Tata Letak Dan Lokasi Pabrik Crude Palm Oil

8/19/2019 Tata Letak Dan Lokasi Pabrik Crude Palm Oil

http://slidepdf.com/reader/full/tata-letak-dan-lokasi-pabrik-crude-palm-oil 1/4

LOKASI PABRIK DAN TATA LETAK CRUDE PALM OIL (CPO)

1. Pengantar Minyak Kelapa Sait

Tanaman kelapa sawit ( Elais guinensis jacq) adalah tanaman berkeping satu. Kelapa

sawit termasuk genus Elais, family Palmae, kelas divisio Monootyledonae, sub divisio

!ngiospermae dengan divisio "permatophyta. Elaeis berasal dari Elaion yang berarti

minyak, dalam bahasa #unani, guinensis berasal dari $uinea (Pantai %arat !frika), dan

&a' berasal dari nama botanis !merika yang menemukannya, yaitu &a'uin (ubis,

**+).

Panen kelapa sawit dilakukan pada saat kadar minyak mesokarp maksimum dan

kandungan asam lemak bebas minimum. Pembentukan minyak mulai teradi pada buah

berumur - minggu dan akan maksimum pada saat buah berumur minggu

(tua/matang). Kadar lemak akan menurun sampai umur +- minggu. &adi, sebaiknya

panen dilakukan pada saat buah berumur 01 minggu karena kadar lemak sudah

menurun dan tidak teradi peningkatan asam lemak bebas (Muhtadi, **+).

Kriteria kematangan dapat dilihat dari warna kulit buah dan umlah buah yang rontok

pada tiap tandan. Kenaikan umlah buah yang rontok 01234 menunukkankenaikan

kandungan minyak pada mesokarp sebesar 04 dan kadar asam lemak bebas

meningkatdari -.04 menadi +.*4 (Ketaren, *5).

Minyak kelapa sawit berasal daribuah tanaman kelapa sawit yang didapat dengan

aramengekstraksi buah tersebut. Kelapa sawit menghasilkan dua enis minyak yang

berlainansifatnya, yaitu 6rude Palm 7il atau 6P7 dan Palm Kernel 7il atau PK7. 6P7

adalah minyak yang berasal dari sabut (mesokarp) kelapa sawit, sedangkan PK7 adalah

minyak yang berasaldari inti (kernel) kelapa sawit ("omaatmada, *5).

Perbedaan kedua enis minyak ini terletak pada kandungan asam lemaknya. Minyak inti

sawit mengandung asam kaproat dan asam kaprilatyang tidak terdapat dalam minyak

sawit (Muhtadi, **+).



Ketaren (*5) menggambarkan pengolahan minyak sawit seara umum dengan

beberapa tahap, yaitu ekstraksi, pemurnian, dan winterisasi (fraksinasi). Ekstraksi

adalah suatu ara untuk mendapatkan minyak atau lemak dari bahan yang diduga

mengandung minyak atau lemak. !dapun ara ekstraksi yaitu rendering, mehanial

e8pression, dan solvent e8tration. Tuuan utama dari proses pemurnian adalah untuk

menghilangkan rasa serta bau yang tidak enak, warna yang tidak menarik, dan

memperpanang masa simpan minyak sebelum dikonsumsi atau digunakan sebagai

bahan mentah dalam industri. Pada umumnya minyak untuk tuuan bahan pangan

dimurnikan melalui tahapan proses sebagai berikut9

a. Pemisahan bahan berupa suspensi dan dispersikoloid dengan ara penguapan,:egumming dan penuian dengan asam;

b. Pemisahan asam lemak bebas dengan ara netralisasi;

. :ekolorisasi dengan pemuatan;

d. :eodorisasi, dan

e. Pemisahan gliserida enuh (stearin) dengan ara pendinginan (hilling).

<interisasi adalah bagian dari pemurnian minyak hasil ekstraksi. <interisasi yaitu

proses pemisahan bagian gliserida enuh atau bertitik air tinggi dari trigliserida bertitik

air rendah. Pada suhu rendah, trigliserida padat tidak dapat larut dalam trigliserida air

(Ketaren, *5).

!. L"ka#i Pa$rik

Pabrik pembuatan crude palm oil (6P7) ini direnanakan berlokasi di Kawasan =ndustri

dan Pelabuhan =nternasional (K=P=) Maloy, "angatta, Kabupaten Kutai Timur,

Kalimantan Timur. K=P= Maloy merupakan kawasan industri berbasis pertanian dan

oleochemical dan salah satu program prioritas pembangunan nasional sebagaimana

ditetapkan dalam =npres >o. Tahun +-- tentang Program Pembangunan Prioritas

>asional Tahun +--. Kawasan Maloy di Kabupaten Kutai Timur uga ditetapkan

dalam Perpres ?+ Tahun +- tentang Masterplan Perepatan dan Perluasan

Pembangunan Ekonomi =ndonesia (MP?E=) sebagai lokus kegiatan ekonomi utama

kelapa sawit. "elain itu, dasar pertimbangan yang dilakukan dalam pemilihan lokasi

pabrik tersebut antaralain 9

a. "umber %ahan %aku



%ahan baku untuk memproduksi 6P7 merupakan tandan buah segar (T%") yang

terdapat dari kebun sendiri dan kebun milik masyarakat maupun swasta di Kutai

Timur. uas total areal perkebunan kelapa sawit di Kutai Timur menapai 5-.+-

@a dan produksi kelapa sawitnya menapai .+?.?52 ton. 7leh karena itu bahan

baku sangat menukupi untuk mendirikan pabrik po di K=P= Maloy Kutai Timur.

b. Pemasaran

Terletak pada lintasan !lur aut Kepulauan =ndonesia == (!K= ==) yang merupakan

lintasan laut perdagangan internasional dan berada pada kawasan pusat ekonomi

dunia masa depan ( Pacific Rim) merupakan salah satu keunggulan yang dimiliki

K=P= Maloy.

. Tenaga Kera

Tersedianya tenaga kera menurut kualifikasi tertentu merupakan pertimbangan yang

penting. :i "angatta kebutuhan akan tenaga tersebut dapat terpenuhi meskipun tidak

berasal dari daerah setempat.

d. "arana Transportasi

K=P= Maloy merupakan kawasan industri dengan kelengkapan infrastruktur yang

ukup memadai seperti alan dan pelabuhan yang dapat memudahkan dalam

pengiriman produk maupun penerimaan bahan baku. :alam area industri

olehemial dibangun pelabuhan 6P7 dengan kemampuan diatas --.--- :<T.

e. Atilitas

Basilitas penyediaan air baku untuk K=P= Maloy akan dipasok oleh %endung

Kaliorang dan %endung "langkau yang akan dibangun oleh Pemerintah Provinsi

Kalimantan Timur.

(www.kaltimprov.go.id, +-0)

%. Tata Letak Pa$rik

%eberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan layout peralatan proses pada

pabrik 6P7, antara lain 9

a. !liran bahan baku produk

Pengaliran bahan baku produk yang tepat akan memberikan keuntungan ekonomi

yang besar serta menunang kelanaran dan keamanan produksi.

b. !liran udara

http://www.kaltimprov.go.id/

http://www.kaltimprov.go.id/



!liran udara di dalam dan di sekitar area proses perlu diperhatikan kelanarannya.

@al ini bertuuan untuk menghindari teradinya stagnasi udara pada suatu tempat

sehingga mengakibatkan akumulasi bahan kimia yang dapat menganap

keselamatan kera.

. 6ahaya

Penerangan seluruh pabrik harus memadai dan pada tempat1tempat proses yang

berbahaya atau beresiko tinggi perlu adanya penerangan tambahan.

d. alu lintas manusia

:alam peranangan lay out pabrik perlu diperhatikan agar pekera dapat menapai

seluruh alat proses dengan epat dan mudah. @al ini bertuuan apabila teradigangguan pada alat proses dapat segera diperbaiki. Keamanan pekera selama

menalani tugasnya uga diprioritaskan.

e. Pertimbangan ekonomi

:alam menempatkan alat1alat proses diusahakan dapat menekan biaya operasi dan

menamin kelanaran dan keamanan produksi pabrik.

f. &arak antar alat proses

Antuk alat proses yang mempunyai suhu dan tekanan operasi tinggi sebaiknya

dipisahkan dengan alat proses lainnya, sehingga apabila teradi ledakan atau

kebakaran pada alat tersebut maka kerusakan dapat di minimalkan.

Documents

Tata Letak Dan Lokasi Pabrik Crude Palm Oil