MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 1

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

WATT METER

Suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui besaran DAYAatau besaran BEBAN pada suatu rangkaian terhubung.

Pada jenis alat ukur WATT meter yang digunakan di pasaranmempunyai simbol W pada alat ukurnya.Alat ukur WATT Meter di pasaran selalu terpisah

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 2

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Pada alat ukur WATT meter memiliki TABEL UKUR yang digunakansebagai hasil pengukuran atau faktor pengali. TABEL UKUR inimenentukan berapa besar nilai pengali yang akan digunakandalam pengukuran.

Adapun penggunaan TABEL UKUR adalah sebagai berikut

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 3

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

PENGATUR TEGANGAN PENGATUR ARUS

TABEL UKUR

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 4

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

SKALA METER

Jika tabel berwarna putih, maka skala meter yang digunakan 0 - 3

Jika tabel berwarna hitam, maka skala meter yang digunakan 0 - 10

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 5

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Adapun aturan atau cara dalam menggunakan alat ukur WATT meter antara lain :

2. Pastikan posisi membaca alat ukur tersebut

4. Pastikan membaca dengan TABEL UKUR

6. Menentukan TEGANGAN dan ARUS yang digunakan

1. Memilih alat ukur WATT meter dengan ditandai simbol “ W “

3. Pastikan alat ukur sesuai sumber tegangan yang digunakan

5. Pastikan skala meter yang dibaca disesuaikan dengan tabel ukur

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 6

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Sistem pembacaan pada Watt Meter sebagai berikut :

Jika pengatur teganganditentukan = 100 V

Jika pengatur arusditentukan = 3 A

Maka faktor pengalididapat dari tabel ukuradalah = 100

Maka skala ukur yang dibaca adalah = 0 - 3

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 7

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Sistem pembacaan pada Watt Meter sebagai berikut :

Jika pengatur teganganditentukan = 100 V

Jika pengatur arusditentukan = 1 A

Maka faktor pengalididapat dari tabel ukuradalah = 10

Maka skala ukur yang dibaca adalah = 0 - 10

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 8

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Contoh soal :

Sumber tegangan : 20 V

Arus : 500 mA

Jarum menunjuk angka 1,5

Skala yang dipakai 0-3

Sehingga 10 x 1,5 = 15 Watt

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 9

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Contoh soal :

Sumber tegangan : 220 V

hambatan : 110Ω

Jadi besar daya sebenarnya

V=I.R220 = 110.II = 2 A

350 Watt

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 10

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Contoh soal :

Sumber tegangan : 220 V

Besar daya secara perhitunganAdalah 528 watt

Jadi besar daya sebenarnya

P = V.I.cos µ528 = 220. I. 0,8I = 3

350 Watt

Cos µ = 0,8

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 11

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Contoh soal :

Besar tegangan 150 V dandaya ditunjukan jarum 1500 W

Hitung besar I yang digunakan

Cos µ = 0,8

MENGGUNAKAN HASIL PENGUKURAN

7/5/2010 RPP_MHP_16 12

MELAKUKAN PENGUKURAN BESARAN LISTRIK

Contoh soal :

Besar daya secara perhitunganAdalah 625 watt

Hitung besar I dan Vyang digunakan

Cos µ = 0,8

daya sebenarnya adalah 500 W