA

37,5Trilyun

MeningkatkanKualitasPelayananPerijinan

v' Persentase ketepatan waktu penerbitan dok. perijinan

v' Persenta seketepata n waktu penerbit an dok. Perijinan

80% 82% 85% 87% 87%

Z W 'Pe*uz*ux*n<iii 'W iodat dau 'PdatfOnOK 'Jenfcadu S a tu "PuttuKa&ufiuteu Sauduuy 26

Page 30: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^e*ca*t4.StnaXeqi& 2016-2021.

KondisiTarget

CapaianKinerjaakhir

Sebelum Review Sesudah Review awal

RPJMDTarget Capaian Kinerja tahun

Tujuan Sasaran IndikatorSasaran

IKU Tujuan Sasaran IndikatorSasaran

IKU 2015 2016 2017 2018 2019 2020 RENSTRA

MenjaringInvestoryangberfasilitas dan nonfasilitasuntukmenanamkanmodalnyadiKabupatenBandung;

Memberikankemudahankepadainvestordalammendapatka n berbagai informasi di bidang penanaman modal dan perijinan;

Meningkatnya Kapasitas dan Kapabilitas Internal Bandung

MeningkatkanAkuntabilitasKinerjaInstansi

NilaiAkuntabilitas Kinerja Instansi

t Nilai SAKIP

t Persent ase BMD Dalam keadaa n Baik

^ Nilai Rata- rata SKP

56,85 60,50

85%

85

65.00

85%

86

66,00

86%

86

68.00

87%

87

70,00

87%

88

70,00

87%

88

Meningkatkanpelayanan di bidang penanam an modal danperijinan;

Memberikanpedomandangambarankepadainvestoruntukmemilihjenis danprograminvestasiyang sesuaidengankeinginnya;

Jumlahpesertapelatihan/bintek dalammeningkatkanSDM

Tersusundanterdatanya potensiinvestasiyanginformatifdan

Meningkatnyapengetahua n dan kemampuan aparat di bidang penanaman

Jumlahkebijakan danperaturanperundang-undangantentangkemudahanberinvestasi di

V i* «u 7 e*uMa*H<M 'Tlto d a l deut T^cOufUtuM H cifu u lu S a tu “P iu tu K a ^ fia te u “3a*tdu*ty 27

Page 31: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^e*ca*uLS&uUiqi& 2016-2021.

menguntu ngkan bagi para calon investor;

modal dan perijinan guna melayani para calon investor dan pembuat izin;

KabupatenBandung

Terlaksananyakegiatanpenanaman modalyangsesuaidenganaturan-aturanyangberlaku;

Meningakat nya layanan perijinan melalui PPTSP.

Jumlah peraturan perundang- undangan yang disusun

Meningkatnyapengetah uan dan kemampu an aparat di bidang penanam an modal danperijinan.

"D i*u u "p a u u ta ttu itt T fO u O d d a *t 'P e lc u ftu u u t '7 e n fu u lu S < *& t 7->i* t((iK < z 6 itfu z te tt S<z*uCu*Uf 22

Page 32: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

PcncanaStnateyia 2016-2021.

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif disajikan pada tabel 5.1 berikut

Tabel 5.1Rencana Program Kegiatan indikator kinerja. Kelompok sasaran dan pendanaan indikatif

SKPD : Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu PintuKABUPATEN BANDUNG

PERIODE RPJMD : TAHUN 2016-2021

Tujuan SasaranInd ika to rSasaran

Kode Program dan Kegiatan

Ind ika to r K inerja

Program (ou teom e) dan

Kegiatan (o u tp u t)

DataCapaian

PadaTahunawal

Perencanaan

Target K inerja Program dan kerangka pendanaan

Kondisi Kinerja pada akhir RPJMD

SKPD

P e n a n gg u n g

Ja w a b

Lokas

i

2016 2017 2018 2019 2020

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 i i 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Belanja Rutin

Tujuan 1 /lenc ip takan em bangunan k o n o m i yang ne m ilik i eunggulan o m p e tit if

Sasaran 1 M ening katnya Investasi

NilaiInvestasi

1 16 1

ProgramPelayananA dm in is tras iPerkantoran

Prosentasepem enuhanoperasionalA dm in is tras iPerkantoran

100% 20% 647.800.000 20% 97S .806.825 20% 687.251.020 20% 707.868.551 20% 729.104.607 100% 3.747.831.003

D IN ASPENAN

A M A N

M O D A L

D A N

PTSP

K ab.

B and

u n g

1 16 1 02

PenyediaanJasaKomunikasi,S um ber daya lis tr ik dan A ir

Jumlah jasa Komunikasi -

1tahun 6.806.825

1tahun

1tahun 6.000.000

1tahun 6.000.000 - 18.806.825

1 16 1 03

PenvediaanJasaperalatan dan DerlenekaDan kan tor

Jumlah penyediaan jasa Peralatan danPerlengkapanKantor

10jenis 10.000.000

10jenis •

10jenis 10.000.000

10jenis 11.104.607

50jenis 31.104.607

"Dinaa Penanaman THadal dan “pelayanan ^enpadu S a tu PintuKa&ufzatcn “Sanduny 26

Page 33: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^atcatuiS tnafapA 2016-2021.

1 16 1 07

Penyediaanjasaadministrasikeuangan

Jumlah petugas (OB)pengadm inistrasianKeuangan

12(OB) 12(OB) 18.000.000

12(OB) 18.000.000

12(OB) 15.068.551

12(OB) 16.000.000

60(OB)67.068.551

1 16 1 08

Penyediaanjasakebersihankantor

Jumlah bulan petugas jasa (OB)kebersihan dan jum lah jenis peralatan pembersih

12 bulan

48jenisPeralatan dan3o rn gPetugasKebersihan

50.000.000

50jenis Peralat an dan 3 orng Petuga sKebersihan

95.000.000

50jenisPeralatan dan3 orngPetugasKebersihan

95.000 000

50jenisPeralatan dan3 orngPetugasKebersihan

92.000.000

50jenisPeralatan dan3 orngPetugasKebersihan

93.000.00060 bu la

n 425.000.000

1 16 1 10Penyediaan A lat Tulis Kantor

Jumlah jenis penyediaan A la t tu liskantor

74 jenis74Jenis 71.000.000

80jenis 80.000.000

80jenis 90.000.000

80jenis 90.000.000

80jenis 92.000.000

400jenis 423.000.000

1 16 1 11

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Jumlah penyediaan bahan cetakan danpenggandaan

111 jenis111Jenis 131.4SO.OOO

70jenis 150.000.000

70jenis 77.651.020

70jenis 75.000.000

70jenis 77.000.000

3S0jenis 511.101.020

1 16 1 12

Penyediaankomponeninstalasilis trik /penera

bangunankantor.

Jumlah a la t - a la t lis trik dan e lektron ik

26 jenis26Jenis 15 000 000

30jen is 30.000 000

30jen is 30.000.000

30jenis 30.000 000

30jenis 32.000.000

ISOjenis 137.000.000

1 16 1 13

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Jumlah Jenis Peralatan dan Perlengkapan Kantor

12 Jenis12

jenis 135.000.00015

Jenis 255.000.0001S

Jenis 100.000.00015

Jenis 100.000.00015

Jenis 100.000.0007S

Jenis 690.000.000

1 16 1 1S

Penyediaan Bahan Bacaan danPeraturan Perundang - Undangan

Jumlah Penyediaan Bahan Bacaan

1 tahunitahun 23.000.000

1tahun 30.000.000

1tahun 32.000.000

1tahun 34.000.000

1tahun 35.000.000

Stahun 154.000.000

1 16 1 16

Kegiatan penyediaan makanan dan m inuman

JumlahPaket/Porsi/Bo x makanan dan m inum an u n tu k rapat dinas dan piket dinas

1920 Box1920Box 35 000.000

2000box 50.000.000

2000box 55.000.000

2000box 35.000.000

2000box 36.000.000

10000Box 211.000.000

1 16 1 17

Rapat-rapatkoordinasidankonsultasi ke lua r daerah

Jumlah Pertemuan Koordinasi dan Konsultasi

58 kali 58 kali90 000.000

110kali 120.000.000

110kali 80.000.000

110kali 90.000.000

110kali 92.000.000

550kali 472.000.000

Vi*uu 'P&uu« uu<m W adal da*t 'Pelaya*uut ^?aifiadu S a tu 'Pi*ttufc.alUifiate*t 7}<utdu*up 27

Page 34: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

7Zc*caKciSfaxtct}i& 2016-2 0 2 t.

■ 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 i e 1 19

PenvediaanTenagaPendukungTeknisadm inistrasiPerkantoran

Jumlah (OB)TenagaPendukungTeknisAdministrasiPerkantoran

12(OB) 12 OB35.000.000

12(OB) 36.000.000

12(OB) 39.600.000

12(OB) 40.800.000

12(OB) 41.000.000

60(OB) 192.400.000

1 16 1 20

Rapat - rapatkoordinasidankonsultasi ke dalam daerah

Jumlah pertemuan koordinasi dan konsultasi

60 kali 60 kali27.000.000

150kali 60.000.000

150kali 40.000.000

150kali 50.000.000

150kali 55.000.000

750kali 232.000.000

1 16 1 22 penunjanghari-haribesar

Jumlah Kegiatan M enunjang perayaan hari- hari besar bersejarah

9 jenis bahan baku

kegiatan

9 jenis bahan baku kegiat

an

35.350.000

10jenis

bahanbaku

kegiatan

35.000.000

10jenis

bahanbaku

kegiatan

30.000.000

10jenis

bahanbaku

kegiatan

40.000.000

10jen is

bahanbakukegiat

an

43.000.000

50jenis

bahanbakukegiat

an

183.350.000

1 16 2Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

ProsentasePemenuhanSarana danPrasaranaPenunjangAparatur

20% 100% 538.150.000 S20.000.000 570.923.335 588.0S1.03S - 605.692.566 100% 2.822.816.936

1 16 2 05

PengadaanKendaraanDinas/Operasioana 1 beserta keiengkapany a

Jumlah kendaraan dinas Roda 4 dan roda 2 sebagai penunjang operasional DINASPENANAMAN MODAL DAN PTSP

1 un it m ob il eselon 2, 1 un it m ob il eselon 3. dan 1 u n it m ob il pelayana n dan karoseri

1 un itm ob ileselon2,1u n itm ob ileselon3, dan1 un itm ob ilpelayanandankaroseri

283.990.650

1 un it m ob il jabata

nesselo

n II

10 un itkendar

aanberm o

to rroda 2

0 0

10 unit kendar

aan bermo

to rroda 2

283.990.650

1 16 2 10PengadaanM ebeula ir

Jumlah paket pengadaan M ebeulair M eja dan Kursi

01

paket120.000.000 0 0

1paket

120.000.000

1 16 2 13

Pengadaan Peralatan dan Perlengkaoan Kantor

JumlahBildboardPerijinan

- - 15 un it 150.000.000 0 0 1S unit 150.000.000

2,?"DUuM "Pc*uituufuitt TK od a l cOm 'PclatfOMOM Hmfiacl&t S a tu 7^i*tuKa6ufM tc»t ‘3<x*utu*ty

Page 35: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T^cHcatuiStnatiyiA 2016-2021.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 16 2 22

Pemeliharaanru tin /berka lagedungkantor

Jumlah paket pemeliharaan gedung/kantor

1 Paket 01

paket 100.000.0001

paket 100.000.0001

paket 112.692.5664

paket 312.692.566

1 16 2 24

Pemeliharaanrutin /berka lakendaraandinas/operasional

Jumlah kendaraan roda 4 dan kendaraan roda 2

15U nit(6uni t Roda 4

dan 9 u n it Roda

2)

15Unit(6

un it Roda 4 dan 9 un it Roda

2)

104.800.000

15 un it kendar

anroda 4

(6un it)

kendar aan

roda 2 (9

un it)

127.500.000

15unit

kendaran

roda 4 (6

un it) kendar

aan roda 2

(9un it)

128.923.335

16unitkendar

anroda 4

(6un it)

kendar aan

roda 2 (10

un it)

128.051.035

16unitkendar

anroda 4

(6un it)

kendar aan

roda 2 (10

un it)

130.000.000

16unitkendar

anroda 4

(6unit)

kendar aan

roda 2 (10

un it)

619.274.370

1 16 2 29Pemeliharaanru tin /berka lamebeuler

Jumlah paket pengadaan m ebeuler meja dan kursi kan to r yang diperbaik i

1 Paket 1paket 9.620.000

1paket 20.000.000

1paket 22.000.000

1paket 25.000.000

1paket 26.000.000

5paket 102.620.000

1 16 2 31

Pemeliharaan rutin /berka la Software. Hardware dan Jaringan

jum lah paketPemeliharaanru tin /berka laSoftware,Hardware danJaringan

1 Paket1

paket 22.500.0001

paket 22.500.0001

paket 30.000.0001

paket 35.000.0001

paket 37.000.0005

Paket 147.000.000

1 16 2 42

RehabilitasiSedang/beratgedung/kanto

Jumlah Paketrehabilitasigedung/kantor

1 paket1

paket 117.239.3501

Paket 200.000.0001

Paket 170.000.0001

Paket 300.000.0001

Paket 300.000.0005

Paket 1.087.239.350

1 16 3

ProgramPeningkatanD isiplinA paratur

Persentasepem enuhanOperasionalKantor

100% 100% 55 stel 55 stel 55 stel 55 stel 100%

1 16 3 02

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapanva

Jumlah Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya

55 stel 55 stel 55 stel 55 stel 55 stel 55 stel275stel

"Di*uM Pota*4tK<ZK W adal dan Pelaruta n "7c*fuidu S a tu PiutuKaJlufM teH Sa*tdu*t 29

Page 36: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

‘ReMcaMO.St’uU&fiA 2016-2021.

1 2 B 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

l 16 3 05

Pengadaan Pakaian Khusus Hari- hari te rten tu

Jumlah Pakaian Khusus Hari- hari te rten tu

SSstel SS stel 55 stel SSstel 55 stel 55 stel275stel

1 16 5

Program peningkatan kapasitas sum ber daya aparatur

Prosentase peningkatan kapasitas sum ber daya aparatur

- 100% 60.000.000 100% 165.000.000 100% 63.654.000 100% 65.563.620 100% 67.530.529 100% 421.748.149

1 16 S 02

Sosialisasiperaturanperundang-undanganketatausahaan danperiiinan

Terlaksananyasosialisasiperaturanperundang-undanganketatausahaandan perijinan

1kegiatan

1kegiat

an60.000.000

1kegiat

an165.000.000

1kegiat

an63.654.000

1kegiat

an65.563.620

1kegiat

an67.530.529

5kegiat

an421.748.149

1 16 6

Program peningkatan pengembang an sistem pelaporan capaian k inerja dan keuangan

ProsentaseKetersediaanPelaporanKecapaianK inerja danKeuangan

100% 100% 66.2S0.000 20% 92.000.000 20% 70.284.625 20% 72.393.164 20% 74.564.959 100% 375.492.748

1 16 6 01

Penyusunan Laporan Capaian Kerja dan Besaran Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah jenisdokum en(buku)(Renstra,LAKIP, LaporanTahunan,Renja, R KA,OPA,,LKPJ.LPPD,SPM)

9Dokumen

9Dokum

en33.750.000

9dokum

en45.000.000

9dokum

en30.284.625

9dokum

en31.000.000

9dokum

en32.064.959

45Dokum 172.099.584

1 16 6 02

Penvusunan laporan keuanRan semesteran

Jumlahdokum enlaporankeuangansemesteranDinas

2Dokumen

2Dokum

en17.500.000

2dokum

en22.000 000

2dokum

en20.000.000

2dokum

en21.293.164

2dokum

en22.000.000

10dokum

en102.793.164

"Di*uu 7^CH<uui*tuM "TKm OzI cUm ‘PeOuftM tut le ifu u iu S a tu Pi*ttuKa6ufuzte*t ‘S<utdu*ty 30

Page 37: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

2016-2021.

1 2 S 4 S 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

i 16 6 04

P e n y u s u n a n

la p o r a n

k e u a n g a n

a k h i r ta h u n

J u m la h

d o k u m e n

la p o r a n

k e u a n g a n

D in a s a k h i r

ta h u n

1

D o k u m e n

1

D o k u m

e n15.000.000

1

d o k u m25.000.000

1d o k u m

e n20.000.000

1d o k u m

20.100.000

1d o k u m

e n20.500.000

5D o k u m

en100.600.000

Jumlah Belanja Renja

Rutin1.312.200 .000 1.752.806 .825 1 .392.112 .980 1.433.876 .370 1 .476.892 .661 7.367.888.836

Belanja Renja

1 Urusan W ajib

1 16PenanamanM odal

Tujuan 1M enciptakanPembangunanEkonom i yangm em ilik ikeunggulanK om p e titif

Sasaran 1 M eningk atnya Investasi

N ila iInvestasi

1 16 15

Program Peningkatan Prom osi dan Kerjasama Investasi

N ila i investasi, jum lah investor. Persentase jum lah pem ohon izin yang diproses, jum lah kerjasama investasi antara pem erin tah dengan dun ia usaha dan jum lah U M KM yang berm itra ,

9,4Trilyun

7Trilyun

; 44;100;2; 5 Ru piah; Invest

o r;izin:SPK;MO

U

1.575.000 .000

7,2Trilyun

; 44; 100;2; 5 Ru piah;

Invest or;

izin:SPK;M O

U

1.56 0 .0 00 .0 00

7,5Trilyun r ; 48; 100;2;

5Rupiah

Investor;

izin:SPK;MO

U

1.670.917 .500

7 3Trilyun

;S 0 ; 100 ;2;

5Rupiah

Investo r;

izin:SPK;MO

U

1.721.045 .025

8

Trilyun; 55;

100;2; 5

Rupiah

Investo r ;

izin:SPK;MO

U

1.77 2 .6 76 .3 7637,5

Trilyun 8.299.638.901

1 16 15 01

Peningkatan fas ilitas i te rw u judnya kerjasama strategis an ta ra usaha besar dan Usaha Kedi M enengah

Jumlah M ediasi kerjasama strategis an ta ra usaha besar dan Usaha Kedi M enengah

- 0 ■ 60.000.000

100Media

si60.000.000

100M edia

si60.000.000

100M ed ia

si66.676.376

300246.676.376

P e n in R k a ta n

k e r ja s a m a

a n t a r u s a h a

b e s a r d a n

U K M

J u m la h M O U 030.000.000 S 30.000.000 5 30.000.000

533.676.376

15M O U 123.676.376

f a s i l i t a s i

K e r ja s a m a

d a la m b e n t u k

D e n e e m b a n e

a n C S R

P M A / P M D N .

B U M N d a n

B U M D

D a ta

P e ru s a h a a n

p e n y e le n g g a r a

CSR

1530.000.000 20 30.000.000 25 30.000.000

3033.000.000 90 123.000.000

'DUuw V&uumhum "TKadal cOm ’PckufOsuM 'len.feudu S atu 'P iutu 'K adufiiteu 'Sauduuy 31

Page 38: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

7^cxoM<iStteUu}iA 2016-2021.

1 2 3 4 5 6 7 S 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 16 15 05

Koordinasiperencanaandanpengembanganpenanamanmodal

6 kali 150.000.000 6 kali 150.000.000 6 kali 150.000.000 18 kali 450.000.000

1 16 15 06

Peningkatankoord inasidankerjasama dibidangpenanamanmodaldenganinstansipem erin tahdan duniausaha

1paket le lang invest asi, 1 kajian

350.000.000 375.000.000 310.917.500 300.000.000 309.000.000 1.644.917.500

Penvelenggar aan fasilitasi lelang investasi

Jumlahfasilitasi lelang investasi

1 paket lelang

investasi, 1 kajian

1paket lelang

investa si, 1

kajian

350.000.000

lle la n

8investa

si; 1 kajian

100.000.000

1lelang

investa1

kajian

110.917.500

1lelang

investasi; 1

kajian

100 000 000

1lelang

investa si; 1

kajian

103.000.000

Slelan

8investa

si; 5 kajian

763.917.500

sosialisasi danfasilitasikeriasamakem itraanUMKMdengandengan duniausaha laintingkatprovinsi/Nasional

Jumlahsosialisasi

1 kali 175.000.000 1 kali100.000.000

1 kali100.000.000

1 kali103.000.000

5 kali 487.000.000

Penvu sunan naskah kaiian keriasama penanaman Modal

Jumlah kajian kerjasama penanaman modal

2dokum

enkajian

100.000.000

2dokum

enkajian

100.000.000

2dokum

enkajian

100.000.000

2dokum

enkajian

103.000.000

10dokum

enkajian

403.000.000

D u k u p m a M a w a n "W a d a l d a *i “P e la tfa tta u " Ic ifia d u S a tu ’p u ttu K a & u fe a tc e i D a *td u *ty 32

Page 39: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T£e*c4M4.Stvifa)i& 2016-2021.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

i 16 15 08

Peningkatankegiatanpem antauan,pem binaandanpengawasanpelaksanaanpenanamanmodal

Tersusunnya100 buah bukutahunan dan50 buah bukutriw ulanLaporanKegiatanPenanamanM odal (LKPM)dan bukuRealisasiInvestasiberdasarkansektorPrimer.Sekund er.dan Tersier beserta COnva

100perusaha an; 100bukuLKPM

100perusahaan;100bukuLKPM

425.000.000

100perusahaan;

100bukuLKPM

155.000.000

100perusahaan;100

bukuLKPM

300.000.000

100perusahaan;

100bukuLKPM

321.045.025

100perusahaan;100

bukuLKPM

325.000.000

500perusahaan;500

bukuLKPM

1.526.045.025

i 16 15 09

Peningkatan kualitas SOM gunapeningkatanpelayananInvestasi

Jumlah peserta sosialisasi, jum lah b in tek dan desiminasi perizinan, jum lah laporan

55 orang peserta, 1 kalisosialisasi. I k a l ilaporan

SSorangpeserta. 1kalisosialisa s i.lkalilaporan

80.000.000

55orang pesert

a. 1 kali

sosialisa s i.lkali

laporan

90.000.000

55orang pesert

a. 1 kali

sosialisa s i.lkali

laporan

130.000.000

55orang pesert

a. 1 kali

sosialisa s i.lkali

laporan

130.000.000

55orang pesert

a. 1 kali

sosialisa s i. lkali

lapora

132.000.000

525 orang pesert

a, S kali

sosialis asi,5 kali

lapora n

562.000.000

D uteu "PctatuM unt OKodat deut “P clayztuM 'IcifM ciu S a tu "Pi*ttuK<x6*cfxitCK S<i*viu*ty 3 3

Page 40: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

T ^ctcatca-S tha& jiA 2016- 2021.

1 16 15 10Penvelenggar aan pameran investasi

Jumlah eventpameran,Jumlah orang yangmendapatinformasipeluang usaham elaluikegiatanpromosiinvestasi,jum lahlaporan,jum lah potensiunggulandaerah yangdipromosikan

5pameran

5pameran

670.000.000

5pamer

an705.000.000

5pamer 780.000.000

6pamer

an810.000.000

7pamer

an850.000.000

31pamer

an3.815.000.000

1 16 1S 11

Monev, perizinan dan penanaman modal

laporanprocedingkinerjaperizinan danpenanamanmodal

idokum enlaporan

idokumenlaporan

50.000.000

idokum

enlapora

n

75.000.000

idokum

enlapora

n

70000.000

idokum

enlapora

n

80.000.000

idokum

enlapora

n

90 000 000

sdokum

enlapora

n

365.000.000

1 16 15 12

PeningkatanBrandingKelembagaanPenanamanM o d a l danPerijinan

Jumlah Tagline DINASPENANAMAN MODAL DAN PTSPKabupaten Bandung, Jumlah media Inform asi M e la lu i IT

1taglineDINASPENANAMA

NM 0D A L DAN PTSP

100.000.000

1mediain form

asimelalu

Medsos

20.000.000

1inform

melalu

mediacetak

20.000.000 03

mediainform

asi140.000.000

M eningkatkankualitaspelayana

perijinan

Persen ta seKetepata n waktu penerbita n dok. perijinan

1 16 16

ProgramPeningkatanIk limInvestasi danRealisasiInvestasi

N ila i investasi,Jumlahinvestor

1.170.000 .000 1.301.203.548 1.241.253.000 1.278.490.590 1.316.845.308 6.307.791446

*DUum T MOeuztHtiK 'WUcUl cUm ‘PelcupMOtt Seifuuiu Satu T intuKa&ufuiteK S<utdu*iy 34

Page 41: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

TRfMMMa.St’u itK fiA 2016- 2021.

1 16 16 01Penyusunan kebijakan investasi bagi pembanguna n fasilitas in fra s tru k tu r

lum lah kebijakan / klajian pem erintah tentang legit Inasi m elalui produk hukum daerah

3 Kajian3 buah Kajian 270.000.000

2 buah kebijak an /per aturan

d ibidangpenanamanmodaldan

perizinan

400.000.000

2 buah kebijak an /per aturan

d ibidangpenanamanmodal

danperizin

an

475.000.000

2 buah kebijak a n /pe r a turan

d ibidangpenanamanmodaldan

perizinan

600.000.000

2 buah kebijak an /per aturan

dibidangpenanamanmodaldan

perizinan

501.845.308

11buah kebija kan /p eratur an /ka j lan di bidang penan aman modal dan

perizin an

2.246.845.308

1 16 16 03

Penyusunan Cetak B iru (M aster Plan) pengembang anpenanamanmodal

lum lahdokum enRUPM

1 buah Perbup

1 buah Perbu

P1SO.OOO.OOO

1 buah dokum

enRUPM

200.000.000

sPerbu

P350.000.000

1 16 16 04

Pengembang an Sistem In form asi Penanaman M odal

jum lah paketsisteminform asipelayananperijinan

1 paket Pengemb

angan sistem

aplikasi

1paketPengembang

sistemaplikas

1S0.000.000

1paketPengembang

anconten

twebsit

eDINAS PENAN AMAN MODA L DAN PTSP

ISO 000 000

1paket

m aintenancewebsit

eDINAS PENAN AMAN MODA L DAN PTSP

200.000.000

1paketsistemin fo rm

asipengaduan

masyarakat

228.490.590

ipaket

upgrading

website

DINAS PENAN AMAN MODA L DAN PTSP

325.000.000

SpaketPengembang

ansistemaplikas

1

1.053.490.590

1 16 16 06

Penyederhanaan prosedurpe rijin a n danpeningkatanpelayananpenanam anmodal

178 kali

pen lok dan 87

kali Rakor

300.000.000 6S1.203.S48 465.253.000 200.000.000 90.000.000 1.706.456.S48

'D m o a P c tu u u zn u u t 'T K o d a l d a n "P d<U fM <ut D c n fia d u S a tu 7 > i*tu K a £ u fu ite K ‘S au du H y 35

Page 42: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

1Re«ca*uS&i4teyi4 2016-2021.

Penyedertianaan prosedurperijinan danpeningkatanpelayananpenanamanmodal

JumlahPelaksanaanPenlokdanRakorPenyelenggara an Pel. Perizinan

178 kali penlok dan 87

kali Rakor

178 kali

penlok dan 87

kali Rakor

300.000.0001

sistem 300.203.5481

sistem 200.000.000

1000Penlok,4 0 0Rakor

800.203.548

Pengadaan Tanda tangan E lektronik

Jumlah sistem tanda tangan elektron ik

isistem 100.000.000

ipaketPengembang

ancontensistem

100.000.0001

sistem 200.000.000

Pengembang an Pelayanan perizinan on line berbasis android

Jumlah sistempelayanperizinanberbasisandroid

01

sistem 51.000.000

1Paket

m aintenancedan

upgrading

sistem

55.253.000

1Paket

m aintenance

danupgrad

ingsistem

100.000.000

1Paket

maintenancedan

upgrading

sistem

90.000.0001

sistem 296.253.000

Pengadaan Aplikasi Sistem Periiinan Para rel

Jumlah sistem aplikasi perijinan Pararel

01

sistem100.000.000

1Paket

m aintenancedan

upgrading

sistem

50.000.000 0 01

sistem150.000.000

PengadaanSistemKearsipanElektronik

Jumlah sistemkearsipane lektron ik

0i

sistem100.000.000

1Paket

m aintenancedan

upgrading

sistem

60.000.000

1PaketPengembang

ansistemkearsi

pan

100.000.000 02

sistem260.000.000

1 16 16 09

M on ito ring .evaluasi danPelaporanBidangPerijinanOpera sioanajUsaha

Jumlah PaketMonevPerijinanOpersaionalUsaha

1Paket

M onevPerijin

anOperas

ionalUsaha

3S.000.000

1Paket

M onevPerijin

anOperas

ionalUsaha

50.000 000

1Paket

M onevPerijin

anOperas

ionalUsaha

90.000.000

1Paket

MonevPerijin

Operasional

Usaha

175.000.000

'D itu u T>c*u m <i * u m “T K o tU l d a *t ‘PeUufO M O u Ic ifu u L u S a tu T ^ iu tu K a ^ u fia te ti S a *u iu *iy 36

Page 43: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

“ReH<M*uiStnatt cA 2016-2021.

1 16 16 11

Penvederhan aan prosedur perijinan operasional usah

Jumlah PaketPelaksanaanPenyederhanaan ProsedurPerijinanOperasionalUsaha

1paket

90.000.0001

paket120.000.000

1paket

150 000.0003

paket380.000.000

1 16

KegiatanPeningkatanPelayananP ublik

PersentaseIndeksKepuasanmasyarakatterhadapPelaksanaanPelayananPublikPerijinan,Persentaseperijinan yangd i prosesterhadappendaftaranperijinan,Jumlahperijinan yangd ite rb itkan ,Jumlahkewenangan / Jenis Ijin yang m eningkat kecepatan waktupelayanannya. Jumlah Unsur SPM yang te rpenuh i

100% 03.3;10 0;5050 ;1S;7

100.000.0003.3,100;5100;17;7

101.000.0003.3,100;5500;20;7

250.000.000 8 200000000 100% 651.000.000

Survey IKM

IndeksKepuasanmasyarakatterhadapPelaksanaanPelayananPublik Perijinan

0 3.3S0.000.000

3.451.000.000

3.4100.000.000

3.550.000.000 251.000.000

PenyusunanSOPPelayananPerijinan

Jumlah SOPPelayananPerijinan

28 0 950.000.000 8 50.000.000 8 150.000.000

8 150.000.00070

400.000.000

1 16 17

ProgramPenyiapanpotensisumberdaya,sarana danprasaranadaerah

Jum lah p ro fil peluang investasi unggulan

3 p ro fil30S.000.000

3p ro fil 600.000.000

3p ro fil 323.574.500

3p ro fil 333.281.735

3p ro fil 343.280.187

15profil 1.905.136.422

1 16 17 01

Kajian potensi sumberdaya yang te rka it dengan

3 buah Dok.

Kajian305.000.000 600.000.000 323.574.500 333.281.735 343.280.187 1.905.136.422

"DituaA T^ctuuuuKOH OKocUd <6ut “PcltU fasuM Hen-fc<xdu S a tu “P i*ttiiK a6u fu zte*i Sa*tdu*u^ 3 7

Page 44: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

‘&e*uMHaStnateqiA 2016-2021.

in v e s ta s i

3 buahdokum enkajian

Jumlahdokum enkajian

3 buah Dok.

Kajian

3 buah Dok.

Kajian280.000.000

3 buah dokum

enkajian

500.000.000

1 buah dokum

enkajian

175.000.000

lb u a hdokum

enkajian

158.281.735

3 buah dokum

enkajian

185.000.000

nbuahDok.

Kajian1.298.281.735

Penyusunan Kajian FS Investasi

Jumlah Kajian Feasibility Study Proyek Investasi yang akanDitawarkan

1KajianFeasibilityStudyProyekInvestasiyangakanDitawarkan

48.574.500

i

KajianFeasibility5tudyProyekInvestasiyangakanDitawarkan

50.000.000

1

KajianFeasibilityStudyProyekInvestasiyangakanDitawarkan

58.280.187

3KajianFeasibilityStudyProyekInvestasiyangakanDitawarkan

156.854.687

PenyusunanProposalInvestasi

JumlahProposalInvestasi

2Propos

alInvest

asi

25.000.000

2

Proposal

Investasi

25.000.000

2Propos

alInvest

asi

25.000.000

4

Proposal

Investasi

50.000.000

2

Proposal

Investasi

25.000.000

12Propos

alInvest

asi

150.000.000

Pendataan Potensi Perijinan dan non Perijinan

Jumlah jenis data perijinan dan non perijinan

31Kecamatan

75.000.000

31Kecamatan

75.000.000

31Kecamatan

75.000.000

31Kecamatan

75.000.000

31Kecamatan

300.000.000

Ju m la h B e la n ja R en ja

S e k to r3 050.000.000 3.461.203.546 3.235.745.000 3.332.617.350 3.432.601.871

16.512.567.769

Ju m la h B e la n ja R en ja K e w ila y a h a n

J u m la h T o ta l 4.362.200.000 5.214.010.373 4.627.857.900 4766.693.720 4909.694532 23.860.456.605

32'D itu z i "peu au an uM "W a d a l d a n ‘P d a U fa u a u H n a fta d u S a tu 'P iu tu K a ttu fu ite u ‘S a u d u u y

Page 45: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Pe*caM<iS&uiUqc& 2016-2021.

INDIKATOR KINERJA DPMPTSP KABUPATEN BANDUNG YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

No IndikatorKondisi

Kinerja Pada Awal Periode

RPJMDTarget Capaian Kinerja Setiap Tahun

KondisiAkhir

RPJMD1 2 3 4 5 6 7 8 9

Tahun 0 2016 2017 2018 2019 2020

Misi ke- 5: Menciptakan Pembangunan Ekonomi yang memiliki keunggulan Kompetitif

1 Nilai Investasi 9,4 Trilyun 7,0 Trilyun 7,2 Trilyun 7,5 Trilyun 7,8 Trilyun 8 Trilyun 37,5Trilyun

2 Persentase ketepatan waktu penerbitan dok. Perijinan 0 - 80% 82% 85% 875% 87%

3 Nilai SAKIP - - 60,50 60,80 70,00 70,20 70,72

4 Persentase BMD dalam Kondisi Baik - - 85% 86% 87% 88% 88%

5 Rata-rata Nilai SKP - - 85 86 87 88 88

VUuu "TKodai da»t "PelayatuM 1cifi4uiu Satu pi*ituK>x6ufKzte*i 2><utdu*t 39

Page 46: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

2016-Z 0 2 t

BAB VIIndikator Kinerja SKPD Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

6.1 Indikator Kinerja SKPD Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran RPJMD disajikan

pada tabel berikut:

Tabel 6.1

No Program/Kegiatan Indikator

Kondisi Kinerja

pada awal periode RPJMD

Target Capaian SetiapTahunKondisiKinerjapadaakhir

Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5 Renstra

1 Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi

- Nilai investasi,- jumlah investor,- Persentase

jumlah pemohon izin yang diproses,

- jumlah kerjasama investasi antara pemerintah dengan dunia usaha dan

- jumlah UMKM yanq bermitra,

- 9,4(T)- 44

- 100%

- 2

- 5

- 7 (T)- 44- 100%

- 2

- 5

- 7,2(T)- 44- 100%

- 2

- 5

- 7,5(7)- 48- 100%

- 2

- 5

- 7,8(7)- 50- 100%

- 2

- 5

- 8(7)- 55- 100%

- 2

- 5

37.5 (T), 241,

100%,

10,

25,

Peningkatan fasilitasi terwujudnya kerjasama strategis antara usaha besar dan Usaha Kecil Menengah

Jumlah fasilitasi kerjasama strategis antara usaha besar dan Usaha Kecil Menengah

- - - 100 100 100 300

Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidangpenanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha

- Jumlah fasilitasi lelang investasi, Jumlah sosialisasi,

- Jumlah kajian kerjasama penanaman modal

1 paketlelanginvestasi,1 kali Sosialisasi, 1 kajian

1 paket lelang investas i,1 kali Sosialisa si, 1 kajian

1 paketlelanginvestasi,1 kali Sosialisasi, 1 kajian

1 paketlelanginvestasi,1 kali Sosialisasi, 1 kajian

1 paketlelanginvestasi,1 kali Sosialisasi, 1 kajian

1 paketlelanginvestasi,1 kali Sosialisasi, 1 kajian

5 paket lelang investas i,5 kali Sosialisa si,5

kajian

Peningkatankegiatanpemantauan,pembinaan danpengawasanpelaksanaanpenanaman modal

- Tersusunnya 100 buah buku tahunan,

- 50 buah buku triwulan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan buku Realisasi Investasi berdasarkan sektorPrimer,Sekunde r,dan Tersier beserta CDnya

1 0 0

p e ru s a h a a n ;

1 0 0 b u k u

LKPM

1 0 0

p e ru s a h a

a n ; 1 0 0

b u k u

LKPM

10 0

p e ru s a h a a n

; 1 0 0 b u k u

LKPM

1 0 0

p e ru s a h a a n

; 1 0 0 b u k u

LK P M

1 0 0

p e ru s a h a a n ;

1 0 0 b u k u

LK P M

1 0 0

p e ru s a h a a n

; 1 0 0 b u k u

LK P M

5 0 0

p e ru s a h a

a n ; 5 0 0

b u k u

LK P M

V i*u u ‘PetttuuutuM 'W taeU t cCxh 'Pel<xyx*uM H enfiadu S a tu ’P u tU tK aiu fietfeK ‘S anduny 40

Page 47: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

^eM eanaS tnaU yia 2016- 2021.

Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi

- Jumlah peserta sosialisasi,

- jumlah bintek dan desiminasi perizinan,

- jumlah laporan

55 orang peserta, 1 kalisosialisasi,1 laporan

55orang peserta, 1 kali sosialisa si,llaporan

55 orang peserta, 1 kalisosialisasi, 1 laporan

55 orang peserta, 1 kalisosialisasi, 1 laporan

55 orang peserta, 1 kalisosialisasi,1 laporan

55 orang peserta, 1 kalisosialisasi, 1 laporan

275orgpeserta,5 kalisosialisasi,5laporan

Penyelenggaraan pameran investasi

- Jumlah event pameran,

- Jumlah orang yang mendapat informasi peluang usaha melalui kegiatan promosi investasi,

- jumlah laporan,- jumlah potensi

unggulan daerah yang dipromosikan

5 even, 50orang, 5 laporan, 3 potensi

5 even, 50orang,

5laporan,

3potensi

5 even, 50orang, 5 laporan, 3 potensi

5 even, 50orang, 5 laporan, 3

potensi

6 even, 50orang, 5 laporan, 3

potensi

7 even, 50orang, 5 laporan, 3

potensi

28 Even, 200

orang, 15

Potensi

Monev, perizinan dan penanaman modal

Jumlah laporan proceding kinerja perizinan dan penanaman modal

1dokumenlaporan

1dokumenlaporan

1dokumenlaporan

1 dokumen laporan

1dokumenlaporan

5dokumenlaporan

PeningkatanBrandingKelembagaanPenanamanModal danPerijinan

Jumlah Tagline DINASPENANAMAN MODAL DAN PTSP Kabupaten Bandung

1 tagline 1 tagline

2 Program Peningkatan Iklim Investasi dan Realisasi Investasi

- Nilai investasi,- Jumlah

investor 9,4(T), 44 7(T)„ 44 7,2(T),,44 7,5 (T),. 48 7,8(T)„ 50 8(T)„ 55

51 (T)„ 241,

Penyusunan kebijakan investasi bagipembangunanfasilitasinfrastruktur

Jumlah kebijakan / kajian pemerintah tentang legitinasi melalui produk hukum daerah

3 buah Kajian

3 buah Kajian

2 buah Kajian

2 buah Kajian

2 buah Kajian

2 buah Kajian

11 buahkebijakan/peraturan/kajian dibidangpenanamanmodaldanperizinan

Pengembangan Sistem Informasi Penanaman Modal

jumlah paket sistem informasi pelayanan perijinan

1 paket Pengemban gan sistem aplikasi

1 paket Pengem bangan sistem aplikasi

1 paket Pengemba

ngan sistem aplikasi

1 paket Pengemba

ngan sistem aplikasi

1 paket Pengemban gan sistem

aplikasi

1 paket Pengemba

ngan sistem aplikasi

5 paketPengembangansistemaplikasi

Penyederhanaan prosedur perijinan dan peningkatan pelayanan penanaman modal

Jumlah Pelaksanaan Penlok dan Rakor Penyelenggaraan Pel. Perizinan

178 kali penlok dan 87 kali Rakor

178 kali penlok dan 87 kali Rakor

178 kali penlok dan 87

kali Rakor

178 kali penlok dan 87

kali Rakor

178 kali penlok dan

87 kali Rakor

178 kali penlok dan 87

kali Rakor

1000kalipenlok dan 400 kali Rakor

V ina a Penanam an TK o d a l dan ‘Pelayanan 7enfiaclu S a .tu pintuK afiufiaten “Sanduny 41

Page 48: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

!RcHCdM<lSt*4te$iA 2016-2 0 2 t.

Peningkatan Pelayanan Publik

Persentase Indeks Kepuasan masyarakat terhadap Pelaksanaan Pelayanan Publik Perijinan, Persentase perijinan yang di proses terhadap pendaftaran perijinan, Jumlah perijinan yang diterbitkan, Jumlah kewenangan / Jenis Ijin yang meningkat kecepatan waktu pelayanannya. Jumlah Unsur SPM yang terpenuhi

100% 100%

Survey IKM Indeks KepuasanmasyarakatterhadapPelaksanaanPelayanan PublikPerijinan

3,3 3,3 3,4 3,5 3,5 3,5 3,5

Penyusunan SOPPelayananPerijinan

Jumlah SOPPelayananPerijinan

28 “ 9 8 8 8 70

3 Program Penyiapan potensi sumberdaya, sarana dan prasarana daerah

Jumlah profil peluang investasi unggulan

3 profil 3 profil 3 profil 3 profil 3 profil 3 profil 15 profil

Kajian potensi sumberdaya yang terkait dengan investasi

Jumlah dokumen kajian

3 buah Dok. Kajian

3 buahDok.Kajian

3 buahDok.Kajian

3 buahDok.Kajian

3 buah Dok. Kajian

3 buahDok.Kajian

15 buahDok.Kajian

Penyusunan Kajian FS Investasi

Jumlah Kajian FS Proyek Investasi yang akan ditawarkan

1 Kajian FS Proyek Investasi yang akan ditawarkan

1 Kajian FS Proyek Investasi yang akan ditawarkan

1 Kajian FS Proyek Investasi yang akan ditawarkan

3 Kajian FSProyekInvestasiyangakanditawarkan

Penyusunan Proposal Investasi

Jumlah Proposal Investasi

2Proposa1Investasi

2 Proposal Investasi

2 Proposal Investasi

4 Proposal Investasi

2 Proposal Investasi

12Proposa1Investasi

Pendataan Potensi Perijinan dan non Perijinan

Jumlah Jenis data Perijinan dan non Perijinan

31Kecamatan

31 Kec. 31 Kec. 31 Kec. 31 Kec. 31 Kec. 31 Kec.

"D i*u u “PeH <x*ui*tt<iH “TK otO zl cO ut "PeO atfO tuiH “le n fu ic lu S a tu ‘P U ttu K a 6 u fe u ,te *t S cu td u n y 42

Page 49: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Xe*cA*AStn*tev4 2016-902».

BAB VII PENUTUP

Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 disusun, sebagai gambaran

arah kebijakan dan strategi pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung disusun dengan

mengacu kepada :

1) Hasil-hasil yang dicapai pada periode 2011 -2015

2) Permasalahan dan tantangan yang dihadapi, dan

3) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Bandung Tahun

2016-2021.

Penyusunan Rencana Strategis Tahun 2016-2021 ini dimaksudkan

untuk mewujudkan peningkatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung yang profesional, kreatif, inovatif sebagai

upaya untuk mendukung terwujudnya capaian kinerja penanaman modal dan

perizinan di Kabupaten Bandung.

Selain itu Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 juga menjadi acuan dan

pedoman dalam penyusunan rencana kegiatan Dinas Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung, sehingga menghasilkan

sinergitas dalam pelaksanaan program dan kegiatan Penanaman Modal dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kabupaten Bandung.

K ENANANAM MODAL DAN ^3ADU SATU PINTU EN BANDUNG

feagtfffladiana, SrSosa MJPol ===2Pembina Utama Muda NIP. 19690124 198903 1 001

“D inaa Pe*uuta»uut "TKotCal ctan “PeUufaMtut u lu S<Uu ’PcntuKaCupAtcK 43

Page 50: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

■fanpw g vw nfayvy, vp*?<± W S m v k v p d ™ (Z IP W tt 't ™”?G,

1202 -9102 ""V *L v&W WS

Page 51: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNGDINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN

TERPADU SATU PINTUJl. Raya Soreang Km. 17 Telp/Fax. (022). 589 6882 Soreang 40911 Kabupaten Bandung

Em ail: [email protected] Website : ptsp.bandungkab.go.id

INDIKATOR KINERJA UTAMA

1. Nama unit Organisasi2. Tugas

3. Fungsi

4. Indikator Kinerja Utama

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Memimpin, Mengatur, merumuskan, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan kebijakan dan pelaksanaan urusan pemerintahan di bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu.

Perumusan kebijakan teknis Urusan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu PintuPenyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan

b. umum Urusan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;

d Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya

NO. SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) ALASAN/ SUMBER DATA

1. MeningkatnyaInvestasi

f Nilai Investasi

f Persentase penerbitan dok.

Perijinan tepat waktu

f Bidang Perizinan Memulai usaha

f Bidang Perizinan Operasional usaha

f Bidang Penanaman Modal

f BidangPromosi, data dan informasi

Soreang, Mei 2017

AS PENANAMAN MODAL DAN N TERPADU SATU PINTU

TEN BANDUNG

i

n, - - -- iv - ^ r - HAPIANA. S.Sos., M.IPolPembina Utama Muda

NIP. 19690124 198903 1 001

Page 52: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

PE M E R IN TA H KABU PATEN BANDUNG DINAS PENANAMAN MODAL DAN

PELAYANAN TERPADU SATU PINTUJALAN RAYA SOREANG KM. 17 TELP,/FAX, (022) 5896882 SOREANG 40911

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

KABUPATEN BANDUNG

Nomor :o ^ o /^ -o y /Y a h u n 2016Lampiran : -

TENTANGRENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTUTAHUN 2016-2021

Menimbang a. Bahwa Rencana Strategis Kerja Perangkat Daerah (RenstraPD) memuat arah kebijakan Perangkat Daerah selama kurun waktu 5 (Lima) Tahun;

b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Surat Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu tentang Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021

Mengingat 1. Undang-undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

2. Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang No. 12 Tahun 2008 tentang Perubahan kedua atas Undang-undang No. 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah;

3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 TentangPengelolaan Keuangan Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 TentangPedoman Pembinaan dan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 TentangPembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota;

Page 53: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Menetapkan

PERTAMA

KEDUA

7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan Tata Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

8. Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2006 Tahun 2009 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 6 Tahun 2004 tentang Transparansi dan Partisipasi dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di Kabupaten Bandung;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 8 Tahun 2005 Tentang tatacara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah;

13. Peraturan daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2011 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bandung Tahun 2005-2025;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2010-2015;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 2 Tahun 2007 Tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

16. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2007 Tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 4 Tahun 2013 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2013 Nomor 4).

MEMUTUSKAN:

Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2016-2021;

Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2016-2021 sebagai Diktum Pertama merupakan landasan bagi unit kerja Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dalam melaksanakan Program Kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi PD yang telah ditetapkan;

Page 54: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

KETIGA

KEEMPAT

Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tahun 2016-2021 dijadikan bahan acuan dalam evaluasi Kenerja Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini, akan diadakan perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di SoreangPada Tanggal : SepteSeptember 2016

KEI

1 Pembina utama Muda NIP. 19690124 198903 1 001

f i Drs. H. RULI HADIANA

’ENANAMAN MODAL DAN rERPADU SATU PINTU T£N BANDUNG

V

Page 55: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

PE M E R IN TA H KABU PATEN BANDUNG DINAS PENANAMAN MODAL DAN

PELAYANAN PERIJINAN TERPADU SATU PINTUJALAN RAYA SOREANG KM. 17 TELP,/FAX, (022) 5896882 SOREANG 40911

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

KABUPATEN BANDUNGNOMOR #5D /$|C~o;/2016LAMPIRAN : 1 (satu)

TENTANGPEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTUKABUPATEN BANDUNG

TAHUN 2016-2021KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

KABUPATEN BANDUNG

Menimbang

Mengingat

a - bahwa dalam rangka penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021, serta efektifitas dalam pekerjaan perlu membentuk Tim Penyusun agar dalam proses pelaksanaannya lebih terarah, terukur dan tepat waktu sesuai dengan jadual yang ditetapkan;

b. bahwa untuk mencapai maksud sebagaimana huruf a di atas, perlu membentuk Tim Penyusun Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 yang ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat (Berita Negara Tahun 1950) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan mengubah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Page 56: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

5. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);

6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung (Lembar Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2007 Nomor 17);

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bandung Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2011 Nomor 7);

11. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung;

12. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2010 - 2015

M E M U T U S K A NMenetapkan

PERTAMA Membentuk Tim Penyusun Rencana Strategis (RENSTRA) DinasPenanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 sebagaimana tercantum pada lampiran keputusan ini;

Page 57: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

KEDUA

KETIGA

KEEMPAT

KELIMA

Tim Penyusun Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 sebagaimana dimaksud pada diktum PERTAMA, terikat oleh ketentuan/peraturan perundang-undangan yang berlaku;Biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan ini dibebankan pada Anggaran Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2016;

Bilamana ada ketentuan tambahan akan dilakukan perubahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan.

Ditetapkan di SoreangPada tanggal 9 September 2016

KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELA^ANAtt34=RPADU SATU PINTU

‘EN BANDUNG

jp u r s . n . i\ u l i HADIANA* Membina Utama Muda NIP. 19690124 198903 1 001

Tembusan disampaikan kepada Yth :1. Bupati Bandung, sebagai laporan.2. Wakil Bupati Bandung, sebagai laporan.3. Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung, sebagai laporan

Page 58: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

LAMPIRAN IKEPUTUSAN KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BANDUNG NOMOR : OSO I /2016TANGGAL : September 2016TENTANG : PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA) DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016- 2021

SUSUNAN TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016-2021

Jabatan dalam Tim Nama/JabatanPenanggung jawab

Ketua

Anggota

Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan TerpaduSatu Pintu Kabupaten Bandung

Sekertaris Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan TerpaduSatu Pintu Kabupaten Bandung

1 Dra. Lilis Nurhayati s, M.Si/ Kabid Pengendalian dan Kerjasama Penanaman Modal

2 Drs. Deden Nuramdani, M.Si/ Kabid. Promosi dan Pengendalian Potensi Penanaman Modal

3 Drs. Supardian, MP/ kabid, perijinan

4 Lalan Sopandi M, / Kasubid. Pendaftaran

5 Sony Sopian, ST, M.Si/ Kasubid Pengolahan & Penerbitan Perijinan

6 Ade Yuyun k, SE, Ms.l / Kasubid. Pengendalian Penanaman Modal

7 Yoharman Syamsu, S.Sos, M.Si/ Kasubid. Kerjasama Penanaman Modal

8 lis Widaningsis W, SH, MM/ Kasubid. Pengendalian Potensi Penanaman Modal

9 E. Djoko Harjono, S.Sos/ Kasubid Promosi

10 H. One Sudarna, SH, M.Si/ Kasubag Keuangan

11 Drs. Moch Amin, SH/ Kasubag Penyusunan Program

12 Dindin Rachadian, SE/ kasubag umum dan kepegawaian

13 Heni Haryani/JFU

14 Eti trisnawati, S.Pd/ JFU

15 Riza Pranayuda/JFU

16 Ecep Kusmana/ JFU

ENANAMAN MODAL DAN PADU SATU PINTU

BANDUNG

. H. RULI HADIANAPembina Utama Muda

NIP. 19690124 198903 1 001

Page 59: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

LAMPIRAN IIKEPUTUSAN KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BANDUNGNOMORTANGGALTENTANG

O t f ) I t F * 7/2016September 2016

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016- 2021

RINCIAN TUGAS TIM PENYUSUN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2016-2021

1. PENANGGUNGJAWAB:• Bertanggungjawab terhadap aktivitas dan pekerjaan yang dilaksanakan oleh tiijfi

penyusun Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

• Memberikan arahan dan petunjuk kepada tim dalam penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) DINAS Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

• Bertanggungjawab sesuai tugas yang telah ditetapkan

• Mengkoordinasikan pekerjaan yang dilaksanakan oleh tim penyusun Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

• Membantu penanggungjawab dalam memberikan arahan dan petunjuk kepada tim dalam penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

• Mengoreksi dan menyampaikan laporan hasil pekerjaan tim penyusun kepada penangungjawab penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016- 2021.

• Bertanggungjawab sesuai tugas yang telah ditetapkan

3. ANGGOTA:• Mereview hasil evaluasi pelaksanaan Renstra Dinas Penanaman Modal Dan

Pelayanan Terpadu Satu Pintu tahun 2011-2015;• Melakukan analisis terhadap pencapaian dan perencanaan kinerja

program/kegiatan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2011-2015;

• Melakukan telaahan terhadap isu-isu penting RPJMD Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

• Melakukan telaahan terhadap sasaran RPJMD Kabupaten Bandung Tahun 2016- 2021;

• Merumuskan tujuan, sasaran dan program kegiatan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

• Merumuskan kegiatan prioritas Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021;

2. KETUA:

Page 60: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Menampung hasil telaahan, koreksi dan masukan atas Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021Melaksanakan penyempurnaan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 atas hasil telaahan, koreksi dan masukan bidangnya masing-masing pada BPMPMenyesuaikan dokumen rancangan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 sesuai dengan dokumen RPJMD Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 yang telah ditetapkan.Bertanggungjawab sesuai tugas yang telah ditetapkan

KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DANTERPADU SATU PINTU ATEN BANDUNGS*L

®- Drs. H. RULI HADIANA Pembina Utama Muda NIP. 19690124 198903 1 001

Page 61: RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PENANAMAN … · Penyusunan Standar PerizinanTerpadu Satu Pintu di Jawa Barat; 1.2.13. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 061/Kep.53-Org/2007, tentang

Formulir VII.G.7Pengendalian dan Evaluasi terhadap Kebijakan Renstra PD

Kabupaten/Kota

No Jenis Kegiatan

Hasil Pengendalian dan Evaluasi

Kesesuaian

Faktor Penyebab Ketidak Sesuaian

Tindak Lanjut Penyempurnaan

Apabila TidakADA TIDAKADA

(D (2) (3) (4) (5) (6)

1Pembentukan tim penyusun Renstra SKPD dan Penyusunan Agenda Kerja

V

2 Penyiapan data dan informasi V3 Analisis gambaran pelayanan SKPD ka b u paten/kota V4 Review Renstra K/L dan Renstra SKPD provinsi V

5 Penelaahan Rencana Tata Ruang Wilayah kabupaten/kota

V

6Analisis terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) sesuai dengan pelayanan SKPD kabupaten/kota

V

7 Perumusan isu-isu strategis V8 Perumusan visi dan misi SKPD kabupaten/kota V

9Perumusan visi dan misi SKPD kabupaten/kota berpedoman pada visi dan misi pembangunan jangka menengah daerah

V

10 Perumusan tujuan pelayanan jangka menengah SKPD kabupaten/kota

V

11 Perumusan sasaran pelayanan jangka menengah SKPD kabupaten/kota

V

12

Mempelajari Surat Edaran Bupati/Walikota perihal Penyusunan Rancangan Renstra-SKPD kabupaten/kota beserta lampirannya yaitu rancangan awal RPJMD kabupaten/kota yang memuat indikator keluaran program dan pagu per- SKPD kabupaten/kota

V

13

Perumusan strategi dan kebijakan jangka menengah SKPD kabupaten/kota guna mencapai target kinerja program prioritas RPJMD kabupaten/kota yang menjadi tugas dan fungsi SKPD kabupaten/kota

V

14Perumusan rencana program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif selama 5 (lima) tahun, termasuk lokasi kegiatan

V

15Perumusan indikator kinerja SKPD kabupaten/kota yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMDkabupaten/kota

V

16 Pelaksanaan forum SKPD kabupaten/kota V

17

Perumusan indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif SKPD kabupaten/kotaberpedoman pada indikasi rencana program prioritas dan kebutuhan pendanaan pembangunan jangka menengah daerah

V

18 Perumusan rancangan akhir Renstra SKPD kabupaten/kota

V

19

Pentahapan pelaksanaan program SKPD kabupaten/kota sesuai dengan pentahapan pelaksanaan program pembangunan jangka menengah daerah kabupaten/kota.

V

20 Dokumen Renstra SKPD kabupaten/kota yang telah d isya h ka n

V

g, Oktober 2016 PENANAM AN MODAL DAN

RPADU SATU PINTU BANDUNG

aCDrs.H . RULI HADIANA

ina Utama Mudau r s ,. h ,

NtP. 19690124 198903 1 001