33
Direktorat Pembinaan Kursus Dan Pelatihan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal Dan Informal Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan 2014 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL) KURSUS DAN PELATIHAN SINSHE LEVEL III berbasis

SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

  • Upload
    vuxuyen

  • View
    342

  • Download
    33

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

Direktorat Pembinaan Kursus Dan PelatihanDirektorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal Dan Informal

Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan2014

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)KURSUS DAN PELATIHAN SINSHE LEVEL III

berbasis

Page 2: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

1 | P a g e

DAFTAR ISI

Daftar IsiI. Penyusunan SKL

A. Latar BelakangB. TujuanC. Uraian Program

II. PengertianA. Capaian PembelajaranB. Deskripsi umum KKNIC. Deskripsi kualifikasi sesuai dengan jenjang pada KKNID. Deskripsi capaian pembelajaran khususE. Standar Kompetensi Lulusan berbasis KKNI

a. Unit Kompetensib. Elemen Kompetensic. Indikator Kelulusan

F. KurikulumG. RPL

III. Profil Lulusan dan jabatan kerja

IV. Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes)A. Deskripsi umum KKNIB. Deskripsi kualifikasi sesuai dengan jenjang pada KKNIC. Deskripsi capaian pembelajaran khusus

V. Standar Kompetensi Lulusan berbasis KKNIA. Standar KompetensiB. Unit KompetensiC. Indikator Kelulusan

VI. Rekognisi Pembelajaran Lampau

VII. Arah Pengembangan

Page 3: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

2 | P a g e

I. PENYUSUNAN SKL

A. Latar Belakang

Indonesia memiliki berbagai keunggulan untuk mampu berkembang menjadi negaramaju. Keanekaragaman sumber daya alam, flora dan fauna, kultur, penduduk sertaletak geografis yang unik merupakan modal dasar yang kuat untuk melakukanpengembangan di berbagai sektor kehidupan yang pada saatnya dapat menciptakandaya saing yang unggul di dunia internasional. Dalam berbagai hal, kemampuanbersaing dalam sektor sumber daya manusia tidak hanya membutuhkan keunggulandalam hal mutu akan tetapi juga memerlukan upaya-upaya pengenalan, pengakuan,serta penyetaraan kualifikasi pada bidang-bidang keilmuan dan keahlian yang relevanbaik secara bilateral, regional maupun internasional.

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) secara khusus dikembangkan untukmenjadi suatu rujukan nasional bagi upaya peningkatan mutu dan daya saing bangsaIndonesia di sektor sumber daya manusia. Pencapaian setiap tingkat kualifikasi sumberdaya manusia Indonesia berhubungan langsung dengan tingkat capaian pembelajaranbaik yang dihasilkan melalui sistem pendidikan maupun sistem pelatihan kerja yangdikembangkan dan diberlakukan secara nasional. Oleh karena itu upaya peningkatanmutu dan daya saing bangsa akan sekaligus pula memperkuat jati diri bangsa Indonesia.

KKNI merupakan salah satu langkah untuk mewujudkan mutu dan jati diri bangsaIndonesia dalam sektor sumber daya manusia yang dikaitkan dengan programpengembangan sistem pendidikan dan pelatihan secara nasional. Setiap tingkatkualifikasi yang dicakup dalam KKNI memiliki makna dan kesetaraan dengan capaianpembelajaran yang dimiliki setiap insan pekerja Indonesia dalam menciptakan hasilkarya dan kontribusi yang bermutu di bidang pekerjaannya masing-masing.

Kebutuhan Indonesia untuk segera memiliki KKNI sudah sangat mendesak mengingattantangan dan persaingan global pasar tenaga kerja nasional maupun internasionalyang semakin terbuka. Pergerakan tenaga kerja dari dan ke Indonesia tidak lagi dapatdibendung dengan peraturan atau regulasi yang bersifat protektif. Ratifikasi yang telahdilakukan Indonesia untuk berbagai konvensi regional maupun internasional, secaranyata menempatkan Indonesia sebagai sebuah negara yang semakin terbuka danmudah tersusupi oleh kekuatan asing melalui berbagai sektor termasuk sektorperekonomian, pendidikan, sektor ketenagakerjaan dan lain-lain. Oleh karena itu,persaingan global tidak lagi terjadi pada ranah internasional akan tetapi sudah nyataberada pada ranah nasional.

Upaya yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi tantangan globalisasi pada sektorketenagakerjaan adalah meningkatkan ketahanan sistem pendidikan dan pelatihansecara nasional dengan berbagai cara antara lain sebagai berikut.1. Meningkatkan mutu pendidikan dan pelatihan,2. Mengembangkan sistem kesetaraan kualifikasi antara capaian pembelajaran yang

diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan, pengalaman kerja maupun

Page 4: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

3 | P a g e

pengalaman mandiri dengan kriteria kompetensi yang dipersyaratkan oleh suatujenis bidang dan tingkat pekerjaan,

3. Meningkatkan kerjasama dan pengakuan timbal balik yang saling menguntungkanantara institusi penghasil dengan pengguna tenaga kerja,

4. Meningkatkan pengakuan dan kesetaraan kualifikasi ketenagakerjaan Indonesiadengan negara-negara lain di dunia baik terhadap capaian pembelajaran yangditetapkan oleh institusi pendidikan dan pelatihan maupun terhadap kriteriakompetensi yang dipersyaratkan untuk suatu bidang dan tingkat pekerjaantertentu.

Secara mendasar langkah-langkah pengembangan tersebut mencakup permasalahanyang bersifat multi aspek. Keberhasilannya sangat tergantung pada sinergi dan peranproaktif dari berbagai pihak yang terkait dengan peningkatan mutu sumber dayamanusia nasional termasuk Kemdikbud, Kemnakertrans, asosiasi profesi, asosiasiindustri, institusi pendidikan dan pelatihan serta masyarakat luas.

Secara umum, kondisi awal yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan suatu programpenyetaraan kualifikasi ketenagakerjaan tersebut nampak belum cukup kondusif dalambeberapa hal. Indikatornya antara lain belum meratanya kesadaran mutu di kalanganinstitusi penghasil tenaga kerja, belum tumbuhnya kesadaran tentang pentingnyakesetaraan kualifikasi antara capaian pembelajaran yang dihasilkan oleh penghasiltenaga kerja dengan deskripsi keilmuan, keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan dibidang kerja atau profesi termasuk terbatasnya pemahaman mengenai dinamikatantangan sektor tenaga kerja di tingkat dunia. Oleh karena itu upaya-upaya untukmencapai keselarasan mutu dan penjenjangan kualifikasi lulusan dari institusipendidikan formal dan non formal, dengan deskripsi kompetensi kerja yang diharapkanoleh pengguna lulusan perlu diwujudkan dengan segera.

Di jalur pendidikan non formal, pada tahun 2012 tercatat sekitar 17.000 lembaga kursusdan pelatihan yang menyelenggarakan pendidikan dalam bentuk beragam jenis kursusdan pelatihan (sumber: infokursus.net) di bawah pembinaan Kementerian Pendidikandan Kebudayaan. Maka, salah satu infrastruktur yang penting dalam mencapaikeselarasan mutu dan penjenjangan kualifikasi antara lulusan dari institusipenyelenggara kursus dan pelatihan dengan deskripsi kompetensi kerja yangdiharapkan oleh pengguna lulusan adalah dokumen Standar Kompetensi Lulusandisingkat SKL, sebagaimana dinyatakan pada PP Nomor 32 tahun 2013 tentangperubahan PP Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan danPermendiknas Nomor 47 tahun 2010 tentang SKL Kursus dan pelatihan.

Terkait dengan kepentingan yang strategis dan telah kuat aspek hukumnya, SKL disusunsebagai pelaksanaan amanah PP Nomor 32 tahun 2013 tentang Perubahan PP Nomor19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan Permendiknas Nomor 47 tahun2010 tentang SKL Kursus dan pelatihan. Pada tahun 2009, dokumen SKL untuk 16bidang telah selesai disusun dan ditetapkan oleh Mendiknas tahun 2010. SelanjutnyaSKL 10 bidang kursus dan pelatihan telah berhasil disusun pula tahun 2010 danditetapkan tahun 2011. Dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, maka SKL yang telah disusun tersebut

Page 5: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

4 | P a g e

perlu dikaji keselarasannya dengan kualifikasi pada KKNI. Revisi SKL ini juga sekaligusdimaksudkan untuk mengakomodasi perubahan kebutuhan kompetensi kerja daripengguna lulusan di dunia kerja dan dunia industri.

B. Tujuan Penyusunan SKL

SKL disusun untuk digunakan sebagai pedoman pembelajaran dan penilaian dalampenentuan kelulusan peserta didik pada lembaga kursus dan pelatihan serta bagipeserta didik yang belajar mandiri dan sebagai acuan dalam menyusun, merevisi, ataumemutakhirkan kurikulum, baik pada aspek perencanaan maupun implementasinya.

C. Uraian Program

Peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, terutama yang berkaitandengan aspek pendidikan dan kompetensinya, telah diatur dalam UU Nomor 20 Tahun2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentangKetenagakerjaan. Kedua undang-undang tersebut mengamanatkan bahwa peningkatankualitas SDM berbasis kompetensi. Dalam kaitannya dengan peningkatan kualitas SDMmelalui pelatihan kerja, telah diterbitkan PP Nomor 32 Tahun 2006 tentang SistemPelatihan Kerja Nasional (Sislatkernas).

Pada BAB II Pasal 2 Sislatkernas bertujuan untuk mewujudkan pelatihan kerja nasionalyang efektif dan efisien dalam rangka meningkatkan kualitas tenaga kerja. SistemPelatihan Kerja Nasional ini menggariskan prinsip-prinsip dasar pelatihan berbasiskompetensi.

Sistem Pelatihan Kerja Nasional disusun dan dikembangkan sejalan denganRekomendasi International Labor Organization (ILO) Nomor 195 Tahun 2004 tentangHuman Resource Development. Rekomendasi ILO tersebut juga menggariskanpentingnya pengembangan sumber daya manusia berbasis kompetensi yang bersifat”Life long learning”.

Sistem Pelatihan Kerja Nasional, yang selanjutnya disingkat Sislatkernas, bertumpu padatiga pilar utama, yaitu mengacu pada standar kompetensi, dilaksanakan dengan prinsippelatihan berbasis kompetensi dan sertifikasi kompetensi lulusannya dilaksanakansecara independen.

Upaya peningkatan SDM tenaga Sinshe yang memiliki kualitas terstandar dankompeten, yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri, regionaldan internasional yang memiliki kualitas terstandar dan kompeten. Oleh karena itukursus dan pelatihan tenaga Sinshe sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhankegiatan tersebut di atas.

1. Tujuan kursus dan pelatihan SinsheTujuan kursus dan pelatihan Sinshe adalah agar peserta didik memiliki kemampuansebagai berikut .

Page 6: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

5 | P a g e

A. Berpraktik mandiri dengan metode keterampilan (tuina, baguan/kop, dll.) danmemberikan anjuran bahan makanan berkhasiat obat, untuk pemeliharaan danpemulihan kesehatan, sesuai dengan standar KKNI bidang Sinshe level 3 (SinsheYunior)

B. Berpraktik mandiri, selain dengan metode tersebut dalam butir 1, juga dapatmeresepkan formula herba untuk pemeliharaan dan pemulihan kesehatanklien, sesuai dengan standar KKNI bidang Sinshe level 4

2. Persyaratan kursus dan pelatihan SinsheKursus dan pelatihan Sinshe dapat diikuti oleh setiap orang yang mampuberbahasa Indonesia berpendidikan minimal SMU atau sederajat, berusia minimal18 tahun atau telah menikah. Dalam proses pelatihan untuk meraih sertifikatkompetensi Level III (Sinshe Yunior) dan Level IV (Sinshe Pramadya) KKNI harusmenangani masing-masing minimal 60 klien kali (dengan berbagai sindrom) yangdinyatakan dalam bentuk rekomendasi dari tempat praktik/pelatihan/magang.

Lama Kursus dan pelatihan Sinshe Yunior maupun Sinshe Pramadya masing-masingminimal 400 jam dengan metode pembelajaran.a. Presentasi audio visualb. Bimbingan kasusc. Demonstrasi/simulasid. Diskusi kasus kelompok (problem based learning)e. Praktik (magang)f. Bakti sosialg. Tugas kompilasi herba

Setiap peserta yang telah mengikuti kursus dan pelatihan Sinshe ini, akan dilakukanevaluasi akhir, yang bertujuan untuk mengukur kemampuan peserta didik dalammemahami dan mempraktikkan materi yang sudah diberikan melalui.a. Ujian Tertulis danb. Ujian Praktik

Setelah peserta didik berhasil lulus melalui dua jenis ujian yang dilaksanakan olehlembaga kursus dan pelatihan, akan diberikan tanda lulus bidang keahlian SinsheYunior (Sinshe tuina chuzhen) atau Sinshe Pramadya (Sinshe herbal). Selanjutnyasiswa dapat mengikuti uji kompetensi nasional untuk meraih sertifikat kompetensinasional.

3. Uji Kompetensi dan sertifikat kompetensiUji kompetensi diperlukan peserta didik dalam rangka mendapat pengakuankompetensi bidang tertentu secara nasional. Uji kompetensi diatur dalam PetunjukTeknis Uji Kompetensi yang diterbitkan oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK)Sinshe dan Kemdikbud, dilaksanakan di tempat uji yang disebut Tempat UjiKompetensi (TUK) yang telah diverifikasi dan ditetapkan oleh LSK Sinshe.

Page 7: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

6 | P a g e

4. SertifikasiPeserta yang dinyatakan kompeten setelah mengikuti Uji Kompetensi akanmendapatkan Sertifikat Kompetensi. Blanko Sertifikat Kompetensi diterbitkan olehKemdikbud. Pengisian blanko Sertifikat Kompetensi dilakukan oleh LSK Sinshe,Sertifikat tersebut berlaku sebagai pengakuan Kompetensi di bidang Sinshe.

Page 8: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

7 | P a g e

II. PENGERTIAN

A. Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh melalui pembelajaran daninternalisasi pengetahuan, sikap, keterampilan, kompetensi, dan akumulasipengalaman kerja.1. Pengetahuan adalah penguasaan dan pemahaman tentang konsep, fakta,

informasi, teori, dan metodologi pada bidang keilmuan, keahlian, dan pekerjaantertentu oleh seseorang

2. Sikap adalah kecenderungan psikologis, sebagai hasil dari penghayatan seseorangterhadap nilai dan norma kehidupan yang tumbuh dari proses pendidikan,pengalaman kerja, lingkungan keluarga, dan masyarakat

3. Keterampilan adalah kemampuan psikomotorik dan kemampuan menggunakanmetode, bahan, dan instrumen, yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, danpengalaman kerja

4. Kompetensi adalah akumulasi dan internalisasi kemampuan seseorang dalammelaksanakan suatu pekerjaan secara mandiri, bertanggung jawab dan terukurmelalui suatu asesmen yang baik

5. Pengalaman kerja adalah internalisasi kemampuan dalam melakukan pekerjaan dibidang tertentu dan jangka waktu tertentu

B. Deskripsi umum KKNI adalah deskripsi menyatakan kemampuan, karakter, kepribadian,sikap dalam berkarya, etika, moral dari setiap manusia Indonesia pada setiap jenjangkualifikasi sebagaimana dinyatakan pada lampiran Peraturan Presiden Nomor 8 tahun2012.

C. Deskripsi kualifikasi KKNI adalah deskripsi yang menyatakan ilmu pengetahuan,pengetahuan praktis, pengetahuan, afeksi dan kompetensi yang dicapai seseorangsesuai dengan jenjang kualifikasi 1 sampai 9 sebagaimana dinyatakan pada lampiranPeraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012.

D. Deskripsi capaian pembelajaran khusus adalah deskripsi capaian minimum dari setiapprogram kursus dan pelatihan yang mencakup deskripsi umum dan selaras denganDeskripsi Kualifikasi KKNI.

E. Standar Kompetensi Lulusan berbasis KKNI adalah kemampuan minimum yangdibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan yang meliputi pengetahuan, keterampilandan sikap kerja dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sesuai dengan unjuk kerja yangdipersyaratkan dan diturunkan dari capaian pembelajaran khusus pada level KKNI yangsesuai. Standar Kompetensi Lulusan berbasis KKNI dinyatakan oleh tiga parameteryaitu.1. Kompetensi : (lihat pengertian di atas)2. Elemen Kompetensi : pernyataan kompetensi yang lebih rinci3. Indikator kelulusan : unsur yang menjadi tolok ukur keberhasilan yang

menyatakan seseorang kompeten atau tidak

F. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, danbahan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaiannya sebagai pedoman

Page 9: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

8 | P a g e

penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk menghasilkan lulusan dengan capaianpembelajaran khusus.

G. Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah pengakuan formal atas capaianpembelajaran seseorang yang diperoleh dari pengalaman kerja, pendidikan nonformal,pendidikan informal dan pendidikan formal.

Page 10: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

9 | P a g e

III. PROFIL LULUSAN DAN JABATAN KERJA

A. Profil Lulusan

Mampu melaksanakan praktik mandiri, memeriksa dan menganalisis kondisi klien Tuinasecara TCM/Sinshe, membuat petunjuk/instruksi Tuina relaksasi serta melakukan Tuinarelaksasi, Baguan, Aijiu, Guasha, untuk pemeliharaan dan pemulihan kesehatan sertamemberikan anjuran bahan makanan berkhasiat obat berdasarkan keluhan klien, sesuaidengan standar KKNI bidang Sinshe level 3.

Berpraktik mandiri dengan memberikan formula herba untuk pemeliharaan danpemulihan kesehatan klien, sesuai dengan standar KKNI bidang Sinshe level 4.

B. Jabatan Kerja

Lulusan Kursus dan pelatihan Sinshe ini mendapat sebutan: Sinshe Yunior.Sinshe Yunior yang baru lulus dari pelatihan ini, dapat mengawali karir kerja Sinshesecara mandiri.

Dengan berjalannya waktu, bertambahnya pengalaman kerja dan mengikuti pendidikanlebih lanjut memungkinan Sinshe Yunior meningkatkan kualitas/levelnya ke jenjang yanglebih tinggi.

Page 11: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

10 | P a g e

IV. CAPAIAN PEMBELAJARAN

A. Deskripsi umum KKNI

Deskripsi umum KKNI sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 yangminimum wajib dimiliki dan dihayati oleh setiap lulusan kursus dan pelatihan adalah:Sesuai dengan ideologi Negara dan budaya Bangsa Indonesia, maka implementasisistem pendidikan nasional dan sistem pelatihan kerja yang dilakukan di Indonesiapada setiap jenjang kualifikasi pad KKNI mencakup proses yang membangun karakterdan kepribadian manusia Indonesia sebagai berikut.1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung

perdamaian dunia4. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap

masyarakat dan lingkungannya5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta

pendapat/temuan original orang lain6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk

mendahulukan kepentingan bangsa dan masyarakat luas.7. Menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab terhadap klien sesuai dengan

etika Sinshe, norma hukum dan norma sosial yang berlaku.

B. Deskripsi kualifikasi sesuai dengan jenjang pada KKNI

Jabatan kerja Sinshe Yunior adalah menjadi praktisi mandiri dengan metode Tuina(pijat TCM), Baguan (kop), Aijiu (moksa), Guasha (kerokan), untuk pemeliharaan danpemulihan kesehatan, serta memberikan anjuran bahan makanan berkhasiat obat,sesuai dengan standar KKNI bidang Sinshe level 3.

LEVEL 31. Melaksanakan praktik mandiri, memeriksa dan menganalisis kondisi klien secara

TCM/Sinshe, serta melakukan terapi Tuina (pijat TCM), Baguan (kop), Aijiu(moksa), Guasha (kerokan) untuk pemeliharaan dan pemulihan kesehatan, danmemberikan anjuran bahan makanan berkhasiat obat sesuai keluhan klien.

2. Menguasai pengetahuan faktual tentang Yin Yang, Lima Unsur, fenomena organQi, Xue dan Jinye tubuh, penyebab penyakit dan proses perkembangan penyakit,prinsip terapi TCM/Sinshe, 4 cara pemeriksaan klien, serta melakukan diferensiasisindrom menurut ilmu TCM/Sinshe.

3. Menguasai pengetahuan faktual tentang penanganan klien dengan metode Tuina(pijat TCM), Baguan (kop), Aijiu (moksa), Guasha (kerokan), bahan makananberkhasiat obat berdasarkan diferensiasi sindrom TCM.

4. Bekerja sama dan melakukan komunikasi dalam lingkup kerjanya; bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas hasil kerjaorang lain, mampu bersikap profesional, etis, serta mampu mengelola praktikpribadi sesuai peraturan yang berlaku.

Page 12: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

11 | P a g e

C. Deskripsi capaian pembelajaran khusus

Praktik mandiri dengan metode Tuinachuzhen, Baguan (kop), Aijiu (moksa), Guasha(kerokan) untuk pemeliharaan dan pemulihan kesehatan klien dan memberikanrekomendasi makanan berkhasiat obat, terhadap klien sesuai kompetensinya.

Capaian pembelajaran khusus lulusan Sinshe level 3 sebagai berikut :

PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUSBIDANG“SINSHE YUNIOR”SESUAI KKNI LEVEL III

SIKAP dan TATANILAI

Membangun dan membentuk karakter dan kepribadianmanusia Indonesia yang.1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam

menyelesaikan tugasnya3. Berperan mewujudkan etika dan kepribadian yang baik

sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah airserta mendukung perdamaian dunia

4. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dankepedulian yang tinggi terhadap masyarakat danlingkungannya

5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan originalorang lain

6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memilikisemangat untuk mendahulukan kepentingan bangsaserta masyarakat luas

7. Menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawabterhadap klien sesuai dengan etika Sinshe, norma hukumdan norma sosial yang berlaku

KEMAMPUAN DIBIDANG KERJA

Mampu melakukan terapi TCM/Sinshe untuk pemeliharaandan pemulihan kesehatan, serta mampu memberikan saranbahan makanan berkhasiat obat. Secara terinci meliputi.1. Memeriksa, menganalisis kondisi klien secara TCM/Sinshe2. Membuat perencanaan serta melakukan Tuina Chuzhen,

Baguan, Aijiu, Guasha untuk pemeliharaan dan pemulihankesehatan klien

3. Memberikan anjuran bahan makanan berkhasiat sesuaidengan kebutuhan klien untuk pemeliharaan danpemulihan kesehatan klien

PENGETAHUANYANG DIKUASAI

Menguasai pengetahuan faktual tentang esensi, makna danperkembangan pengobatan TCM, prinsip-prinsip dan teknikterapi TCM/Sinshe dan konsep tentang makanan berkhasiatsesuai dengan metode TCM/Sinshe, meliputi.1. Menguasai pengetahuan faktual tentang esensi, makna

Page 13: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

12 | P a g e

dan perkembangan pengobatan TCM2. Menguasai pengetahuan faktual tentang prinsip TCM: Yin

Yang, Lima Unsur, Fenomena organ, Qi-Energi, Xue-darah,cairan tubuh dan Meridian

3. Menguasai konsep tentang penyebab penyakit dan prosesperkembangan penyakit

4. Menguasai prinsip dan metode terapi TCM/Sinshe, 4 carapemeriksaan klien, differensiasi sindrom menurut ilmuTCM/Sinshe

5. Menguasai prosedur dan metode terapi TCM/Sinshedengan cara Tuina,Baguan, Aijiu, dan Guasha

6. Menguasai konsep tentang bahan makanan berkhasiatsesuai dengan metode TCM/Sinshe

HAK DANTANGGUNG JAWAB

Mampu bertanggung jawab atas pekerjaan sendiri dan dapatdiberi tanggung jawab atas hasil kerja calon Sinshe (magang)serta menggantikan kerja teman sejawat yang berhalangandengan tanggung jawab penuh meliputi.1. Menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan

menerapkan kode etika profesi Sinshe sesuai denganperaturan yang berlaku

2. Mampu mengelola praktik mandiri sesuai peraturan yangberlaku

3. Bertanggung jawab atas hasil kerja calon Sinshe (magang)serta menggantikan kerja teman sejawat yang berhalangandengan tanggung jawab penuh

4. Bekerjasama dan melakukan komunikasi dalam lingkupkerjanya

Page 14: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

13 | P a g e

V. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI

Dalam naskah akademik SKKNI, dinyatakan beberapa informasi terkait dengan maknakompetensi dan standar kompetensi sebagaimana dinyatakan berikut ini. Berdasar pada artibahasa, standar kompetensi terbentuk atas kata standar dan kompetensi. Standar diartikansebagai "ukuran" yang disepakati, sedangkan kompetensi telah didefinisikan sebagaikemampuan seseorang yang dapat terobservasi mencakup atas pengetahuan, keterampilandan sikap dalam menyelesaikan suatu pekerjaan atau tugas sesuai dengan standar performayang ditetapkan.

Dengan demikian dapatlah disepakati bahwa standar kompetensi lulusan merupakankompetensi minimal yang diperlukan dan disepakati bersama oleh para pakar, yang harusdikuasai oleh peserta didik dalam bidang pekerjaan tertentu.

Dengan kata lain, yang dimaksud dengan Standar Kompetensi adalah perumusan tentangkemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaanyang didasari atas pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan unjuk kerjayang dipersyaratkan.

Dengan dikuasainya standar kompetensi tersebut oleh seseorang, maka yang bersangkutanakan mampu.a. Mengerjakan suatu tugas atau pekerjaanb. Mengorganisasikannya agar pekerjaan tersebut dapat dilaksanakanc. Bertindak secara tepat bilamana terjadi sesuatu yang berbeda dari rencana semulad. Menggunakan kemampuan yang dimilikinya untuk memecahkan masalah atau

melaksanakan tugas dalam kondisi yang berbedae. Menyesuaikan kemampuan yang dimiliki bila bekerja pada kondisi dan lingkungan yang

berbeda

Meskipun bersifat generik standar kompetensi lulusan harus memiliki indikator yang jelasdan dapat diukur secara akurat. Oleh karena itu, standar kompetensi lulusan harus.a. Terfokus pada apa yang diharapkan dapat dilakukan pekerja di tempat kerjab. Memberikan petunjuk yang cukup dan jelas untuk pelatihan dan penilaianc. Dapat diperlihatkan dalam bentuk hasil akhir yang diharapkand. Selaras dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan selaras dengan

standar produk dan jasa yang terkait, serta kode etik profesi bila ada

Uraian standar kompetensi lulusan berbasis KKNI terdiri atas.a. Unit Kompetensib. Elemen Kompetensic. Indikator Kelulusan

Uraian tersebut sebagaimana dinyatakan pada tabel berikut ini.

Page 15: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

14 | P a g e

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNIBIDANG SINSHE LEVEL III

NO UNIT KOMPETENSI ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR KELULUSAN

Sikap Dan Tata Nilai

1. Mengaktualisasikarakter dankepribadian manusiaIndonesia

a. Bertakwa kepada Tuhan YangMaha Esa

Pekerjaan Sinshe tidakbertentangan denganetika Sinshe Indonesia,norma agama, normahukum serta normasosial yang berlaku

b. Memiliki moral, etika dankepribadian yang baik di dalammenyelesaikan tugasnya

c. Berperan mewujudkan etikadan kepribadian yang baiksebagai warga negara yangbangga dan cinta tanah airserta mendukung perdamaiandunia

d. Bekerja sama dan memilikikepekaan sosial dankepedulian yang tinggiterhadap masyarakat danlingkungannya

e. Menghargai keanekaragamanbudaya, pandangan,kepercayaan, dan agama sertapendapat/temuan originalorang lain

f. Menjunjung tinggi penegakanhukum serta memilikisemangat untukmendahulukan kepentinganbangsa serta masyarakat luas

g. Menjalankan tugas denganpenuh tanggung jawabterhadap klien sesuai denganetika Sinshe, norma hukumdan norma sosial yang berlaku

Kemampuan di bidang kerja

1. Mampu melakukanterapi TCM/Sinsheuntuk pemeliharaandan pemulihankesehatan, sertamampu memberikansaran tentang bahanmakanan berkhasiatobat

a. Memeriksa dan menganalisiskondisi klien secaraTCM/Sinshe.

1) Melakukanpemeriksaanpengamatan(wang) mencakuppenampilan, ekspresi,warna, lidah, ruam kulit,ekskreta, telunjuk anak

Mengidentifikasi tandadan gejala yangdiperoleh dari hasilpengamatan sertamenjelaskan maknaklinisnya dengan tepat

Page 16: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

15 | P a g e

2) Melakukan pemeriksaanmelaluipenghiduan/penciuman danpendengaran (wen)mencakup suara bicara,suara napas, suara batuk,bau mulut, bau keringat,bau ekskreta

Mengidentifikasi tandadan gejala yangdiperoleh dari hasilpenghiduan/penciumandan pendengaran (wen)serta menjelaskan maknaklinisnya dengan tepat

3) Melakukan pemeriksaanmelalui pertanyaan (wen)mencakup pertanyaanmengenai panas/dingin,keringat, panca indera,tidur, rasa di lidah, napas,makan-minum, bab, bak,nyeri, haid, keputihan,penyakit keluarga, awalpenyakit, penyakit dahulu

Kelengkapan dalammenanyakan keluhanklien dan ketepatandalam menjelaskanmakna temuan

4) Melakukan pemeriksaanmelalui perabaan nadipergelangan tangan(mengambang, tenggelam,lambat, cepat, nadi lemah,nadi kuat, nadi tegangsenar) dan perabaan lokasipenyakit (qie)

Menentukan jenis nadi(mengambang,tenggelam, lambat,cepat, nadi lemah, nadikuat, nadi tegang senar)dan ketelitianmengidentifikasi lokasilain yang perlu dilakukanperabaan dengan tepat

b. Menguasai dengan baikmetode diferensiasi sindromsecara ilmu Sinshe/ TCM.

1) Mampu menggunakanpenggolongan sindromberdasarkan 8 kaedah(bagang bianzheng): yin-yang, biao-li, han-re, xu-shi

Menentukan jenissindrom berdasarkanpendekatan 8 kaedah(bagang bianzheng)dengan tepat.

2) Mampu menggunakanpenggolongan sindromberdasarkan zang-fu(zang-fu bianzheng) danmeridian (jingluo-bianzheng)

Menentukan jenissindrom berdasarkanpendekatan menurutzang fu dan meridian(jingluo-bianzheng)

3) Menggunakanpenggolongan sindromberdasarkan qi, xue, jin-ye

Menentukan jenissindrom berdasarkanpendekatan menurut qi,xue, jin ye dengan tepat

4) Menggunakan Menentukan jenis

Page 17: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

16 | P a g e

penggolongan sindrom 6meridian (liujing bianzheng: taiyangbing,yangmingbing,shaoyangbing, taiyinbing,shaoyinbing, jueyinbing)serta aplikasi klinis 6meridian

sindrom berdasarkanpendekatan menurut 6meridian (liujingbianzheng) dengantepat.

5) Memahami penggolongansindrom wei, qi, ying, xue(sindrom weifen, sindromqifen, sindrom yingfen,sindrom xuefen

Menentukan jenissindrom berdasarkanpendekatan menurutwei, qi, ying, xue dengantepat

6) Memahami pengetahuanmengenai diferensiasisindrom sanjiao

Menentukan jenissindrom sanjiao dengantepat

c. Membuat perencanaantuinachuzhen serta melakukantuinachuzhen yang diterapkanpada meridian hechelu, titikbazhenxue, baguo xue,Baguan, Aijiu, Guashauntukpemeliharaan dan pemulihankesehatan klien.

1) Mempersiapkan ruangandan alat untukpemeliharaan danpemulihan kesehatandengan tuinachuzhen,baguan, aijiu, guasha

Ketersediaan ruangandan alat terapi yangsesuai

2) Merencanakan durasi danfrekuensi menurut metodeterapi yang akandigunakan dan kondisiklien

Rencana durasi danfrekuensi menurut terapiserta metode yangdigunakan dan kondisiklien

3) Mampu menjelaskankepada klien sikap yangharus diambil untukmenghindari timbulnyaefek yang tidakdikehendaki dan caramenanganinya

Memberi penjelasankepada klien untukmenghindari timbulnyaefek yang tidakdikehendaki dan caramenanganinya dengantepat

4) Melaksanakan terapituinachuzhen, baguan,aijiu, guasha sesuaidengan sindrom klien

Kesesuaian pelaksanaanmetode tuinachuzhen,baguan, aijiu, guashasesuai dengan sindromklien

Page 18: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

17 | P a g e

d. Memberikan anjuran bahanmakanan berkhasiat obatsesuai dengan kebutuhan klienuntuk pemeliharaan danpemulihan kesehatan klien.

1) Mengenali bahanmakanan berkhasiat danmengetahui sifat, khasiat,indikasi dan kontraindikasi berbagai bahanmakanan berkhasiat(Makanan pokok, sayuran,daging, buah, telor,bumbu dapur)

Mengenali bahanmakanan berkhasiat danmengetahui sifat,khasiat, indikasi dankontra indikasi berbagaibahan makananberkhasiat dengan tepat

2) Memberikan anjuranbahan makanan yangberdasarkan sifat, khasiat,indikasi sesuai dengankebutuhan klien

Anjuran bahan makananberkhasiat dengankebutuhan klien dengantepat

3) Memberikan anjuranmenghindari makananyang tidak sesuai dengankondisi klien

Memberikan anjuranmenghindari bahanmakanan yangkontraindikasi dengankondisi klien dengantepat

Pengetahuan Yang Dikuasai

1. Menguasaipengetahuan faktualtentang esensi,makna danperkembanganpengobatan TCM,prinsip-prinsip danteknik terapiTCM/Sinshe dankonsep tentangmakanan berkhasiatobat sesuai denganmetode TCM/Sinshe

a. Menguasai pengetahuanfaktual tentang esensi, maknadan perkembanganpengobatan TCM sejak jamanpurba (bianshi).

1) Menguasai pengetahuantentang arti bianshi danperkiraan usianya

Mendefinisikan artibianshi dan memberikanperkiraan yang cocokberkaitan dengan usiabianshi dengan tepat

2) Menguasai pengetahuanmengenai bagaimanaShennong mengetahuisifat herba

Menjelaskan denganbenar bagaimanaShennong mengetahuisifat herba

3) Menguasai pengetahuanmengenai kitab Neijing,Shanghanlun,Jinguiyaolue, dll. Danperkiraan jaman penulisanserta ringkasan isinya

Menyebutkan namakitab-kitab penting danperkiraan jamanpenulisan serta ringkasanisinya

Page 19: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

18 | P a g e

4) Menguasai pengetahuantentang tokoh TCMHuatuo, Zhang Zhongjing,Sun Simiao, ’4 tokoh besarera Jin-Yuan’ dll. danandilnya bagi TCM

Mengidentifikasi namatokoh-tokoh PentingTCM dengan tepat

b. Menguasai pengetahuanfaktual tentang prinsip TCM:Yin Yang, Lima Unsur,Fenomena organ, Qi-Energi,Xue-darah, cairan tubuh danMeridian.

1) Menguasai pengetahuanmengenai kekhasan danpola pikir dasar TCMdalam kaitannya dengankesehatan seseorang

Menjelaskan pola pikirkhas TCM dalammemandang kondisisehat dan sakit:pandangan menyeluruh(holistik) danbianzhenglunzhi(diferensiasi sindromuntuk terapi) dengantepat

2) Menguasai pengetahuanmengenai konsepkeseimbangan dinamisyin-yang sebagai penentusehat dan sakit

Menjelaskan konsepdinamis yin yang sebagaipenentu sehat dan sakitdengan tepat

3) Menguasai pengetahuanbahwa Sinshe mengobatisecara holistik untukmemulihkankeseimbangan yin-yang

Mengerti secara tepatbahwa Sinshe mengobatisecara holistik untukmemulihkankeseimbangan yin-yang

4) Menguasai pengetahuanmengenai perbedaandiagnosis penyakit(bianbing) dan diferensiasisindrom (bianzheng)

Menyatakan perbedaandiagnosis penyakit(bianbing) dandiferensiasi sindrom(bianzheng) dengantepat

5) Menguasai pengetahuanmengenai Wuxing (limaunsur) dan contohnya.

a) Menguasai kemampuandalam menjelaskanhubungan salingmenghidupkan,membatasi, menghina,antara 5 unsur

Menjelaskan hubungansaling menghidupkan,membatasi, menghina,antara 5 unsur

Page 20: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

19 | P a g e

(wuxing): kayu, api,tanah, emas, air

b) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskanmanifestasi wuxingdengan musim, emosi,mata angin, warna,bagian tubuh,pancaindera

Menyebutkanmanifestasi wu-xingdengan musim, emosi,mata angin, warna,bagian tubuh,pancaindera dengantepat

c) Memiliki pengetahuandalam memberikancontoh penerapanwuxing dalam analisiskesehatan dan penyakit

Memberikan contohpenerapan wuxing dalamanalisis kesehatan danpenyakit dengan tepat

6) Menguasai kemampuanmengenai konsep organdalam tubuh (zang dan fu)serta fungsinya masing-masing (zangxiang ataufenomena organ).

a) Menguasaipengetahuan tentang5 organ zang [paru(fei), jantung (xin),limpa (pi), ginjal(shen), hati (gan), danfungsinya sertakaitannya dengan 5unsur dan organindera

Menjelaskan fungsi 5organ zang: jantung (xin),hati (gan), limpa (pi),ginjal (shen), paru (fei);lambang unsur danorgan indera dengantepat

b) Menguasaipengetahuan tentangorgan fu [usus kecil(xiaochang), kandungempedu (dan),lambung (wei),kandung kemih(pangguang), ususbesar (dachang),sanjiao (tripemanas)dan fungsinya, sertakaitannya dengan 5unsur dan organindera

Menjelaskan fungsi 6organ fu; lambang unsurdan organ indera dengantepat

c) Menguasaipengetahuan tentang

Menjelaskan organ fuistimewa dengan tepat

Page 21: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

20 | P a g e

organ fu istimewa

d) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskanhubungan antaraorgan zang dan organzang lain

Menjelaskan hubunganantara organ zang danorgan zang lain dengantepat

e) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskanhubungan organ zangdan organ fu

Menjelaskan hubunganorgan zang dan organ fudengan tepat

f) Menguasaipengetahuanmengenai hubungansatu organ fu danorgan fu lain

Menjelaskan hubungansatu organ fu dan organfu lain dengan tepat

7) Menguasai pengetahuanmengenai makna dari qi,xue, jin, ye, dan fungsinya:

a) Menguasaipengetahuanmengenai arti, asal,fungsi, jenis-jenisdari qi (yuanqi,weiqi, yingqi)

Menjelaskan arti, asal,fungsi, jenis-jenis dari qi(yuanqi, weiqi, yingqi)dengan tepat

b) Menguasaipengetahuanmengenai arti, asal,fungsi dari xue, jin-ye

Menjelaskan arti, asal,fungsi dari xue, jin-yedengan tepat

c) Menguasaipengetahuanhubungan xue, jin-ye, dan organ zangdan fu

Menjelaskan hubunganxue, jin-ye, dan organzang dan fu dengan tepat

d) Menguasaipengetahuan tandakondisi qixu, xuexu,qixuexu, dan kaitandengan fungsi organdalam

Menjelaskan kondisiqixu, xuexu, qixuexu, dankaitan dengan fungsiorgan dalam dengantepat

8) Memahami danmenerapkan pengetahuanfaktual tentang jalurmeridian (jingluo) diseluruh tubuh:

Page 22: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

21 | P a g e

a) Menguasaipengetahuan untukmenjelaskan artimeridian

Menjelaskan artimeridian dengan tepat

b) Menguasaipengetahuan untukmenjelaskan poladistribusi meridianutama Yin-Yang diseluruh tubuh, danmeridian cabang

Menjelaskan poladistribusi meridianutama Yin-Yang diseluruh tubuh, danmeridian cabang dengantepat

c) Menguasaipengetahuanmengenai fungsimeridianmenghubungkanseluruh bagian tubuh(luar-dalam, atas-bawah, kiri-kanan)

Menjelaskan fungsimeridianmenghubungkan seluruhbagian tubuh (luar-dalam, atas-bawah, kiri-kanan) dengan tepat

d) Menguasaipengetahuantentang 12 meridianutama: taiyin tanganparu2, shaoyintangan jantung,jueyin tanganperikardium;yangming tanganusus besar, taiyangtangan usus kecil,shaoyang tangan tripemanas; yangmingkaki lambung,taiyang kaki kandungkemih, shaoyang kakikandung empedu;taiyin kaki limpa,shaoyin kaki ginjal,jueyin kaki hati

Menyebutkan 12meridian utama: taiyintangan paru2, shaoyintangan jantung, jueyintangan perikardium;yangming tangan ususbesar, taiyang tanganusus kecil, shaoyangtangan tri pemanas;yangming kaki lambung,taiyang kaki kandungkemih, shaoyang kakikandung empedu; taiyinkaki limpa, shaoyin kakiginjal, jueyin kaki hatidengan tepat

e) Menguasaipengetahuanmengenai 8 meridianistimewa: ren, du,chong, dai, yinqiao,yangqiao, yangwei,yinwei

Menyebutkan 8 meridianistimewa: ren, du, chong,dai, yinqiao, yangqiao,yangwei, yinwei dengantepat

Page 23: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

22 | P a g e

f) Menguasaipengetahuantentang fungsimeridian dalamdiagnosis danterapituina

Menjelaskan fungsimeridian dalam diagnosisdan terapi tuina dengantepat

g) Menguasaipengetahuantentang jalurmeridian chuzhen dipermukaan tubuhserta aplikasinyadalam praktik

Menjelaskan jalurmeridian chuzhen dipermukaan tubuh sertaaplikasinya dalam praktik

h) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskan jalur danfungsi meridiancabang, tendo, dankulit

Ketepatan menjelaskanjalur dan fungsi meridiancabang, tendo, dan kulitdengan tepat

i) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskandanmenunjukkan jalurserta metodestimulasi meridianyang digunakandalam tuina

Menjelaskan danmenunjukkan jalur sertametode stimulasimeridian yang digunakandalam tuina dengantepat

c. Menguasai pengetahuanmengenai konsep penyebabpenyakit dan prosesperkembangan penyakit.

1) Menguasai pengetahuanmemahami berbagaipenyebab penyakitmenurut ilmu Sinshe/ TCM

Menjelaskan berbagaipenyebab penyakitmenurut ilmu Sinshe/TCM dengan tepat

2) Menguasai pengetahuanmngenai berbagaipenyebab penyakit luar: 6faktor (liuyin)

Menjelaskan berbagaipenyebab penyakit luar:6 faktor (liuyin) dengantepat

3) Menguasai pengetahuanmengenai penyebabpenyakit dalam (7 faktoremosi): marah, sedih,gembira, murung,ketakutan, banyak pikiran,kaget, dan dampaknyapada organ dalam

Menjelaskan mengenaipenyebab penyakitdalam (7 faktor emosi)dengan tepat

Page 24: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

23 | P a g e

4) Menguasai pengetahuanmengenai penyebabpenyakit lain: diet yangberlebihan, pola makantidak teratur, pekerjaanberlebih, kurang olahraga,rudapaksa

Menjelaskan penyebabpenyakit lain: diet yangberlebihan, pola makantidak teratur, pekerjaanberlebih, kurangolahraga, rudapaksadengan tepat

5) Menguasai pengetahuanmengenai penyebabpenyakit bekuan darah(yuxue) dan reak (tanyin)

Menjelaskan penyebabpenyakit bekuan darah(yuxue) dan reak (tanyin)dengan tepat

6) Menguasai pengetahuanmengenai mekanismetimbulnya tan-yin(timbunan reak), yu-xue(bekuan darah), dansindrom bi

Menjelaskan ekanismetimbulnya tan-yin(timbunan reak), yu-xue(bekuan darah), dansindrom bi dengan tepat

7) Menguasai pengetahuanmengenai mekanismetimbulnya bekuan darahakibat stasis aliran darahdapat ditandai denganbercak perdarahan dibawah kulit, nyeri,bengkak/ tumor

Mengidentifikasimekanisme timbulnyabekuan darah akibatstasis aliran darah dapatditandai dengan bercakperdarahan di bawahkulit, nyeri, bengkak/tumor dengan tepat

8) Menguasai pengetahuanmengenai mekanismetimbulnya reak, kaitandengan fungsi limpa, dapatditandai dengan batukberdahak, zhongfeng/apopleksi, benjolan bawahkulit

Mengidentifikasimekanisme timbulnyareak, kaitan denganfungsi limpa, dapatditandai dengan batukberdahak, zhongfeng/apopleksi, benjolanbawah kulit dengantepat

9) Menguasai pengetahuanmengenai mekanismetimbulnya sindrom biakibat sumbatan aliran qi,ditandai dengan nyeri

Mengidentifikasimekanisme timbulnyasindrom bi akibatsumbatan aliran qi,ditandai dengan nyeridengan tepat

d. Menguasai prinsip dan metodeterapi TCM/Sinshe, 4 carapemeriksaan klien, differensiasisindrom menurut ilmuTCM/Sinshe:

1) Menguasai prinsip danmetode terapi TCM/Sinshe.

Page 25: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

24 | P a g e

a) Menguasaipengetahuanmenjelaskan prinsipterapi ‘fuzheng-quxie’,‘xuzebuzhi’ (ygdefisien ditonifikasi),‘shizexiezhi’ (yg eksesdipurgasi),‘rezhehanzhi’ (panasdisejukkan),‘hanzherezhi’ (dingindihangatkan)

Menjelaskan prinsipterapi ‘fuzheng-quxie’,‘xuzebuzhi’ (yg defisienditonifikasi), ‘shizexiezhi’(yg ekses dipurgasi),‘rezhehanzhi’ (panasdisejukkan),‘hanzherezhi’ (dingindihangatkan) dengantepat

b) Menguasaipengetahuanmengenai terapikausal (zhiben),simtomatik (zhibiao),dan ’biaoben tongzhi’;jizhezhibiao (akutditerapi simptom),huanzhezhiben (kronisditerapi kausal)

Menjelaskan terapikausal (zhiben),simtomatik (zhibiao), dan’biaoben tongzhi’;jizhezhibiao (akutditerapi simtom),huanzhezhiben (kronisditerapi kausal) dengantepat

c) Menguasaipengetahuanberhubungan denganmakna daribianzhenglunzhi,‘zhengti guannian’(holistik), ‘tongbingyizhi’, ‘yibing tongzhi’,‘zhibing qiuben’

Menjelaskan makna daribianzhenglunzhi, ‘zhengtiguannian’ (holistik),‘tongbing yizhi’, ‘yibingtongzhi’, ‘zhibing qiuben’dengan tepat

d) Menguasaipengetahuanmengenai’bianzhenglunzhi’,terapimempertimbangkansituasi: tempat,waktu, individu yangberbeda(individualisasi terapi),berkaitan denganteori wuxing

Menjelaskan makna daribianzhenglunzhi, ‘zhengtiguannian’ (holistik),‘tongbing yizhi’, ‘yibingtongzhi’, ‘zhibing qiuben’dengan tepat

e) Menguasaipengetahuanmengenaikonsepterapi holistik,

Menjelaskankonsepterapi holistik,zhibing qiuben, tongbingyizhi, yibing tongzhi

Page 26: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

25 | P a g e

zhibing qiuben,tongbing yizhi, yibingtongzhi

dengan tepat

f) Menguasaipengetahuanmengenai terapipreventif danpromotif (’zhiweibing’)dalam ilmu TCM danaplikasi klinisnya

Menjelaskan terapipreventif dan promotif(’zhiweibing’) dalam ilmuTCM dan aplikasiklinisnya dengan tepat

g) Menguasaipengetahuanmengenai prinsipterapi preventif,promotif dalam TCM

Menjelaskan prinsipterapi preventif,promotif dalam TCMdengan tepat

h) Menguasaipengetahuanmengenai carazhiweibing melaluipola hidup sehat

Menjelaskan carazhiweibing melalui polahidup sehat dengantepat

i) Menguasaipengetahuanmengenai caramencegahkekambuhan ataumeluasnya penyakitke organ lainberdasarkan teoriwuxing

Menjelaskan caramencegah kekambuhanatau meluasnya penyakitke organ lainberdasarkan teori wuxingdengan tepat

2) Menguasai pengetahuanfaktual tentang empatmetode pemeriksaan(sizhen) Sinshe/ TCM dancara memaknainya.

a) Menguasaipengetahuanmengenaipemeriksaanpengamatan

Melakukan pemeriksaanpengamatan dengantepat

b) Menguasaipengetahuanmengenai analisis dandiagnosis melaluipenghiduan/penciuman danpendengaran (wen)

Melakukan analisis dandiagnosis melaluipenghiduan/penciumandan pendengaran (wen)dengan tepat

Page 27: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

26 | P a g e

c) Menguasaipengetahuanmengenai analisis dandiagnosis melaluipertanyaan (‘wen’)

Ketepatan melakukananalisis dan diagnosismelalui pertanyaan(‘wen’)

d) Menguasaipengetahuanmengenai analisis dandiagnosis melaluiperabaan nadipergelangan tangandan lokasi keluhan

Melakukan analisis dandiagnosis melaluiperabaan nadipergelangan tangan danlokasi keluhan dengantepat

3) Menguasai pengetahuanmengenai diagnosis/penggolongan sindromberdasarkan 8 kaedah(bagang bianzheng), zang-fu, meridian, 6 meridian,wei-qi-ying-xue:

a) Menguasaipengetahuanmengenai diagnosis/penggolongansindrom berdasarkan8 kaedah (bagangbianzheng)

Melakukan diagnosis/penggolongan sindromberdasarkan 8 kaedah(bagang bianzheng)dengan tepat

b) Menguasaipengetahuanmengenai diagnosisberdasarkan zang-fu

Melakukan diagnosisberdasarkan zang-fudengan tepat

c) Menguasaipengetahuanmengenai diagnosismeridian

Melakukan diagnosismeridian dengan tepat

d) Menguasaipengetahuanmengenai diagnosis 6meridian

Melakukan diagnosis 6meridian dengan tepat

e) Menguasaipengetahuanmengenai diagnosiswei, qi, ying, xue

Melakukan diagnosiswei, qi, ying, xue dengantepat

e. Menguasai prosedur danmetode terapi TCM/Sinshedengan cara tuinachuzhen,Baguan, Aijiu, dan Guasha.

Page 28: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

27 | P a g e

1) Menguasai pengetahuanfaktual mengenai prosedurdan metode tuina chuzhensecara tepat di kepala danbadan.

a) Menguasaipengetahuan faktualmengenai prosedurdan metode naik-turun, rotasi, ketuk-tekan, buka tutup,pisah-atur dengan alatchuzhen secara tepatdi kepala dan badan

Menjelaskan danmelakukan teknik naik-turun, rotasi, ketuk-tekan, buka tutup, pisah-atur dengan alat chuzhensecara tepat di kepaladan badan dengan tepat

b) Menguasaipengetahuanmengenai persiapanperalatan (alat,minyak, handuk, tisu)untuk chuzhen

Melakukan persiapan(alat, minyak, handuk,tisu) untuk chuzhendengan tepat

c) Menguasaipengetahuan dalammengidentifikasikeempat alat chuzhendan kegunaan masing-masing

Mengidentifikasikeempat alat chuzhendan kegunaan masing-masing dengan tepat

d) Menguasaipengetahuanmengenai posisi kliendan memberikanpenjelasan kepadaklien untuk diterapichuzhen

Menentukan posisi kliendan memberikanpenjelasan kepada klienuntuk diterapi chuzhendengan tepat

e) Menguasaipengetahuanmengenai metodepemeliharaan danpemulihan kesehatanklien yang diterapidengan tuina chuzen

Mendeskripsikan metodepemeliharaan danpemulihan kesehatanklien yang diterapidengan tuina chuzendengan tepat

f) Menguasaipengetahuanprosedural mengenaitindakan terhadapkeluhan klien selamaterapi chuzhen

Mendeskripsikantindakan terhadapkeluhan klien selamaterapi chuzhen dengantepat

Page 29: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

28 | P a g e

g) Menguasaipengetahuan tentangpenyebab keluhanklien yang mungkintimbul selama atausetelah dichuzhen:pusing, sakit, linu,hematom, lecet

Mendeskripsikanpenyebab keluhan klienyang mungkin timbulselama atau setelahdichuzhen: pusing, sakit,linu, hematom, lecetdengan tepat

h) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskan caramenghindari ataumengatasi keluhanklien di atas

Menjelaskan caramenghindari ataumengatasi keluhan kliendi atas dengan tepat

i) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskan kondisiklien yang sesuaiuntuk dilakukantuinachuzhen:insomnia, tegang ototdan persendian, sakitulu hati, sakit haid,sakit kepala

Menjelaskan kondisiklien yang sesuai untukdilakukan tuinachuzhen:insomnia, tegang ototdan persendian, sakit uluhati, sakit haid, sakitkepala dengan tepat

j) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskankontraindikasi tuina:kanker, diatesishemoragik (hemofili,demam berdarah dll.),luka terbuka, infeksi,berdarah di lokasituina; wanita hamildilarang tuina daerahpanggul

Menjelaskankontraindikasi tuina:kanker, diatesishemoragik (hemofili,demam berdarah dll.),luka terbuka, infeksi,berdarah di lokasi tuina;wanita hamil dilarangtuina daerah pangguldengan tepat

k) Menguasaipengetahuan dalammenjelaskan frekuensituina: tiap 3-5 harisekali untukpenyakitakut, 10-15hari sekali untukkronis

Menjelaskan frekuensituina: tiap 3-5 hari sekaliuntuk penyakit akut, 10-15 hari sekali untukkronis dengan tepat

l) Menguasaipengetahuan dalammembedakan tuina

Membedakan tuina padadewasa dan anak-anakdengan tepat

Page 30: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

29 | P a g e

pada dewasa dananak-anak

2) Menguasai prosedur danmetode terapi Baguan:

a) Menguasaipengetahuan faktualtentang prosedur danmetode terapi Baguan

Menjelaskan prosedurdan metode terapiBaguan dengan tepat

b) Menguasaipengetahuan faktualtentang indikasi,kontraindikasi Baguan

Menjelaskan tentangindikasi dankontraindikasi Baguandengan tepat

3) Menguasai prosedur danmetode terapi Aijiu:

a) Menguasaipengetahuan faktualtentang prosedur danmetode terapi Aijiu

Menjelaskan tentangprosedur dan metodeterapi Aijiu dengan tepat

b) Menguasaipengetahuan faktualtentang indikasi,kontraindikasi Aijiu

Menjelaskan tentangindikasi dankontraindikasi Aijiudengan tepat

4) Menguasai prosedur danmetode terapi Guasha:

a) Menguasaipengetahuan prosedurdan metode terapiGuasha

Menjelaskan tentangprosedur dan metodeterapi Guasha dengantepat

b) Menguasaipengetahuan faktualtentang indikasi,kontraindikasi Guasha

Menjelaskan tentangindikasi dankontraindikasi Guashadengan tepat

f. Menguasai konsep tentangbahan makanan berkhasiatobat sesuai dengan metodeTCM/Sinshe

Menjelaskan konsepbahan makananberkhasiat obat untukpemeliharaan danpemulihan kesehatanklien dengan tepat

Hak dan Tanggung jawab

1. Mampu bekerjasamadan melakukankomunikasi dalamlingkup kerjanya,bertanggung jawabpada pekerjaansendiri,hasil kerjacalon Sinshe

a. Bertanggung jawab padapekerjaan sendiri dan atas hasilkerja calon Sinshe (magang)selama yang bersangkutanmengikuti instruksi yangdiberikan, serta menggantikankerja rekan sejawat yangberhalangan dengan tanggung

Terlaksananya seluruhpekerjaan sendiri, calonSinshe dan rekan kerjaselevelnya

Page 31: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

30 | P a g e

(magang) sertamenggantikan kerjarekan sejawatdengan tanggungjawab penuh, mampubersikap profesional,etis, mampumengelola praktikpribadi sesuaiperaturan yangberlaku

jawab penuh

b. Melakukan pelayanan sesuaikompetensinya dan taat padaperaturan yang berlaku

Kelancaran danefektifitas melakukanpelayanan sesuaikompetensinya dan taatpada peraturan yangberlaku

c. Bersikap profesional, etis,mampu mengelola praktikpribadi sesuai peraturan yangberlaku

Mengelola praktikpribadi secaraprofessional dengantepat

d. Melakukan komunikasi dalamlingkup kerjanya

Terlaksananyakomunikasi yang efektifdalam ruang lingkupkerjanya

Page 32: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

31 | P a g e

VI. REKOGNISI PEMBELAJARAN LAMPAU

Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah proses penilaian dan pengakuan berbasispKKNI, atas capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh selama hidupnya, baik melaluiprogram pendidikan formal, informal, non-formal maupun secara otodidak.

RPL dapat dikembangkan pada sektor pendidikan, sektor ketenagakerjaan (kenaikanpangkat, jenjang karir) atau pemberian penghargaan dan pengakuan oleh masyarakatterhadap seseorang yang telah menunjukkan bukti-bukti unggul dalam keahlian ataukompetensi tertentu.

RPL diharapkan dapat memperluas akses dan kesempatan serta mempercepat waktu bagimasyarakat luas dalam meningkatkan kemampuan maupun keahliannya melalui programkursus dan pelatihan.

Pengembangan dan pelaksanaan RPL harus didasari oleh beberapa prinsip, antara lainsebagai berikut.1. Mengutamakan transparasi dan akuntabilitas. Informasi tentang proses

penyelenggaraan dan persyaratan untuk mengikuti RPL harus dapat diakses secara luasbaik oleh pengguna (indvidu yang membutuhkan) maupun masyarakat umum.

2. Institusi atau lembaga penyelenggara RPL harus telah terakreditasi oleh badanakreditasi tingkat nasional, memiliki mandat yang sah dari institusi atau badan yangrelevan dan berwenang untuk hal tersebut

3. Menunjukkan kesadaran mutu terhadap penyelenggaraan dan implikasi RPL padalulusan, khususnya dan masyarakat luas pada umumnya

4. Setiap institusi atau lembaga penyelenggara RPL harus melakukan evaluasi secaraberkelanjutan untuk menjamin pencapaian mutu lulusan sesuai dengan standar yangditetapkan

5. Penyelenggara kursus dan pelatihan yang memiliki sifat multi disiplin perlumempertimbangkan kemungkinan untuk menyelenggarakan program RPL

Terkait dengan kursus dan pelatihan Sinshe, maka pembelajaran lampau yang dapat diakuisebagai bagian dari capaian pembelajaran khusus adalah masyarakat: yang belajar mandiri,pengalaman yang didapatkan di tempat kerja Sinshe, dan pendidikan formal yangmenyelenggarakan kurikuler Sinshe dengan memperhatikan standar kriteria dan standarpenilaian yang berlaku.

Page 33: SKL Sinshe Level 3 Berbasis KKNI

32 | P a g e

VII. ARAH PENGEMBANGAN

Program kursus dan pelatihan telah berkembang sejak lama di berbagai negara maju,sehingga banyak jenis kursus dan pelatihan yang dikembangkan di Indonesia telah pulaberkembang dengan baik di negara-negara lain. Oleh karena itu arah pengembanganlembaga kursus dan pelatihan di Indonesia pada waktu yang akan datang harus menuju kearah internasionalisasi, sehingga dapat dicapai kesetaraan baik dalam hal capaianpembelajaran, standar kompetensi maupun mutu lulusan.

Tendensi pergerakan pekerja antar negara akan semakin besar sebagai implikasi dariglobalisasi. Oleh karena itu lembaga kursus dan pelatihan di Indonesia akan menjadi salahsatu penyedia tenaga kerja terampil yang potensial baik untuk Indonesia sendiri maupununtuk negara-negara lain yang membutuhkan. Hal ini menuntut perlunya ditumbuhkankesadaran yang tinggi akan penjaminan mutu berkelanjutan, baik dalam lingkungan internallembaga penyelenggara maupun eksternal melalui badan-badan akreditasi dan sertifikasi.Keunggulan dalam memenangkan persaingan antara lulusan lembaga kursus dan pelatihannasional dengan lembaga kursus dan pelatihan internasional harus menjadi salah satu fokuspengembangan di masa yang akan datang.

Sebagai bangsa yang memiliki kekayaan tradisi dan budaya yang beragam, maka berbagaijenis kursus dan pelatihan yang khas Indonesia berkembang dengan pesat hingga saat ini.Walaupun demikian, masih diperlukan upaya untuk memperoleh pangakuan yang lebih luasbaik di tingkat nasional maupun internasional, untuk mengembangkan standar kompetensilulusan yang khas dan bermutu serta menjadikannya sebagai kekayaan nasional.

Terkait dengan pendidikan Sinshe, arah pengembangan spesifik yang akan dilakukan adalah:Lulusan agar dapat dibina lebih lanjut oleh asosiasi profesi Sinshe (Ikatan Naturopatis/SinsheIndonesia) untuk dapat meningkatkan kompetensi hingga level kualifikasi yang lebih tinggi,sesuai tuntutan era globalisasi.

***