41
1 1 Disain Disain Pabrik Pabrik Kimia Kimia (Flow (Flow - - Sheeting) Sheeting) mahfud@chem mahfud@chem - - eng.its.ac.id eng.its.ac.id

Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

11

DisainDisain PabrikPabrik KimiaKimia(Flow(Flow--Sheeting)Sheeting)

mahfud@[email protected]

Page 2: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

22

PengantarPengantar FlowFlow--sheetingsheeting

• Flow-sheet merupakan dokumen kunci didalam disainpabrik

• Flow-sheet menunjukkan– Susunan peralatan yang dipilih untuk menjalankan proses– Aliran-aliran dari laju alir dan komposisi– Kondisi operasi

• Flow-sheet merupakan model dalam bentuk diagram dari suatu proses disebut juga sebagai Process Flow Diagram (PFD)

• Flow-sheet akan digunakan oleh– Bagian perencana sebagai dasar dari rancangannya– Bagian operator untuk menyiapkan manual operasi dan training

operator

Page 3: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

33

PenyajianPenyajian FlowFlow--SheetSheet• Karena proses flow-sheet merupakan dokumen kunci

tentang proses, maka penyajiannya harus jelas, komprehensip, akurat dan lengkap.

• Berbagai hal tentang flow-sheet akan dibahas sbb: – Blok diagram– Representasi gambar– Penyajian aliran laju alir– Informasi yang dicantumkan– Layout– Presisi data– Dasar Perhitungan– Proses Batch– Utilitas– Identifikasi Peralatan

Page 4: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

44

BlokBlok diagramdiagram• Blok diagram adalah bentuk penyajian yang paling

sederhana, untuk menggambarkan aliran proses.• Tiap blok dapat merepresentasikan suatu peralatan tunggal

atau tahapan lengkap dari proses• Untuk proses yang komplek, kegunaannya dibatasi untuk

menunjukkan proses secara global, dipecah-pecah menjaditahapan-tahapan utama

• Berguna untuk menyajikan suatu proses dalam bentukyang sederhana dalam laporan atau texbook, tetapipenggunaanya terbatas sebagai engineering documents

• Garis-garis aliran dan komposisi dapat ditunjukkan padasekitar garis-garis yang berdekatan atau ditabelkan secaraterpisah.

• Blok dapat berbentuk apasaja, umumnya campuran persegiempat dan lingkaran

Page 5: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

55

ContohContoh BlokBlok DiagramDiagram

Page 6: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

6

LPG RECOVERY

N H T20 MBSD

WAX PLANT150 TON/HARI

PLATFORMER20 MBSD

L P G

W A X

MOGAS

KEROSENE / AVTUR

GAS OIL

H2 PLANT-B34 MMSCFD KOMPONEN

LSWR

H.NAPHTHA

GAS / LPG

L.NAPHTHA

H.NAPHTHA

KEROSENE

GAS OIL

GAS / LPG

REFORMATE

L.NAPHTHA

H.NAPHTHA

GAS OIL

L.NAPHTHA

H.NAPHTHA

GAS OIL

KEROSENE / AVTUR

HVGO

LVGOL.RESIDUE

S.RESIDUE

Crude

NAT.GAS

CDU-V

60 MBSD

HVU-II81 MBSD

HVU-III25 MBSD

HCU-A27,5 MBSD

HCU-B27,5 MBSD

CDU-IV

200 MBSD

LPG

FLARE

H2 PLANT-A34 MMSCFD H2

KEROSENE

Crude

Page 7: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

77

RepresentasiRepresentasi gambargambar• Pada flow-sheet detail yang digunakan untuk

perancangan dan operasi, peralatan umumnya digambardalam bentuk yang mewakili gambar sesungguhnya

• Untuk dokumen tender atau bosur perusahaan, gambarsesungguhnya yang berskala kadangkala digunakan, tetapi yang lebih umum dalam penyajian yang lebihsederhana

• Bentuk-bentuk gambar dan simbol-simbol adastandarisasinya :– BS (British Standard)– ANSI (American National Standard Institute)– AFNOR (France standar)– JIS (Japan International Standar)– SII

Page 8: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

88

NAPTHA HYDRO TREATER

Page 9: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

99

PenyajianPenyajian aliranaliran lajulaju aliralir• Data laju alir untuk tiap-tiap komponen, pada

aliran total dan persentase komposisi dapatdigambarkan pada flow-sheet dengan berbagaicara :– Metode yang sederhana, untuk proses yang

sederhana dengan jumlah peralatan yang relatifsedikit, data ditabelkan sepanjang garis-garis aliran. Data yang ditampilkan terbatas dan relatif sulit untukmerubah atau menambah data

– Metode yang lebih baik adalah dengan memberinomor aliran dan data-data ditabelkan dibawah flow-sheet. Metode ini umumnya digunakan oleh disainerprofessional.

Page 10: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1010

ContohContoh penyajianpenyajian data data aliranaliran sederhanasederhana

Page 11: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1111

ContohContoh penyajianpenyajian data data aliranaliran sederhanasederhana

Page 12: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1212

ContohContoh penyajianpenyajian data data aliranaliran dengandengan tabeltabel

Page 13: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1313

ContohContoh penyajianpenyajian data data aliranaliran dengandengan tabeltabel

Page 14: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1414

InformasiInformasi yang yang dicantumkandicantumkan• Jumlah data yang dicantumkan pada flow-sheet tegantung pada

kebiasaan dan praktek disain tertentu.• Secara umum dapat dikategorikan menjadi Informasi essential

(yang harus ditampilkan) dan informasi optional (yang boleh adaatau tidak)

• Informasi Essensial :– Komposisi aliran (flow-rate individual component dalam kg/h atau

komposisi aliran dalam fraksi berat)– Laju alir total, kg/h– Suhu aliran– Tekanan operasi aliran

• Informasi Optional :– Komposisi molar– Sifat-sifat fisik (densitas, viskositas)– Nama aliran– Enthalpy aliran

Page 15: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1515

LayoutLayout• Urut-urutan peralatan utama ditunjukkan secara simbolik di dalam

flow-sheet mengikuti rencana plant-layout. Beberapa licensor menampilkan alat-alat tambahan seperti pompa dan heat exchanger

• Peralatan semestinya digambar kira-kira sesuai dengan skala. Beberapa licensor mementingkan kejelasan (clarity), alat-alat utamadigambar secara kasar proportional, sedang alat-alat tambahandigambar tidak proportional

• Tabel data aliran dapat diletakkan diatas atau dibawah layout peralatan. Praktek umumnya diletakkan dibagian bawah

• Informasi setiap aliran dibuat selengkap mungkin, tidak adaambiguity. Tujuan dari pembuatan flow-sheet untuk menunjukkanfungsi dari tiap unit proses, bahkan untuk menunjukkan jika tidakmemiliki fungsi

Page 16: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1616

PresisiPresisi datadata

• Aliran total dan komponen tidak perlu dibuatpesisi tinggi dalam flowsheet, paling tidak 1 angka dibelakang koma.

• Apabila aliran begitu kecil, dibuat beberapaangka dibelakang koma. Jika sangat kecil ditulisdengan “TRACE” atau tetap dikosongi (jangandiberi angka nol)

• Jika komposisi trace komponen menjadiconstraint dalam proses maka nyatakan dalamsatuan ppm.

Page 17: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1717

DasarDasar PerhitunganPerhitungan

• Adalah suatu cara yang baik (good practice) untuk menunjukkan basis yang digunakan untukperhitungan flowsheet. Hal ini termasuk : – jam operasi per tahun, – yield reaksi, – suhu referensi untuk neraca panas, dan– beberapa asumsi yang digunakan

Page 18: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1818

ProsesProses BatchBatch• Flowsheet untuk proses batch umumnya

menunjukkan jumlah yang diperlukan untukmenghasilkan setiap batch

• Apabila proses batch merupakan bagian dariproses kontinyu, dapat ditunjukkan padaflowsheet yang sama, dengan menyediakanpotongan yang jelas ketika tabel data antarabagian kontinyu dan bagian batch; perubahankg/h ke kg/batch

• Suatu proses kontinyu dapat termasukpenambahan reagent minor seperti katalissecara batch

Page 19: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

1919

UtilitasUtilitas

• Untuk menghindari flow-sheet yang rumit, tidakumum secara praktek untuk menunjukkanbagian utilitas dan alirannya pada flow-sheet.

• Koneksi terhadap utilitas ditiap alat semestinyaditunjukkan dan ditandai/label

• Kebutuhan utilitas untuk tiap peralatan dapatditabelkan pada flow-sheet

Page 20: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2020

IdentifikasiIdentifikasi PeralatanPeralatan• Tiap peralatan yang ditampilkan pada flow-sheet harus

di identifikasi dengan nomer dan nama• Nomer identifikasi (biasanya huruf dan angka) umumnya

diperuntukkan setiap alat sebagai bagian dari prosedurpengontrolan proyek dan akan digunakan untukidentifikasinya dalam semua dokumen proyek

• Penomoran yang paling mudah dengan menggunakanhuruf awal yang menunjuukan nama alat : – H : heat exchanger– C : Columns– R : Reactors

yang kemudian diikuti dengan angka• Contoh : R-101, P-101

Page 21: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2121

IdentifikasiIdentifikasi PeralatanPeralatan

R-101

Reaktor Area 1 Nomor alat ke-1

P-211

Pompa Area 2 Nomor alat ke-11

Page 22: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2222

PenyiapanPenyiapan FlowFlow--SheetSheet

• Pengantar• Basis untuk perhitungan• Perhitungan tiap-tiap unit

– Reaktor– Equilibrium stage– Komposisi aliran– Neraca massa dan energi

• Computer-aided flow-sheeting

Page 23: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2323

PenyiapanPenyiapan FlowFlow--SheetSheet• Aliran dan komposisi dihitung dari neraca massa,

yang digabungkan dengan persamaan disain dariproses dan equipment design constraints

• Ada 2 macam design constraints:– External constraints : tidak dapat dikendalikan secara

langsung oleh perancang misal : spesifikasi produk, pertimbangan safety, batasan air limbah

– Internal constraints : ditentukan oleh karakteristik prosesdan fungsi peralata, misal : konversi atau yield reaktor, kesetimbangan, neraca energi, keterbatasan alat secaraumum

Page 24: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2424

PenyiapanPenyiapan FlowFlow--SheetSheet• Flow-sheet biasanya digambar pada tahap awal dalam

pengembangan proyek. Preliminery flow-sheet akanmembantu memperjelas konsep perancang proses, danberfungsi sebagai dasar diskusi dengan anggota tim yang lain.

• Pengembangan flow-sheet selanjutnya digambar sebelumpengerjaan detail-design dari peralatan, yang tergantungpadakompleksitas proses dan informasi yang tersedia.

• Apabila disain dibuat sebagian besar merupakan duplikasidari existing proces, walaupun mungkin kapasitasnyaberbeda, unjuk kerja peralatan telah diketahui dan aliranserta komposisi dapat segera dihitung.

• Sedang untuk proses yang baru atau modifikasi besar dariexisting proces, hanya mungkin menghitung beberapaaliran secara independen terhadap pertimbangan disain, sedang aliran-aliran dan komposisi yang lain akantergantung pada disain dan unjuk kerja peralatan.

Page 25: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2525

PenyiapanPenyiapan FlowFlow--SheetSheet• Untuk menggambar flow-sheet, perancang harus menggunakan judgement-nya

dalam memutuskan aliran-aliran mana yang dapat dihitung secara langsung; yang hanya sedikit tergantung pada disain peralatan ; yang ditentukan oleh disainperalatan.

• Yang sedikit tergantung, berarti aliran-aliran yang berhubungan dengan peralatan, yang unjuk kerjanya diasumsi atau diperkirakan, tanpa memasukkan faktorkesalahan dalam flow-sheet. Detail desain bagian ini dapat dilakukan kemudian, untuk mencocokkan dengan unjuk kerja peralatn dan kemudian dispesfikasikandalam flow-sheet. Bagian-bagian ini yang diestimasi oleh perancang dengan sedikitresiko (cost penalty) jika seandainya unjuk kerja optimal tidak dicapai. Misalnyadalam separator dua fase (decanter), apabila equilibrium antar fase diasumsikan, maka komposisi aliran keluar dapat dihitung secara langsung yang independen daridisain separator. Separator akan didisain kemudian, untuk memberikan waktutinggal yang cukup agar aliran mendekati kondisi keseimbangan, seperti yang diasumsikan dalam perhitungan

• Interaksi yang kuat akan terjadi ketika aliran dan komposisi ditentukan oleh unjukkerja dan disain peralatan. Misalnya konversi optimum dalam sistim reaktor denganrecycle dari reaktan yang tidak bereaksi akan ditentukan oleh disain peralatanpemisah. Untuk menentukan aliran dan komposisinya diperlukan untuk membuatmodel matematika sistim reaktor-separator termasuk biayanya.

Page 26: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2626

Basis Basis untukuntuk perhitunganperhitunganTime basis :• tidak ada pabrik yang beropearsi tanpa shut-down. Periode shut-down

diperlukan untuk pemeliharaan, inspeksi, pembersihan peralatan dan pergantiankatalis dan packing.

• Frekuensi shut-down dan konsekuensi hialngnya produksi tergantung darikarakteristik proses.

• Untuk kebanyakan pabrik kimia dan petrokimia umumnya beroperasi 90 – 95 % dari total jam dalam setahun (8760). 8000 jam/th umumnya digunakan untukmembuat flow-sheet

Scaling factor :• Biasanya cara yang paling mudah untuk melakukan perhitungan sesuai urut-

urutan dalam flow-sheet; mulai dari umpan bahan baku dan tahapan prosesselanjutnya, sampai aliran produk akhir.

• Laju produksi biasanya dispesifikasikan dalam satuan produk, bukan terhadapaumpan bahan baku, sehingga perlu memilih basis perhitungan, misal 100 kmol/jam bahan baku utama. Aliran yang sesungguhnya dapat dihitung denganmengalikan tiap aliran dengan faktor skala.

bakubahankmol100perdihasilkanyangprodukmolasikandispesifikyangproduk/jammolskalaFaktor =

Page 27: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2727

PerhitunganPerhitungan tiaptiap--tiaptiap unitunit1. Reaktor• Konversi dan Yield ditetapkan

– Unjuk kerja reaktor dapat dispesifikasikan secara independendari detail desain reaktor

– Kondisi optimum, atau hampir optimum dapat diketahui daripengoperasian existing plant atau dari studi skala pilot

– Untuk proses yang telah mapan, perkiraan unjuk kerja reaktordapat diperoleh dari literatur atau patent

– Apabila yield dan konversi diketahui, aliran dan komposisi dapatdihitung dari neraca massa

• Kesetimbangan Kimia– Untuk reaksi cepat, produk reaksi diasumsikan mencapai

kesetimbangan– Komposisi produk dapat dihitung dari data keseimbangan reaksi

pada pemilihan suhu dan tekanan tertentu

Page 28: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2828

PerhitunganPerhitungan tiaptiap--tiaptiap unitunit2. Equilibrium stage• Didalam unit pemisah dan pencampur, unjuk kerja peralatan dapat

diasumsikan sedemikian rupa sehingga aliran keluar dalam keadaanberkeseimbangan;

• Komposisi aliran keluar dapat dihitung dari data keseimbangan untuk masing-masing komponen

• Pendekatan ini sering dilakukan untuk separator gas-liquid atau liquid-liquid satu tahap seperti quench tower, partial condensor dan decanter. Khususnyasangat berguna apabila salah satu komponen termasuk non-condensable dandapat digunakan sebagai tie-component

3. Fixed stream compositions• Apabila komposisi (atau laju alir) dari suatu aliran ditetapkan oleh internal atau

external constraints, hal ini dapat menentukan komposisi dan laju alir darialiran proses yang lain.

• Apabila sejunlah variabel ditetapkan oleh external constraint atau olehperancang, maka aliran yang lain dalam unit tersebut dapat ditentukan. Sebagai contoh apabila komposisi salah satu aliran produk dari kolom destilasiditetapkan oleh spesifikasi produk atau apabila azeotrop terbentuk, maka aliranyang lain dapat dihitung secara langsung dari komposisi umpan.

Page 29: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

2929

PerhitunganPerhitungan tiaptiap--tiaptiap unitunit

Gabungan neraca massa dan panas• Sangat mungkin membuat neraca massa yang

independen dari neraca panas. Suhu prosesdapat di set oleh pertimbangan proses yang lain, dan neraca energi dapat dibuat secara terpisahuntuk menentukan kebutuhan energi dalammenjaga suhu yang ditetapkan

• Untuk proses yang lain jumlah energi yang masuk akan menentukan laju alir dan komposisialiran dan dua neraca tersebut harus dibuatsecara simultan

Page 30: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3030

ComputerComputer--aided flowaided flow--sheetingsheeting• Saat ini terdapat banyak sofware untuk

membuat flow sheet, diantarnya adalah• Untuk menggambar saja

– Visio Technical– AutoCad

• Untuk menghitung / Simulasi Proses– Pro II / Super Pro– Aspen+– Hysys– Flowpack– Prosim– dll

Page 31: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3131

ContohContoh Visio TechnicalVisio Technical

Page 32: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3232

HYSYSHYSYSHYSYS adalah program process flowsheeting yang bersifat

modular yang secara luas digunakan oleh universitas danindustri (khususnya yang berhubungan dengan hydrocarbon).

Program tersebut dapat melakukan perhitungan neraca masadan neraca panas untuk keadaan mantap dan dinamic danmerupakan powerful tool untuk proses simulasi.

Program tersebut terdiri dari beberapa subprogram untukmenyelesaikan berbagai persoalan khusus satuan operasi danmemperkirakan ukuran peralatan dan kebutuhan energi.

Salah satu kemampuan HYSYS yang penting adalahtersedianya “Oil Manager” yang diperuntukkan mendukungsimulasi kilang minyak(refinery).

Suatu library paket sifat-sifat thermodynamik disediakan diHYSYS yang memungkinkan pengguna untuk merancang danmenyelesaikan berbagai persoalan.

Page 33: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3333

Process Simulation Process Simulation HYSYSHYSYS

Page 34: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3434

M A I N – H Y S Y S

Interface - PFD

Page 35: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3535

M A I N – H Y S Y S

Interface - Workbook

Page 36: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3636

M A I N – H Y S Y S

Unit Operation• General Reactor• CSTR• PFR• Solid Separator Operations• Shortcut Column• Component Splitter• Distillation• Reflux Absorber• Reboiled Absorber• Absorber• Extraction• 3-Phase Distillation• User Operation

• Separator Unit • 3-Phase Separator• Tank• Cooler/Heater• LNG• Heat Exchanger• Air Cooler• Pump• Compressor/Expander• Valve• Pipe Segment• Relief Valve• Mixer• Tee

Page 37: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3737

ContohContoh ASPEN+ASPEN+

Page 38: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3838

SekianSekian

TerimaTerima kasihkasih AtasAtas perhatiannnyaperhatiannnya

Page 39: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

3939

Page 40: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

4040

Page 41: Disain Pabrik Kimia Flowsheeting

4141

ContohContoh penyajianpenyajian data data aliranaliran flowflow--sheet commercialsheet commercial