Upload
frans-gokilz
View
66
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
skizofrenia paranoid
Citation preview
LAPORAN KASUS ILMU KESEHATAN MATA
“GLAUKOMA PRIMER SUDUT TERBUKA”
Untuk Memenuhi Persyaratan
Kepaniteraan Klinik Ilmu Kesehatan Jiwa
Disusun Oleh:
FRANS RAHMAT
26079085
RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT DR. MIDIYATO SURATANI
KOTA TANJUNG PINANG
TAHUN 2015
1
LAPORAN KASUS
I. IDENTITAS PENDERITA
Nama : Tn. R
Umur : 20 tahun
Jenis Kelamin : Laki – laki
Tanggal Lahir : 5 September 1994
Status Perkawinan : Belum Menikah
Pendidikan Terakhir : SMA
Pekerjaan : Tidak Ada
Suku Bangsa : Melayu
Agama : Islam
Alamat Sekarang : Perumahan Hang Lekir Residence Blok H No.12
Cara Datang : Datang ke kediaman Tn. R
Tanggal Pemeriksaan : 19 Mei 2015
Tempat Pemeriksaan : Tempat Kediaman Tn. R
2
II. RIWAYAT PSIKIATRI
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesa dan alloanamnesa pada tanggal 19
Mei 2015 pukul 17.30 WIB di tempat kediaman Tn. R (Perumahan Hang Lekir
Residence Blok H No.12).
A. Keluhan Utama
Mendengar bisikan atau suara
Melihat bayangan dalam wujud manusia
Merasa dapat membaca pikiran atau menganalisis
B. Riwayat Keluhan Sekarang
Autoanamnesa
Tn. R mengatakan bahwa bisikan yang dirasakan masih ada terdengar walau
sudah berkurang dan halusinasi visualnya masih ada tetapi ditempat tertentu. Tn. R
mempunyai waham kebesaran dimana Tn. R mengatakan bahwa dapat menganalisis atau
membaca pikiran orang lain. Tn. R menyadari akan sakit yang dideritanya dan Tn. R
mempunyai motivasi untuk sembuh. Tn. R kini bisa dirumah sendirian dimana
sebelumnya Tn. R takut sendirian dirumah.
Alloanamnesa
Ibunya Tn. R mengatakan sebelumnya Tn. R adalah anak yang berprestasi, setelah
menempuh pendidikan di bangku SMA, Tn. R melanjutkan pendidikannya di perguruan
tinggi negeri STIKES (Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan) jurusan keperawatan pada tahun
2013 tetapi hanya berjalan 3 bulan. Awal mula gangguan jiwa yang di alami Tn. R
dimana pada bulan November tahun 2013, Tn. R pernah melihat sosok seperti makhluk
halus di sekolah Tn. R di STIKES. Saat gangguan itu di alami, Tn. R tidak menganggap
ibunya. Ibunya mengatakan dulu Tn. R takut dirumah sendirian, tetapi sekarang sudah
tidak lagi. Dulu juga setiap malam Tn. R suka jalan sendirian ke STIKES, sekarang sudah
tidak lagi. Ibu Tn. R mengatakan Tn. R kini sudah tidak memiliki rasa curiga dan
3
emosian kepada orang. Teman-teman Tn. R sudah jarang yang mengunjungi Tn. R, hanya
beberapa saja. Tn. R sudah memiliki kegiatan dirumah, seperti menyapu, membersihkan
kipas angin.
C. Riwayat Penyakit Dahulu.
1. Riwayat gangguan psikiatrik sebelumnya
Tn. R tidak pernah mengalami gangguan seperti ini sebelumnya.
2. Riwayat gangguan medis
Tn. R belum pernah berobat.
3. Riwayat gangguan zat psikoaktif
Tn. R tidak ada riwayat pada penggunaan zat-zat psikoaktif atau pun minuman
alkohol.
III. RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI
1. Riwayat prenatal dan perinatal
Tn. R lahir normal di Rumah Sakit. Tidak ditemukan kelainan dan cacat bawaan. Lahir
juga cukup bulan dan imunisasi lengkap serta mendapatkan ASI eksklusif sampai umur 2
tahun. Tn. R merupakan anak pertama dari empat bersaudara.
2. Riwayat masa kanak awal
Pertumbuhan dan perkembangan masa kanak sesuai dengan usianya. Tn. R tumbuh dan
berkembang bersama kedua orangtuanya. Tn. R merupakan anak yang aktif dan sering
bermain bersama teman-teman sebayanya.
3. Riwayat masa kanak pertengahan (usia 3-7 tahun)
Tn. R tumbuh dan berkembang dengan normal. Tn. R merupakan anak yang berprestasi
dalam dunia pendidikannya, mentaati peraturan di sekolah dan tidak pernah membuat masalah
di sekolahnya.
4
4. Riwayat masa kanak akhir dan remaja
Tn. R senang hidup bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya. Tn. R sekolah hingga
bangku SMA dan melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri STIKES jurusan perawat
yang hanya berjalan 3 bulan.
Genogram
Keterangan :
: Laki – Laki
: Perempuan
: Tn. R
5
IV. PEMERIKSAAN STATUS MENTALIS
A. Deskripsi Umum
a) Penampilan Umum
Tn. R adalah seorang laki – laki berusia 20 tahun, tampak sesuai dengan usianya.
Penampilan rapi, kulit sawo matang, rambut hitam, menggunakan kaos cream dan
celana panjang hitam.
b) Perilaku dan aktivitas psikomotor
Selama wawancara, Tn. R duduk dengan tenang dan sering mengulang kalimat
yang disebut oleh pemeriksa.
c) Sikap terhadap pemeriksa
Tn. R tidak termasuk pasien yang koorperatif karena jawaban terkadang keluar
dari konteks pembicaraan.
B. Mood dan Afek
a) Mood : Eutimia dimana perasaan yang normal dengan
penghayatan luas dan serasi.
b) Afek : Terbatas dimana ekspresi emosi terbatas dan kurang
bervariasi
C. Karakteristik Bicara
Selama wawancara Tn. R dapat menjawab pertanyaan yang terkadang tidak sesuai
dengan konteks pembicaraan dan kurang fokus dengan pertanyaan. Artikulasi jelas, volume
dan intonasi jelas kontak mata baik.
6
D. Gangguan Persepsi
1. Halusinasi : Terdapat Halusinasi Visual merupakan persepsi penglihatan
keliru
yang dapat berupa bentuk jelas (orang) atau pun bentuk binatang.
Dan Halusinasi Audiotorik merupakan persepsi suara yang keliru,
biasanya berupa suara orang dan dapat berupa suara lain.
2. Waham : Terdapat waham kebesaran merupakan kepercayaan bahwa
dirinya adalah orang yang kuat dan berkuasa, dimana Tn. R
merasa dapat menganalisis orang lain.
E. Pikiran
1. Proses Pikir : Flight Of Ideas dimana perpindahan ide yang konstan, saling
berhubungan dan masih dapat diikuti.
2. Isi Pikiran : Terdapat Waham Kebesaran merupakan kepercayaan bahwa
dirinya adalah orang yang kuat dan berkuasa.
F. Kesadaran dan Fungsi Kognitif
1. Tingkat kesadaran : Kompos mentis.
2. Orientasi : Orientasi personal, ruang dan waktu baik.
3. Daya konsentrasi : Tn. R dapat berkonsentrasi dengan baik saat dilakukan anamnesa.
4. Perhatian : Pada saat anamnesa, Tn. R mampu memusatkan perhatiannya.
5. Daya ingat : Daya ingat jangka panjang : normal
Daya ingat jangka pendek : normal
Daya ingat segera : normal
7
G. Daya Nilai
1. Daya nilai sosial : Baik
2. Uji daya nilai : Tidak Baik
H. Tilikan
Derajat tilikan : Tilikan derajat 4 yaitu menyadari dirinya sakit dan butuh bantuan
namun tidak tahu penyebabnya.
V. PEMERIKSAAN DIAGNOSIS LEBIH LANJUT
A. Pemeriksaan fisik
Keadaan umum : Tampak sehat
Kesadaran : Kompos mentis
Tanda vital : TD : 120/80 mmHg
N : 64 x/ menit
RR : 28 x/ menit
B. Pemeriksaan neurologis
GCS : E4M6V5
C. Pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan
VI. IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA
8
Telah diperiksa seorang pasien, Tn. R yang berusia 20 tahun, suku jawa, agama islam,
pendidikan terakhir SMA. Tn. R pernah menjalan tugas sebagai mahasiswa keperawatan di
STIKES Tanjungpinang namun hanya sampai 3 bulan. Saat ini Tn. R tinggal bersama ibunya
di Perumahan Hang Lekir Residence Blok H No. 12. Tn. R didatangi DM dengan keluhan
sering mendengar bisikan yang menyuruhnya untuk berbuat maksiat seperti mencuri dan
melihat makhluk halus. Tn. R awal gangguannya tidak menganggap sebagai ibu nya. Dan
waktu Tn. R kuliah di STIKES, disana Tn. R melihat makhluk halus ketika di sekolah nya.
Pada pemeriksaan mentalis didapatkan mood eutimia dan afek terbatas. Saat dilakukan
wawancara Tn. R kurang koorperatif, masih dapat menjawab pertanyaan dengan baik dan
sikap tenang dalam wawancara. Artikulasi jelas, volume sedang dan intonasi jelas, kontak
mata baik.
Tn. R memiliki afek terbatas, dimana emosi yang terbatas dan kurang bervariasi. Proses
pikir nya inkoherensia dimana ide dan kata-kata yang keluar bersama tanpa adanya
hubungan logis, isi pikirannya waham kebesaran, halusinasi visual dan audiotorik. Orientasi
waktu, tempat dan orang baik. Daya nilai baik. Derajat tilikan Tn. R memenuhi kriteria
derajat 4 yaitu menyadari dirinya sakit dan butuh bantuan namun tidak tahu penyebabnya.
VII. FORMULASI DIAGNOSIS
Diagnosis pasien ini ditegakan berdasarkan anamnesis serta pemeriksaan status
mental dan menuju pada kriteria diagnostik dari PPDGJ-III. Penderita pada kasus ini
didiagnosa sebagai Skizofrenia Paranoid (F.20.0).
VIII. DIAGNOSIS MULTIAKSIAL
Aksis I : Skizofrenia Paranoid (F.20.0)
Aksis II : -
Aksis III : -
Aksis IV :
9
Aksis V : -
IX. PROBLEM
A. Organobiologi : -
B. Psikologi : Terdapat Halusinasi dan Waham
C. Sosial : Kurang bersosialisasi
X. RENCANA TERAPI
A. Farmako Terapi
o Resperidone
o Arkine
o Sizoril
B. Psikoterapi
o Memberikan support (dukungan) terhadap Tn. R bahwa Tn. R harus meminum
obatnya hingga habis dan pergi kontrol ke Rumah Sakit yang sesuai dengan waktu
yang ditentukan.
o Terhadap keluarga yaitu menjelaskan kepada keluarga untuk terus mendampingi
dalam pemberian obat dan menerima agar dapat mendukung proses pengobatan.
XI. PROGNOSIS
At Vitam : At Bonam
At Fungsionam : Dubia
At Sanationam : Dubia
10
XII. DISKUSI
Diagnosa pasien ini ditegakan berdasarkan anamnesis serta pemeriksaan status mental
dan menuju pada kriteria diagnostic PPDGJ-III. Pasien pada kasus ini dapat didiagnosa
sebagai Skizofrenia Paranoid (F.20.0).
Skizofrenia merupakan gangguan psikotik dimana terdapat gangguan yang khas dalam
berpikir (delusi), persepsi (halusinasi), pembicaraan emosi dan perilaku.
XIII. WAWANCARA PSIKIATRI
Wawancara dilakukan di rumah Tn. R Perumahan Hang Lekir Residence Blok H No.12
pada tanggal 12 Mei 2015 pukul 17.30 WIB.
Keterangan :
A : Kak Zaima
B : Pemeriksa (Frans)
C : Ibu Tn. R
D : Tn. R
E : Rekan Dokter Muda
Dialog :
A : Assalamualaikum
C : Waalaikumsalam, ya silahkan masuk, duduk semua
A : Iya kak rit, raihan nya ada?
C : Raihan lagi sholat magrib di masjid, tunggu sebentar ya
( Tidak berapa lama kemudian Raihan pulang)
11
D : Assalamualaikum
Semua : Waalaikumsalam
C : Itu Raihan sudah pulang, saya tinggal sholat dulu ya
A : Raihan, ini ada dokter – dokter muda mau tanya – tanya sama Raihan boleh ya?
D : Iya boleh (sambil duduk dan mengangguk)
B : Kenalkan saya dokter muda Frans Rahmat
D : Panggilannya?
B : Frans, ini ada teman – teman dokter muda juga, mungkin sudah pernah dikenalkan sama
dr. Saiful, ini dokter muda thariq, dokter muda valent, dokter muda yuli, dokter muda
dyo
dan dokter muda trisman (Tn. R mengulang lagi nama yang telah disebutkan) dan kak
zaima
D : Kalau kak zaima sih kenal
B : Saya mau tanya – tanya sedikit boleh ya?
D : Boleh
B : Jadi Raihan keluhannya sekarang masih ada dengar bisik – bisik gak?
D : Gak
B : Udah gak ada lagi ya? Kalau bayangan – bayangan masih ada?
D : Gak, itu mungkin perasaan kita aja
B : Kalau dulu ada?
D : Iya, STIKES itu kan bekas pembantaian orang belanda
B : Tau dari mana?
D : Dari orang-orang, ketua BEM
12
B : Dulu pertama kali ada bisikan itu kapan?
D : Tahun 2013
B : Tahu gak saat kapan ada bisik-bisikan?
D : Itu mungkin.. itu apa .. ehmm.. gak tau juga tiba-tiba ketemu. Ketemu abis olahraga
main
bola kaki lupa ambil kunci asrama balik lagi ke sekolahnya .. abis itu ketemu situlah
B : Ohh .. jadi dari situ ketemunya ya…
D : Pernah lihat juga
B : yang Raihan liat itu kayak apa? Ntah itu berbentuk orang atau apa?
D : berbentuk..cem hantu tuh..
B : Bentuknya kayak gimana tuh hantunya ?
D : Kayak pocong lagi berdiri diam aja dia…mungkin dia mau kenalan tak…
B : Waktu itu apa yang dibisikin?
D : Berbuat maksiat
B : Maksudnya seperti apa?
D : Disuruh berjinah, mabuk-mabukan, merokok, itu kan maksiat..
B : Ohh iyaa yaa, makanya jangan diikutin..
D : Iya jangan diikutin..
B : Tapi sekarang gak ada lagi kan?
D : Iya gak ada lagi..
B : Ada rasa curiga sama orang lain gak?
D : Ada juga..curiganya ini kayaknya orang ini mau ngajak berantem…
E (Valent): Sekarang masih?
13
D : Sekarang..Ehhmm..dah sikitlah…
E (Yuli): Jadi masih ya?
D : …iyaa..
E (Thariq): Marah-marah, masih suka marah-marah, emosian?
D : Yaa manusia...yaa kalau ada kesalahan ya emosi lah..sebentar udah, abis itu tak marah
lagi..
B : Biasanya kalau marah sama orang itu kenapa?
D : Beda pendapat gituh..
E (Dyo): Yaa kalau beda pendapat wajar, jadi jangan terbawa emosi…
B : Lebih tenang aja bawaannya..
D : Iya lebih tenang aja….paling dengar ayat-ayat al-qur’an…
B : Ohh jadi kalau dengar ayat-ayat al-qur’an langsung tenang ya?
D : Iyaa…netral…
B : Jadi kegiatan sehari-hari apa sekarang?
D : Download…
B : Download apa nih?
D : Lagu, video ayat-ayat al-qur’an…dengan musik…
B : Musiknya musik apa tuh? Sukanya musik apa?
D : Sukanya..metal…yang kuat-kuatlah suaranya…keras…
B : Jadi Raihan suka tempat-tempat yang ramai atau suka sendiri aja?
D : Suka tempat ramai…
E (Yuli): Jadi teman-temannya Raihan banyak dong?
D : Iyah..
14
B : Masih ingat sama teman-temannya?
D : Masih..
B : Sering main kesini?
D : Tak…
B : Mungkin karena rumah baru ya?
D : Iyaa…yang main paling Dimas dia arsitek…
E (Thariq): Dimana itu?
D : Di Batam..temannya ada juga dari POLTEKES Aditya..udah mau lulus juga
dia…perawat..
B : Trus selain mendownload, kegiatan Raihan sehari-hari apa lagi?
D : Main laptop…
B : Ada gak bantu-bantu ibu bersihin rumah?
D : Ada..palingan sapu aja…bersihin kipas..
B : Iya jadi Raihan harus ada kegiatan ya sehari-hari…
D : Iyaa…sukanya kalau sekarang kebersihan..
C : Kalau dulu kekotoran ya..
D : Iya..haha…kalau dulu kotor kali…
C : Pernah dulu apa…gak mau mandi…
A : Ingat gak dulu Raihan pas baru-baru datang bilang mamak pergilah, bilang mamak mau
cari bapak barulah…
D : Hahaha…gak ingat..
C : Ada satu hari dia pergi sendiri, tiap malam dia keluar, kalau mau cari dia tu ada di
STIKES..
15
B : Pasti kesana bu?
C : Iya..pasti kesana..dia dulu di STIKES…
D : Perawat..tiga bulan aja…lipid tau kan?
B : Lemak…
D : Iyaa…
E (Valent): Raihan ada hobi?
D : Hobi…sebenarnya main bola kaki…
B : Masih main sekarang?
D : Gak..udah gak ada teman lagi..
E (Valent): Iyaa abang suka juga nih…(sambil menunjuk B )
D : Ohh suka juga yaa?
B : Abang suka…
D : Iyaa..
C : Iya itulah kalau kayak gini, kawannya tak boleh sembarang kan..ntar nih kalau dia
punya
kawan baru, tak dilepasnya hp, makanya saya bilang Raihan kalau punya kawan hati-
hati…banyak yang bohong kan..narkoba takutnya..
A : Tuh..dengarin ya Raihan..
D : Iyaa…takutnya kesitu yaa..nanti kasih permen kita tak tau kan…permennya ada itu
nya..
B : Iya banyak sekarang, ada yang bentuk kue, brownies..
D : Iyaa…saya sukanya tuh penyelidikan…suka nyelidik…
B : Kenapa suka penyelidikan?
16
D : Di Batam ada mobil, truk, lori satu dah meninggal orangnya…
C : Itu bukan menyelidik, tapi menengok…
D : Iyalah pertama di tengok dululah, baru diselidiki…suka analisis…saya sukanya analisis
orang…
B : Kenapa suka analisis?
D : Iyalah mau tau sifat orang gimana…
E (Trisman): Jadi baca pikiran orang?
D : Iyaa..
A : Coba analisis tuh dokter Thariq tu gimana?
D : Oom kalau dibuang kumisnya ganteng..(memandang Thariq)
E (Yuli): Kalau yang ini? (menunjuk B)
D : Baek..kalau abang ini keren (memandang Trisman), kalau abang ini baik ( perhatian
kembali lagi ke B), dia itu IQ nya bagus (memandang Trisman)..
B : Itu Raihan tau dari mana untuk bisa lihat seperti itu?
D : Dari gaya bicaranya…kalau abang ini sport sukanya..(menunjuk Thariq)..kalau club
suka
apa bang? (bertanya kepada Thariq)
E (Thariq): Manchester..
D : Kalau saya Barcelona..
B : Ibu maaf bu, waktu Raihan lahir normal atau sesar?
C : Normal..
D : Ohh iya bang, pernah juga jatuh bang…didekat Senggarang itu..
B : Itu sebelum sakit ya buk ya?
17
C : Iya sebelum sakit..
A : Sampai pingsan gak?
C : Gak..
D : Gak…
C : Dia itu waktu kecil bolak-balik jatuh, bolak balik jatuh.
D : Atau gak kena lumpur…
B : maaf bu, dikeluarga ada tidak yang mengalami hal yang sama seperti Raihan?
C : Gak ada..
B : Jadi Cuma Raihan aja ya bu..manja gak bu?
C : Iya lebih, manja dia dibanding adek-adeknya…
B : Oh.. beda umurnya jauh ya bu sama adeknya?
C : Iya jaraknya 4 tahun, Cuma dia gak terimanya adeknya terlampau banyak. Dia kan dulu
dia aja yang disayang, ada adeknya gak disayang lagi, padahal sama aja..
B : Kalau dulu bu, ASI eksklusifnya sampai umur berapa?
C : Dua tahun..
B : Lahirnya cukup bulan kan bu? Imunisasinya?
C : Cukup... Imunisasinya lengkap. Tapi ini penakut…
D : Itukan dulu…
B : Sekarang?
D : Beranilah…
E (Dyo): Tidur sendiri sekarang berani?
D : Berani..tadi di tinggalkan.. beranikan.. ditinggal mama kuliah..kalau tidur disini dibatu 9
tenang aja..tapi kalau dikampung baru memang gak suka tinggal disitu…
18
B : Kenapa Raihan gak suka tidur di situ?
D : Memang gak suka tinggal disitu..kadang suka lihat jin..
B : Ohh.. suka lihat jin…kalau disini ada lihat jin?
D : Disini gak ada..tenang…
E (Valent): Sampai sekarang masih lihat jin disitu?
D : Masih…dipikiran..
E (Dyo): Yakin ada jinnya?
D : Yakin…
B : Jin nya ada mengatakan apa sama Raihan?
D : Yang disuruh maksiat tadi..
E (Thariq): Ohh itu yang tadi yang suruh Raihan maksiat…
B : Raihan jangan diikutin yaa..
C : Kita nih kan harus ingatkan dia..jangan terpengaruh…
B : Iyaa bu..kalau boleh tau bu Raihan dulu TK ya bu? Umur berapa bu?
C : TK..umur 5 tahun..masuk SD umur 7 tahun di Medan dulu..
B : Ohh di Medan…
C : Dia lahirnya disini…
B : Jadi bu SD sampai SMA di sana ya bu?
C : Kalau SMA di Anambas..
D : Di Madrasah Aliyah..
E (Yuli): Tapi Raihan disana banyak temankan buk?
D : Banyak..
C : Iyaa banyak..pernah ranking 5…pokoknya selalu 10 besar…tapi SMA…waktu itu pas
19
takut bapak dimana tu..di..jawa mas yaa..jadi bapaknya bilang jadi tidur sama siapa?
Sama saya disini..Iya jangan sendiri..bahaya..harus banyak kawan…kalau sekarang
udah
mau sama saya tidurnya..dulu itu…dibilang saya bukan ibu dia..saya ni melahirkan
kamu…tak kamu bukan ibu saya kata dia…
B : Tapi sudah tidak lagi seperti itu ya bu?
C : Sudah tak lagi…
E (Thariq): Ibu kan dekat ni dengan Raihan..kalau Raihan minta sesuatu dikasih langsung atau
tidak bu?
C : Gakk..kita lihat juga apa yang di minta…kalau minta yang aneh-aneh tak kita kasih laa..
B : Ibu anak keberapa ya bu?
C : Anak ketiga..
B : Dari berapa bersaudara bu?
C : Dari enam bersaudara..
B : Yang pertama bu laki atau perempuan?
C : Yang pertama perempuan..kedua..laki…yang ketiga saya…empat lima laki..terakhir
perempuan..
B : Kalau bapak berapa bersaudara bu?
C : Sembilan…
B : Bapak anak yang ke?
C : Ketujuh..
B : Yang pertama laki-laki atau perempuan bu?
C : Perempuan…kedua laki..ketiga sampai enam perempuan..baru bapak…yang kelapan
20
laki..terakhir perempuan…
B : Tanggal lahir Raihan berapa?
D : 5 September 1994
B : Sukunya apa ya bu?
C : Sayakan melayu..kalau bapak flores…jaadi ikut bapaknya lah..
D : Iya melayu flores…
B : Raihan kita periksa tensi nya ya…
(Setelah 5 menit melakukan pemeriksan semuanya)
B : Raihan jangan lupa obat nya diminum terus..lalu jangan lupa pergi control ya…
D : Iyaa..
A : Kalau gitu kita pamit dulu ya buk..Raihan…
C : Iya ma..
(sambil berjabat tangan semua kepada ibu Rita dan Raihan)
Semua : Assalamualaikum…
C & D : Waalaikumsalam….
21
XIV. DOKUMENTASI
22
23
24