16
TATA LETAK DAUN TATA LETAK DAUN PADA BATANG PADA BATANG ( ( PHYLLOTAXIS PHYLLOTAXIS ) ) Dosen : Dosen : Tri Nurhariyati, S.Si, Tri Nurhariyati, S.Si, M.Kes M.Kes Biologi – Universitas Biologi – Universitas Airlangga Airlangga

Tata Letak Daun1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Tata Letak Daun1

TATA LETAK DAUN TATA LETAK DAUN PADA BATANGPADA BATANG((PHYLLOTAXISPHYLLOTAXIS))

Dosen :Dosen :Tri Nurhariyati, S.Si, M.KesTri Nurhariyati, S.Si, M.Kes

Biologi – Universitas AirlanggaBiologi – Universitas Airlangga

Page 2: Tata Letak Daun1

Aturan mengenai letaknya daunAturan mengenai letaknya daun• 1 buku, 1 daun (tersebar / folia sparsa)• 1 buku, 2 daun *Berhadapan *Bersilang • 1 buku, lebih dari 2 daun ( berkarang / folia verticillata)

Tata letak daunTata letak daun

Page 3: Tata Letak Daun1

Folia sparsaFolia sparsaRumus daun (divergensi) a banyaknya kali garis spiral

b Jumlah daun yang dilewati selama sekian kali melingkar (daun ke-1 tidak dihitung) s/d 2 daun tegak lurus.

Ortostik Garis vertikal yang menghubungkan 2 daun

yang tegak lurus

Page 4: Tata Letak Daun1

SPIROSTIKSPIROSTIK Ortostik berubah menjadi garis spiral

karena pertumbuhan batang memutar

PARASTIK Garis-garis spiral kekiri dan kekanan,

melingkari batang, menghubungkan daun-daun menurut arah kesamping

Page 5: Tata Letak Daun1

Spiral genetikSpiral genetik• Garis spiral yang melingkari batang yang

menghubungkan daun-daun berturut-turut dari bawah ke atas s/d tercapai daun yang tegak lurus

Sudut divergensi• jarak sudut antara 2 daun berturut- turut a X 360° b

Page 6: Tata Letak Daun1

DERET FIBONACCIDERET FIBONACCI• Deretan rumus – rumus daun

karakteristik + + + + + 1 1 2 3 5 8 2 3 5 8 13 21 + + + + +

1 1 2 3 5 8 2 + 3 + 5 + 8 + 13 + 21

Page 7: Tata Letak Daun1

ROSET (ROSULA)ROSET (ROSULA)• Duduk daun rapat berjejal (ruas pendek)• Roset akar dan batang

mOSAIK DAUN Pada cabang mendatar/ serong ke atas Helaian-helaian daun pada cabang teratur pada suatu bidang datar

Page 8: Tata Letak Daun1

BAGAN (SKEMA) TATA LETAK BAGAN (SKEMA) TATA LETAK DAUNDAUN

Batang silinderDaun segitiga dengan dasar

lebar menghadap keatasOrtostik sebanyak b garis membujur &

vertikalBuku-buku Jarak diatur, jumlah banyakJarak daun a x 360o

b

Daun diberi nomer sepanjang spiral genetik

Page 9: Tata Letak Daun1

Gambar. Bagan duduknya daun menurut rumus 2/5

No. daun pada ortostik yang sama 1,6,11 2,7,12 3,8,13 dst

11

Page 10: Tata Letak Daun1

DIAGRAM DAUNDIAGRAM DAUNBatang : kerucut memanjangBuku-buku : lingkaran, jumlah banyakOrtostik : Jari-jari lingkaranJarak dua daun : a/b x 360°Spiral genetik : Garis spiral, putaran

kekanan, semakin ke

atas semakin sempit

Page 11: Tata Letak Daun1

Gb. Diagram daun menurut rumus 2/5

Page 12: Tata Letak Daun1

Pada berbagai jenis tumbuhan dengan tata letak Pada berbagai jenis tumbuhan dengan tata letak daun tersebar, kadang – kadang kelihatan daun daun tersebar, kadang – kadang kelihatan daun yang duduknya rapat berjejal – jejal, yaitu jika ruas yang duduknya rapat berjejal – jejal, yaitu jika ruas – ruas batang amat pendek, sehingga duduk daun – ruas batang amat pendek, sehingga duduk daun pada batang tampak hampir sama tinggi, dan pada batang tampak hampir sama tinggi, dan sangat sukar untuk menentukan urutan tua sangat sukar untuk menentukan urutan tua mudanya. Daun ini disebut dengan nama “ roset” mudanya. Daun ini disebut dengan nama “ roset”

pada daun – daun dengan tata letak tersebar pada daun – daun dengan tata letak tersebar teratur sedemikian rupa sehingga helaian – teratur sedemikian rupa sehingga helaian – helaian daun pada cabang itu teratur pada suatu helaian daun pada cabang itu teratur pada suatu bidang datar membentuk pola “ mosaik daun “bidang datar membentuk pola “ mosaik daun “

Page 13: Tata Letak Daun1
Page 14: Tata Letak Daun1
Page 15: Tata Letak Daun1
Page 16: Tata Letak Daun1