View
234
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
1/38
REFERAT
RADIKULOPATI LUMBALIS
Disusun oleh :
Herdy Rizky S !""#$%""&!'
Dok(er Pe)*i)*in+ :
Dr, D-.(i S/ S0, S
KEPA1ITERAA1 STASE SARAF
RSUD 2IA13UR
FAKULTAS KEDOKTERA1
U1I4ERSITAS MUHAMMADI5AH 3AKARTA
!"6!
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
2/38
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayahNya sehingga tugas ini dapat terselesaikan dengan baik.
Tugas ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas referat Radikul!pathy "umbalis#
pada Stase Saraf Rumah Sakit $mum %aerah Kabupaten &ianjur. 'ahan(bahan dalam
pembuatan tugas ini didapat dari buku(buku yang membahas mengenai radikul!pathy
lumbalis) internet) dan beberapa sumber lainnya.
Terima kasih kepada d!kter pembimbing di Rumah Sakit $mum %aerah Kabupaten
&ianjur) %r. %jati S) Sp.S yang telah membantu dalam terselesainya tugas ini.
Penulis menyadari bah*a tersusunnya tugas ini masih jauh dari kesempurnaan !leh
karena itu) kritik dan saran dari semua pihak sangat penyusun harapkan. Sem!ga makalah ini
dapat bermanfaat untuk para pemba+a.
Penyusun
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
3/38
BAB I
PE1DAHULUA1
'eberapa penyebab utama sakit punggung akut dan kr!nis ,"'P- berhubungan
dengan radi+ul!pathy. Namun) radi+ul!pathy bukanlah penyebab sakit punggung) melainkan
akar saraf ) herniasi) lihat arthr!pathy sendi ) dan k!ndisi lain penyebab nyeri punggung.
"umb!sakral radi+ul!pathy) seperti bentuk(bentuk lain dari radi+ul!pathy) hasil dari
pelampiasan akar saraf dan atau peradangan yang telah berkembang +ukup untuk
menyebabkan gejala neur!l!gis di daerah yang disediakan !leh akar saraf yang terkena .
Radi+ul!pathy lumb!sakral terjadi pada sekitar /(01 dari p!pulasi) dan laki(laki dan
perempuan yang terpengaruh sama) meskipun laki(laki yang paling sering terkena pada usia
23(an) sedangkan *anita yang paling sering terkena antara usia 03(43. %ari mereka yang
memiliki k!ndisi ini) 53(601 mengembangkan gejala(gejala yang menetap selama lebih dari
4 minggu.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
4/38
BAB II
TI13AUA1 PUSTAKA
II,6, An.(o)i 7er(e*r.
K!lumna 7ertebralis dibentuk !leh serangkaian // 7ertebra 8
9 ser7ikal
56 th!rakal
0 lumbal
0 Sakral
2 +!++ygeus
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
5/38
Sebuah tulang punggung terdiri atas dua bagian yakni bagian anteri!r yang terdiri dari
badan tulang atau +!rpus 7ertebrae) dan bagian p!steri!ryang terdiri dari ar+us 7ertebrae.
Ar+us 7ertebrae dibentuk !leh dua :kaki: atau pedi+ulus dan dua lamina) serta didukung !leh
pen!nj!lan atau pr!+esus yakni pr!+esus
arti+ularis) pr!+esus trans7ersus) dan
pr!+esus spin!sus. Pr!+esus tersebut
membentuk lubang yang disebut f!ramen
7ertebrale. Ketika tulang punggung disusun)f!ramen ini akan membentuk saluran sebagai
tempat sumsum tulang belakangatau medulla
spinalis. %i antara dua tulang punggung dapat
ditemui +elah yang disebut f!ramen
inter7ertebrale.
Tulang cervical
http://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Istilah_lokasi_anatomi.htmlhttp://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Istilah_lokasi_anatomi.htmlhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lamina&action=edit&redlink=1http://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Sumsum_tulang_belakang.htmlhttp://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Istilah_lokasi_anatomi.htmlhttp://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Istilah_lokasi_anatomi.htmlhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lamina&action=edit&redlink=1http://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Sumsum_tulang_belakang.html8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
6/38
8.)*.r (ul.n+ 9er7ik.l
Se+ara umum memiliki bentuk tulang yang ke+il dengan spina atau pr!+esus spin!sus
,bagian seperti sayap pada belakang tulang- yang pendek) ke+uali tulang ke(6 dan 9 yang
pr!+esus spin!susnya pendek. %iberi n!m!r sesuai dengan urutannya dari &5(&9 ,& dari
+er7i+al-) namun beberapa memiliki sebutan khusus seperti &5 atau atlas) &6 atau aksis.
Setiap mamaliamemiliki 9 tulang +er7ikal) seberapapun panjang lehernya.
Tulang thorax
http://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Mamalia.htmlhttp://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Mamalia.html8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
7/38
8.)*.r 7er(e*r. (hor.k.l,
Pr!+esus spin!susnya akan berhubungan dengan tulang rusuk. 'eberapa gerakan
memutar dapat terjadi. 'agian ini dikenal juga sebagai ;tulang punggung d!rsal; dalam
k!nteks manusia. 'agian ini diberi n!m!r T5 hingga T56.
Lu)*.l
'agian ini ,"5("0- merupakan bagian
paling tegap k!nstruksinya dan menanggung
beban terberat dari yang lainnya. 'agian ini
memungkinkan gerakan fleksi dan ekstensi tubuh)
dan beberapa gerakan r!tasi dengan derajat yang
ke+il. Pada daerah lumbal fa+et letak pada bidang
7erti+al sagital memungkinkan gerakan fleksi dan
ekstensi ke arah anteri!r dan p!steri!r. Pada sikap
l!rd!sis lumbalis ,hiperekstensi lubal- kedua fa+et
saling mendekat sehingga gerakan kalateral) !bi
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
8/38
p!sisi sedikit fleksi kedepan ,l!rd!sis dikurangi- kedua fa+et saling menjauh sehingga
memungkinkan gerakan ke lateral berputar.
Sacral
Terdapat 0 tulang di bagian ini ,S5(S0-. Tulang(tulang bergabung dan tidak memiliki +elah
atau diskus inter7ertebralis satu sama lainnya.
2o99y+e.l
Terdapat / hingga 0 tulang ,&!5(&!0- yang saling bergabung dan tanpa +elah. 'eberapa
he*an memiliki tulang +!++y= atau tulang ek!r yang banyak) maka dari itu disebut tulang
punggung kaudal ,kaudal berarti ek!r-.
http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Diskus_intervertebralis&action=edit&redlink=1http://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Ekor.htmlhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Diskus_intervertebralis&action=edit&redlink=1http://www.ency.tcv.pl/id/wiki/Ekor.html8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
9/38
%is+us >nter7ertebralis
Gambar. %iskus inter7ertebralis
%iantara dua buah buah tulang 7ertebrae terdapat diskus inter7ertebralis yang
berfungsi sebagai bentalan atau sh!+k abs!rbers# bila 7ertebra bergerak. %iskus
inter7ertebralis terdiri dari annulus fibr!sus yaitu masa fibr!elastik yang membungkus
nu+leus pulp!sus) suatu +airan gel k!ll!id yang mengandung muk!p!lisakarida. ?ungsi
mekanik diskus inter7ertebralis mirip dengan bal!n yang diisi air yang diletakkan diantara ke
dua telapak tangan . 'ila suatu tekanan k!mpresi yang merata bekerja pada 7ertebrae maka
tekanan itu akan disalurkan se+ara merata ke seluruh diskus inter7ertebralis. 'ila suatu gayabekerja pada satu sisi yang lain) nu+leus p!lp!sus akan mela*an gaya tersebut se+ara lebih
d!minan pada sudut sisi lain yang berla*anan. Keadaan ini terjadi pada berbagai ma+am
gerakan 7ertebra seperti fleksi) ekstensi) later!fleksi .
%iskus inter7ebralis dikelilingi !leh ligamentum anteri!r dan ligamnetum p!steri!r.
"igamentum l!ngitudinal anteri!r berjalan di bagian anteri!r +!rpus 7ertebrae) besar dan
kuat) berfungsi sebagai alat pelengkap penguat antara 7ertebrae yang satu dengan yang
lainnya. ligamentum l!ngitudinal p!steri!r berjalan di bagian p!steri!r +!rpus 7ertebrae)
yang juga turut membentuk permukaan anteri!r kanalis spinalis. "igamentum tersebut
melekat sepanjang k!lumna 7ertebralis) sampai di daerah lumbal yaitu setinggi " 5) se+ara
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
10/38
pr!gresif menge+il) maka ketika men+apai " 0 @ S ligamentum tersebut tinggal sebagian
lebarnya) yang se+ara fungsi!nal p!tensil mengalami kerusakan. "igamentum yang menge+il
ini se+ara fisi!l!gis merupakan titik lemah dimana gaya statistik bekerja dan dimana gerakan
spinal yang terbesar terjadi) disitulah mudah terjadi +idera kinetik.
'angunan anat!mis 7ertebrae yang sensiti7e terhadap rasa nyeri8
P"" "igamentum p!steri!r l!ngitudinalis
B' badan 7ertebrae
?A fa+et artikulasi
NR Ner7e r!!t
Semua ligamen) !t!t) tulang dan fa+et j!in adalah struktur tubuh yang sensiti7e
terhadap rangsangan nyeri) karena struktur persarafan sens!ris. Ke+uali ligament fla7um)
dis+us inter7ertebralis dan "igamentum interspin!sum C karena tidak dira*at !leh saraf
sens!ris. %engan demikian semua pr!ses yang mengenai struktur tersebut di atas seperti
tekanan dan tarikan dapat menimbulkan keluhan nyeri. 'ila sese!rang membungkuk untuk
men+!ba menyentuh lantai dengan jari tangan tanpa fleksi lutut) selain fleksi dari lumbal
harus dibantu dengan r!tasi dari pel7is dan sendi k!ksae. Perbandingan antara r!tasi pel7is
dan fleksi lumbal disebut ritme lumbal(pel7is. Se+ara singkat punggung ba*ah merupakan
suatu struktur yang k!mpleksC dimana tulang 7ertebrae) dis+us inter7ertebralis) ligamen dan
!t!t akan akan bekerjasama membuat manusia tegak) memungkinkan terjadinya gerakan dan
stabilitas. Bertebrae lumbalis berfungsi menahan tekanan gaya stati+ dan gaya kinetik,dinamik- yang sangat besar maka dari itu +enderung terkena ruda paksa dan +edera.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
11/38
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
12/38
II,!, RADIKULOPATI
II,!, I, Pend.hulu.n
Radikul!pati adalah suatu keadaan yang berhubungan dengan gangguan fungsi dan
struktur radiks akibat pr!ses pat!l!gik yang dapat mengenai satu atau lebih radiks saraf
dengan p!la gangguan bersifat dermat!mal.
II,!, !, E(iolo+i
Ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya radikul!pati) diantaranya yaitu pr!ses
k!mpresif) pr!ses inflammat!ry) pr!ses degeneratif sesuai dengan struktur dan l!kasi
terjadinya pr!ses.
., Proses ko)0resi
Kelainan(kelainan yang bersifat k!mpresif sehingga mengakibatkan
radikul!pati adalah seperti 8 hernia nu+leus pulp!sus ,DNP- atau herniasi diskus)
tum!r medulla spinalis) ne!plasma tulang) sp!ndil!lisis dan sp!ndil!lithesis) sten!sis
spinal) traumati+ disl!kasi) k!mpresif fraktur) s+!li!sis dan sp!ndilitis tuberkul!sa)
+er7i+al sp!ndil!sis
*, Proses inl.)).(ory
Kelainan(kelainan inflamat!ri sehingga mengakibatkan radikul!pati adalah seperti 8
Gullain('arre Syndr!me dan Derpes !ster
b. Proses de+ener.(i7e
Kelainan(kelainan yang bersifat degeneratif sehingga mengakibatkan radikul!pati
adalah seperti %iabetes Fellitus
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
13/38
II,!, %, E0ide)iolo+i
Frekuensi
A)erik. Serik.(
Radi+ul!pati lumb!sakral terjadi pada sekitar /(01 dari p!pulasi) dimana angka kejadian
antara laki(laki dan perempuan adalah sama) meskipun laki(laki yang paling sering
terkena pada usia 23(an) sedangkan *anita yang paling sering terkena antara usia 03(43.
%ari mereka yang memiliki k!ndisi ini) 53(601 mengembangkan gejala(gejala yang
menetap selama lebih dari 4 minggu.
II,!, ;, Ti0ea juga sering disebut s+iati+a.
Gejala yang terjadi dapat disebabkan !leh beberapa sebab seperti bulging diskus ,disk
bulges-) spinal sten!sis) def!rmitas 7ertebra atau herniasi nukleus pulp!sus.
Radikul!pati dengan keluhan nyeri pinggang ba*ah sering didapatkan ,l!* ba+k
pain-
*, R.dikulo0.(i 9er7i9.l
Radikul!pati +er7i+al umunya dikenal dengan pin+hed ner7e# atau saraf
terjepit merupakan k!mpresi ada satu atau lebih radi= saraf uang halus pada leher.
Gejala pada radikul!pati +er7i+al seringnya disebabkan !leh sp!ndil!sis +er7i+al.
9, R.dikulo0.(i (or.k.l
Radikul!pati t!rakal merupakan bentuk yang relati7e jarang dari k!mpresi
saraf pada punggung tengah. %aerah ini tidak didesain untuk membengk!k sebanyak
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
14/38
lumbal atau +er7i+al. Dal ini menyebabkan area th!raks lebih jarang menyebabkan
sakit pada spinal. Namun) kasus yang sering yang ditemukan pada bagian ini adalah
nyeri pada infeksi herpes H!ster.
Pengetahuan anat!mi) pemeriksaan fisik diagn!stik dan pengetahuan berbagai
penyebab untuk radikul!pati sangat diperlukan sehingga diagn!sa dapat ditegakkan
se+ara dini dan dapat diberikan terapi yang sesuai.
Radiks anteri!r dan p!steri!r bergabung menjadi satu berkas di f!ramen inter7ertebral
yang disebut saraf spinal. 'aik iritasi pada serabut @ serabut saraf sens!rik di bagian radiks
p!steri!r maupun dibagian saraf spinal itu membangkitkan nyeri radikular yaitu nyeri yang
terasa berpangkal pada tingkat tulang belakang tertentu dan menjalar sepanjang ka*asan
dermat!mal radiks p!steri!r yang bersangkutan
%iskus pada daerah lumbalis menyebabkan iritasi radiks saraf yang terasa sebagai
nyeri dan parestesia pada segmen yang berkaitan. Kerusakan yang lebih berat dari radiks)
menyebabkan defisit sens!rik dan m!t!rik segmental.
Sindr!m lesi yang terbatas pada masing @ masing radiks lumbalis 8
o "/ 8 nyeri) kemungkinan parestesia pada dermat!m "/C paresis !t!t kuadriseps
fem!risC fefleks patela menurun atau menghilang
o "2 8 nyeri) kemungkinan parestesia atau hipalgesia pada dermat!m "2C paresis !t!t
kuadriseps dan tibialis anteri!rC refleks patela berkurang
o "0 8 nyeri) kemungkinan parestesia atau hipalgesia pada dermat!m "0C paresis dan
kemungkinan atr!fi !t!t ekstens!r halusis l!ngus) seperti juga !t!t ekstens!r
digit!rum bre7isC tidak ada refleks tibialis p!steri!r
S5 8 nyeri) kemungkinan parestesis atau hipalgesia pada dermat!m S5C paresis !t!t per!nealis
dan triseps suraeC hilangnya refleks tend!n A+hilles
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
15/38
II,!, =, P.(oisiolo+i
K!ntruksi punggung yang unik dapat memungkinkan fleksibilitas sementara yang
dapat melindungi sumsum tulang belakang se+ara maksimal. "engkungan tulang
belakang akan mengalami gun+angan 7ertikal pada saat berlari atau mel!mpat. 'atang
tubuh membantu menstabilkan tulang belakang. It!t( !t!t abd!minal dan t!raks sangat
penting pada akti7itas mengangkat beban. 'ila tidak pernah dipakai akan melemahkan
struktur pendukung ini. Ibesitas) masalah p!stur) dan peregangan berlebihan pendukung
tulang belakang dapat berakibat nyeri punggung.
%iskus inter7ertebralis akan mengalami perubahan sifat ketika usia bertambah tua.
Pada !rang muda) diskus tersusun atas fibr!kartilag! dengan matriks gelatinus. Pada
lanjut usia akan menjadi fibr!kartilag! yang padat dan tidak teratur. Pen!nj!lan diskus
atau kerusakan sendi dapat mengakibatkan penekanan pada akar saraf ketika keluar dari
kanalis spinalis) yang mengakibatkan nyeri yang menyebar sepanjang saraf.
Derniasi diskus inter7ertebra lumbal) sering terjadi pada daerah "2("0 dan "0(S5. "0
sering terkena karena mempunyai diameter radiks paling besar dan f!ramen inter7ertebranya
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
16/38
lebih sempit daripada lumbal lainnya. Pada pr!ses penuaan pada diskus inter7ebralis) maka
kadar +airan dan elastisitas diskus akan menurun. Keadaan ini mengakibatkan ruang diskus
inter7ebralis makin menyempit) fa+et j!in# makin merapat) kemampuan kerja diskus
menjadi makin buruk) annulus menjadi lebih rapuh.
Akibat pr!ses penuaan ini mengakibatkan se!rang indi7idu menjadi rentan mengidap
nyeri punggung ba*ah. Gaya yang bekerja pada diskus inter7ebralis akan makin bertambah
setiap indi7idu tersebut melakukan gerakan membungkuk) gerakan yang berulang(ulang
setiap hari yang hanya bekerja pada satu sisi diskus inter7ebralis) akan menimbulkan r!bekan
ke+il pada annulus fibr!sus) tanpa rasa nyeri dan tanpa gejala pr!dr!mal.
Jika terdapat pen!nj!lan di lateral diskus radik "2("0) dapat mempengaruhi daerah
ner7us "0 saja) tidak daerah "2. Namun jika terjadi di lateral diskus "0(S5) maka akan
mengenai ner7us daerah S5 saja.
%an jika terdapat pen!nj!lan pada bagian tengah diskus "2("0) maka akan berefek
pada "0) S5) S6) S/) bahkan ner7us sa+ral lainnya) tetapi tidak mengenai "2.
Herni. 1u9leus Pul0osus
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
17/38
Dernia nu+leus pulp!sus atau herniasi diskus) disebut juga ruptured) pr!lapsed atau
pr!truded dis+. Keadaan ini diketahui sebagai penyebab terbanyak ba+k pain dan nyeri
tungkai berulang. Kebanyakan terjadi di antara 7ertebra "0(S5. ?rekuensi yang kurang
terdapat di antara 7ertebra "2("0) "/("2) "6("/ dan "5("6. Jarang terdapat pada
7ertebra t!rakal) dan sering pada 7ertebra &0(&4 dan &4(&9. Penyebab biasanya terjadi
trauma fleksi) tapi pada beberapa penderita dapat berupa tanpa trauma.
Penyebab lain adalah ke+enderungan degenerasi dis+us inter7ertebral bertambah)
sesuai dengan meningkatnya umur) dapat mengenai daerah +er7ikal dan lumbal pada
penderita yang sama. Derniasi nu+leus merupakan t!nj!lan yang lunak) tetapi suatu *aktu
mengalami perubahan menjadi fibr!kartilag!) akhirnya menjadi t!nj!lan kalsifikasi.
Kebanyakan kasus berumur antara 63(42 tahun dan tersering pada umur /3(/ tahun.
Setelah umur 23 tahun frekuensinya menurun. "aki(laki memiliki dua kali lipat
kemungkinan untuk menderita DNP berbanding *anita. Nukleus pulp!sus yang men!nj!l
melalui annulus fibr!sus yang r!bek biasanya pada sis d!rs!lateral satu sisi atau sisi
lainnya ,kadang(kadang pada bagian d!rs!medial- menyebabkan penekanan pada radiks
atau radiks(radiks.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
18/38
Gambar 4. %iskus Derniasi
Kelainan tulang belakang seperti hernia nukleus pulp!sus atau diskus hernia) sten!sis
kanalis) sp!ndyl!listhesis dapat mengganggu jalan radiks dan saraf spinal) sehingga
menimbulkan nyeri.
Ti0e > (i0e nyeri 0in++.n+ :
5. Nyeri pinggang yang berasal dari stuktur lumb!sakral
Nyeri yang berasal dari stuktur ini menetap dan kurang jelas terl!kalisir) tapi sering
dirasakan sekitar daerah yang terkena. 'ila berat akan disertai spasme !t!t sekitarnya
dan ini akan menambah nyeri. Pasien mengenal p!sisi mana yang enak dan yang
menimbulkan nyeri. Tekanan dan ket!kan pada daerah lesi menimbulkan nyeri.
6. Nyeri yang berasal dari spasme !t!t) sifatnya seperti menekan dan !t!t terasa kram
dan nyeri) kadang @ kadang dapat diraba benj!lan dan k!ntraksi !t!t l!kal.
/. Nyeri rujukan dapat berupa nyeri tulang belakang dirujuk ke struktur e=tra7ertebral)
misalnya daerah pantat dan !t!t fleks!r tungkai ba*ah atau nyeri dari !rgan
abd!minal dan pel7is , !7arium) uterus) pr!stat) +!l!n - dirujuk ke pinggang. Sifat
nyeri ini biasanya difus) kadang @ kadang lebih ke permukaan atau seperti di bakar.
>ntensitas nyeri sesuai dengan beratnya lesi primernya.
2. Nyeri yang berasal dari radiks atau saraf spinal) biasanya lebih hebat dari nyeri
rujukan dan mempunyai sifat menjalar baik dari pr!ksimal ke distal atau sebaliknya.
Nyeri bersifat tajam dan diperhebat !leh gerakan) batuk) mengedan) atau nyeri. >nidapat terjadi atas latar belakang nyeri yang samar @ samar sebelumnya.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
19/38
Tu)or )edull. s0in.lis
Tum!r di daerah lumb!sakral dapat terjadi pada k!nus medularis dan kauda e
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
20/38
S0ondilolisis d.n S0ondiloli(esis
Sp!ndil!lisis adalah pr!ses degeneratif pada k!lumna 7ertebra dan berhubungandengan jaringan lunak. >a adalah garis litik yang menyilang pars interartikularis yaitu
daerah antara pr!sesus artikularis superi!r dan inferi!r. Dal ini ditandai dengan defek
stru+tural dari spina meliputi lamina atau neural ar+h dari 7ertebra. 'agian yang paling
sering dipengaruhi adalah spina lumbal. %efek ini terjadi pada bagian lamina di antara
superi!r dan inferi!r arti+ular fa+ets yang disebut pars interartikularis. Tekanan mekanis
dapat menyebabkan 7ertebra yang bersangkutan dapat bergeser mengakibatkan f!r*ard
displa+ement dari defisiensi 7ertebra yang disebut sp!ndyl!listhesis.
?akt!r keturunan memainkan peranan penting) dan diduga disebabkan fraktur karena
stress berulang. Akibat dari t!rsi!nal dan r!tasi!nal stress) mikr!fraktur dapat terjadi pada
tempat yang dipengaruhi dan bahkan menyebabkan dis!lusi pada pars interartikularis.
Lang paling sering mengalami sp!ndil!lisis dan sp!ndilisthesis adalah 7ertebra "0.
Sp!ndyl!lithesis dibagi menjadi empat kel!mp!k berdasarkan persentase terjadinya
slip atau tergelin+ir. %erajat pergeseran se+ara klinis dihitung dari hubungan 7ertebra
bagian superi!r terhadap 7ertebra bagian inferi!r. Pergeseran sampai 601 merupakan
derajat >) 60(031 derajat >>) 03(901 derajat >>>) lebih dari 901 derajat >B. Terdapat lima
tipe sp!ndil!lithesis) yaitu 8
Tipe > 8 K!ngenital sp!ndil!lithesis
Tipe >> 8 >sthmik sp!ndil!lithesis
Tipe >>> 8 %egeneratif sp!ndil!lithesis
Tipe >B 8 Traumatik sp!ndil!lithesis
Tipe B 8 Pat!l!gik sp!ndil!lithesis
K!ngenital sp!ndil!lithesis atau displastik sp!ndil!listhesis merupakan pr!ses
sekunder dari defek k!ngental pada sa+ral superi!r atau inferi!r faset "0 atau keduanya
dengan pergeseran yang bertahap pada 7ertebra "0. Pada tipe isthmik sp!ndil!lithesis lesi
terdapat pada isthmus atau pars interartikularis. %egeneratif sp!ndil!listhesis timbul
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
21/38
karena pr!ses degenerasi pada sendi faset lumbal) sering pada usia tua. Traumatik
sp!ndil!lithesis berhubungan dengan fraktur elemen p!steri!r ,pedikel) lamina atau
faset-. Pat!l!gik sp!ndil!lithesis timbul karena kelemahan struktur tulang) sekunder dari
pr!ses penyakit tum!r atau penyakit tulang lain.
Gambar 9. Pergeseran pada Gambar M. Sp!ndil!lithesis
sp!ndil!lithesis Grade >
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
22/38
S(enosis s0in.l
Pada sten!sis spinal) +analis spinal mungkin se+ara +!ngenital sempit atau
menyempit karena pen!nj!lan annulus) hipertr!fi faset) atau ligament l!ngitudinal
p!steri!r yang tebal atau mengeras entrapping# satu ner7us yang mengandung
beberapa radi=. Penyempitan kanalis lumbalis dapat disebabkan !leh pedikel yang
pendek karena +!ngenital) lamina dan faset yang tebal) kur7a s+!li!sis dan l!rd!tik.
Kebanyakan kasus idi!patik meskipun banyak k!ndisi yang berhubungan dengan
lumbar kanal sten!sis dan sering terjadi pada usia pertengahan dan usia tua."umbar
kanal sten!sis dan sering terjadi pada usia pertengahan dan usia tua.
Gambar 8 Sten!sis Kanalis
Gambar 53 8 Spinal sten!sis
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
23/38
Tr.u).(ik dislok.si
Pada traumati+ yang menimbulkan disl!kasi dari fa+et j!int 7ertebra akan menimbulkan
nyeri punggung yang hebat. Keadaan ini akan meyebabkan penyempitan f!ramen
inter7ertebal) sehingga radi= dan jaringna yang berdekatan mengalami iritasi den
k!mpresi di dalam kanalnya dengan gejal(gejala radikuler.
Ko)0resi r.k(ur
%efisit neur!l!gy pada k!mpresif fraktur) bilCa terjadi penekanan pada radi= atau
penyempitan pada f!ramen inter7ertebral yang dapat mengenai satu atau lebih radi=.
Skoliosis
$mumnya pada !rang de*asa dengan keluhan utama nyeri punggung. Sering
berhubungan dengan lengkungan lumbal dan lengkungan t!rak!lumbal. Nyeri disebabkan
!leh pr!ses degeneratif pada fa+et j!int lengkungan itu sendir.
Proses ko)0resi 0.d. (hor.k.l d.n lu)*.l s0in.lis
S0ondili(is (u*erkulos.
Sp!ndilitis tuberkul!sa sering terjadi pada 7ertebra t!rakal dan lumbal. Bertebra yang
sering terinfeksi adalah t!rak!lumbal TM("/. 'agian anteri!r 7ertebra lebih sering terinfeksi
dibandingkan bagian p!steri!r dengan gejala a*al berupa nyeri radikuler yang dikenal
sebagai nyeri interk!stalis.
Perjalanan infeksi pada 7ertebra dimulai dengan setelah terjadi fase hemat!gen atau
reakti7asi kuman d!rman. 'asil masuk ke k!rpus 7ertebra melalui jalur arteri dan penyebaran
berlansung se+ara sistemik sepanjang arteri ke perifer termasuk ke dalam k!rpus 7ertebra
yang berasal dari arteri segmentalis interk!stal. %i dalam k!rpus) arteri ini berakhir sebagai
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
24/38
end artery tanpa anast!m!ses sehingga perluasan infeksi k!rpus 7ertebra sering dimulai pada
daerah paradiskal.
Jalur kedua adalah melalui pleksus 'ats!n) suatu anyaman 7ena epidural dan peridural.
Bena dari k!rpus 7ertebra mengalir ke pleksus 'ats!n pada peri7ertebral. Bena dari k!rpus
ke luar melalui bagian p!steri!r. Pleksus ini beranast!m!se dengan 7ena dasar !tak) dinding
dada) interk!stal) lumbal) dan 7ena pel7is. Aliran retr!grade yang dapat terjadi akibat
perubahan tekanan dinding dada dan abd!men dapat menyebabkan basil menyebar dari
infeksi tuberkul!sa yang berasal dari !rgan di daerah aliran 7ena tersebut.
Jalur ketiga adalah dari abses para7ertebral yang telah terbentuk dan menyebar sepanjang
ligamentum l!ngitudinal anteri!r dan p!steri!r ke k!rpus 7ertebra yang berdekatan. >nfeksi
pada k!rpus 7ertebra berlanjut menjadi nekr!sis dan destruksi sehingga pada bentuk sentral
dapat terjadi k!mpresi sp!ntan akibat trauma) sedangkan pada bentuk paradiskus akan
menimbulkan k!mpresi) iskemi dan nekr!si diskus. Pada bentuk anteri!r terjadi destruksi dari
k!rpus di bagian anteri!r sehingga k!rpus 7ertebra menjadi bentuk baji dan pasien
diperhatikan adanya gibbus f!rmati!n# apabila pr!ses ini telah berjalan lama. Gangguan
neur!l!gist yang terjadi pada fase a*al adalah akibat penekanan !leh pus) perkejuan atau
jaringan granulasi dengan nyeri sebagai keluhan pertama yang mun+ul. Nyeri dapat dirasakan
terl!kalisir di sekitar lesi atau berupa nyeri menjalar sesuai saraf yang terkena.
Proses inl.).si
8ull.inenfluks makr!fag didahului dengan infiltrasi !leh limf!sit
yang berperan di dalam pr!ses destruksi. Akhirnya +irri infiltrasi sel radang dan demyelinasi
segmental dan bebrapa derajat dari degenerasi *allerian. >nfiltrasi kadang(kadang menyebar
melalui saraf kanalis) radi= anteri!r dan p!steri!r) gangli!n radi= p!steri!r)dan sepanjang
keseluruhan saraf perifer. >nfiltrasi dari sel(sel radang juga dijumpai dalam kelenjar limfe)
hati) limfa) jantung dan !rgan(!rgan lainnya) ini menunjukkan suatu penyakit sistemik.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
25/38
Fanifestasi penyakit berupa hasil suatu reaksi imun!l!gik. 'iasanya penyakit ini didahului
!leh infeksi 7irus e=anthema) dan penyakit(penyakit 7irus lainnya.
Derpes !ster
Derpes !ster juga dikenal sebagai A+ute >nflammat!ry demyelinating P!lyradi+ul!pathy
disebabkan !leh 7ari+ella 7irus. %apat terjadi di semua tempat) semua musim) emua umur
pada kedua jenis kelamin. Penyakit ini mempunyai p!la dan bentk yang tetap. >nfiltrasi
menyebar melalui saraf kranialis) radi= anteri!r dan p!steri!r) gangli!n radi= p!steri!r) dan
sepanjang keseluruhan saraf perifer. Fanifestasi penyakit ini merupakan hasil suatu reaksi
imun!l!gik yang biasanya didahului dengan infeksi 7irus e=anthema dan penyakit(penyakit
7irus lainnya terutama pada keadaan imun!supresif.
Peny.ki( De+ener.(i
Peny.ki( Di.*e(es Melli(us
Pasien(pasien yang menderita diabetes mellitus merupakan predisp!sisi dari berbagai
ma+am gangguan saraf perifer berupa peripheral neur!pathy# yang +enderung pr!gresif danirre7ersible. Terutama p!lineur!pati distal sens!ris simetris. Neur!pati asimetrik juga dapat
mun+ul seperti m!n!neuritis multik!mpleks) sensiti7e terhadap k!mpresi atau neur!pati
karena jeratan ,entrapment- dan radikul!pleks!pati akut ,lumbal pleks!pati-. Dal ini
disebabkan !leh gangguan metab!li+ dan 7askuler.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
26/38
II,!, #, M.nies(.si Klinis R.dikulo0.(i
Se+ara umum) manifestasi klinis radikul!pati adalah sebagai berikut 8
5. Rasa nyeri berupa nyeri tajam yang menjalar dari daerah parasentral dekat 7ertebrahingga ke arah ekstremitas. Rasa nyeri ini mengikuti p!la dermat!mal. Nyeri bersifat
tajam dan diperhebat !leh gerakan) batuk) mengedan) atau bersin.
6. Paresthesia yang mengikuti p!la dermat!mal.
/. Dilang atau berkurangnya sens!rik ,hipesthesia- di permukaan kulit sepanjang
distribusi dermat!m radiks yang bersangkutan.
2. Kelemahan !t!t(!t!t yang dipersarafi radiks yang bersangkutan.
0. Refles tend!n pada daerah yang dipersarafi radiks yang bersangkutan menurun atau
bahkan menghilang.
Gejala radikul!pati tergantung pada l!kasi radiks saraf yang terkena ,yaitu pada
ser7ikal) t!rakal) atau lumbal-. Nyeri radikular yang bangkit akibat lesi iritatif di radiks
p!steri!r tingkat ser7ikal dinamakan brakialgia) karena nyerinya dirasakan sepanjang lengan.
%emikian juga nyeri radikular yang dirasakan sepanjang tungkai dinamakan iskialgia) karena
nyerinya menjalar sepanjang perjalanan n.iskiadikus dan lanjutannya ke perifer. Radikul!pati
setinggi segmen t!rakal jarang terjadi karena segmen ini lebih rigid daripada segmen ser7ikal
maupun lumbal. Jika terjadi radikul!pati setinggi segmen t!rakal) maka akan timbul nyeri
pada lengan) dada) abd!men) dan panggul.
M.nies(.si klinis r.dikulo0.(i 0.d. d.er.h lu)*.l .n(.r. l.in :
Rasa nyeri pada daerah sakr!iliaka) menjalar ke b!k!ng) paha) hingga ke betis) dan
kaki. Nyeri dapat ditimbulkan dengan Balsa7a maneu7ers ,seperti 8 batuk) bersin)
atau mengedan saat defekasi-.
Pada ruptur diskus inter7ertebra) nyeri dirasakan lebih berat bila penderita sedang
duduk atau akan berdiri. Ketika duduk) penderita akan menjaga lututnya dalam
keadaan fleksi dan menumpukan berat badannya pada b!k!ng yang berla*anan.
Ketika akan berdiri) penderita men!pang dirinya pada sisi yang sehat) meletakkan
satu tangan di punggung) menekuk tungkai yang terkena ,Fin!rs sign-.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
27/38
Nyeri mereda ketika pasien berbaring. $mumnya penderita merasa nyaman dengan
berbaring telentang disertai fleksi sendi +!=ae dan lutut) dan bahu disangga dengan
bantal untuk mengurangi l!rd!sis lumbal. Pada tum!r intraspinal) nyeri tidak
berkurang atau bahkan memburuk ketika berbaring.
Gangguan p!stur atau kur7atura 7ertebra. Pada pemeriksaan dapat ditemukan
berkurangnya l!rd!sis 7ertebra lumbal karena spasme in7!lunter !t!t(!t!t
punggung. Sering ditemui sk!li!sis lumbal) dan mungkin juga terjadi sk!li!sis
t!rakal sebagai k!mpensasi. $mumnya tubuh akan +!nd!ng menjauhi area yang
sakit) dan panggul akan miring) sehingga sendi +!=ae akan terangkat. 'isa saja
tubuh penderita akan bungkuk ke depan dan ke arah yang sakit untuk menghindari
stret+hing pada saraf yang bersangkutan. Jika iskialgia sangat berat) penderita akan
menghindari ekstensi sendi lutut) dan berjalan dengan bertumpu pada jari kaki
,karena d!rsifleksi kaki menyebabkan stret+hing pada saraf) sehingga memperburuk
nyeri-. Penderita bungkuk ke depan) berjalan dengan langkah ke+il dan semifleksi
sendi lutut disebut Neris sign.
Ketika pasien berdiri) dapat ditemukan gluteal f!ld yang menggantung dan tampak
lipatan kulit tambahan karena !t!t gluteus yang lemah. Dal ini merupakan bukti
keterlibatan radiks S5.
%apat ditemukan nyeri tekan pada s+iati+ n!t+h dan sepanjang n.iskiadikus.
Pada k!mpresi radiks spinal yang berat) dapat ditemukan gangguan sensasi)
paresthesia) kelemahan !t!t) dan gangguan refleks tend!n. ?asikulasi jarang terjadi.
Dernia Nu+leus Pulp!sus ,DNP- biasanya terletak di p!ster!lateral dan
mengakibatkan gejala yang unilateral. Namun bila letak hernia agak besar dan
sentral) dapat menyebabkan gejala pada kedua sisi yang mungkin dapat disertai
gangguan berkemih dan buang air besar.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
28/38
Gambar 5/. Penjalaran nyeri pada radikul!pati lumbal
T.*el 6, 2o))on Roo( Syndro)es o In(er7er(e*r.l Dis9 Dise.se
Dis9
s0.9e
"/(2 "2(0 "0(S5 &2(0 &4(9 &9(T5
Roo(
.e9(ed
"2 "0 S5 &0 &9 &M
Mus9les
.e9(ed
Ouadri+eps Per!neals)
anteri!r
tibial)
e=tens!r
hallu+is
l!ngus
Gluteus
ma=imus)
gastr!+ne
mius)
plantar
fle=!r !ft!es
%elt!id)
bi+eps
Tri+eps)
*rist
e=rens!rs
>ntrinsi+
hand
mus+les
Are. o
0.in
.nd
sensory
loss
Anteri!r
thigh)
medial shin
Great t!e)
d!rsum !f
f!!t
"ateral
f!!t) small
t!e
Sh!ulder)
anteri!r
arm)
radial
f!rearm
Thumb)
middle
fingers
>nde=)
f!urth
fifth
finger
Rele?
.e9(ed
Knee jerk P!steri!r
tibial
Ankle jerk 'i+eps Tri+eps Tri+eps
S(r.i+h(
le+
r.isin+
Fany n!t
in+rease
pain
Aggra7ates
r!!t pain
Aggra7ate
s r!!t pain
( ( (
II,!, $, An.)nesis d.n 0e)eriks..n isis
http://www.neuroanatomy.wisc.edu/SClinic/Radiculo/sciatica.htm8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
29/38
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
30/38
Sebelum melakukan pemeriksaan fisik) adalah penting untuk melakukan anamnesa
terlebih dahulu. Dal ini dilakukan untuk mengetahui hubungan dengan trauma atau infeksi
dan rekurensi. Darus ditanyakan karakter nyeri) distribusi dan penjalarannya) adanya
paresthesia dan gangguan subjektif lainnya) adanya gangguan m!t!rik ,seperti kelemahan
dan atr!fi !t!t-. Juga perlu diketahui gejala lainnya seperti gangguan pen+ernaan dan
berkemih) anestesia rektalgenital.
Pemeriksaan fisik yang lengkap adalah penting. Penting untuk memperhatikan
abn!rmalitas p!stur) def!rmitas) nyeri tekan) dan spasme !t!t. Pada pemeriksaan neur!l!gis
harus diperhatikan 8
Gangguan sens!rik ,hipesthesia atau hiperesthesia-. Perlu dibedakan gangguan saraf
perifer atau segmental.
Gangguan m!t!rik ,pemeriksaan kekuatan !t!t) atr!fi) fasikulasi) spasme !t!t-.
Perubahan refleks.
Prosedur di.+nos. khusus un(uk 0e)eriks..n r.dikulo0.(i lu)*.l .n(.r. l.in :
6, L.se+ue@s si+n
Pemeriksaan dilakukan dengan 8 pasien berbaring) se+ara pasif lakukan fleksi sendi
+!=ae) sementara lutut ditahan agar tetap ekstensi. ?leksi pada sendi +!=ae dengan lutut
ekstensi akan menyebabkan stret+hing n.iskiadikus. %engan tes ini) pada radikul!pati
lumbal) sebelum tungkai men+apai ke+uraman 93U) akan didapatkan nyeri ,terkadang juga
disertai dengan baal dan paresthesia- pada s+iati+ n!t+h disertai nyeri dan hipersensitif
sepanjang n.iskiadikus.
Straight(leg(raising(test 8 dilakukan dengan met!de seperti Kernigs sign.
'ila kedua pr!sedur tersebut p!sitif) mengindikasikan terdapat iritasi meningen atau
iritasi radiks lumb!sakral.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
31/38
'!nnets phen!men!n merupakan m!difikasi "asegues test) yang mana nyeri akan
lebih berat atau lebih +epat mun+ul bila tungkai dalam keadaan adduksi dan end!r!tasi.
Pr!sedur lain yang merupakan m!difikasi "asegues test adalah 'ragards sign
,"asegue disertai dengan d!rs!fleksi kaki- dan Si+ards sign ,"asegue disertai dengan
d!rs!fleksi jari(5 kaki-. Pada kasus yang ringan) pemeriksaan dengan "asegue dapat
menunjukkan hasil negatif. %engan m!difikasi ini) stret+hing n.iskiadikus di daerah tibial
meningkat) sehingga memperberat nyeri. Gabungan 'ragards sign dan Si+ards sign
disebut Spurlings sign.
Gambar 54 . Test "asegue
Gambar 59. Spurlings sign
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
32/38
!, Tes( L.se+ue sil.n+
Pada beberapa pasien radikul!pati lumbal) iskialgia pada tungkai yang sakit dapat
dipr!7!kasi dengan mengangkat tungkai yang sehat dalam p!sisi lurus.
Test I&!nell 8 dilakukan "asegue test pada tungkai yang sehat) nyeri dapat dirasakan
pada sisi yang sehat ,?ajersHtajns sign-) namun dengan derajat yang lebih ringan.
Selanjutnya pemeriksaan ini dilakukan pada tungkai yang sakit. Kemudian dilakukan
se+ara bersamaan pada kedua kaki. Selanjutnya tungkai yang sehat direndahkan
mendekati tempat tidurC hal ini akan menyebabkan eksaserbasi nyeri) kadang juga disertai
dengan paresthesia.
'eberapa ahli menyatakan pemeriksaan ini pat!gn!m!nik untuk herniasi diskus
inter7ertebra.
%, 1er7e 0ressure si+n
Pemeriksaan dilakukan dengan 8 "asegues test dilakukan hingga penderita merasakan
nyeri) kemudian lutut difleksikan 63U) dilanjutkan dengan fleksi sendi +!=ae dan
penekanan n.tibialis pada f!ssa p!plitea) hingga penderita mengeluh nyeri. Test ini p!sitif
bila terdapat nyeri tajam pada daerah lumbal) b!k!ng sesisi) atau sepanjang n.iskiadikus.
;, Tes( 4ie(s d.n 1.zi+er
Feningkatnya tekanan intrakranial atau intraspinal dapat menimbulkan nyeri
radikular pada pasien dengan spa+e !++upying lessi!n yang menekan radiks saraf.
Tekanan dapat meningkat dengan batuk) bersin) mengedan) dan dengan k!mpresi 7ena
jugularis. Tekanan harus dilakukan hingga penderita mengeluh adanya rasa penuh di
kepalanya) dan tes ini tidak b!leh dianggap negatif hingga 7en!us return dihambat selama
6 menit. K!mpresi 7ena jugularis juga dapat dilakukan dengan sphygm!man!meter +uff)
dengan tekanan 23 mmDg selama 53 menit ,NaffHigers test-. Penderita dapat berbaring
atau berdiri. Pada pasien ruptur diskus inter7ertebra) akan didapatkan nyeri radikular pada
radiks yang bersangkutan.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
33/38
Sensorik
Penting di+atat bila ada gangguan sens!rik dengan batas jelas. Namun
seringkali gangguan sens!rik tidak sesuai dermat!mal atlas anat!mik.
Dal ini disebabkan !leh adanya daerah persarafan yang bertumpang tindih satu sama
lain. Pemeriksaan ini juga menunjukkan tingkat subyekti7itas yang tinggi.
II,!, , Pe)eriks..n Penun-.n+ R.dikulo0.(i
Radikul!pati dapat didiagn!sa dari menifestasi klinis yang khas) seperti rasa nyeri)
baal) atau paresthesia yang mengikuti p!la dermat!mal. Namun demikian gejala(gejala
tersebut dapat disebabkan !leh banyak hal) sehingga untuk menentukan penatalaksanaan
radikul!pati) diperlukan beberapa pemeriksaan penunjang) antara lain 8
., Ron(+en
Tujuan utama f!t! p!l!s R!entgen adalah untuk mendeteksi adanya kelainan
struktural. Seringkali kelainan yang ditemukan pada f!t! r!entgen penderita radikul!pati
juga dapat ditemukan pada indi7idu lain yang tidak memiliki keluhan apapun.
*, MRI2T S9.n
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
34/38
FR> merupakan pemeriksaan penunjang yang utama untuk mendeteksi kelainan
diskus inter7ertebra. FR> selain dapat mengidentifikasi k!mpresi medula spinalis dan
radiks saraf) juga dapat digunakan untuk mengetahui beratnya perubahan degeneratif
pada diskus inter7ertebra. %ibandingkan dengan &T S+an) FR> memiliki keunggulan)
yaitu adanya p!t!ngan sagital) dan dapat memberikan gambaran hubungan diskus
inter7ertebra dan radiks saraf yang jelasC sehingga FR> merupakan pr!sedur skrining
yang ideal untuk menyingkirkan diagn!sa banding gangguan struktural pada medula
spinalis dan radiks saraf.
&T S+an dapat memberikan gambaran struktur anat!mi tulang 7ertebra dengan baik)
dan memberikan gambaran yang bagus untuk herniasi diskus inter7ertebra. Namun
demikian sensiti7itas &T S+an tanpa myel!graphy dalam mendeteksi herniasi masih
kurang bila dibandingkan dengan FR>.
9, Myelo+r.i
Pemeriksaan ini memberikan gambaran anat!mik yang detail) terutama elemen !sseus
7ertebra. Fyel!grafi merupakan pr!ses yang in7asif karena melibatkan penetrasi pada
ruang subara+hn!id. Se+ara umum myel!gram dilakukan sebagai test pre!peratif)
seringkali dilakukan bersama dengan &T S+an.
d, 1er7e 2on9u9(ion S(udy 12S'/ d.n Ele9(ro)yo+r.0hy
EM8'
N&S dan EFG sangat membantu untuk membedakan asal nyeri atau untuk
menentukan keterlibatan saraf) apakah dari radiks) pleksus saraf) atau saraf tunggal.
Selain itu pemeriksaan ini juga membantu menentukan l!kasi k!mpresi radiks saraf.
Namun bila diagn!sis radikul!pati sudah pasti se+ara pemeriksaan klinis) maka
pemeriksaan elektr!fisi!l!gis tidak dianjurkan.
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
35/38
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
36/38
Terbukti adanya k!mpresi radiks berdasarkan pemeriksaan neur!fisi!l!gik
dan radi!l!gik.
II,!, 6", Pro+nosis
Ou! ad Bitam 8 Ad '!nam
Ou! ad ?un+ti!nam 8 Ad '!nam
Ou! ad Sanati!nam 8 Ad '!nam
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
37/38
BAB III
KESIMPULA1
>ndi7idu dengan radi+ul!pati lumbal perlu memiliki pemahaman tentang eti!l!gi
kemungkinan rasa sakit mereka. Temuan Pemeriksaan pasien dengan akut "'P sering bisa
sugestif) meskipun tidak ada temuan klinis atau sejarah telah ditemukan se+ara signifikan
berk!relasi dengan generat!r nyeri dik!nfirmasi.
Tinjau anat!mi dasar dan bi!mekanik tulang belakang dengan pasien. %iskusikaneti!l!gi gejala pasien. Juga membahas ren+ana pera*atan) termasuk deskripsi dari studi
pen+itraan direk!mendasikan) !bat(!batan) suntikan) dan latihan terapi. Tinjau p!stur tubuh
yang tepat) bi!mekanik tulang belakang dalam kegiatan hidup sehari(hari) dan met!de
sederhana untuk mengurangi gejala(gejala pasien. >nstruksi(instruksi a*al dan sederhana
memungkinkan pasien untuk menjadi peserta aktif dalam peng!batan karena ia berkembang
menjadi pr!gram rumah lebih k!mprehensif latihan.
Pasien harus memahami bah*a mereka membuat k!mitmen seumur hidup untuk
pr!gram latihan mereka pera*atan) karena yang paling penting fakt!r risik! epis!de masa
depan nyeri punggung adalah epis!de sebelumnya. Pasien pendidikan harus dianggap sebagai
pr!ses yang berkelanjutan yang harus terus disempurnakan. Pendidikan diarahkan harus terus
sampai pasien mandiri dalam bukunya atau pr!gram latihan pemeliharaan nya
8/14/2019 119159387-referat-Radikulopati-lumbal
38/38
DAFTAR PUSTAKA
6, M.rd-ono/ ).h.r.Neurologi Klinis Dasar. %ian Rakyat) Jakarta86332. /66.
!, h((0:e)edi9ine,)eds9.0e,9o).r(i9le&="!=
Recommended