34
AT TAFKIR Tim Kurikulum HSG Khoiru Ummah

AT TAFKIR ---edit.pptx

  • Upload
    tindyop

  • View
    136

  • Download
    33

Embed Size (px)

DESCRIPTION

menggugah pemikiran

Citation preview

Page 1: AT TAFKIR ---edit.pptx

AT TAFKIRTim Kurikulum

HSG Khoiru Ummah

Page 2: AT TAFKIR ---edit.pptx

Manusia Makhluq Paling Utama

Punya Akal: • Aktivitas Berpikir• Metode berpikir

Produk:Ilmu Pengetahuan

dan Tsaqofah

Menciptakan kebaikan bagi kehidupan

manusia, dan alam semesta

Page 3: AT TAFKIR ---edit.pptx

Fakta saat ini: Alam semesta, manusia dan kehidupan

tidak berjalan harmonis

Apa yang harus dilakukan???

Memfungsikan Akal untuk mencari solusperlu memahami::

• Definisi akal• Proses Berpikif• Metode berpikir

Page 4: AT TAFKIR ---edit.pptx

AKAL MENURUT AL-QUR’AN

“Allah telah mengajarkan (memberi informasi) kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya,kemudian Allah mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: “Sebutkanlah kepada-Ku nama-nama benda-benda itu jika kamu memang orang-orang yang benar!”Mereka menjawab,”Mahasuci Engkau,tidak ada yang kami ketahui selain apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sesungguhnya Engkau Mahatahu dan Mahabijaksana”. Allah berfirman,”Hai Adam, beritahukanlah kepada mereka nama-nama benda-benda itu!”Maka setelah Adam memberitahukan kepada mereka nama-nama benda itu, Allah berfirman,”Bukankah sudah Aku katakan kepadamu bahwa sesungguhnya Aku mengetahui rahasia langit dan bumi serta mengetahui apa saja yang kamu tampakkan dan apa yang kamu sembunyikan?”(TQS:Al-Baqarah:31-32Urgensi keberadaan informasi terdahulu untuk sampai pada pengetahuan

Page 5: AT TAFKIR ---edit.pptx

DEFINISI

Berfikir (at Tafkir) adalah proses memahami hakekat fakta melalui pengkaitan fakta yang

ditangkap oleh indera dengan informasi terdahulu

Akal adalah Kemampuan memahami hakikat fakta yang diindera

Page 6: AT TAFKIR ---edit.pptx

METODE BERFIKIR (THARIQOH TAFKIR)

= Jalan yang ditempuh untuk menghasilkan pemikiran/ hukum

I. Penginderaan terhadap faktaII. Akumulasi fakta dalam benak III. Penggalian & penelusuran informasi terkait fakta

(penafsiran) IV. Penilaian terhadap fakta (pemikiran)

Page 7: AT TAFKIR ---edit.pptx

AT-TAFKIR

THORIQOH TAFKIR USLUB AT TAFKIR

• Cara yang dituntut dalam pengkajian sesuatu (objek), baik objek yg bersifat material dan bisa diraba, maupun yang non material.

• Sebagai berbagai sarana (wasilah) yang harus ada dalam pengkajian sesuatu.

• Cara berfikir akan dapat beraneka ragam, berubah-ubah, dan berbeda-beda, bergantung pada jenis sesuatu (objek) yg dikaji beserta perubahan dan perbedaannya.

THORIQOH AQLIYAH

THORIQOH ILMIYYAH

Page 8: AT TAFKIR ---edit.pptx

Satu-satunya metode yang bisa dipakai dalam berpikir tentang segala hal::

Metode Aqliyyah

Suatu metode pengkajian untuk mengetahui realitas suatu fakta yang dikaji dengan jalan memindahkan penginderaan terhadap fakta tersebut melalui panca indera ke dalam otak, disertai dengan adanya sejumlah informasi terdahulu yang akan digunakan untuk menafsirkan fakta tersebut. Selanjutnya otak akan memberikan penilaian terhadap fakta tersebut. Penilaian ini adalah pemikiran (fikr) atau kesadaran rasional (idrak al-aqli)

Page 9: AT TAFKIR ---edit.pptx

THORIQOH AQLIYAHPENGGUNAAN:• Jika untuk mencari kesimpulan atas wujud/eksistensi

fakta, maka kesimpulan tersebut adalah kesimpulan yang pasti/qath’i, yg tidak mungkin mengandung kesalahan—karena berdasarkan penginderaan terhadap fakta.

• Jika untuk mencari kesimpulan atas penilaian terhadap realitas dari fakta, maka kesimpulan tersebut bersifat dugaan/zhanni, yg mengandung kemungkinan salah—karena berdasarkan informasi-informasi tedahulu atau melalui sejumlah analisis terhadap fakta, bukan semata-mata keberadaan fakta tersebut.

Page 10: AT TAFKIR ---edit.pptx

THORIQOH ILMIYYAH

• Metode pengkajian untuk memperoleh pengetahuan tentang realitas sesuatu melalui eksperimen/ percobaan

• Hanya untuk obyek material yang terindera

• Bersifat zhanni• Tidak bisa digunakan sebagai asas berfikir

Page 11: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERFIKIR BENAR

Page 12: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERFIKIR BENAR

Definisi: sesuainya pemikiran dengan realita

Berfikir benar: pemastian apakah pemikiran sesuai dengan faktanya dan sesuai dengan fitrah manusia

Page 13: AT TAFKIR ---edit.pptx

PROSES BERFIKIR

Fakta

Indera

Informasi

Fakta Berpikir = Fakta Akal

Kemampuan memahami fakta yang diindera

OTAK

Page 14: AT TAFKIR ---edit.pptx

REALITAS

Sumber Yg Benar

PERSEPSI

PERILAKU/SIKAP

Page 15: AT TAFKIR ---edit.pptx

CONTOH

ANAK MAIN HUJAN-HUJANAN

Page 16: AT TAFKIR ---edit.pptx

Kesalahan yang sering terjadi dalam berfikir benar:

Identifikasi Fakta Sekedar mengkaitkan fakta dengan informasi

Penggunaan asumsi sebagai informasiLemahnya penggunaan asumsi sebagai

informasi

Page 17: AT TAFKIR ---edit.pptx

REALITAS

Sumber Yg Benar

PERSEPSI

PERILAKU/SIKAP

Pendetilan Fakta (Identifikasi)

Page 18: AT TAFKIR ---edit.pptx

PROBLEM BERPIKIR BENAR

• Identifikasi fakta/identifikasi masalah Pendetilan Fakta asumsi, isu, desas-desus, distorsi, dll

• Analisis Pengaitan antar fakta• Penerapan hukum• Solusi

Page 19: AT TAFKIR ---edit.pptx

PROBLEM BERFIKIR BENAR

• Akumulasi informasi untuk temukan fakta sebenarnya• Kaitan fakta dengan informasi terkait dengan fakta• Hindari informasi yang bias, berupa asumsi, isu atau desas

desus• Hilangkan praduga, prasangka atau persepsi awal• Pengetahuan tentang dalil dan penerapannya pada fakta• Dorongan ketaqwaan lemah, tidak adil, tidak ada

keberanian, tidak ada ketegasan, toleransi terhadap kesalahan, dll.

Page 20: AT TAFKIR ---edit.pptx

TARAF BERPIKIR

• Berpikir Dangkal• Berpikir Mendalam • Berpikir Cemerlang

Page 21: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERPIKIR DANGKAL

• Hanya memindahkan fakta ke dalam otak, tanpa membahas fakta lainnya, tanpa mengkaitkan dengan informasi-informasi lain yang terkait fakta

Solusi: Berikan pemikiran yang tinggi dan informasi yang kaya

Page 22: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERPIKIR MENDALAM

• Mendalam dalam Penginderaan Fakta• Mendalam dalam Penelusuran kelengkapan

informasi terkait Fakta

Prosesnya : Mengulang-ulang Penginderaan Fakta dan Mengulang-ulang pencarian informasi lain

terkait Fakta (Proses Pembiasaan) sampai informasi lengkap

Page 23: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERPIKIR CEMERLANG

• Berpikir mendalam ditambah dengan memikirkan segala sesuatu yang ada di sekitar fakta dan berkaitan dengan fakta untuk bisa sampai kepada PEMIKIRAN BENAR.

• Pemikir Cemerlang adalah seorang Politikus dan Pemimpin yang sesungguhnya.

Page 24: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERPIKIR SERIUS

• Berpikir yang menghasilkan MANFAAT atau AMAL sebagai solusi problem manusia

• Hambatan Keseriusan Berpikir: Malas, Tidak Mau Menanggung Resiko, Didominasi Malu, Takut, Tergantung kepada yang lain, mau yang mudah-mudah saja, tidak mau berat-berat dan sulit

Page 25: AT TAFKIR ---edit.pptx

CONTOH BERPIKIR SERIUS

• Berpikir tentang Tujuan & Target: Menentukan Tujuan yang ingin diraih (ghayah/objectives dan ahdaf/aims)

• Berpikir tentang Cara/Uslub: Mencari dan menemukan atau menentukan cara untuk mencapai tujuan, bahkan hingga cara untuk mencapai setiap target antara.

• Berpikir tentang Sarana/ Wasilah: Ada uji coba dalam penentuan sarana yang tepat.

• Menjalankan sesuai rencana dengan berani, tekun, sabar, istiqomah dan sungguh-sungguh

Page 26: AT TAFKIR ---edit.pptx

AQIDAH

BERFIKIR TENTANG ALAM SEMESTA, MANUSIA DAN KEHIDUPAN

1. Fakta: Alam semesta, manusia dan kehidupan2. Indera: pendengaran, penglihatan, perabaan, penciuman, rasa3. Informasi sebelumnya:

• QS. At Thariq:5, Al Ghsyiyyah:17, Yasin:37, al Hajj:73.• As- Sunnah

Kesadaran(Idrak shillah billah)

Page 27: AT TAFKIR ---edit.pptx

• “Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apa dia diciptakan” [TQS. At Thariq:5]

• “Maka tidakkah mereka memperhatikan unta, bagaimana diciptakan?” [TQS. Al Ghasyiyah: 17]

• “Dan suatu tanda (kebesaran Allah) bagi mereka adalah malam. Kami tanggalkan siang dari (malam) itu, maka seketika itu mereka (berada dalam) kegelapan” [TQS. Yasin:37]

• “Wahai manusia! Telah dibuat suatu perumpamaan. Maka dengarkanlah! Sesungguhnya segala yang kamu seru selain Allah tidak dapat menciptakan seekor lalat pun, walaupun mereka bersatu untuk menciptakannya. Dan jika lalat itu merampas sesuatu dari mereka, mereka tidak akan dapat merebutnya kembali dari lalat itu. Sama lemahnya yang menyembah dan yang disembah” [TQS. Al Hajj: 73]

Page 28: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERFIKIR TENTANG HIDUP1. Fakta: segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memenuhi

potensi hidup (kebutuhan fisik dan naluri)Cth: makanan, pakaian, rumah, perlengkapan ibadah,dll

2. Indera: pendengaran, penglihatan, perabaan, penciuman, rasa3. Informasi: sistem kehidupan (hukum syara’), sainstek

Tanggungjawab

Implementasi

Page 29: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERPIKIR POLITIK

• Jenis berpikir yang tertinggi dan tersulit• Tertinggi: Tentang berbagai hal & peristiwa,

Memiliki Qa’idah Fikriyah yang layak menjadi landasan pemikiran. Kepemimpinan Ideologis yang bersifat Mu’alajah Musykilah

• Tersulit: Tidak ada kaidah yang bisa menjadi dasar dan standar, karena bisa meliputi seluruh jenis berpikir

Page 30: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERFIKIR CEPAT & PRODUKTIF

Page 31: AT TAFKIR ---edit.pptx

PEMIKIRAN POLITIK

Sur’atul Badihah• Menghukumi sesuatu dengan cepat

berdasarkan kecepatan pemahaman.

Sur’atul idrak(kecepatanmemahami

realitas

Sur’atul Tafkir(kecepatan berfikir)

Sur’atul Badihah

Page 32: AT TAFKIR ---edit.pptx

PEMIKIRAN POLITIK

KECERDASAN & SUR’AH BADIHAH

Sur’atul idrak(kecepatan

pemahaman)

Sur’atul Tafkir(kecepatan berfikir)

Sur’atul Badihah

Kecepatan Mengindera

Kecepatan Mengikat

KECERDASAN

Page 33: AT TAFKIR ---edit.pptx

TAHAPAN BERFIKIR CEPAT & PRODUKTIF

PROSES BERFIKIR

KECERDASAN

SUR’AH BADIHAH

Page 34: AT TAFKIR ---edit.pptx

BERFIKIR CEPAT & PRODUKTIF• KECEPATAN MENGINDERA• KECEPATAN MENGIKAT• KECEPATAN BERFIKIR• KECEPATAN MEMAHAMI

PEMIKIRAN POLITIK