Prinsip Kerja Alat ADVIA Centaur

Embed Size (px)

Citation preview

Prinsip Kerja Alat ADVIA CentaurChemiluminescence adlah suatu reaksi kimia yang mengeluarkan energy dalam bentuk cahaya, dikombinasikan dengan teknologi Immunoassay. Cahaya yang dihasilkan oleh reaksi mengindikasikan jumlah analisa dalam sampel. Dalam hal ini, ADVIA centaur menggunakan acredinium ester (AE) sebagai label selama AE tidak membutuhkan penambahan katalis atau substrat. AE yang digunakan adalah dalam benruk dimeti karena lebih stabil. AE dioksidasi oleh hydrogen peroksida dan cahaya yang dimaksialkan oleh perubahan dari asam ke basa. Oksidasi terjadi cepat dengan emisi cahaya lemah terjadi kurang dari 10 detik. Hal ini membuat metode ini lebih cepat dari RIA/EIA. Molekul AE lebih kecil dari pada alkaline phosphatase ayng digunakan pada EIA assay. Jadi bisa mengurangi hambatan pada tempat perlekatan. Ket :1 2

1. Alkaline phosphatase (BM 68.000) 2. AE (BM 481)

Prinsip Perlekatan Ab AE berikatan kovalen dengan Ab tanpa mengubah kemampuan Ab untuk berikatan dengan Ag. Pengukuran Ag pada ADVIA Centaur menggunakan Ab yang berikatan kovalen dengan AE. Paramagnetic Particles (PMP) PMP adalah Kristal oksida besi yang tertarik pada area magnetic. Pada uji ADVIA Centaur PMP dilapisi oleh Ab/Ag yang disebut fase padat. PMP yang sudah dilapisi dapat digunakan kurang lebih 50 kali pemeriksaan. PMP yang sudah dilapisi di dalam kuvet berikatan dengan target Ag/Ab. Ketika berada dalam area magnetic, magnet mengikat PMP sedangkan sampel dan reagen terlepas kemudian dicuci. Bentuk-bentuk reaksi pemeriksaan I. Bentuk Sandiwch Bentuk ini menggunakan Ab yang dilabel AE pada Lite reagen.

-

Lite Reagen mengandung Ab yang dilbel Ae ditambahkan ke dalam sampel. Ab yang dilabel AE mengikat secara spesifik dengan Ag spesifik dalam sampel.

-

Fase Padat mengandung PMP yang dilapisi Ab spesifik untuk Ag pada sampel. Kuvet diinkubasi pada 37o C, PMP berikatan dengan Ag yang diikat oleh Ab berlabel AE.

Ket : -

PMP-Ab-Ag-Ab-AE Complex

Kuvet terpapar area magnet dan sekarang berisi AE yang berikatan dengan Ag dimana Ag tersebut berikatan dengan PMP kemudian diikat oleh Ab. Asam dan basa ditambahkan, emisi cahaya diukur pada Relative Time Units (RLUs). Keika cahaya keluar dari oksidasi AE, system menghitung konsentrasi. Dalam bentuk sandwich, konsentrasi Ag spesifik dalam sample berhubungan langsung dengan emisi cahaya di dalam RLUs.

RLUs

Konsentrasi

II.

Bentuk Kompetitif Bentuk Kompetitif mencakup : 1. Ag berlabel AE dalam reagen Lite 2. Ab berlabel AE dalam reagen Lite 1. Ag berlabel AE dalam reagen Lite Lite Reagen mengandung AE yang dilabel Ag dan fase padat, mengandung PMP yang dilabel Ab ditambahkan pada sampel. Kuvet diinkubasi pada 37o C. Ag

yang dilabel AE berkompetisi dengan Ag spesifik untuk melekatkan diri pada Ab yang terikat PMP.

PMP

Ag

Ag berlabel AE Jika konsentrasi sampel rendah, Ab melekat pada Ag berlabel AE. Demikian pula sebaliknya. Pada pemeriksaan ini, Ag pada sampel berbanding terbalik dengan RLUs.

RLUs

Konsentrasi 2. Ab berlabel AE Reagen Lite mengandung Ab berlabel AE dan fase padat mengandung Ag berlabel PMP. Kuvet diinkubasi pada 37o C. Ag berlabel PMP bersaing dengan Ag untuk berikatan denga Ab berlabel AE. III. Bentuk Ab-Capture Bentuk Ab-Capture digunakan ketika substansi yang sedang diukur pada sampel tersebut adalah Ab. Menggunakan tambahan Ab yang secara spesifik langsung mengenai Ab pada sampel. Pemeriksaan ini biasanya mempunyai 2 ciri khas : inkubasi dan pencucian. Manfaat inkubasu dan pencucian pertama adalah untuk menghapus ekses. Manfaat inkubasi dan pencucian kedua adalah mengukur Ab pada sampel. Pemeriksaan ini mendeteksi Ig G/Ig M spesifik. 1. Fase Padat Berisi Ig M yang berikatan pada PMP yang berikatan pada sampel, inkubasi 37o C. Ig M pada sampel berikatan dengan anti human IgM kemudian berikatan dengan PMP.

1

2

Ket : 1. Anti human IgM berikatan dengan PMP 2. IgM pada sampel

2.

Lite reagen berisi antigen berlabel AE ditambahkan pada kuvet dan

diinkubasi pada 37oC. Ag berlabel AE berikatan dengan IgM pada sampel. 3. Kuvet berisi Ag berlabel AE yang berikatan dengan IgM sampel kemudian

berikatan dengan anti human IgM kemudian PMP. 4. Konsentrasi sampel dan RLUs berbanding lurus jika IgM sampel muncul

maka emisi cahaya semakin meningkat.

RLUs

Konsentrasi

Kelompok MKP Imunologi semester V Analis Medis : 1. Rieza Ali Husein 2. Citra Anggun Kinanthi P. 3. Dian Puspita 4. Irvan Aprilianto W. S.