23
SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN Nama Mata Kuliah : Kriminologi Bobot sks : 2 Tim Penyusun : 1. Eny Harjati,SH MH 2. Prof.Dr.I Nyoman Nurjaya,SH MS 3. Dr.Prija Djatmika,SH MS. 4. Setiawan Nurdayasakti,SH MH 5. Ardi Ferdian,SH MKn. FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2012

SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

SILABUS DAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Nama Mata Kuliah : Kriminologi

Bobot sks : 2

Tim Penyusun : 1. Eny Harjati,SH MH

2. Prof.Dr.I Nyoman Nurjaya,SH

MS

3. Dr.Prija Djatmika,SH MS.

4. Setiawan Nurdayasakti,SH MH

5. Ardi Ferdian,SH MKn.

FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA

2012

Page 2: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

LEMBAR PENGESAHAN

1. Nama Mata Kuliah : Kriminologi

2. Bobot sks : 2

3. Koordinator Penyusun : Eny Harjati,SH MH

4. Anggota Penyususn : 1. Prof.Dr.I Nyoman Nurjaya,SH MS

2. Dr.Prija Djatmika,SH MS

3. Setiawan Nurdayasakti,SH MH

4. Ardi Ferdian,SH MKn

5. Tanggal Gelar Silabus : 1 Agustus 2012

6. Bagian : Hukum Pidana

Malang, 13 September 2012

Mengetahui Koordinator Penyusun, Ketua Bagian Hukum .Pidana. Eny Harjati,SH MH. Eny Harjati,SH MH NIP.19590406 198601 2 001 NIP.19590406 198601 2 001

Mengetahui. Pembantu Dekan I, Dr. Muchamad Ali Safa'at, SH.MH. NIP. 19860615 199903 1 003

Page 3: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

SILABI

A. IDENTITAS MATA KULIAH

Nama mata kuliah : Kriminologi Kode mata kuliah : HKD4005 SKS : 2 sks Status mata kuliah : wajib nasional Semester sajian : 3

B. DESKRIPSI MATA KULIAH:

Kriminologi merupakan mata kuliah bagian dari ilmu pengetahuan hukum pidana yang bersifat empiric yang mengkaji mengenai kejahatan yang secara faktual terjadi dalam masyarakat dengan melihat pada kausa kejahatan, tipe dan karakteristik kejahatan, upaya penanggulangan serta reaksi masyarakat terhadap kejahatan yang terjadi.

C. KOMPETENSI MATA KULIAH : Pada akhir semester mahasiswa mampu untuk memahami dan menganalisa kejahatan sebagai bagian dari kehidupan masyarakat, mampu memahami dan menganalisa secara komprehensif mengenai aspek kausa kejahatan dari berbagai teori kriminologi, tipe/karakteristik kejahatan dalam perkembangannya,mampu memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara manusiawi, tepat dan adil serta memahami tentang pencatatan kejahatan dalam statistic criminal.

D. LEVEL KOMPETENSI

1. LEVEL KOMPETENSI I : PENGANTAR a. Kedudukan kriminologi dalam Hukum Pidana b. Pengertian kriminologi c. Metode Pendekatan kriminologi ( diskriptif,normative,kausalitas ) d. Objek,Ruang Lingkup dan tujuan mempelajari kriminologi

(kejahatan,pelaku,kausa,reaksi masyarakat dan upaya penanggulangan kejahatan )

e. Pengertian kejahatan dan penjahat dalam dimensi hukum dan kriminologi

2. LEVEL KOMPETENSI II: KARAKTERISTIK DAN TIPOLOGI KEJAHATAN a. Type kejahatan konvensional dan nonkonvensional b. Typology penjahat (street criminal dan white collar crime) c. Perkembangan kejahatan sesuai dengan tipologi kejahatan.

3. LEVEL KOMPETENSI III : TEORI –TEORI KAUSA KEJAHATAN a. Tiga aliran pemikiran dalam kriminologi (klasik, positivis dan kritis). b. Mazdhab-madzhab dalam kriminologi. c. Cara pendekatan dalam pengkajian kausa kejahatan: (biogenic, psikogenik,

sosiogenik dan kritis/konflik).

Page 4: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

4. LEVEL KOMPETENSI IV: UPAYA PENANGGULANGAN KEJAHATAN

a. Perkembangan konsepsi upaya penanggulangan kejahatan: 1. Pencegahan (preventif) 2. Penindakan (represif)

b. Sasaran dalam upaya penanggulangan kejahatan: abolisionis dan moralis

5. LEVEL KOMPETENSI V: REAKSI MASYARAKAT/ SOCIAL REACTION a. Formal (legal reaction): SPP, kriminalisasi, dekriminalisasi, penalisasi, depenalisasi, diskresi b. Nonformal :

eigenrichting, swakarsa, penyelesaian melalui nonpenal

Page 5: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

A. IDENTITAS MATA KULIAH Nama mata kuliah : Kriminologi Kode mata kuliah : HKD4005 SKS : 2 sks Status mata kuliah : wajib nasional Semester sajian : 3

B. DESKRIPSI MATA KULIAH:

Kriminologi merupakan mata kuliah bagian dari ilmu pengetahuan hukum pidana yang bersifat empiric yang mengkaji mengenai kejahatan yang secara faktual terjadi dalam masyarakat dengan melihat pada kausa kejahatan, tipe dan karakteristik kejahatan, upaya penanggulangan serta reaksi masyarakat terhadap kejahatan yang terjadi.

C. KOMPETENSI MATA KULIAH :

Pada akhir semester mahasiswa mampu untuk memahami dan menganalisa kejahatan sebagai bagian dari kehidupan masyarakat, mampu memahami dan menganalisa secara komprehensif mengenai aspek kausa kejahatan dari berbagai teori kriminologi, tipe/karakteristik kejahatan dalam perkembangannya,mampu memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara manusiawi, tepat dan adil serta memahami tentang pencatatan kejahatan dalam statistic criminal.

D. SATUAN ACARA PERKULIAHAN

1. LEVEL KOMPETENSI I : PENGANTAR

a. Kedudukan kriminologi dalam Hukum Pidana b. Pengertian kriminologi c. Metode Pendekatan Kriminologi : diskriptif, normative, kausalitas.

d. Objek, Ruang lingkup dan tujuan mempelajari kriminologi Kejahatan, Pelaku kejahatan, Kausa kejahatan, Reaksi masyarakat, Upaya penanggulangan .

e. Pengertian kejahatan dan penjahat dalam dimensi hukum dan Kriminologi.

2. LEVEL KOMPETENSI II: KARAKTERISTIK DAN TIPOLOGI

KEJAHATAN

Page 6: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

a. Type kejahatan konvensional dan nonkonvensional b. Typology penjahat :

street criminal dan white collar crime c. Perkembangan kejahatan sesuai dengan tipologi kejahatan.

.

3. LEVEL KOMPETENSI III : TEORI –TEORI KAUSA KEJAHATAN

Tiga aliran pemikiran dalam kriminologi : aliran klasik, aliran positivis; aliran kritis.

a. madzhab dalam kriminologi : Madzhab Italia/ antropologis Madzhab Perancis/Lingkungan Madzhab bio-sosiologis; Madzhab spiritualis;

b. Cara pendekatan dalam pengkajian kausa kejahatan : biogenic, psikogenik, sosiogenik;

kritis/konflik.

4. LEVEL KOMPETENSI IV: UPAYA PENANGGULANGAN

KEJAHATAN a. Perkembangan konsepsi upaya penanggulangan kejahatan:

1. Pencegahan (preventif) 2. Penindakan (represif)

b. Sasaran dalam upaya penanggulangan kejahatan: abolisionis dan moralis

5. LEVEL KOMPETENSI V: REAKSI MASYARAKAT/ SOCIAL

REACTION a. Formal (legal reaction): SPP, kriminalisasi, dekriminalisasi, penalisasi, depenalisasi, diskresi

b. Nonformal : eigenrichting, swakarsa, penyelesaian melalui nonpenal

E. 1. Mata Kuliah: KRIMINOLOGI

LEVEL KOMPETENSI I PENGANTAR DAN KONTRAK

BELAJAR

Waktu: Minggu ke- 1, -4

Page 7: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

SUBLEVEL KOMPETENSI : a. Penjelasan Silabi dan SAP serta Kontrak Belajar. b. Kedudukan kriminologi dalam hukum pidana c. Pengertian kriminologi d. Metode pendekatan dalam kriminologi:

1. Pendekatan deskriptif 2. Pendekatan sebab akibat 3. Pendekatan normative.

e. Objek,Ruang Lingkup dan tujuan mempelajari kriminologi: 1. kejahatan 2. penjahat 3. kausa, 4. reaksi masyarakat 5. upaya penanggulangan.

f. Pengertian kejahatan dan penjahat dalam dimensi hukum dan Kriminologi.

TUJUAN PEMBELAJARAN :

a. Pengenalan tujuan, maksud dan metode perkuliahan serta sistem penilaian b. Memberikan pemahaman mengenai kedudukan kriminologi dalam Ilmu

pengetahuan Hukum Pidana. c. Memberikan pemahaman tentang arti kata dan pengertian kriminologi. c. Memberikan pemahamaan tentang Metode pendekatan dalam kriminologi. d. Memberikan pemahaman tentang objek ,Ruang Lingkup dan tujuan mempelajari

kriminologi. e. Pengertian kejahatan dan penjahat dalam dimensi hukum dan Kriminologi.

INDIKATOR HASIL BELAJAR :

a. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan tentang kedudukan kriminlogi dalam Ilmu pengetahuan Hukum Pidana.

b. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menyebutkan dan menjelaskan arti kriminologi.

c. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan metode pendekatan dalam kriminologi ( deskriptif,normative,kausalitas )

b. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan objek,Ruang Lingkup dan tujuan mempelajari kriminologi.

c. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan pengertian kejahatan dan penjahat dalam dimensi hukum dan kriminologi

Page 8: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

METODE PEMBELAJARAN :

a. Ceramah; b. Diskusi; c. Media : LCD +PP

EVALUASI :

Keaktifan mahasiswa dalam berdiskusi dijadikan salah satu tambahan komponen penilaian Tugas Terstruktur I (T1)

BAHAN PUSTAKA:

Edwin H.Sutherland, Criminology,J.B.Lippincot,Chicago,Philadelphia,New York,1960

Gilbert Geis and Robert F. Meier,White Collar Crime ( Offences in Business,Politik,and The Professions ),New York : The Free Press,1977.

I.S. Susanto, Kriminologi,Semarang,Undip,1995. J.E. Sahetapy,kriminologi Suatu Pengantar,Bandung,PT Citra Aditya Bakti,1992. _____________,Parados dalam kriminologi PT Rajawali,1982. _____________, Kapita Selekta Kriminologi,Alumni,bandung,1972. Mulyana W.Kusumah,kriminologi dan Masalah kejahatan ( suatu pengantar

ringkas ),Armico,Bandung,1984. __________________, Kejahatan dan Penyimpangan Suatu perspektif

kriminologi,Yayasan lembaga Bantuan Hukum. Ninik Widiyanti- Panji Anoraga,Perkembangan kejahatan dan

Masalahnya,PT.Pradnya Paramita,1987. Purnianti – Moh kemal Darmawan,Mashab dan penggolongan Teori dalam

kriminologi Bandung,PT,Citra Aditya Bakti,1994. Richard Quinney,Criminoloy ( Analysis and critique of crime in America ),New

York,1975. Romli Atmasasmita,Kriminoogi,Bandung,CV.Mandar Maju,1997. ________________, Bunga Rampai kriminologi,PT.Rajawali,Jakarta,1984. ________________, Teori dan kapita Selekta Kriminologi,PT Eresco,1992. Soeryono Soekanto,Kriminologi Suatu pengantar,Jakarta,Ghalia Indonesia,1986. Stephan Hurwitz,Kriminologi,disadur Ny.L.Moelyatno,Jakarta,Bina Aksara,1986. Topo Santosa dan Eva Achjani Zulfa,kriminologi,Jakarta,PT.RajaGrafindo

persada,2001. W.A. Bonger,pengantar Kriminologi,Jakarta,Ghalia Indonesia,1981. Subdit BINTIBMAS,Penanggulangan penyalahgunaan Bahaya

Narkotika,Jakarta,2001. Simanjuntak,Pengantar kriminologi dan patologi social,PT Tarsito ,Bandung

,1981.

Page 9: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

E 2 MATA KULIAH KRIMINOLOGI

LEVEL KOMPETENSI II: KARAKTERISTIK DAN TIPOLOGI KEJAHATAN

Waktu : Minggu ke 5

SUB-SUBLEVEL KOMPETENSI

a. Type kejahatan konvensional dan nonkonvensional b. Typology penjahat (street criminal dan white collar crime) c. Perkembangan kejahatan sesuai dengan tipologi kejahatan.

TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Memberikan pemahaman dan pengertian tentang karakteristik dan tipologi kejahatan secara umum.

b. Memberikan pemahaman dan pengertian tentang tipologi penjahat. c. Memberikan pemahaman dan pengetahuan mengenai perkembangan

kejahatan sesuai dengan tipologi kejahatan. INDIKATOR HASIL BELAJAR

d. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan antara kejahatan konvensional dan kejahatan nonkonvensional.

e. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang tipologi street criminal dan white collar crime

f. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan mengenai perkembangan kejahatan sesuai dengan tipologi kejahatan yang ada.

METODE PEMBELAJARAN

a. ceramah b. Diskusi. c. Media : LCD dan Power point

EVALUASI

Keaktifan mahasiswa didalam kelas dan ketepatan mengumpulkan tugas menjadi tambahan untuk nilai tugas terstruktur I

Page 10: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

BAHAN PUSTAKA Edwin H.Sutherland,Criminology,J.B.Lippincot,Chicago,Philadelphia,New

york,1960 Gilbert Geis and Robert F. Meier,White Collar Crime ( Offences in

Business,Politik,and The Professions ),New York : The Free Press,1977. I.S. Susanto, Kriminologi,Semarang,Undip,1995. J.E. Sahetapy,kriminologi Suatu Pengantar,Bandung,PT Citra Aditya

Bakti,1992. _____________,Parados dalam kriminologi PT Rajawali,1982. _____________, Kapita Selekta Kriminologi,Alumni,bandung,1972. Mulyana W.Kusumah,Kriminologi dan Masalah kejahatan ( suatu pengantar

ringkas ),Armico,Bandung,1984. __________________, Kejahatan dan Penyimpangan Suatu Perspektif

Kriminologi,Yayasan lembaga Bantuan Hukum Ninik Widiyanti- Panji Anoraga,Perkembangan kejahatan dan

Masalahnya,PT.Pradnya Paramita,1987. Purnianti – Moh kemal Darmawan,Mashab dan penggolongan Teori dalam

kriminologi Bandung,PT,Citra Aditya Bakti,1994. Richard Quinney,Criminoloy ( Analysis and critique of crime in America ),New

York,1975. Romli Atmasasmita,Kriminologi,Bandung,CV.Mandar Maju,1997. ________________, Bunga Rampai kriminologi,PT.Rajawali,Jakarta,1984. ________________, Teori dan kapita Selekta Kriminologi,PT Eresco,1992. Soeryono Soekanto,Kriminologi Suatu pengantar,Jakarta,Ghalia

Indonesia,1986. Stephan Hurwitz,Kriminologi,disadur Ny.L.Moelyatno,Jakarta,Bina

Aksara,1986. Subdit BINTIBMAS,Penanggulangan penyalahgunaan Bahaya

Narkotika,Jakarta,2001. Simanjuntak,Pengantar Kriminologi dan patologi sosial,PT Tarsito ,Bandung

,1981. Topo Santosa dan Eva Achjani Zulfa,kriminologi,Jakarta,PT.RajaGrafindo

persada,2001. W.A. Bonger,pengantar Kriminologi,Jakarta,Ghalia Indonesia,1981.

Page 11: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

E3 MATA KULIAH

KRIMINOLOGI LEVEL KOMPETENSI III TEORI –TEORI KAUSA KEJAHATAN

WAKTU Minggu 6-12.

SUB-SUBLEVEL KOMPETENSI

a. Tiga aliran pemikiran dalam kriminologi: klasik, positivis dan kritis.

b. Aliran/madzhab dalam kriminologi : biologis,lingkungan,bio-sosiologis dan spiritualis.

c. Cara pendekatan dalam pengkajian kausa kejahatan: (biogenic, psikogenik, sosiogenik dan kritis/konflik

TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang teori-teori kausa kejahatan.

b. Memberikan pemahaman tentang 3 aliran pemikiran dalam kriminologi. c. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang aliran-

aliran/madzhab dalam kriminologi. d. Memberikan pemahaman tentang cara pendekatan dalam mengkaji kausa

kejahatan. INDIKATOR HASIL BELAJAR

a. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang aliran klasik.

b. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang aliran positif.

c. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang aliran kritis.

d. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan 3 aliran/madzhab dalam kriminologi.

e. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang Kausa kejahatan dengan pendekatan biogenic. f. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan 2 teori kausa

kejahatan dari factor biogenic. g. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang

cara pendekatan dalam mengkaji kausa kejahatan dari factor psikogenik. h. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar tentang

cara pendekatan dalam mengkaji kausa kejahatan dari factor sosiogenik. i. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan secara benar 3 teori

kausa kejahatan dari factor sosiogenik j. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan 3 teori kausa

kejahatan dari aliran kritis/konflik.

Page 12: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

METODE PEMBELAJARAN a. ceramah b. Diskusi. c. Media : LCD dan Power point

EVALUASI

Keaktifan mahasiswa didalam kelas dan ketepatan mengumpulkan tugas menjadi tambahan untuk nilai tugas terstruktur

Page 13: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

BAHAN PUSTAKA Edwin H.Sutherland,Criminology,J.B.Lippincot,Chicago,Philadelphia,New

york,1960 Gilbert Geis and Robert F. Meier,White Collar Crime ( Offences in

Business,Politik,and The Professions ),New York : The Free Press,1977. I.S. Susanto, Kriminologi,Semarang,Undip,1995. J.E. Sahetapy,kriminologi Suatu Pengantar,Bandung,PT Citra Aditya

Bakti,1992. _____________,Parados dalam kriminologi PT Rajawali,1982. _____________, Kapita Selekta Kriminologi,Alumni,bandung,1972. Mulyana W.Kusumah,Kriminologi dan Masalah kejahatan ( suatu pengantar

ringkas ),Armico,Bandung,1984. __________________, Kejahatan dan Penyimpangan Suatu Perspektif

Kriminologi,Yayasan lembaga Bantuan Hukum Ninik Widiyanti- Panji Anoraga,Perkembangan kejahatan dan

Masalahnya,PT.Pradnya Paramita,1987. Purnianti – Moh kemal Darmawan,Mashab dan penggolongan Teori dalam

kriminologi Bandung,PT,Citra Aditya Bakti,1994. Richard Quinney,Criminoloy ( Analysis and critique of crime in America ),New

York,1975. Romli Atmasasmita,Kriminologi,Bandung,CV.Mandar Maju,1997. ________________, Bunga Rampai kriminologi,PT.Rajawali,Jakarta,1984. ________________, Teori dan kapita Selekta Kriminologi,PT Eresco,1992. Soeryono Soekanto,Kriminologi Suatu pengantar,Jakarta,Ghalia

Indonesia,1986. Stephan Hurwitz,Kriminologi,disadur Ny.L.Moelyatno,Jakarta,Bina

Aksara,1986. Subdit BINTIBMAS,Penanggulangan penyalahgunaan Bahaya

Narkotika,Jakarta,2001. Simanjuntak,Pengantar Kriminologi dan patologi sosial,PT Tarsito ,Bandung

,1981. Topo Santosa dan Eva Achjani Zulfa,kriminologi,Jakarta,PT.RajaGrafindo

persada,2001. W.A. Bonger,pengantar Kriminologi,Jakarta,Ghalia Indonesia,1981.

Page 14: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

E4 MATA KULIAH KRIMINOLOGI

LEVEL KOMPETENSI IV PENANGGULANGAN KEJAHATAN

WAKTU Minggu 13,14

SUB-SUBLEVEL KOMPETENSI

a. Perkembangan konsepsi upaya penanggulangan kejahatan: 1.Pencegahan (preventif 2.Penindakan (represif)

b.Sasaran dalam upaya penanggulangan kejahatan: abolisionis dan moralis

TUJUAN PEMBELAJARAN

a. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai perkembangan konsepsi upaya penanggulangan kejahatan.

b. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai sasaran dalam upaya penanggulangan kejahatan.

INDIKATOR HASIL BELAJAR

a. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan upaya penanggulangan kejahatan yang berbentuk preventif.

b. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan upaya penanggulangan kejahatan yang berbentuk represif.

c. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan sasaran upaya penanggulangan kejahatan yang berupa abolisionis.

d. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan sasaran upaya penanggulangan kejahatan yang berupa moralis.

METODE PEMBELAJARAN

a. ceramah b. Diskusi. c. Media : LCD dan Power point

EVALUASI

Keaktifan mahasiswa didalam kelas dan ketepatan mengumpulkan tugas menjadi tambahan untuk nilai tugas terstruktur

Page 15: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

BAHAN PUSTAKA Edwin H.Sutherland,Criminology,J.B.Lippincot,Chicago,Philadelphia,New

york,1960 Gilbert Geis and Robert F. Meier,White Collar Crime ( Offences in

Business,Politik,and The Professions ),New York : The Free Press,1977. I.S. Susanto, Kriminologi,Semarang,Undip,1995. J.E. Sahetapy,kriminologi Suatu Pengantar,Bandung,PT Citra Aditya

Bakti,1992. _____________,Parados dalam kriminologi PT Rajawali,1982. ___________, Kapita Selekta Kriminologi,Alumni,bandung,1972. Mulyana W.Kusumah,Kriminologi dan Masalah kejahatan ( suatu pengantar

ringkas ),Armico,Bandung,1984. __________________, Kejahatan dan Penyimpangan Suatu Perspektif

Kriminologi,Yayasan lembaga Bantuan Hukum Ninik Widiyanti- Panji Anoraga,Perkembangan kejahatan dan

Masalahnya,PT.Pradnya Paramita,1987. Purnianti – Moh kemal Darmawan,Mashab dan penggolongan Teori dalam

kriminologi Bandung,PT,Citra Aditya Bakti,1994. Richard Quinney,Criminoloy ( Analysis and critique of crime in America ),New

York,1975. Romli Atmasasmita,Kriminologi,Bandung,CV.Mandar Maju,1997. ________________, Bunga Rampai kriminologi,PT.Rajawali,Jakarta,1984. _______________, Teori dan kapita Selekta Kriminologi,PT Eresco,1992. Soeryono Soekanto,Kriminologi Suatu pengantar,Jakarta,Ghalia

Indonesia,1986. Stephan Hurwitz,Kriminologi,disadur Ny.L.Moelyatno,Jakarta,Bina

Aksara,1986. Subdit BINTIBMAS,Penanggulangan penyalahgunaan Bahaya

Narkotika,Jakarta,2001. Simanjuntak,Pengantar Kriminologi dan patologi sosial,PT Tarsito ,Bandung

,1981. Topo Santosa dan Eva Achjani Zulfa,kriminologi,Jakarta,PT.RajaGrafindo

persada,2001. W.A. Bonger,pengantar Kriminologi,Jakarta,Ghalia Indonesia,1981.

Page 16: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

E5 MATA KULIAH LEVEL KOMPETENSI V REAKSI MASYARAKAT/ SOCIAL REACTION

WAKTU Minggu 15,16

SUB-SUBLEVEL KOMPETENSI

a. Formal (legal reaction): Sistem Peradilan Pidana ( SPP ) kriminalisasi,

dekriminalisasi, penalisasi, depenalisasi, diskresi

b. Nonformal : eigenrichting, swakarsa, penyelesaian melalui nonpenal

TUJUAN PEMBELAJARAN

Memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai bentuk-bentuk reaksi masyarakat apabila terjadi kejahatan.

INDIKATOR HASIL BELAJAR

a. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan 3 macam bentuk reaksi masyarakat yang bersifat formal.

b. Pada akhir perkuliahan mahasiswa dapat menjelaskan 3 macam reaksi masyarakat yang bersifat informal.

MEDIA PEMBELAJARAN

a. Ceramah b. Diskusi c. Media : LCD + PP

EVALUASI

Keaktifan mahasiswa di dalam perkuliahan dan ketepatan mengumpulkan tugas menjadi tambahan nilai untuk tugas terstruktur.

Page 17: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara

BAHAN PUSTAKA Edwin H.Sutherland,Criminology,J.B.Lippincot,Chicago,Philadelphia,New

york,1960 Gilbert Geis and Robert F. Meier,White Collar Crime ( Offences in

Business,Politik,and The Professions ),New York : The Free Press,1977. I.S. Susanto, Kriminologi,Semarang,Undip,1995. J.E. Sahetapy,kriminologi Suatu Pengantar,Bandung,PT Citra Aditya

Bakti,1992. _____________,Parados dalam kriminologi PT Rajawali,1982. _____________, Kapita Selekta Kriminologi,Alumni,bandung,1972. Mulyana W.Kusumah,Kriminologi dan Masalah kejahatan ( suatu pengantar

ringkas ),Armico,Bandung,1984. __________________, Kejahatan dan Penyimpangan Suatu Perspektif

Kriminologi,Yayasan lembaga Bantuan Hukum Ninik Widiyanti- Panji Anoraga,Perkembangan kejahatan dan

Masalahnya,PT.Pradnya Paramita,1987. Purnianti – Moh kemal Darmawan,Mashab dan penggolongan Teori dalam

kriminologi Bandung,PT,Citra Aditya Bakti,1994. Richard Quinney,Criminoloy ( Analysis and critique of crime in America ),New

York,1975. Romli Atmasasmita,Kriminologi,Bandung,CV.Mandar Maju,1997. ________________, Bunga Rampai kriminologi,PT.Rajawali,Jakarta,1984. ________________, Teori dan kapita Selekta Kriminologi,PT Eresco,1992. Soeryono Soekanto,Kriminologi Suatu pengantar,Jakarta,Ghalia

Indonesia,1986. Stephan Hurwitz,Kriminologi,disadur Ny.L.Moelyatno,Jakarta,Bina

Aksara,1986. Subdit BINTIBMAS,Penanggulangan penyalahgunaan Bahaya

Narkotika,Jakarta,2001. Simanjuntak,Pengantar Kriminologi dan patologi sosial,PT Tarsito ,Bandung

,1981. Topo Santosa dan Eva Achjani Zulfa,kriminologi,Jakarta,PT.RajaGrafindo

persada,2001. W.A. Bonger,pengantar Kriminologi,Jakarta,Ghalia Indonesia,1981.

Page 18: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara
Page 19: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara
Page 20: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara
Page 21: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara
Page 22: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara
Page 23: SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHANlaw.ub.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/KRIMINOLOGI.pdf · memahami dan menganalisa penggunaan hukum sebagai upaya penanggulangan kejahatan secara