Ruptur Uretra Anterior

7/24/2019 Ruptur Uretra Anterior

1/6

RUPTUR URETRA ANTERIOR

ETIOLOGI

Uretra anterior adalah bagian distal dari diafragma urogenitalia. Straddle

injury dapat menyebaban laserasi atau !ontusion dari uretra. Instrumentasi atau

iatrogeni dapat menyebaban disrupsi parsial "#

$edera uretra anterior se!ara has disebaban oleh !edera langsung pada

pel%is dan uretra. &e!ara lasi' !edera uretra anterior disebaban olehstraddle injury

atau tendangan atau puulan pada daerah perineum' dimana uretra pars bulbosa

ter(epit diantara tulang pubis dan benda tumpul. $edera tembus uretra )lua temba

atau lua tusu* dapat (uga menyebaban !edera uretra anterior. Penyebab lain dari

!edera uretra anterior adalah trauma penis yang berat' trauma iatrogeni! dari

ateterisasi' atau masu benda asing. +


2/6

Gambar +. $edera pada uretra pars bulbosa. ,iri - eanisme - /iasanya (atuh mengangang' uretra

ter(epit diantara tulang pel%is dan benda tumpul. ,anan- estra%asasi darah dan urin terbatas dalam

fas!ia $olles.0iutip dari epustaaan1

E,ANI&E TRAUA

Trauma tumpul atau tembus dapat menyebaban !edera uretra anterior.

Trauma tumpul adalah diagnosis yang sering dan !edera pada segmen uretra pars

bulbosa paling sering )234*' arena fisasi uretra pars bulbosa diba5ah dari tulang

pubis' tida seperti uretra pars pendulosa yang mobile. Trauma tumpul pada uretra

pars bulbosa biasanya disebaban oleh straddle injury atau trauma pada daerah

perineum. Uretra pars bulbosa ter(epit diantara ramus inferior pubis dan benda

tumpul' menyebaban memar atau laserasi pada uretra. 6

Tida seperti !edera pada uretra pars prostatomembranous' Trauma tumpul

uretra anterior (arang berhubungan dengan trauma organ lainnya. ,enyataannya'

straddle injurymenimbulan !edera !uup ringan' membuat pasien tida men!ari

penanganan pada saat e(adian. Pasien biasanya datang dengan stritur uretra setelah

e(adian yang inter%alnya bulan atau tahun. 6

$edera uretra anterior dapat (uga berhubungan dengan trauma penis )"#4

sampai 7#4 dari asus*. eanisme !edera adalah trauma langsung atau !edera pada

saat berhubungan intim' dimana penis yang sementara eresi menghantam ramus

pubis 5anita' menyebaban robenya tunia albuginea. 6

,LA&I8I,A&I

,lasifiasi rupture uretra anterior didesripsian oleh !Anin!h dan

Armenaas berdasaran atas gambaran radiologi

,ontusio - Gambaran linis memberi esan !edera uretra' tetapi uretrografi

retrograde normal

Incomplete disruption - Uretrografi menun(uan estra%asasi' tetapi masih

ada ontinuitas uretra sebagian. ,ontras terlihat mengisi uretra prosimal atau

%esia urinaria.


3/6

Complete disruption - Uretrografi menun(uan estra%asasi dengan tida ada

ontras mengisi uretra prosimal atau %esia urinaria. ,ontinuitas uretra

seluruhnya terganggu. 6

GA/ARAN ,LINI&

Pada rupture uretra anterior terdapat memar atau hematom pada penis dan

srotum. /eberapa tetes darah segar di meatus uretra merupaan tanda lasi !edera

uretra. /ila ter(adi rupture uretra total' penderita mengeluh tida bisa buang air e!il

se(a ter(adi trauma dan nyeri perut bagian ba5ah dan daerah suprapubi. Pada

perabaan mungin ditemuan andung emih yang penuh. "#

$edera uretra arena ateterisasi dapat menyebaban obstusi arena udem

atau beuan darah. Abses periuretral atau sepsis mengaibatan demam. Estra%asasi

urin dengan atau tanpa darah dapat meluas (auh' tergantung fas!ia yang turut rusa.

Pada estra%asasi ini mudah timbul infiltrate yang disebut infiltrate urin yang

mengaibatan selulitis dan septisemia' bila ter(adi infesi. "#

,e!urigaan ruptur uretra anterior timbul bila ada ri5ayat !edera angang

atau instrumentasi dan darah yang menetes dari uretra. "#

9ia ter(adi rupture uretra beserta orpus spongiosum' darah dan urin eluar

dari uretra tetapi masih terbatas pada fasia /u!' dan se!ara linis terlihat hematoma

yang terbatas pada penis. Namun (ia fasia /u! iut robe' estra%asai urin dan

darah hanya dibatasi oleh fasia $olles sehingga darah dapat men(alar hingga srotum

atau dinding abdomen. Oleh arena itu robean ini memberian gambaran seperti

upu:upu sehingga disebut butterfly hematoma atau hematoma upu:upu. 7

GA/ARAN RA0IOLOGI&

Pemerisaan radiologi dengan uretrogram retrograde dapat memberi

eterangan leta dan tipe ruptur uretra. Uretrogram retrograde aan menun(uan

gambaran estra%asasi' bila terdapat laserasi uretra' sedangan ontusio uretra tida

tampa adanya estra%asasi. /ila tida tampa adanya estra%asasi maa ateter

uretra boleh dipasang. "#'""


4/6

Gambar "#. Ruptur uretra pars bulbosa aibat straddle injury. Estra%asasi )tanda panah* pada

uretrogram. 0iutip dari epustaaan1

PENATALA,&ANAAN

Penanganan A5al

,ehilangan darah yang banya biasanya tida ditemuan padastraddle injury.

9ia terdapat pendarahan yang berat dilauan bebat tean dan resusitasi. Armenaas

dan !Anin!h )"++;* meren!anaan sema lasifiasi pratis yang sederhana yang

membagi !edera uretra anterior berdasaran penemuan radiografi men(adi ontusio'

ruptur inomplit' dan ruptur omplit. ,ontusio dan !edera inomplit dapat

ditatalasana hanya dengan di%ersi ateter uretra. Tindaan a5al sistotomi suprapubi

adalah pilihan penanganan pada !ederastaddle mayor yang melibatan uretra.

Pilihan utama berupa surgical repair direomendasian pada lua temba

dengan e!epatan rendah' Uuran ateter disesuaian dengan berat dari stritur

uretra. 0ebridement dari orpus spongiosum setelah trauma seharusnya dibatasi

arena aliran darah orpus dapat terganggu sehingga menghambat penyembuhan

spontan dari area yang mengalami ontusi. 0i%ersi urin dengan suprapubi

direomendasian setelah lua temba uretra dengan e!epatan tinggi' diiuti dengan

reonstrusi lambat. 1'"3

Penanganan &pesifi

,ontusio Uretra


5/6

Pasien dengan ontusio uretra tida ditemuan buti adanya estra%asasi dan uretra

tetap utuh. &etelah uretrografi' pasien dibolehan untu buang air e!il< dan (ia

buang air e!il normal' tanpa nyeri dan pendarahan' tida dibutuhan penanganan

tambahan. 9ia pendarahan menetap' drainase uretra dapat dilauan. 1

Laserasi Uretra

Instrumentasi uretra setelah uretrografi harus dihindari. Insisi midline pada

suprapubi dapat membua ubah dari buli:buli supaya pipa sistotomi suprapubi

dapat disisipan dan dibolehan pengalihan urin sampai laserasi uretra sembuh. 9ia

pada uretrogram terlihat sediit estra%asasi' beremih dapat dilauan = hari setelah

drainase ateter suprapubi untu menyelidii estra%asasi. Pada erusaan yang

lebih parah' drainase ateter suprapubi harus menunggu 7 sampai 1 minggu sebelum

men!oba beremih. Penyembuhan pada tempat yang rusa dapat menyebaban

stritur. ,ebanyaan stritur tida berat dan tida memerluan reonstusi bedah.

,ateter suprapubi dapat dilepas (ia tida ada estra%asasi. Tindaan lan(ut dengan

melihat la(u aliran urin aan memperlihatan apaah terdapat obstusi uretra oleh

stritur. 1

Laserasi Uretra dengan Estra%asasi Urin yang Luas

&etelah laserasi yang luas' estra%asasi urin dapat menyebar e perineum' srotum'

dan abdomen bagian ba5ah. 0rainase pada area tersebut diindiasian. &istotomi

suprapubi untu pengalihan urin diperluan. Infesi dan abses biasa ter(adi dan

memerluan terapi antibioti. 1

Reonstrusi segera

Perbaian segera laserasi uretra dapat dilauan' tetapi prosedurnya sulit dan

tingginya resio timbulnya stritur. 1

Reonstrusi lambat

&ebelum semua ren!ana dilauan' retrograde uretrogram dan sistouretrogram harus

dilauan untu mengetahui tempat dan pan(ang dari uretra yang mengalami !edera.

Pemerisaan ultrasound uretra dapat membantu menggambaran pan(ang dan dera(at


6/6

eparahan dari stritur. In(esi retrograde saline ombinasi dengan antegrade bladder

filling aan mengisi uretra bagian prosimal dan distal' dan sonogram "#:>? aan

mengambaran dengan (elas bagian yang tida bisa terdistensi untu di esisi.

9aringan fibrosa padat yang terbentu arena trauma sering men(adi significant

shadow.

Uretroplasty anastomosis adalah prosedur pilihan pada ruptur total uretra pars bulbosa

setelah straddle injury. &ar tipial beruuran "'3 sampai 7 !m dan harus diesisi

omplit. Uretra prosimal dan distal dapat dimobilisasi untu anastomosis end-to-end.

Tingat eberhasilan dari prosedur ini lebih dari +34 dari asus

Insisi endosopi melalui (aringan sar dari uretra yang ruptur tida disaranan dansering ali gagal. Penyempitan parsial uretra dapat diterapi a5al dengan insisi

endosopi dengan tingat eberhasilan tinggi. &aat ini uretrotomi dan dilatasi

berulang telah terbuti tida efetif bai se!ara linis maupun biaya. Lebih lan(ut'

pasien dengan prosedur endosopi berulang (uga sering diharusan untu dilauan

tindaan reonstrusi omples seperti graft. Open repairseharusnya ditunda paling

tida beberapa minggu setelah instrumentasi untu membiaran uretra stabil. 1'"3

,OPLI,A&I

,ompliasi dini setelah reontrusi uretra adalah infesi' hematoma' abses

periuretral' fistel uretroutan' dan epididimitis. ,ompliasi lan(ut yang paling sering

ter(adi adalah stritur uretra. "#

PROGNO&I&

&tritur uretra adalah ompliasi utama tetapi pada banya asus tida

memerluan reonstrusi bedah. 9ia' stritur ditetapan' la(u aliran urin urang bai

dan infesi urinaria dan terdapat fistel uretra' reonstrusi dibutuhan. 1

.

Documents

Ruptur Uretra Anterior