Tinjauan Pustaka Blok 15 - Morbus Hansen

7/24/2019 Tinjauan Pustaka Blok 15 - Morbus Hansen

1/16

Morbus Hansen

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Jl. Arjuna Utara No. 6, Jakarta Barat

Eail!tre"#$h%#ail.co

PENDAHULUAN

Mor&us 'ansen atau #an( le&ih dikenal se&a(ai le$ra eru$akan $en#akit#an( dise&a&kan oleh Mycobacterium leprae #an( terasuk &akteri (olon(an

intraseluler. )en#akit ini en#eran( tu&uh anusia, terutaa di kulit dan

susunan s#ara* te$i+ dan eerlukan waktu #an( cuku$ laa dala $erjalanan
mailto:[email protected]:[email protected]


2/16

$en#akitn#a atau dikenal se&a(ai $en#akit kronis. )en#akit le$ra asih ditakuti

as#arakat karena eru$akan $en#akit enular, da$at en(aki&atkan cacat

jasani dan $en(asin(an oleh keluar(a. 'al ini enjadi asalah di &e&era$a

ne(ara, terasuk ndonesia den(an $revalensi -.-/ 0,1. )en#akit le$ra &ila

ditinjau dari sudut histo$atolo(ik dan klinik, enunjukkan &entuk2&entuk #an(

&ervariasi atau dise&ut s$ektru.0

3idle# dan Jo$lin(4 en(klasi5kasikan $en#akit le$ra se&a(ai

&erikut! Tuberkuloid leprosy (TT), Borderline BB7, dan Lepromatous leprosy

(LL). Bentuk Bordeline BB7 terse&ut da$at dikatakan Borderline tuberkuloid B87

jika cenderun( ke arah Tuberkuloid leprosy 887 dan a$a&ila cenderun( ke arah

Lepromatous leprosy 997 dise&ut Borderline lepromatous (BL).

Bentuk Tuberkuloid leprosy (TT) enunjukkan siste iunitas seluler #an( &aik

dan da$at se&uh dala waktu relati* ce$at, sedan(kan &entuk Lepromatous

leprosy 997 ju(a da$at se&uh, teta$i dala waktu relati* laa. :elain dari ti$e2

ti$e #an( dise&ut di atas terda$at $ula &entuk Indeterminate #aitu &entuk

$en#akit le$ra #an( $alin( dini. Keun(kinan &entuk ini terjadi se&elu terjadi

ti$e Tuberkuloid leprosy (TT), Lepromatous leprosy 997 atau Borderline (BB).0

PEMBAHASAN

A. AnamnesisAnanesis #an( akurat san(at $entin( dala ene(akkan dia(nosis #an(

te$at $ada kondisi2kondisi #an( en(enai kulit. Keluhan utaa terserin(

diantaran#a adalah rua, (atal, &en(kak, ulkus, $eru&ahan warna kulit dan

$en(aatan saat $asien datan( den(an keluhan utaa kondisi edis lain.)ada ananesis $entin( untuk ditan#akan keluhan utaa #an( dialai

$asien. 8entun#a hal ini dilakukan setelah identitas $asien diketahui den(an

jelas. :etelah itu $erlu ditan#akan en(enai riwayat penyakit sekarang,

se$erti adakah rasa (atal $ada &ercak, ka$an rasa (atal itu ti&ul, a$akah

rasa (atal terus2enerus dirasakan se$anjan( hari atau tidak, lalu adakah

sisik $ada &ercak terse&ut, ataukah han#a disekitar &ercak, da$at ju(a

ditan#akan a$akah &ercak terse&ut eluas, a$akah ada &au, dan a$akah

$asien sudah $ernah inu o&at atau ke &ero&at ke dokter dan

$erke&an(an se$erti a$a #an( dida$at jika $asien sudah $ernah &ero&at.'al &erikut #an( harus ditan#akan $ada $asien adalah riwayat penyakit

dahulu. A$akah $asien $ernah en(alai sakit seru$a d waktu #an(

1


3/16

la$au, ka$an terjadin#a, &era$a laa, dan $en(o&atan a$a #an( dilakukan.

Riwayat keluargaju(a $entin( untuk ditan#akan, a$akah ada keluar(a atau

kera&at #an( erasakan keluhan #an( saa den(an $asien. 9alu tan#akan

ju(a riwayat sosial dan kebiasaan $asien tentan( &a(aiana te$at

tin((aln#a dan &a(aiana ke&iasaan $asien en#an(kut ke&ersihan dirin#a.

B. Pemeriksaan fsikInspeksi.

)asien diinta eejakan ata, en((erakan ulut, &ersiul dan

tertawa untuk en(etahui *un(si sara* wajah. :eua kelainan kulit di

seluruh tu&uh di$erhatikan, se$erti adan#a acula, nodul, jarin(an $arut,

kulit #an( keri$ut, $ene&alan kulit dan kehilan(an ra&ut tu&uh alo$esia

dan adarosis7.

emeriksaan sensibilitas;ilakukan $ada lesi kulit den(an en((unakan ka$as rasa ra&a7, jaru

$entul #an( taja dan tu$ul rasa n#eri7, serta air $anas dan din(in dala

ta&un( reaksi rasa suhu7. Bila terda$at sisik, lakukan $eeriksaan

Fenoena tetesan lilin, 8es Aus$it", dan 8es Ko&ner.

C. Pemeriksaan Penunjang

)eeriksaan $enunjan( da$at dilakukan untuk ene(akkan dia(nosa

&ahwa $asien terse&ut enderita Mor&us 'ansen antara lain!0. )eeriksaan Bakteriolo(i

)ew


4/16

8es Mitsuda! en((unakan &asil le$ra ati. 'asil reaksi di$eriksa

setelah 4 > ? in((u. 8es Fernande"! en((unakan *raksi $rotein M. leprae. 'asil reaksi

di$eriksa setelah ? ja.

?. )eeriksaan :erolo(i

Uji M9)A Mycobacterium Leprae article #glutination7

Uji E9:A $n%yme Linked Immuno&'orbent #ssay7

M9 di$stick( Mycobacterium Leprae dipstick)

D. Diagnosis Banding

;i@erensial dia(nosisn#a adalah $tiriasis versikolor, $tiriasis al&a, dan

vitili(o

Ptiriasis versikoorEtiolo(i! Mala%essia urur)ato(enesis! terda$at ora noral #an( &erhu&un(an den(an )tiriasis

versikolor #aitu )it#s$oru or&iculare &ulat atau )it#s$oru oval.

Mala%essia urureru$akan *ase s$ora dan iseliu. Faktor $redis$osisi

ada dua #aitu *aktor ekso(en dan *aktor endo(en. Faktor endo(en adalah

aki&at rendahn#a iun $enderita dsedan(kan *aktor ekso(en adalah

suhu, kele&a$an udara dan kerin(at. 'i$o$i(entasi da$at dise&a&kan

oleh terjadin#a asa dekar&osilat #an( di$rosuksi oleh Mala%essia urur

#an( &ersi*at inhi&itor ko$etiti* terhada$ en"i tirosinase dan

e$un#ai e*ek sitotoksik terhada$ elanin.

ejala klinis! kelainann#a san(at su$er5sialis, &ercak &erwarna > warni,

&entuk tidak teratur sa$ai teratur, &atas jelas sa$ai di*us, uoresensi

den(an en((unakan la$u wood akan &erwarna kunin( uda,

$a$ulovesikular da$at ada teta$i jaran(, dan (atal rin(an. :ecara

ikrosko$ik akan di$eroleh hi*a dan s$ora spaghetti and meat ball7.?26

Ptiriasis abaAdalah suatu &entuk deratitis rin(an. ;en(an (ejala klinis unculn#a

&ercak2&ercak $utih di wajah, tu&uh, atau di tan(an dan kaki naun tidak

terasa (atal. :erin( salah didia(nosa den(an $en#akit in*eksi jaur lain

karena keiri$an (ejala klinis. )tiriasis al&a eru$akan kelainan kulit

den(an &ercak $utih &ersisik halus &er&entuk &ulat, oval, dan tidak

teratur.

?


5/16

!itiigoMakula $utih &er&atas te(as dan en(enai seluruh tu&uh #an(

en(andun( sel elanosit. Citili(o eru$akan hi$oelanosis idio$atik

#an( ditandai den(an akula $utih #an( da$at eluas. )ato(enesisvitili(o ada &e&era$a #aitu hi$otesis autoiun, hi$otesis neurohuoral,

hi$otesis autotoksik dan $ajanan terhada$ &ahan kiia.

ejala klinis vitili(o adalah terda$at re$i(entasi $eri*olikuler. ;aerah

#an( $alin( serin( terkena adalah &a(ian ekstensor tulan( terutaa

&a(ian atas jari, $erio5sial $ada ata, ulut dan hidun(, ti&ialis anterior

dan $er(elan(an tan(an &a(ian eksor.9esi &ilateral atau sietris. Mukosa

jaran( terkena, kadan( > kadan( en(enai (enitalia eksterna, $utin(

susu, &i&ir dan (in((iva.

Citili(o da$at di&a(i atas dua #aitu lokal dan (eneralisata. Citili(o lokal

da$at di&a(i ti(a #aitu vitili(o *okal adalah akula satu atau le&ih teta$i

tidak se(ental, vitili(o se(ental adalah akula satu atau le&ih #an(

distri&usin#a sesuai den(an derato, dan ukosal #an( han#a terda$at

$ada ukosa. Citili(o (eneralisata ju(a da$at di&a(i ti(a #aitu vitili(o

acro*asial adalah de$i(entasi han#a $ada &a(ian distal ekstreitas dan

uka serta eru$akan stadiu awal vitili(o (eneralisata, vitili(o vul(aris

adalah akula #an( luas teta$i tidak e&entuk satu $ola, dan vitili(o

ca$uran adalah akula #an( en#eluruh atau ha$ir en#eluruh

eru$akan vitili(o total.

E. Diagnosis "erja

)en#e&a& $en#akit le$ra $ada anusia, terutaa en(in*eksi sara*

te$i,kulit,ukosa hidun(,otot,tulan( dan testis. Ban#ak terda$at di A*rika,

Asia, Aerika 8en(ah dan Aerika :elatan. )en#akit le$ra sejak dahuludian((a$ istiewa. )enderita le$ra &iasan#a dikucilkan dari as#arakat, dan

eni&ulkan rasa takut 9e$ro*o&i7.

D


6/16

&. 0. 9e$ra:u&er! www.(oo(le.co7

Pen#akit e$ra diangga$ istime%a karena&0. Kuann#a tu&uh la&at sehin((a asa inku&asi laa dan

$erke&an(an $en#akit laa.1. Kuann#a &elu da$at ditana $ada $er&enihan asrti5sial.4. Kuann#a &er$redileksi $ada jarin(an sara*?. n*eksi &aru dan laa tidak da$at di&edakan karena (ejala klinis tidak

jelasD. )en#akit le$ra han#a terda$at $ada anusia6. :$ektru iunolo(ikn#a &ervariasi dari - sa$ai 4 #an( &ahkan &ersi*at

erusak karena hi$ersensitivitas. :ti(a atau *o&i terhada$ $en#akit le$ra.

Arauer 'ansen 047 adalah oran( #an( $ertaa eneukan kuan

$en#e&a& le$ra, #aitu Mycobacterium leprae#an( &ersi*at tahan asa.

Bacterial ndeG B7 adalah julah kuantitati* M.9e$rae! 0 020- kuan dala 0-- la$an(an $en(lihatan

1 020- kuan dala 0- la$an(an $en(lihatan

4 020- kuan dala 0 la$an(an $en(lihatan

? 0-20-- kuan dala 0 la$an(an $en(lihatan

D 0--20--- kuan dala 0 la$an(an $en(lihatan

6 H0--- kuan dala 0 la$an(an $en(lihatan

Morphological Inde (IM)adalah e&andin(kan kuan #an( &erwarna

$adat=hoo(en# den(an julah keseluruhan kuan #an( dilihat. ;ilakukan

$en(hitun(an M &erdasarkan!2 Kuan #an( terwarnai $adat hidu$2 Kuan #an( terwarnai leah dan &entukn#a irre(ular ati:eharusn#a M turun selaa tera$i, &ila M naik keun(kinan!

- )enderita tidak $atuh inu o&at- 8i&uln#a kuan resisten

'. Etioogi

6
http://www.google.com/http://www.google.com/


7/16

M#co&acteriu le$rae eru$akan $en#e&a& $en#akit le$ra #an(

diteukan oleh . A. 'ansen tahun 0? di Norwe(ia, #an( sa$ai sekaran(

&elu ju(a da$at di&iakkan dala edia arti5sial. M. leprae&er&entuk &asil

den(an ukuran 42 I G -,D I, tahan asa dan alkohol serta eru$akan

(ra $ositi*.

&. 1. Mycobacterium leprae:u&er! www.(oo(le.co7

(. Patofsioogis

9e$ra &ukan eru$akan suatu s$ectru $en#akit, teta$i enunjukkan

dua &entuk klinis utaa #aitu &entuk 89 dan 99. 9e$ra eru$akan reaksi

silan( sitokin, $atho(en intraselular #an( &ertahan hidu$ dala *a(oso

akro*a( di &an#ak or(an tu&uh.,

:e&enarn#a M. leprae e$un#ai $ato(enesis dan da#a invasi #an(

rendah, se&a& $enderita #an( en(andun( kuan le&ih &an#ak &elu tentu

e&erikan (ejala #an( le&ih &erat, &ahkan da$at se&alikn#a.

Ketidaksei&an(an antara in*eksi den(an derajat $en#akit, tidak lain

dise&a&kan oleh res$on iun #an( &er&eda, #an( en((u(ah ti&uln#a

reaksi (ranuloa sete$at atau en#eluruh #an( da$at se&uh sendiri

atau $ro(resi*.

leh karena itu, $en#akit le$ra da$at dise&ut se&a(ai $en#akit

iunolo(ik. ejala klinis #an( dirasakan dan dilihat le&ih se&andin( den(an

tin(kat reaksi selularn#a dari$ada intensitas in*eksin#a.

H. (ejaa "inis

8anda2tanda tersan(ka le$ra sus$ek7!
http://www.google.com/http://www.google.com/


8/16

0. 8anda2tanda $ada kulit!

a. Bercak=kelainan kulit #an( erah atau $utih di &a(ian tu&uh&. Kulit en(kila$c. Bercak #an( tidak (atal

d. Adan#a &a(ian2&a(ian tu&uh #an( tidak &erkerin(at atau tidak&era&ute. 9e$uh tidak n#eri

1. ejala2(ejala kerusakan sara*!

*. ulnaris+

- Anastesia $ada ujun( jari anterior kelin(kin( dan jari anis.- Llawin( kelin(kin( dan jari anis- Atro5 hi$otenar dan otot interoseus serta kedua otot lu&rikalis

edial. *. medianus+

- Anastesia $ada ujun( jari $ada &a(ian anterior i&u jari, telunjuk dan

jari ten(ah- 8idak a$u aduksi i&u jari- Llawin( i&u jari, telunjuk, dan jari ten(ah- &u jari kontraktur- Atro5 otot tenar dan kedua otot lu&rikalis lateral

*. radialis+

- Anastesia dorsu anus, serta ujun( $roksial jari telunjuk- 8an(an (antun( wrist dro$7

-8ak a$u ekstensi jari2jari atau $er(elan(an tan(an.

*. poplitea lateralis+

- Anastesia tun(kai &awah, &a(ian lateral dan dorsu $edis- Kaki (antun( *oot dro$7- Keleahan otot $eroneus.

*. tibialis posterior+

- Anastesia tela$ak kaki- Llaws toes- )aralisis otot intrinsic kaki dan kola$s arkus $edis

*. asialis+

- La&an( te$oral dan "i(oatik en#e&a&kan la(o*talus

-La&an( &ukal, andi&ular dan serviks en#e&a&kan kehilan(anek$resi wajah dan ke(a(alan en(atu$kan &i&ir.

*. trigeminus+

- Anastesia kulit wajah, kornea, dan konjun(tiva ata- Atro5 otot tenar dan kedua otot lu&rikalis lateral.0-

). "om$ikasi;i dunia, le$ra un(kin $en#e&a& terserin( kerusakan tan(an. 8raua

dan in*eksi kronik sekunder da$at en#e&a&kan hilan(n#a jari2jeari

atau$un ekstreitas &a(ian distal. Ju(a serin( terjadi ke&utaan. Fenoena

9ucio #an( ditandai den(an artritis, ter&atas $ada $asien le$roatosus di*us,


9/16

in5ltrati* dan non noduler. Kasus klinik #an( &erat lainn#a adalah vaskulitis

nekrotikus dan en#e&a&kan enin(katn#a ortalitas. Ailoidos sekunder

eru$akan $en#ulit $ada $en#akit le$rosa &erat terutaa Eritea Nodosu

9e$roatous EN97 kronik.

*. +ata Laksana

8ujuan utaa #aitu eutuskan ata rantai $enularan untuk

enurunkan insiden $en#akit, en(o&ati dan en#e&uhkan $enderita,

ence(ah ti&uln#a $en#akit, untuk enca$ai tujuan terse&ut, strate(i

$okok #an( dilakukan didasarkan atas deteksi dini dan $en(o&atan

$enderita.

;a$son, diaino di*enil sul*on &ersi*at &akteriostatik #aitu en(halan(i

atau en(ha&at $ertu&uhan &akteri. ;a$son eru$akan anta(onis

ko$etiti* dari para&aminobe%oic acid )ABA7 dan ence(ah $en((unaan

)ABA untuk sintesis *olat oleh &akteri. E*ek sa$in( dari da$son adalah

aneia heolitik, skin rash, anoreksia, nausea, untah, sakit ke$ala, dan

verti(o.

9a$rene atau klo*a"iin, eru$akan &akteriostatik dan da$at enekan

reaksi le$ra. Klo*a"iin &ekerja den(an en(ha&at siklus sel dan trans$or

dari NA=K A8)ase. E*ek sa$in(n#a adalah warna kulit &isa enjadi

&erwarna un(u kehitaan warna kulit akan ke&ali noral &ila o&at

terse&ut dihentikan7, diare, n#eri la&un(.

3i*a$icin, &ersi*at &akteriosid #aitu e&unuh kuan. 3i*a$icin

&ekerja den(an cara en(ha&at *#&dependent R*# polymerase $ada

sel &akteri den(an &erikatan $ada su&unit &eta. E*ek sa$in(n#a adalah

he$atotoksik, dan ne*rotoksik.0-

)rednison, untuk $enan(anan reaksi le$ra. :ul*as Ferrosus untuk $enderita

le$ra den(an aneia &erat. Citain A, untuk $enderita le$ra den(an

kekerin(an kulit dan &ersisik icht#osis7. oGacin dan Minosiklin untuk

$enderita le$ra ti$e )B .

3e(ien $en(o&atan le$ra disesuaikan den(an #an( direkoendasikan

oleh W'=;E)KE: 3. Untuk itu klasi5kasi le$ra disederhanakan enjadi!

0. )ausi Basiler )B7 B ne(ati*

1. Multi Basiler MB7 B $ositi*

;en(an eakai re(ien $en(o&atan M;8 ulti dru( treatent.Ke(unaan M;8 untuk en(atasi resistensi ;a$son #an( seakin


10/16

enin(kat, en(atasi ketidakteraturan $enderita dala &ero&at,

enurunkan an(ka $utus o&at $ada $eakaian onotera$i ;a$son, dan

da$at en(eliinasi $ersistensi kuan le$ra dala jarin(an.

)B den(an lesi tun((al di&erikan 3M 3i*a$icin oGacin Minoc#clin7.

)e&erian o&at sekali saja lan(sun( 3F8 Release -rom Treatment). &at

diinu di de$an $etu(as. Anak2anak dan i&u hail tidak di &erikan 3M.

Bila o&at 3M &elu tersedia di )uskesas dio&ati den(an re(ien

$en(o&atan )B lesi 12D7. Bila lesi tun((al den(an $e&esaran sara*

di&erikan! re(ien $en(o&atan )B lesi 12D7.

,i-am$ii

n

/0o1ain Mino#i

nDe%asa

234564 kg7

6-- ( ?-- ( 0-- (

Anak

23589 t:7

4-- ( 1-- ( D- (

)B den(an lesi 1 > D. 9aa $en(o&atan 6 dosis ini &isa diselesaikan

selaa 627 &ulan. :etelah inu 6 dosis ini din#atakan 3F8 Release

-rom Treatment7 #aitu &erhenti inu o&at.0,?,,0-

,i-am$iin Da$son

De%asa 6-- (=&ulan

;iinu di de$an

$etu(as kesehatan

0-- (=hr

diinu di ruah

Anak5anak

284589 t:7

?D- (=&ulan

;iinu di de$an

$etu(as kesehatan

D- (=hari

diinu di ruah

MB den(an lesi H D. 9aa $en(o&atan 01 dosis ini &isa diselesaikan

selaa 0120 &ulan. :etelah selesai inu 01 dosis o&at ini, din#atakan

3F8 Realease -rom Treatment) #aitu &erhenti inu o&at. Masa

$en(aatan setelah 3F8 dilakukan secara $asi* untuk ti$e )B selaa 1

tahun dan ti$e MB selaa D tahun.

0-


11/16

,i-am$iin Da$son Lam$rene

De%asa 6-- (=&ulan

diinu di

de$an $etu(as

kesehatan

0-- (=hari

diinu di

ruah

4-- (=&ulan

diinu di

de$an $etu(as

kesehatan

dilanjutkan d(n

D- (=hari

diinu di

ruahAnak5anak

284589 t:7

?D- (=&ulan

diinu di

de$an $etu(as

D- (=hari

diinu di

ruah

0D- (=&ulan

diinu di

de$an $etu(as

kesehatan

dilanjutkan d( D-

( selan( sehari

diinu di

ruah

)en(o&atan reaksi le$ra. Bila reaksi tidak ditan(ani den(an ce$at dan

te$at aka da$at ti&ul kecacatan &eru$a kelu$uhan #an( $eranen

se$erti claw hand, drop oot, claw toes, dan kontraktur. Untuk en(atasi

hal2hal terse&ut diatas dilakukan $en(o&atan )rinsi$ $en(o&atan 3eaksi

9e$raO #aitu io&ilisasi=istirahat, $e&erian anal(esik dan sedati*,

$e&erian o&at2o&at anti reaksi, M;8 diteruskan den(an dosis #an( tidak

diu&ah.

)ada reaksi rin(an, istirahat di ruah, &ero&at jalan, $e&erian anal(etik

dan o&at2o&at $enenan( &ila $erlu, da$at di&erikan LhloroPuine 0D- (

4Q0 selaa 42D hari, dan M;8 o&at le$ra7 diteruskan den(an dosis #an(

tidak diu&ah.

3eaksi &erat, io&ilisasi, rawat ina$ di ruah sakit, $e&erian anal(esik

dan sedative, M;8 o&at le$ra7 diteruskan den(an dosis tidak diu&ah,

$e&erian o&at2o&at anti reaksi dan $e&erian o&at2o&at kortikosteroid

isaln#a $rednison. &at2o&at anti reaksi, as$irin den(an dosis 6--2

01--( setia$ ? ja ? > 6G=hari7, Klorokuin den(an dosis 4 G 0D- (=hari,

00


12/16

Antion #aitu sti&o$hen ,D ( antion=l7 #an( di&erikan 124 l secara

selan(2selin( dan dosis total tidak ele&ihi 4- l. Antion jaran( di$akai

oleh karena toksik. 8halidoide ju(a jaran( di$akai, terutaa $ada wanita

terato(enik 7. ;osis ?-- (=hari keudian diturunkan sa$ai enca$ai D-

(=hari.

)e&erian kortikosteroid, diulai den(an dosis tin((i atau sedan(.

;i(unakan $rednison atau $rednisolon. unakan se&a(ai dosis tun((al $ada

$a(i hari le&ih &aik walau$un da$at ju(a di&erikan dosis &er&a(i. ;osis

diturunkan $erlahan2lahan tapering o7 setelah terjadi res$on aksial.

Jika M;82W' tidak da$at dilaksanakan karena &er&a(ai alasan, W'

eG$ert coitte $ada tahun 0 e$un#ai re(ien untuk situasi

khusus, #aitu! )enderita tidak da$at dio&ati den(an ri*a$isin

)en#e&a&n#a un(kin aler(i, (an((uan $ada *un(si he$ar, ada $en#akit$en#erta atau resisten terhada$ o&at ini. 3e(ien untuk $enderita ini,

adalah!

Lama

Pengobatan

*enis /bat Dosis

; Buan Klo*a"iin

oksasin

Minosiklin

D- (=hari

?-- (=hari

0-- (=hariDiikuti dengan

8< buan

Klo*a"iin den(an

oksasin atau

Minosiklin

D- (=hari

?-- (=hari

0-- (=hari

)ada tahun 0? W' :tud# rou$ on Lheothera$# o* 9e$ros#

en#atakan klaritroisisn D-- (=hari da$at en((antikan ooksasin atau

inosiklin $ada re(ien di atas.

)enderita #an( enolak ko*a"iin

Biasan#a $enderita enolak o&at ini karena adan#a $ewarnaan kulit.

Untuk itu klo*a"iin $ada M;82MB da$at di(anti den(an ooksasin ?--

(=hari selaa 01 &ulan atau inosiklin 0-- (=hari selaa 01 &ulan.

)ada tahun 0, W' EG$ert o* Loitte on 9e$ros# erekoendasikan

ju(a re(ien M;82MB alternati* selaa 1? &ulan! 3i*a$isin 6-- (=&ulan selaa 1? &ulan,

oksasin ?-- (=&ulan selaa 1? &ulan, dan

Minosiklin 0-- (=&ulan selaa 1? &ulan

)enderita #an( tidak da$at dio&ati den(an ;;:

01


13/16

Bila ;;: en#e&a&kan terjadin#a e*ek sa$in( &erat $ada $enderita )B

au$un MB, o&at ini harus dihentikan.00,0120?

3e(ien $en((anti ;;: &erikut di&erikan selaa 6 &ulan den(an cara!

,i-am$isin "o-a=iminDe%asa 6-- (=&ln D- (=hari dan 4--

(=&ulanAnak5anak ?D- (=&ln D- (=hari dan 0D-

(=&ulan

". E$idemioogi)en#akit le$ra eru$akan $en#akit #an( en#e&ar ha$ir di seluruh

dunia, terutaa di ne(ara &erke&an(, den(an insidensi $alin( &an#ak

&erada di A*rika. )enin(katan $en#akit #an( ti&a2ti&a &iasan#a &ersi*at tidak

erata, diana di satu daerah eiliki insidensi #an( tin((i dan $ada

daerah tetan((an#a eiliki insidensi #an( kecil. )en#akit le$ra

&erhu&un(an den(an keiskinan dan $edesaan. )en#akit ini tidak

&erhu&un(an den(an 'C2A;: karena eiliki an(ka inku&asi #an(

$anjan(. An(ka insidensi terjadi $alin( tin((i $ada dekade 1 dan 4, #an(

$alin( sedikit an(ka insidensin#a $ada wanita dan anak2anak.

L. Prognosis;en(an adan#a o&at2o&at ko&inasi, $en(o&atan enjadi le&ih

sederhana dan le&ih sin(kat, serta $ro(nosis enjadi le&ih &aik. Jika sudah

ada kontraktur dan ulkus kronik, $ro(nosis enjadi kuran( &aik.0D

M. Penega:an )ence(ahan dan )en(awasan

Anak2anak dari oran( tua #an( terin*eksi di&erikan keo$ro5laksis

den(an sul*on sa$ai oran( tua tidak in*eksius la(i. Jika salah satu

an((ota dala keluar(a enderita le$ra le$roatosa, aka $ro5laksis

deikian di$erlukan &a(i anak2anak dala keluar(a terse&ut.

)ence(ahan )riodial)ence(ahan $riodial #aitu u$a#a $ence(ahan $ada oran(2oran( #an(

&elu eiliki *aktor resiko $en#akit le$ra elalui $en#uluhan tentan(

$en#akit le$ra adalah $roses $enin(katan $en(etahuan, keauan dan

kea$uan as#arakat oleh $etu(as kesehatan sehin((a as#arakat

da$at eelihara, enin(katkan dan elindun(i kesehatann#a dari

$en#akit le$ra.

04


14/16

)ence(ahan )rier )riar# )revention7)ence(ahan $rier eru$akan u$a#a untuk e$ertahankan seseoran(

#an( telah eiliki *aktor resiko a(ar tidak sakit. 8ujuan dari

$ence(ahan $rier adalah untuk en(uran(i insidensi $en#akit den(an

cara en(endalikan $en#e&a&2$en#e&a& $en#akit dan *aktor2*aktor

resikon#a. Untuk ence(ah terjadin#a $en#akit le$ra, u$a#a #an(

dilakukan adalah e$erhatikan dan enja(a ke&ersihan lin(kun(an

te$at tin((al,personal hygiene, deteksi dini adan#a $en#akit le$ra dan

$en((erakan $eran serta as#arakat untuk se(era eeriksakan diri

atau en(anjurkan oran(2oran( #an( dicuri(ai untuk eeriksakan diri

ke $uskesas.

PENU+UP

"esim$uan

9e$ra atau or&us 'anses eru$akan $en#akit #an( dise&a&kan oleh

Mycobacterium leprae. Bakteri terse&ut terutaa en#eran( sisti sara* $eri*er

sehin((a da$at en(aki&atkan $aralisis sara* #an( diseran(n#a. Mani*estasi

$ada kulit salah satun#a eru$akan hasil dari inaa si #an( dise&a&kan oleh

reaksi iun tu&uh. ;ia(nosis di$eroleh elalui ananesis, $eeriksaan 5sik dan

$enunjan( #an( teliti. Jika tidak enda$atkan tera$i #an( adekuat, aka da$at

terjadi ko$likasi se$erti ke&utaan sa$ai de*oritas.

0?


15/16

Da-tar Pustaka8. 'as#ii 3, Wija#a 3, Kurniawan 9. /adar lg! dan IgM ada Bentuk

Tuberkuloid. 01. ;iunduh dari

htt$!==www.kal&e.co.id=5les=cdk=5les=-RD-RKadarl(dan0(M)adaBentu

k8u&erkuloid.$d*=-RD-RKadarl(dan0(M)adaBentuk8u&erkuloid.htl.

0 A$ril 1-0 4.

>. Andhika A), Wisnu B:, :useno ;. Lepra. 1--. ;iunduh dari

htt$!==www.scri&d.co=doc=0-??DD=9E)3A. 0 A$ril 1-04.

?. :ta* $en(ajar FKU. Buku a0ar ikro&iolo(iedisi re1isi. Kuan tahan

asa Mycobacterium leprae,hal 14214.

9. Wol* K, oldsith 9A, Kat" :, ilchrest BA, et al, editor. -it%patrick2s

ermatology in !eneral Medicine. Edisi . U:A! 8he Mc(raw2'ill

Lo$an#. 1--. 'al. 026.

3. Brooks F, Larroll KL, Morse :A, Miet"nei 8A, Butel J:. Medical

Microbiology. Edisi 1D. U:A! 8he Mc(raw2'ill Lo$an#. 1--?. 'al 12

.

;. ssel&acher KJ, Braunwald E, et al, editor. 3arrison+ rinsip&prinsip Ilmu

enyakit alam. Colue 0. Edisi 04. Jakarta! EL. 1--6. 'al 41D.

7. :ta* $en(ajar FKU,Buku a0ar mikrobiologi edisi re1isi. Kuan tahan

asa Mycobacterium leprae,hal 1421?-.


16/16

84. Kosasih A, Made Wisnu, :jasoe2;aili E, Menaldi :9. Ilmu enyakit

/ulit dan /elamin. Ed. C. Fakultas Kedokteran Universitas ndonesia.

Jakarta. 1-0-.

88. Baratawija#a K, 3en((anis .Imunologi asar. th

ed. Jakarta!Fakultas Kedokteran Universitas ndonesia. 1--. 'al.1?6.

8>. Andhika A), Wisnu B:, :useno ;. 9e$ra. 1--. ;iunduh dari

htt$!==www.scri&d.co=doc=0-??DD=9E)3A. 0 A$ril 1-04.

8?. ;juanda A, 'a"ah M, Aisah :, editor. Ilmu enyakit /ulit dan

/elamin. Edisi 6. Jakarta! FKU. 1-0-. 'al. 42.89. ;e$arteen Farakolo(i dan 8era$eutik Fakultas Kedokteran

Universitas ndonesia. -armakologi dan Terapi. Edisi D. Jakarta! Balai)ener&it FKU. 1--. 'al.64424.

83. ndrasiti 3. "irus, Bakteri, arasit. 1-00.

htt$!==www.scri&d.co=doc=?1-4-644=Cirus2Bakteri2)arasit . 0 A$ril

1-04.

06
http://www.scribd.com/doc/19704455/LEPRAhttp://www.scribd.com/doc/42030633/Virus-Bakteri-Parasithttp://www.scribd.com/doc/19704455/LEPRAhttp://www.scribd.com/doc/42030633/Virus-Bakteri-Parasit

Documents

Tinjauan Pustaka Blok 15 - Morbus Hansen